Connect with us

TNI / Polri

Ganjil Genap Jakarta Ditambah 10 Titik

Published

on

Jakarta – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya resmi menambah titik pemberlakuan ganjil genap di Ibu Kota menjadi 13 kawasan, bertambah 10 titik.

Penerapan gage untuk mobil di 13 kawasan tersebut sudah berlaku sejak Senin, 25 Oktober 2021. Namun pemberlakuan ganjil genap di 10 kawasan baru ini masih belum diberlakukan sanksi.

Pengendara mobil yang melanggar sistem gage ini hanya akan diberikan teguran. Sementara tiga kawasan awal pemberlakuan gage, yakni Jalan Sudirman, Jalan MH Thamrin dan Jalan Rasuna Said tetap diberlakukan sanksi tilang bagi pelanggar.

“Kalau di tiga kawasan pertama itu memang sudah langsung diberlakukan penegakan hukum. Tapi untuk 10 titik baru belum kami tilang, masih kami beri teguran,” kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, dikutip dari laman NTMC Polri hari ini, Kamis, 28 Oktober 2021.

Sambodo menjelaskan penilangan masih belum diberlakukan karena masih banyak masyarakat yang belum mengetahui perluasan ganjil genap ini. Polda Metro Jaya saat ini masih melakukan sosialisasi perluasan ganjil genap selama tiga hari ke depan.

“Pelanggar tetap dihentikan, namun hanya diberikan teguran. Saya rasa, penerapan ganjil genap di 13 kawasan secara umum sudah baik. 90 persen sudah mengikuti aturan dan di kawasan Sudirman-Thamrin sudah 99 persen patuh pada aturan gage ini,” ucapnya.

Berikut adalah daftar 13 titik pemberlakuan pelat nomor mobil ganjil genap Jakarta:

1. Jalan Sudirman
2. Jalan MH Thamrin
3. Jalan Rasuna Said
4. Jalan Fatmawati
5. Jalan Panglima Polim
6. Jalan Sisingamaraja
7. Jalan MT Haryono
8. Jalan Gatot Subroto
9. Jalan S Parman
10. Jalan Tomang Raya
11. Jalan Gunung Sahari
12. Jalan DI Panjaitan
13. Jalan Ahmad Yani.

Polda Metro Jaya memberlakukan sistem pelat nomor mobil ganjil genap di 13 kawasan di Ibu Kota. Sistem gage ini berlaku dalam dua sesi, pertama dari pukul 06.00 hingga 10.00 WIB dan sesi kedua dari pukul 16.00 sampai dengan 21.00 WIB. Ganjil genap Jakarta ini tidak berlaku pada hari libur.

Continue Reading

TNI / Polri

Kejuaraan Bulutangkis Piala Kapolres Metro Bekasi Kota meriahkan HUT Bhayangkara ke-79

Published

on

By

Kota Bekasi – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota menggelar Kejuaraan Bulutangkis Piala Kapolres Metro Bekasi Kota, yang dibuka oleh Wakapolres metro Bekasi Kota di Dian jaya GOR

Acara ini diikuti oleh perwakilan dari berbagai instansi, termasuk pemerintah daerah, TNI, Polri, Kejaksaan, dan jajaran Polsek di wilayah hukum Polres Metro Bekasi Kota .

Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang olahraga, namun juga sebagai sarana untuk mempererat sinergi dan soliditas antar lembaga dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa sinergitas antar-instansi tetap terjaga dengan baik, tidak hanya dalam tugas, tetapi juga dalam semangat kebersamaan,” ujar Wakapolres

Kejuaraan ini mempertandingkan berbagai kategori ganda, baik dari unsur TNI-Polri maupun dari instansi pemerintah sipil, dengan pertandingan yang berlangsung dalam suasana sportif dan penuh semangat.

Selain memeriahkan HUT Bhayangkara, turnamen ini juga bertujuan untuk mendorong pola hidup sehat melalui olahraga, serta memperkuat komunikasi dan kerja sama antar-lembaga penegak hukum dan pemerintah daerah.

(Humas Polres Metro Bekasi Kota)

Continue Reading

TNI / Polri

Satbrimob Polda Metro Jaya Gelar Aksi Donor Darah Sambut Hari Bhayangkara ke-79

Published

on

By

Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Satuan Brimob Polda Metro Jaya menggelar kegiatan bakti kesehatan berupa donor darah yang melibatkan personel dari seluruh jajaran. Aksi kemanusiaan ini berlangsung pada Kamis, 19 Juni 2025, bertempat di Poliklinik Bhayangkara Brimob Polda Metro Jaya.

Kegiatan ini merupakan bentuk nyata pengabdian dan kepedulian Satuan Brimob terhadap sesama, serta sebagai wujud kontribusi aktif dalam mendukung ketersediaan stok darah nasional. Di bawah koordinasi Kasi Kesjas Satbrimob Polda Metro Jaya, AKP Ali Muryanto, S.Kep., pelaksanaan donor darah berlangsung tertib dan sesuai dengan standar pelayanan kesehatan.

Sebanyak 115 personel tercatat mengikuti kegiatan tersebut. Dari jumlah itu, 92 berhasil mendonorkan darahnya, sementara 23 lainnya belum memenuhi syarat karena faktor medis seperti kadar hemoglobin rendah, tekanan darah tidak stabil, atau penggunaan antibiotik.

Rangkaian kegiatan dimulai dari proses administrasi, dilanjutkan dengan pemeriksaan tekanan darah dan kadar HB, sebelum peserta dinyatakan layak untuk mendonorkan darah.

Komandan Satuan Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Henik Maryanto, S.I.K., M.Si., menyampaikan apresiasi atas antusiasme dan semangat personel yang turut serta dalam kegiatan ini.

“Donor darah adalah bentuk pengabdian tanpa pamrih. Ini mencerminkan semangat Bhayangkara sejati—mengabdi untuk negeri dalam segala bentuk, tidak hanya menjaga keamanan tetapi juga memberi manfaat bagi kehidupan,” tegasnya.

Melalui kegiatan ini, Satbrimob Polda Metro Jaya ingin menunjukkan bahwa kehadiran Polri tidak hanya dirasakan dalam aspek keamanan, tetapi juga dalam aksi-aksi kemanusiaan yang menyentuh masyarakat secara langsung.

Continue Reading

TNI / Polri

Panglima TNI: TNI Tidak Boleh Berpolitik Praktis, Tetapi Harus Tahu Politik Negara

Published

on

By

Puspen TNI). Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memberikan kuliah umum kepada 212 Perwira Siswa Dikreg LIII Sesko TNI TA 2025 di Graha Widya Adibrata, Sesko TNI, Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/6/2025). Mengusung tema “Standing Point Indonesia dalam Merespons Dinamika Geopolitik Global”, kuliah ini membahas posisi strategis Indonesia dalam menghadapi perubahan tatanan dunia yang semakin kompleks.

Dalam pemaparannya, Panglima TNI menyampaikan bahwa kemunculan kekuatan-kekuatan baru dan meningkatnya ketegangan global menuntut Indonesia untuk menyusun strategi kebijakan luar negeri dan pertahanan yang proaktif dan berdampak jangka panjang. Hal ini harus tetap berlandaskan prinsip politik luar negeri bebas aktif dan kepentingan nasional sebagai dasar pijakan strategi pertahanan.

Panglima TNI juga menekankan bahwa dinamika geopolitik tidak hanya menyangkut aspek diplomasi, tetapi juga berdampak langsung pada keamanan nasional. Oleh karena itu, TNI dituntut untuk mengantisipasi setiap perubahan global yang berpotensi memengaruhi stabilitas nasional.

Di hadapan para Perwira Siswa, Jenderal TNI Agus Subiyanto menegaskan bahwa TNI harus menjaga komitmen netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis. “TNI tidak boleh berpolitik praktis, tetapi harus tahu politik negara,” tegasnya. Menurut Panglima TNI, pemahaman terhadap arah politik negara menjadi penting agar setiap prajurit dapat bersikap tepat dalam menjalankan tugas negara.

Sebagai bagian dari kekuatan pertahanan negara, TNI juga memegang peran penting dalam membentuk citra Indonesia di mata dunia. Melalui profesionalisme, keterlibatan aktif dalam misi perdamaian, dan komunikasi pertahanan yang strategis, TNI berkontribusi dalam menjaga stabilitas kawasan dan memperkuat posisi Indonesia sebagai bangsa yang berdaulat dan disegani.

#tniprima

Continue Reading

Trending