Connect with us

Metro

Jasa Raharja Terima Penghargaan IRSMS Award

Published

on

Jakarta – Jumlah kecelakaan pada sarana transportasi darat menembus 100.000 kejadian sepanjang 2021. Tepatnya 103.645 kejadian kecelakaan dengan total jumlah kematian mencapai 25.266 korban jiwa. Data tersebut bersumber dari Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia (Korlantas Polri).

Jasa Raharja menjalin kerjasama dengan lembaga dan instansi yang berwenang, dalam rangka menurunkan angka kecelakaan lalu lintas. Salah satunya adalah kerja sama antara Jasa Raharja dengan Korlantas Polri dalam integrasi sistem pendataan kecelakaan lalu lintas secara daring (online), melalui Integrated Road Safety Management System (IRSMS).

Peran aktif PT Jasa Raharja dalam integrasi tersebut, menghasilkan Penghargaan IRSMS Award yang diselenggarakan oleh Korlantas Polri. Kakorlantas Polri, Irjen. Pol. Drs. Firman Shantyabudi, M.Si. memberikan Piagam Perhargaan Peran Aktif Dalam Integrasi Sistem Pendataan Laka Lantas Online – Integrated Road Safety Management System (IRSMS) Tahun 2021 kepada Direktur Utama PT Jasa Raharja. Penyerahan penghargaan tersebut bersamaan dengan penyelenggaraan Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Lalu Lintas 2022 pada Jumat (25/3) di Surabaya.

Penghargaan ini menjadi bukti pengakuan atas kinerja seluruh jajaran Jasa Raharja dalam memberikan dukungan kepada Polri untuk mewujudkan sistem transportasi yang aman dan terintegrasi secara digital. Hal ini sangat bermanfaat untuk percepatan proses penyelesaian santunan kepada masyarakat .

Rivan Purwantono dalam keterangan persnya menyatakan, “Jasa Raharja terus meningkatkan kolaborasi dan koordinasi dengan lembaga dan instansi terkait khususnya Korlantas Polri. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat dimana prosedur pengajuan santunan dapat dilaksanakan lebih cepat dan secara real time. Kami berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada Korlantas Polri atas kordinasi, kolaborasi, dan kerja sama dalam integrasi sistem yang sudah berjalan. Kami berharap kerja sama ini dapat berjalan lebih baik lagi ke depannya”.

Dalam rangka meningkatkan kualitas koordinasi manfaat penyelenggaraan jaminan kecelakaan penumpang angkutan umum dan lalu lintas jalan, Jasa Raharja, BPJS Kesehatan dan Korlantas Polri telah melakukan integrasi pertukaran data”. Hasil pertukaran data tersebut selanjutnya dikemas dalam Monitoring Data Kecelakaan untuk selanjutnya disebut MONIKA. Untuk mewujudkan sistem transportasi yang aman dan terintegrasi secara digital. Yang mana hal ini sangat bermanfaat untuk memantau dan mengevaluasi percepatan proses penyelesaian santunan kepada masyarakat” tambah Rivan

Jasa Raharja bersama Korlantas Polri terus meningkatkan kualitas dan kuantitas layanan kepada masyarakat secara digital. Integrasi kedua belah pihak tidak hanya mempercepat prosedur pengajuan santunan bagi korban kecelakaan lalu lintas, tetapi juga dimanfaatkan untuk mengidentifikasi dan menganalisa data titik rawan kecelakaan sehingga dapat dilakukan program pencegahannya.

“Berdasarkan data yang ditunjang data IRSMS milik Korlantas Polri, Jasa Raharja telah melakukan mapping (pemetaan) titik-titik rawan kecelakaan, yang kami sebut sebagai RedSpot.” Ungkap Rivan.

“Data titik rawan kecelakaan tersebut kami aplikasikan pada aplikasi JRku fitur Jalanku yaitu rute perjalanan yang terdapat notifikasi daerah rawan kecelakaan. Sementara secara fisiknya akan melakukan pemasangan rambu peringatan kecelakaan atau rambu Redspot yang diaplikan pada badan jalan dengan pengecatan badan jalan dengan warna merah dan pemasangan pite kejut sebagai himbauan kepada pengendara agar berhati-hati karena memasuki daerah rawan kecelakaan” Papar Rivan.

Sehingga dari olahan data ini kami dapat melakukan pencegahan secara digital dan fisik dengan pemasangan RedSpot di beberapa titik tersebut, dan diharapkan mampu menurunkan angka kejadian kecelakaan. Saat ini kami terus berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan, agar pemasangan RedSpot ini bisa lebih banyak, sehingga angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan,” tutup Rivan.

Continue Reading

Metro

Pdt. Prof. Dr. Hoga Saragih, ST., MT., M.Th., Ph.D. selaku Sekjen Formas Hadri Acara Forum Masyarakat Indonesia Emas Gelar Halal Bihalal 2025

Published

on

By

Jakarta – Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS) menggelar Halal Bihalal FORMAS 2025 dengan tajuk “Silaturahmi Tanpa Batas Dalam Keberagaman” di Kuningan City Ballroom Jakarta pada hari Selasa, 15 April 2025.

Formas sebagai organisasi masyarakat telah membuktikan kepeduliannya untuk terus bersinergis dengan pemerintah. Hal itu terlihat dengan eksistensinya untuk bergerak dalam mendukung setiap kegiatan pemerintah diberbagai sektor. Kali ini Sebuah kegiatan yang membangun nilai dan pengokohan toleransi di selenggarakan oleh Formas dalam balutan Halal Bihalal.

Ditemui awak media, Pdt. Prof. Dr. Hoga Saragih, ST., MT., M.Th., Ph.D. selaku Sekjen Formas mengatakan bahwa,
“Ya Pak Prabowo ini makanan bergizi anak-anak sekolah, jadi kita bikin ada namanya GEMAS (Generasi Emas Anak Sekolah) tadi barusan GEMPITA (Generasi Seni Budaya Artis) termasuk juga semua jadi kita sesuaikan segmentasi , didalam kita ada penulis lagu, pencipta lagu, berbagai komunitas,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya,
“Apa yang ingin disampaikan di era Pak Prabowo ini, jadi memang kita mau nanti supaya terjangkaulah yang seperti itu karena Pak Prabowo hendaky meningkatkan guru, hakim, nanti ditingkatkan lagi penulis lagu, musisi, pencipta lagu, pembuat seni dan budaya, pembuat film, seni budaya, adat istiadat, pemain film dan ini supaya ingin kita sama-sama budaya Indonesia ini kita angkat supaya budaya Indonesia kita bawa nanti ada yang ke Polandia, Uzbekistan, Soviet, Turki nah kita angkat budaya budaya supaya budaya Indonesia itu untuk kesana, nah untuk teman-teman budaya tadi juga sudah ada seni budaya ini sudah ada ormasnya target kita ada seratus organisasi dan sekarang sudah sekitar lima puluhan organisasi dan sekarang saya mencari terus untuk talenta-talentanya,” sambungnya.

“Saya sebagai Sekjen FORMAS dan juga yg sebagai Guru Besar di Universitas Bakrie dengan Ketua Umum Bapak Handoyo dan Bendahara Umum Bu Devi,” jelasnya.

“Ini sahabat saya juga Pak Ratieb sebagai salah satu budayawan dan juga sebagai Rektor universitas Indonesia,” ungkapnya.

Ia melanjutkan,
“Jadi memang kita harus mengangkat budaya Indonesia, Pancasila, UUD 1945 jadi memang harus kita tingkatkan dari Sabang sampai Merauke, dari Aceh sampai Irian Jaya, jadi sebetulnya saya awalnya dari Relawan Kasih Jokowi jadi saya fokus ke orang-orang Lingkungan, Seni Budaya sehingga selanjutnya nanti ke Pak Prabowo kita sebenarnya salah satunya adalah bagaimana kita merekrut lagi orang-orang organisasi yang bersifat lintas agama, lintas budaya, sektoral, meniadakan perbedaan SARA jadi semua Suku, semua Agama, Semua Ras bisa masuk semua jadi akan terbuka acara halal bihalal, Lebaran, Konghucu, Budhis dsbnya kita jadikan itu sebagai harian nasional,” pungkasnya. (*red).

Continue Reading

Metro

Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS) menggelar Halal Bihalal FORMAS 2025 dengan tajuk “Silaturahmi Tanpa Batas Dalam Keberagaman”

Published

on

By

Jakarta – Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS) menggelar Halal Bihalal FORMAS 2025 dengan tajuk “Silaturahmi Tanpa Batas Dalam Keberagaman” di Kuningan City Ballroom Jakarta pada hari Selasa, 15 April 2025.

Formas sebagai organisasi masyarakat telah membuktikan kepeduliannya untuk terus bersinergis dengan pemerintah. Hal itu terlihat dengan eksistensinya untuk bergerak dalam mendukung setiap kegiatan pemerintah diberbagai sektor. Kali ini Sebuah kegiatan yang membangun nilai dan pengokohan toleransi di selenggarakan oleh Formas dalam balutan Halal Bihalal.

Ricky Suharliem sebagai Dewan Penasehat FORMAS saat ditemui awak Media Online mengatakan ; “Indonesia memiliki keberagaman suku, agama yang juga semua pemeluk agama, keyakinan dimana tujuan kita hanya satu yaitu marilah kita bersatu kita membagun Indonesia, dengan kita bersatu dan saling menghargai maupun saling mengisi tentunya kita bersaudara. Manusia dilahirkan tidak bisa memilih maka dari itu dengan kebersamaan ini mari kita bangun Indonesia.

Harapan dari saya sendiri kedepannya kita semua adalah anak Indonesia, jadi tidak ada dari suku mana, agama mana itu adalah agama masing-masing, agamamu agamamu, agmaku agamaku tetapi kita semua Merah Putih. Marilah kita berbuat untuk orang banyak, dari kita untuk kita dan apapun bentuk kontribusi baik semangat, materi, logistik sangat berarti bagi masyarakat Indonesia.

Untuk program Prabowo-Gibran bahwasannya kita bersyukur sudah mulai turun sampai lapisan bawah sekalipun kepedulian makan gratis diberikan kepada anak sekolah, bedah rumah bagi kalangan bawah, pembangun 1 juta rumah, dll dan mudahan-mudahan dengan program ini kita semua punya semangat baru. Sayapun tetap menyatakan dukungan penuh terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran dengan mengajak seluruh masyakat Indonesia untuk bersatu dengan menatap nasa depan Indonesia,” tutupnya.

Bapak Hashim Djojohadikusumo sebagai ketua Dewan Pembina Formas yang turut hadir memberikan pesan Lebaran bahwa setiap kegiatan keagamaan harus semakin mempererat hubungan dan semakin mempersatukan segala sesuatu ditengah keberagaman.

  1. Kiranya Formas sebagai Organisasi Masyarakat dapat terus menjadi jembatan untuk membangun hubungan yang harmonis di tengah perbedaan, mempererat persaudaraan, serta menegaskan komitmen untuk bersatu dalam keberagaman.

Continue Reading

Metro

Perayaan HaIal BiHalal FORMAS “Silaturahmi Tanpa Batas, Bersatu dalam Keberagaman” 

Published

on

By

Jakarta – FORMAS (Forum Masyarakat Indonesia Emas) dalam membangun semangat kebersamaan sertasilahturahmi antar agama dan etnis, menggelar acara halal bihalal dengan tajuk “Silaturahmi Tanpa Batas, Bersatu dalam Keberagaman”. Acaradiadakan di Ballroom Kuningan City Mall, Jakarta Selatan, 15 April 2025. Kegiatan ini menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi serta merayakan keberagaman sebagai kekuatan bersama.

Formas sebagai organisasi masyarakat telah membuktikan kepeduliannya untuk terus bersinergi dengan pemerintah. Hal itu terlihat dengan eksistensinya untuk bergerak dalam mendukung setiap kegiatan pemerintah diberbagai sektor. Kali ini Sebuah kegiatan yang membangun nilai dan pengokohan toleransi di selenggarakan oleh Formas dalam balutan Halal Bihalal.

Acara dibuka dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya yang dipimpin oleh kondutor Fiona GLB, dilanjutkan dengan doa lintas Agama yang dibawakan oleh 6 pemimpin agama secara bergantian. Hal ini menunjukkan bahwa acara Halal Bihalal tidak hanya dimiliki oleh umat muslim namun menjadi sebuah perayaan persatuan dan kebersamaan umat yang lain.

Dalam Upacaranya Ketua Panitia Serian Wijatno menyampaikan bahwa Halal Bihalal ini bukan sekedar acara atau tradisi, tetapi juga momentum untuk memperkokoh hubungan dan menumbuhkan semangat kebersamaan tanpa batas. Hubungan itu akan semakin indah ketika tidak dibatasi oleh siapapun. Keberagaman yang kita miliki adalah aset atau modal dasar yang harus kitarawat dan kita jaga bersama,” ujarnya.

Menteri Agama, Nasarudin Umar, yang hadir pada acara Halal Bihalal Formas ini, Kembali mengingatkan betapa pentingnya menjaga toleransi dan kebersamaan ditengah perbedaan serta kemajemukan agama ras dan golongan di Indonesia.

Terdapat lebih dari 1000 (seribu) anggota formas yang ikut hadir dalam acara Halal Bihalal ini memadati Ballroom lantai 7 Kuningan City, Jakarta Selatan dan beberapa diantaranya para tokoh Pendidikan, tokoh Masyarakat, baik sipil maupun militer dan para tokoh Agama.

Bapak Hashim Djojohadikusumo sebagai ketua Dewan Pembina Formas yang turut hadir memberikan pesan Lebaran bahwa setiap kegiatan keagamaan harus semakin mempererat hubungan dan semakin mempersatukan segala sesuatu ditengah keberagaman.

Acara halal bihalal ini dimeriahkan dengan berbagai aksi panggung dan seni diantaranya tarian Animasi GLB Joane Alycia Supanji, tarian dari sanggar Tari POS B GLB, Angklung dan tarian anak penyandang disabilitas (Yayasan Syndrome Down Indonesia & Sahabat Kreatif Disabilitas).

Selain bersilahturahmi dalam gelaran Halal Bihalal ini Formas juga meluncurkan beberapa kegiatankan untuk masyarakat diantaranya GEMPITA (Gerakan Masyarakat Peduli Tradisi Nusantara), GEMPPAR (Gerakan Masyarakat Peduli Pendidikan Rakyat) serta Program Perumahan Rakyat oleh Asprumnas. Dalam kesempatan ini ada 13 (tiga belas) Organisasi Masyarakatbaru yang dilantik dan diresmikan untuk bergabung di Formas oleh Bapak Hashim Djoyohadikusumo sebagai dewan pembina dan Bapak Handoyo Budhisejati sebagai ketua Umum Formas.

Lantunan Lagu Lagu religi Islami turut memeriahkanHalal Bihalal Formas danacara semakin menarik karena dimeriahkan oleh artis artis seperti Dwiki Dharmawan, Ratu Ratna Dewi Kartika, Ronny Waluya Kahitna, Ekky Soekarno, Prabudi Dharma Krakatau & TB. Dani dan lain-lain.

Melalui halal bihalal ini, Kiranya Formas sebagai Organisasi Masyarakat dapat terus menjadi jembatan untuk membangun hubungan yang harmonis di tengah perbedaan, mempererat persaudaraan, serta menegaskan komitmen untuk bersatu dalam keberagaman.

Continue Reading

Trending