Connect with us

TNI / Polri

Polda Metro Jaya Gagalkan Transaksi Sabu Seberat 45 Kg, Satu Kurir Ditangkap

Published

on

Tangsel – Ditresnarkoba Polda Metro Jaya telah berhasil meringkus satu orang kurir berinisial AS yang membawa narkotika jenis sabu seberat 45 Kg yang dikemas kantung teh cina dan akan diserahkan kepada pemesan.

 

“AS diamankan Di sekitar halaman parkir RS daerah Jakarta Selatan pada saat akan melakukan transaksi” ucap Dirresnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Donald Parlaungan Simanjuntak. Kamis (4/7/2024)

 

Donald menjelaskan, pengungkapan kasus ini bermula dari informasi yang diterima Subdit 1 melakukan pendalaman terkait dengan informasi adanya seseorang yang akan transaksi sabu.

 

Kemudian pukul 09.30 WIB tadi Polisi yang sudah mengawasi area parkiran RS daerah Selatan. Dilihat seseorang mencurigakan berada di dalam mobil.

 

“Setelah itu dilakukan pengecekan oleh anggota yang menurut tim sangat dicurigai akan melakukan transaksi narkoba,” Ucapnya.

Tas berisi 45 Kilogram sabu diangkut naik mobil oleh AS.

 

Kepada Polisi ia mengaku sabu yang sudah dikemas mirip paket.

“Barang bukti di Tangsel, kita menemukan sebanyak 45 bungkus sabu atau setara dengan 45 Kilogram, yang dikemas dalam bungkusan teh di wilayah Bintaro, Tangerang Selatan di dalam satu mobil yang terparkir,” Jelasnya.

 

Berdasarkan pengakuan kurir, barang haram tersebut berasal dari wilayah Palembang, Sumatra Selatan. “Peredarannya akan dikirim ke Jakarta dan sekitarnya, tapi masih di dalami lagi. Kalau pengakuan sementara ini berasal dari Palembang, tapi masih kita dalami,” Katanya.

 

Donald menambahkan, sebanyak 45 Kilogram sabu yang berhasil disita itu, ditaksir nilainya sebesar Rp.45 miliar. Pihaknya pun masih melakukan pendalaman lebih lanjut terkait jaringan barang haram tersebut.

 

“Ini informasinya masih didalami, setelah tadi ditangkap tersangka dan sita barang bukti. Ini diduga barangnya berasal dari salah satu TKP yang ada di seputaran sini (Tangsel),” Jelasnya

 

Saat ini pihaknya terus melakukan pengembangan terkait kasus tersebut.

Continue Reading

TNI / Polri

DANPUSSIMPUR TINJAU PENGGUNAAN ALAT SIMPUR PADA LATPOSKO I YTP KOMPOSIT 1/GARDAPATI KODAM XIX/TT

Published

on

By

Natuna,– Komandan Pusat Simulasi Tempur (Pussimpur) Kodiklatad, Kolonel Inf Trijoko Adiwiyono, S.H., M.Si, meninjau langsung penggunaan Aplikasi Simpur Holomatrix pada Latihan Posko I (Latposko I) dalam rangka mendukung digitalisasi latihan di Batalyon Komposit 1/Gardapati, Kodam XIX/Tuanku Tambusai,  Natuna, Kepulauan Riau, Rabu (05/11/2025).

Kegiatan peninjauan ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana penerapan sistem latihan berbasis teknologi dapat mendukung efektivitas, efisiensi, dan interaktivitas latihan di lingkungan TNI AD.

Dalam kesempatan tersebut, Danpussimpur Kodiklatad mendampingi Wadan Kodiklatad Mayjen TNI Izak Pangemanan selaku Pimpinan Umum Latihan (Pimulat) dan Dirlat Kodiklatad Brigjen TNI Elkines Villando D.K., S.AP., M.AP. selaku Komandan Latihan (Danlat) untuk meninjau pelaksanaan Latposko I YTP Komposit 1/Gardapati.

Selain memantau penggunaan aplikasi Simpur, para pejabat Kodiklatad juga melakukan pengecekan dan tanya jawab dengan pelaku latihan guna memastikan kemampuan mereka sudah sesuai dengan tugas dan jabatan dalam skenario latihan perang gerilya yang telah di rancang oleh penyelenggara.

Dalam arahannya, Kolonel Inf Trijoko Adiwiyono menekankan kepada Tim Banislat Pussimpur agar siap membantu pelaku dan penyelenggara apabila terjadi kendala teknis pada aplikasi maupun alat Simpur, serta melaksanakan evaluasi dan menghimpun saran dari pengguna untuk penyempurnaan Aplikasi Simtis Sistem Holomatrix di masa mendatang.

“Digitalisasi dalam latihan merupakan tuntutan zaman. Kita harus mampu beradaptasi dan memastikan seluruh sistem, baik aplikasi maupun personel, siap mendukung latihan tempur yang realistis dan modern,” ujar Danpussimpur.

Kegiatan peninjauan ini dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 5 hingga 7 November 2025, yang meliputi pengecekan kesiapan Tim Banislat, Alkap (Alat Perlengkapan), dan aplikasi Simpur Holomatrix yang terdiri dari Aplikasi RIL, RE, dan Sketsel guna memastikan kelancaran pelaksanaan Latposko I YTP Komposit 1/Gardapati.

Continue Reading

TNI / Polri

*Kasad: Lakukan Penugasan dengan Baik, Maka Anda Jadi Orang Berhasil!*

Published

on

By

BANDUNG, – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., menegaskan bahwa kunci keberhasilan seorang perwira terletak pada cara mereka menjalankan setiap penugasan dengan baik. Hal tersebut disampaikannya saat memberikan amanat pada upacara penutupan Pendidikan Reguler (Dikreg) LXVI Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) Tahun Ajaran 2025, di Gedung Prof. Dr. Satrio, Seskoad, Bandung, Selasa (4/11/2025).

“Perjalanan (penugasan) anda nanti ke depan, kalau dilakukan dengan baik, saya yakin anda akan menjadi orang yang berhasil,” tegas Kasad di hadapan para perwira siswa. “Saya pernah katakan, anda semua ini tidak punya alasan untuk jadi bodoh, karena akses untuk mendapatkan pembelajaran dan informasi (kini) lebih cepat. Belajarlah dan bacalah untuk menambah wawasan serta lakukan inovasi demi pengembangan diri dan kemajuan satuan kalian,” sambungnya.

Kasad mengucapkan selamat kepada seluruh perwira siswa yang telah menyelesaikan pendidikan strategis tersebut, dan menegaskan bahwa keberhasilan mengikuti Dikreg Seskoad bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian yang lebih besar dalam mengemban tanggung jawab kepemimpinan di satuan masing-masing.

Ia juga mengingatkan bahwa setiap penugasan harus dijadikan bahan evaluasi dan pembelajaran, karena tantangan yang dihadapi TNI AD ke depan semakin kompleks, mencakup perkembangan teknologi, ancaman siber, perubahan sosial, hingga dinamika geopolitik global. Oleh sebab itu, para alumni Seskoad dituntut untuk memiliki visi jauh ke depan, inovatif, serta mampu mengambil keputusan yang cepat dan tepat di lapangan.

“Pemimpin TNI AD masa depan harus mampu menjadi pemecah masalah _(problem solver)_ di tengah perubahan, sekaligus mendukung program-program Presiden. Gunakan ilmu yang saudara peroleh untuk memberi solusi, bukan sekadar menjalankan rutinitas. Kita juga punya harga diri, supaya bangsa Indonesia bisa jadi bangsa yang dipandang dunia, dan kita punya kesempatan itu,” imbuh Kasad.

Pendidikan Reguler LXVI Seskoad TA 2025 diikuti oleh 255 perwira siswa, terdiri atas 249 Pasis TNI AD, tiga Pasis TNI AL, dua Pasis TNI AU, dan satu Pasis Polri. Pendidikan berlangsung selama 16 minggu dan menjadi salah satu momentum pembentukan kader pemimpin TNI di masa depan.

Sebagai lulusan terbaik Dikreg LXVI Seskoad, Mayor Inf Antonius Ernesto Diliano Putra, S.S.T.Han. meraih Piala Virajati. Penghargaan penulis tugas akhir terbaik diraih oleh Mayor Inf Arief Wibisono, S.S.T.Han., S.I.P., M.A. dan Kompol Dian Novita Pietersz, S.I.K., sedangkan Mayor Laut (P) Arie Wibowo, S.H., CBEI. dinobatkan sebagai Pasis tamu terbaik. *(Dispenad)*

Continue Reading

TNI / Polri

Balap Liar di Sejumlah Daerah, Ini Instruksi Kakorlantas kepada Polda hingga Polres

Published

on

By

Jakarta — Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho menaruh atensi khusus terhadap fenomena balap liar di sejumlah daerah.

Menurutnya, kegiatan adu cepat kendaraan bermotor di jalan umum itu bisa menjadi pintu masuk dari tindak pidana lainnya.

Oleh karena itu, Irjen Agus menginstruksikan seluruh jajaran untuk menggelar Patroli Presisi Berperisai Cahaya di lokasi rawan balap liar.

“Seluruh jajaran lalu lintas di tingkat Polda hingga Polres untuk meningkatkan kehadiran personel pada jam-jam rawan malam hingga dini hari,” katanya kepada wartawan, Minggu (2/11/2025).

“Kehadiran Polantas di jalan diharapkan mampu mencegah munculnya niat melakukan pelanggaran serta menegaskan kehadiran negara dalam menjaga ketertiban. Bila tindakan pencegahan belum efektif, petugas diperintahkan melakukan pembubaran dengan cara yang aman, diikuti pembinaan sosial bagi para pelaku, terutama remaja,” imbuhnya.

Irjen Agus juga meminta tiap Kasat Lantas di seluruh Polres untuk memperkuat koordinasi dengan Kasat Intelkam dan Kasat Reskrim. Koordinasi itu memetakan lokasi rawan balap liar hingga jaringan pelaku.

“Kasat Lantas di seluruh jajaran diminta memperkuat koordinasi dengan Kasat Intelkam dan Kasat Reskrim untuk memetakan jaringan pelaku, termasuk potensi keterlibatan bengkel modifikasi ilegal atau taruhan. Kegiatan lapangan akan diperkuat melalui sinergi dengan fungsi Samapta dan Brimob guna memastikan keamanan personel dan masyarakat selama operasi malam,” terang Irjen Agus.

Irjen Agus juga berpesan agar petugas mengedepankan operasi yang humanis dalam mencegah dan mengamankan balap liar.

“Setiap personel di lapangan diharapkan dapat menjadi teladan dalam disiplin, profesionalitas, dan kepedulian terhadap keselamatan publik,” tutupnya.

Continue Reading

Trending