Connect with us

Uncategorized

Keluarga Besar Organisasi Sayap Serikat Islam ( SI ) akan Fokus Menyoroti Korupsi Walikota Jakarta Utara

Published

on

Matraman – Kasus refungsionalisasi kali Jakbar yang masih dalam proses dan belum tuntas kini memunculkan nama baru yang di sebut-sebut Santoso dalam persidangan, yaitu Syamyudin Lologau yang kini menjabat sebagai Walikota Jakarta Utara.

Santo panggilan akrab Santoso mengakui bahwa Syamyudin Lologau menerima aliran dana korupsi tersebut. Bahkan Santo menyebutkan bahwa Syamsudin Lologau menerima uang haram itu sebesar 50 Juta rupiah yang berarti Syamyudin terlibat dalam kongkalikong Refungsionalisasi Kali di Jakabar.

Mengenai hal ini, Keluarga Besar Organisasi Sayap Serikat Islam ( SI ) sangat menyayangkan masih banyak kasus korupsi yang terjadi di lembaga Negera. Begitupun yang kasus korupsi yang menyeret nama walikota Jakarta Utara Syamsudin Lologau.

”Kasus korupsi yang menyeret nama Walikota Jakarta Utara menjadi preseden buruk bagi bangsa ini. Pemimpin yang seharusnya bekerja untuk kesejahteraan Rakat malah melakukan tindakan korupsi untuk memenuhi nasfu dan kepentingan pribadinya, sehingga kepentingan rakyat terabaikan dan nasibnya semakin tidak karuan,” kata Arhi Progresif salah satu Ketua organisasi serumpun Serikat Islam saat diwawancari di Jakarta, Minggu (10/2).

Arhi mengatakan korupsi menjadi penyakit yang paling susah di sembuhkan. Apalagi penyakit tersebut sudah mewabah keberbagai instansi Negera.

Maka dari itu lebih lanjut Arhi Progresif menyatakan dalam rangka jihad melawan korupsi Keluarga Besar Organisasi Sayap SI akan fokus untuk menyoroti Korupsi Walikota Jakarta Utara.

”Kami akan fokus untuk menyoroti Kasus Korupsi Wakil Jakarta Utara. Tentu ini dalam rangka menyelamatkan negara dari para koruptor. Sehingga perlu secara seksama memerangi dan memberantas Korupsi,” kata Arhi Progresif.

Keluarga Besar Organisasi Sayap SI pun akan Menyuarakan beberapa tuntutan yang berhubungan dengan Kasus Korupsi Walikota Jakarta Utara.

”Dalam kasus korupsi Walikota Jakarta Utara kami menuntut agar Bapak walikota segera mundur, dan Gubernur Anies Baswedan segera mencopotnya. selebihnya Jakarta Utara harus di pimpin oleh orang yang jujur dan tidak korupsi,” pungkas Arhi Progresif.

Continue Reading
6 Comments

6 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Uncategorized

Demo Solidaritas Jurnalis, FWJ Indonesia Desak Ali Maulana Hakim Dicopot

Published

on

By

JAKARTA – Aksi solidaritas yang dipimpin langsung Ketua Umum Forum Wartawan Jaya (FWJ) Indonesia, Mustofa Hadi Karya atu yang biasa disapa Opan telah digelar di kantor Administrasi Walikota Jakarta Utara pada Kamis, 21 Maret 2024.

 

Aksi tersebut menanggapi dugaan tindak pidana persekusi, penghinaan profesi dan ancaman nyawa terhadap dua wartawan yang  terjadi pada Jumat, 18 Maret 2024, di Aula Masjid Walikota Jakarta Utara, dan diduga dilakukan oleh oknum Ajudan Walikota bernama Indra.

 

Ratusan massa dari para pengurus tingkat DPP, Kordinator Wilayah serta wartawan dari berbagai media turut serta dalam aksi menuntut keadilan dan pertanggungjawaban Walikota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim atas tindakan yang diperbuat oleh ajudannya.

 

Para peserta aksi menegaskan pentingnya perlindungan terhadap kebebasan pers dan keselamatan wartawan dalam menjalankan tugas jurnalistik.

 

Selain menyerukan keadilan, para peserta aksi juga meminta pihak berwenang untuk segera mengusut tuntas kasus ini dan menjatuhkan sanksi yang setimpal kepada pelaku.

 

“Aksi kami di kantor Walikota Jakarta Utara sebagai bentuk penolakan kekerasan, pelecehan profesi terlebih adanya ancaman nyawa terhadap jurnalis dari seorang ajudan Walikota. Dan tentunya yang bertanggungjawab atas insiden itu adalah Ali Maulana Hakim, Walikota Jakut. “Kata Opan dalam keterangan Pers nya di Jakarta, Jum’at (22/3/2024).

 

Aksi demo kemaren, lanjut Opan sebagai ketegasan prinsip profesi yang dilindungi Undang Undang. “Komitmen kami terus memperjuangkan kebebasan pers dan menjaga integritas profesi jurnalistik sebagai pilar ke 4 demokrasi. “Lanjut dia.

 

Ketua Umum Forum Wartawan Jaya (FWJ) Indonesia juga menyebut peristiwa tersebut agar kedepannya tidak lagi terulang oleh jurnalis dimanapun. Mengingat peran jurnalis sangat penting untuk kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara.

 

“Kami mengajak semua pihak agar lebih mengedepankan keharmonisan demi terciptanya keamanan dan perlindungan, serta penjaminan profesi wartawan dari tindakan intimidasi, persekusi dan ancaman – ancaman yang mengarah kepada hilangnya nyawa.

 

Opan merinci, dalam aksi solidaritas FWJ Indonesia, massa yang hadir dari berbagai gabungan wartawan, organisasi wartawan, lembaga kontrol sosial, dan pendampingan advokat untuk menuntut tegaknya hukum yang berkeadilan.

 

“Tuntutan kami meminta agar oknum Ajudan Walikota yang terlibat segera diproses hukum sesuai dengan hukum pidana KUHP. Selain mendesak Walikota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim sebagai orang yang bertanggung jawab atas insiden yang terjadi. “Jelas Opan.

 

Dalam tuntutan aksi, Opan juga mendesak Mendagri untuk mencopot Ali Maulana Hakim dari jabatannya sebagai Walikota Jakarta Utara.

 

Aksi ini juga menyoroti dugaan tindak korupsi dengan mendesak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk mengusut tuntas anggaran belanja serta Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Administrasi Jakarta Utara serta dugaan adanya dugaan Grafitasi Atas Penerimaan Bukan Pajak Dari Para Pengusaha Non Pemerintah / Swasta.

 

“Kami juga meminta Inspektorat Pemprov DKI Jakarta untuk memeriksa Ali Maulana Hakim terkait dugaan keterlibatannya. “Tegas Opan.

 

Persoalan ini kata Opan tidak akan terhenti hari itu saja. Bahkan dia mengancam akan menurunkan lebih banyak lagi massa untuk menuntut pencopotan Ali Maulana Hakim dari jabatannya sebagai Walikota jika Kepolisian Polres Metro Jakarta Utara tidak segera mengambil tindakan tegas atas insiden yang diperbuat ajudan Ali Maulana Hakim.

 

“Kemaren kami sudah komunikasi ke Kapolres Jakut, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, dia meminta secara langsung dan resmi FWJ Indonesia mengirimkan surat berisi kronologis kejadian serta tuntutan aksinya untuk diproses secepatnya. “Pungkasnya.

 

Aksi solidaritas ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mengadvokasi keadilan bagi para jurnalis yang menjadi korban serta memberikan sinyal keras terhadap segala bentuk intimidasi dan ancaman terhadap kebebasan pers.

Continue Reading

Uncategorized

Komandan Lanal Bandung Ikuti Rakor dan Rakernis Potmar Tahun 2024

Published

on

By

TNI AL, Bandung,- Komandan Lanal Bandung Kolonel Laut (KH/W) Dr. Renny Setiowati, S.T., M.Sc., M.Tr. Hanla., mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) dan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Potensi Maritim (Potmar) Tahun 2024 secara tatap muka dan virtual yang dibuka oleh Aspotmar Kasal Mayjen TNI (Mar) Dr. Hermanto di Auditorium Denma Mabesal Cilangkap Jakarta Timur, Jum’at (22/03/2024).

 

Kegiatan Rakor dan Rakernis Potmar Tahun 2024 dilaksanakan selama 2 hari mulai tanggal 21 sampai dengan 22 Maret 2024.

 

Aspotmar Kasal menyampaikan bahwa kegiatan Rakor dan Rakernis Potmar TNI AL ini diselenggarakan sebagai media komunikasi dan evaluasi pelaksanaan tugas Dawilhanla. Selain itu, juga sebagai media untuk melaksanakan pembinaan teknis kegiatan Binpotmar dan Binsejarah kepada satuan bawah agar dapat berjalan dengan efektif dan efisien.

 

Selaras dengan tema yang diangkat pada Rakor dan Rakernis Potmar TNI AL Tahun 2024 yaitu “Insan Potmar Siap Bersinergi Membangun TNI AL Yang Kuat Untuk Indonesia Maju,” tentu kita semua berharap rapat ini akan menghasilkan pemikiran-pemikiran dan keputusan strategis dalam merumuskan serta menyusun berbagai program Binpotmar untuk meningkatkan perekonomian rakyat, khususnya masyarakat pesisir dan kepulauan.

 

Dimana anugerah kekayaan alam sebagai negara kepulauan yang telah diberikan Tuhan YME harus  dapat dimanfaatkan dan  ditransformasikan menjadi sumber kesejahteraan bagi  segenap rakyat Indonesia. Selain itu, diharapkan kita dapat melaksanakan pembinaan sejarah dengan menggali, meluruskan, mempublikasikan serta menyelamatkan kejayaan sejarah Angkatan Laut dan kejayaan maritim bangsa ini.

 

Untuk meningkatkan mental juang prajurit matra laut dalam pengabdian kepada bangsa dan negara, kita harus memahami bahwa sejarah masa lalu  membentuk masa kini dan  masa kini menjadi pembentuk sejarah masa depan.

 

TNI Angkatan Laut dalam hal ini Spotmar beserta seluruh jajarannya, diharapkan mampu merumuskan program-program Binpotmar berskala nasional yang berpengaruh dan membawa dampak bagi nama besar TNI AL dengan aksi dan tindakan konkret yang dilaksanakan Spotmar TNI AL tentu harus dapat dirasakan manfaatnya secara nyata oleh masyarakat melalui kolaborasi dan sinergi yang baik dengan semua pihak untuk pemberdayaan menuju masyarakat pesisir dan kepulauan yang sejahtera menuju Indonesia maju.

 

Untuk memperkaya khasanah pemikiran dan memperluas cakrawala pandang kita semua, maka dalam forum Rakor dan Rakernis Potmar kali ini kita akan mendapatkan pembekalan dari berbagai Kementrian dan lembaga antara lain Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Badan Pangan Nasional, Badan Restorasi Gambut dan Mangrove, Pushidrosal, serta Aster Panglima TNI.

 

Pada kesempatan ini, mewakili seluruh peserta Rakor dan Rekernis Potmar, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para narasumber atas kesediaannya memberikan pembekalan kepada kami semua. Tentu ini merupakan suatu hal yang sangat berharga bagi kami dalam melaksanakan tugas ke depan sebagai petarung matra laut.

 

Pada kesempatan ini, saya sampaikan terkait dengan kebijakan Panglima TNI di bidang teritorial tahun 2024 adalah penguatan pembinaan teritorial meliputi kedaulatan pangan, standarisasi kemampuan, dan kesiapan aparat territorial, pembinaan Rencana Rinci Wilayah Pertahanan (RRWP) dan pembinaan potensi geografi aspek Sumber Daya Alam (SDA), Ruang, Alat dan Kondisi (RAK) Juang yang tangguh, mengoptimalkan kegiatan pembinaan territorial, dan peningkatan sumber daya nasional melalui koordinasi dan kerjasama dengan Kementerian/Lembaga pemerintah non Kementerian (LPNK) dan instansi terkait.

 

Sedangkan kebijakan Kasal bidang Dawilhanla adalah program Binpotmar berskala nasional dan mampu menjadi ikon keberhasilan tugas Dawilhanla, bangun sinergitas, samakan visi dan laksanakan upaya sinkronisasi pemberdayaan menuju masyarakat pesisir dan kepulauan yang sejahtera untuk menunjang keberhasilan program kerja TNI AL, peningkatan dan perkembangan pemberdayaan wilayah pertahanan laut di Kampung Bahari anusantara diseluruh Indonesia.

 

Adapun yang menjadi prioritas program pemberdayaan wilayah pertahanan laut tahun 2024 adalah sebagai berikut penanaman mangrove secara masiv diseluruh wilayah Satkowil dan Satnonkowil, tindak lanjut pelaksanaan Program Kampung Bahari Nusantara di tiap-tiap Satkowil, penyelenggaraan kegiatan latihan penanggulangan bencana dengan skala  nasional, peningkatan kemampuan dan kesiapan Bintara Potensi Maritim diseluruh wilayah Satkowil dan Satnonkowil, pelaksanaan sosialisasi reformasi birokrasi melalui komunikasi sosial, serta pembentukan karakter nasional dan jiwa bahari bangsa melalui sejarah dan tradisi maritim.

 

(Pen Lanal Bandung)

Continue Reading

Uncategorized

Tradisi Farewell Iringi Pelepasan dan Penyambutan Danlanal Bintan

Published

on

By

TNI AL, Bintan,- Prajurit dan PNS Lanal Bintan melepas Kolonel Laut (P) Gita Muharam, M.Sc., beserta istri Ny. Tika Gita Muharam dan menyambut kedatangan Letkol Laut (P) Eko Agus Susanto, S.E., M.M., beserta Ny. Erni Eko Agus, yaitu orang nomor satu di Lanal Bintan dalam sebuah tradisi farewell, Kamis (21/03/2024).

 

Tradisi ini sekaligus bagian dari rangkaian serah terima jabatan Komandan Lanal Bintan yang telah dilaksanakan sebelumnya. Seluruh prajurit Lanal Bintan, mulai dari Perwira, Bintara sampai Tamtama dan PNS serta Ibu-ibu Jalasenastri turut menghantar kepergian Kolonel Laut (P) Gita Muharam, M.Sc., beserta ibu, kemudian diteruskan dengan penyambutan Komandan Lanal Bintan yang baru Letkol Laut (P) Eko Agus Susanto, S.E., M.M., dan ibu.

 

Prosesi pelepasan diawali pengalungan bunga kepada Kolonel Laut (P) Gita Muharam, M.Sc., oleh PgS. Palaksa Lanal Bintan Mayor Mar Yuda Bakti, Selanjutnya Kolonel Laut (P) Gita Muharam, M.Sc beserta Ibu didampingi PgS. Palaksa Lanal Bintan serta Perwira Staf, menyalami satu persatu seluruh Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Lanal Bintan serta Ibu-ibu Jalasenastri yang hadir.

 

Kolonel Laut (P) Gita Muharam, M.Sc., tidak henti-hentinya menyapa dan berterima kasih kepada barisan prajurit Lanal Bintan yang berdiri berjajar kanan dan kiri sepanjang jalan yang dilalui sambil memberikan ucapan selamat jalan. Diakhir barisan Prajurit Lanal Bintan, Danlanal Bintan yang baru Letkol Laut (P) Eko Agus Susanto, S.E., M.M., beserta ibu juga turut mengantar kepergian mantan Danlanal tersebut.

 

Setelah mengantar Kolonel Laut (P) Gita Muharam, M.Sc., beserta ibu, kemudian Danlanal Bintan yang baru beserta Ibu disambut oleh Palaksa Lanal Bintan didampingi Perwira Staf Lanal Bintan serta seluruh Prajurit Lanal Bintan dan PNS dengan bertepuk tangan dan Menyanyikan lagu “Selamat Datang Pahlawan Muda” seraya memberikan ucapan selamat datang dan pengalungan bunga, selanjutnya berjalan masuk ke gedung Mako Lanal Bintan.

 

Pada kesempatan tersebut, Danlanal Bintan Letkol Laut (P) Eko Agus Susanto, S.E., M.M., didampingi ibu memberikan sepatah kata ucapan terima kasih Kepada seluruh Prajurit Lanal Bintan, maupun pihak-pihak yang membantu atas sambutan dan terlaksananya rangkaian acara serah terima jabatan Danlanal Bintan yang telah dilaksanakan dengan baik, lancar, aman dan tidak ada satupun kendala yang dihadapi hingga acara selesai. Kemudian Danlanal Bintan, juga memberikan apresiasi yang tinggi Kepada seluruh Prajurit Lanal Bintan yang telah mensukseskan seluruh rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan selama ini.

 

Kedepan, Danlanal Bintan akan meneruskan, mempertahankan serta meningkatkan seluruh kebijakan Danlanal yang lama, sehingga Lanal Bintan bisa menjalankan  Tupoksinya dan bersinergi dengan Forkopimda lainnya dengan baik.

 

(Pen Lanal Bintan)

Continue Reading

Trending