Connect with us

TNI / Polri

Mulai 1 November 2024, BPJS Kesehatan Jadi Syarat Bikin SIM di Seluruh Indonesia

Published

on

JAKARTA – Kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari BPJS Kesehatan menjadi salah satu syarat penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM) mulai Jumat, 1 November 2024.

 

Asisten Deputi Komunikasi Publik dan Hubungan Masyarakat BPJS Kesehatan, Rizzky Anugerah mengatakan, syarat tersebut merupakan bagian dari uji coba nasional di seluruh Indonesia.

 

“Benar (berlaku di seluruh Indonesia), uji coba secara nasional,” ujarnya, saat dikonfirmasi media Kamis (31/10/2024).

 

Percobaan secara nasional ini menyusul uji coba pemberlakuan kepesertaan BPJS Kesehatan sebagai syarat memperpanjang dan membuat SIM pada 1 Juli hingga 30 September lalu.

 

Sebelumnya uji coba diterapkan di tujuh daerah, yakni Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Kalimantan Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Timur.

 

BPJS Kesehatan syarat bikin SIM mulai 1 November 2024

Merujuk Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2355/X/YAN.1.1./2024 yang diterima media pada Kamis, BPJS Kesehatan sebagai syarat penerbitan SIM telah diatur dalam Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Perpol).

 

Hal itu disebutkan di Pasal 9 ayat (1) huruf 5 Perpol Nomor 2 Tahun 2023 tentang Perubahan atas Perpol Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penerbitan dan Penandaan SIM.

 

“Salah satu persyaratan administrasi penerbitan SIM adalah mewajibkan pemohon SIM untuk melampirkan tanda bukti kepesertaan aktif JKN sesuai dengan amanat Perpol 2 Tahun 2023,” tulis surat telegram.

 

Uji coba BPJS Kesehatan sebagai syarat membuat dan memperpanjang SIM ini dilaksanakan pada seluruh unit pelayanan SIM mulai 1 November 2024.

 

Sementara, terkait kapan penerapan persyaratan BPJS Kesehatan secara resmi setelah uji coba, akan diinformasikan menyusul.

 

“Untuk teknis pelaksanaan dan waktu pemberlakuan persyaratan tersebut akan diberitahukan lebih lanjut,” tulis surat telegram.

 

Bantu masyarakat terlindungi jaminan kesehatan Sebelumnya, Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan, David Bangun menyampaikan, Perpol Nomor 2 Tahun 2023 bertujuan untuk memastikan pemohon SIM sudah menjadi peserta BPJS Kesehatan secara aktif.

 

Hal tersebut sejalan dengan semangat yang diusung Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional.

 

Menurut David, dampak positif dari kehadiran JKN demikian dirasakan sepanjang satu dekade program ini berjalan.

 

Ada ratusan juta masyarakat yang telah merasakan manfaat JKN, bahkan banyak orang yang terselamatkan dari jurang kemiskinan akibat pengeluaran biaya kesehatan.

 

Pemerintah melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) pun menargetkan 98 persen penduduk Indonesia terdaftar dalam JKN pada 2024.

 

David menjelaskan, persyaratan kepesertaan JKN aktif dalam pembuatan atau perpanjangan SIM bukan untuk mempersulit masyarakat.

 

Sebaliknya, syarat ini membantu memastikan semua penduduk Indonesia terlindungi jaminan kesehatan tanpa terkecuali.

 

“Dengan adanya kebijakan Polri tentang penyertaan syarat JKN aktif dalam pengurusan SIM, diharapkan masyarakat bisa menyadari pentingnya menjadi peserta JKN,” tuturnya, dilansir dari portal , Selasa (4/6/2024).

 

Syarat buat dan perpanjang SIM terbaru Dengan adanya uji coba kepesertaan BPJS Kesehatan secara nasional, berikut dokumen yang menjadi syarat membuat SIM baru:

 

Formulir pendaftaran SIM

Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) Fotokopi/asli sertifikat pendidikan dan pelatihan mengemudi Surat hasil verifikasi kompetensi mengemudi Surat izin kerja asli dari Kementerian Ketenagakerjaan (bagi tenaga kerja asing) Surat hasil pemeriksaan kesehatan jasmani dan rohani

 

Melampirkan bukti kepesertaan JKN aktif.Sementara itu, berikut syarat perpanjangan SIM yang perlu disiapkan masyarakat selaku pemohon:

 

SIM lama KTP Hasil pemeriksaan kesehatan jasmani Hasil tes Psikologi Pasfoto dengan latar belakang berwarna biru Melampirkan bukti kepesertaan JKN dari BPJS Kesehatan yang masih aktif. Simak breaking news dan berita pilihan

Continue Reading

TNI / Polri

Mayor Inf. Ober Purba Danramil 0501 Menteng Hadiri Peresmian Renovasi Polsek Metro Menteng

Published

on

By

Jakarta, 24 Januari 2024 – Hary Tanoesoedibjo (Executive Chairman CEO MNC Group) bersama Brigjen Pol Djati (Wakapolda RI) meresmikan Renovasi Gedung Polsek Metro Menteng di Polsek Metro Menteng Jakarta pada hari Jumat, 24 Januari 2025.

Walikota Inf. Ober Purba sebagai Danramil 0501 Menteng seusai menghadiri Peresmian Renovasi Polsek Metro Menteng di Gedung Polsek Metro Menteng Jakarta (Jumat 24/01) menyampaikan ; “Harapan saya dalam rekomendasi Polsek Menteng ini bisa menambah semangat kerja anggota Polsek Menteng karena Polsek itu adalah sesuatu pelayanan masyakat umum yang perlu harus dibenahi dalam penangan apapun yang akan dilaksanakan Polsek Menteng pasti berjalan baik.

Saya pun sangat bangga dan mendukung bisa bekerja sama dengan MNC Grup maupun Polsek Menteng dilapangan yaitu melalui 3 pilar dalam menjaga keamanan dan menjaga wilayah Menteng.

Kalo untuk keamanan dalam berkolaborasi Koranmil Menteng, Kecamatan Menteng dengan Polsek Menteng dapat berjalan dengan baik, solid dan kompak. Khususnya Koranmil Menteng dan Polsek Menteng selalu menjaga patroli bersama selama 24 jam di wilayah Menteng,” tutupnya.

Brigjen Pol Djati (Wakapolda) berharap rekonstruksi Polsek Menteng dapat mendukung kinerja kepolisian dalam menjalankan tugas yang kompleks di wilayah Jakarta Pusat termasuk meningkatkan motivasi personel dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyakat dan menekankan pentingnya kolaborasi antara polsek dengan masyarakat juga berharap dapat menjadi pusat pelayanan masyarakat yang modern dan profesional.

Harry Tanoe (Executive Chairman MNC Group) menyampaikan dengan adanya latar belakang Polsek Menteng dapat memberikan dorongan bagi jajaran Polsek Menteng untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat luas maupun dapat memberikan motivasi kinerja yang lebih optimal.

Continue Reading

TNI / Polri

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Djati Wiyoto Abadhy Resmikan Renovasi Gedung Polsek Metro Menteng

Published

on

By

Jakarta – Hary Tanoesoedibjo (Executive Chairman CEO MNC Group) bersama Brigjen Pol Djati (Wakapolda RI) meresmikan Renovasi Gedung Polsek Metro Menteng di Polsek Metro Menteng Jakarta pada hari Jumat, 24 Januari 2025.

Kompol Rezha Rahandhi (Kapolsek Menteng) berharap mudah-mudahan dengan menyelesaikannya rekreasi maka gedung Polsek Menteng ini menambah semangat bekerja lagi maupun bisa lebih giat bekerja bagi anggota polsek sendiri khususnya bagi saya sendiri sebagai Kapolsek Menteng.

Asas dari gedung Polsek Metro Menteng ini yang ditambahkan terutama gedung aula lantai 2 yang sering kita gunakan, ruangan kapolsek diatas maupun ruangan khusus pelayanan anggota, refleksi ruang tengah, tempat ibadah, kamar mandi untuk anggota dan masyarakat bisa lebih nyaman dan lainnya.

Harapan untuk masyarakat setempat yaitu harus hati-hati dan antipasi terutama pola 3 C maupun tetap menjaga agar tidak ada lagi tawuran antar kelurahan Menteng. Dan sebagai Kapolsek Menteng baru tetap lebih mengedepankan menjaga pelayanan terhadap masyarakat maupun mengedepankan juga lembaga-lembaga kelompak masyarakat yang melindungi lingkungannya dalam menjaga keamanan dan peringatan tersebut.

Brigjen Pol Djati (Wakapolda) berharap rekonstruksi Polsek Menteng dapat mendukung kinerja kepolisian dalam menjalankan tugas yang kompleks di wilayah Jakarta Pusat termasuk meningkatkan motivasi personel dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyakat dan menekankan pentingnya kolaborasi antara polsek dengan masyarakat juga berharap dapat menjadi pusat pelayanan masyarakat yang modern dan profesional.

Harry Tanoe (Executive Chairman MNC Group) menyampaikan dengan adanya usulan Polsek Menteng dapat memberikan dorongan bagi jajaran Polsek Menteng untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat luas maupun dapat memberikan motivasi kinerja yang lebih optimal.

Continue Reading

TNI / Polri

Brigjen Pol (P) Drs Yusri Yunus Meninggal Karena Sakit di RSCM

Published

on

By

Jakarta – Semasa hidupnya, Yusri Yunus memiliki hubungan dekat dengan sejumlah tokoh penting di Polri, termasuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi. Ketiganya merupakan rekan seangkatan di Akpol.

Karier Yusri Yunus dimulai dari penugasan di Direktorat Lalu Lintas, di mana ia menghabiskan sebagian besar waktu dalam bidang lalu lintas dan registrasi kendaraan.

Jabatan terakhirnya sebelum pensiun adalah Dirregident Korlantas Polri, sebuah posisi strategis yang bertanggung jawab atas pengaturan registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor di Indonesia.

Selain itu, ia pernah menjabat sebagai Kapolres di beberapa wilayah, termasuk Bintan dan Tanjung Pinang. Keberhasilannya dalam menjalankan tugas membuatnya dihormati oleh rekan kerja maupun masyarakat luas.

Berbagai penghargaan juga pernah ia terima, seperti Satyalancana Dwidya Sistha pada 2002 dan Satyalancana Pengabdian 8 Tahun pada 2004. Penghargaan tersebut menjadi bukti dedikasi dan kontribusi besar yang ia berikan selama bertugas di institusi Polri.

Berita kepergian Yusri Yunus membawa duka mendalam bagi keluarga, rekan sejawat, dan masyarakat yang mengenalnya. “Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan,” tulis pesan duka yang tersebar melalui berbagai platform. Minggu (19/1)

Kepergian Brigjen Pol Yusri Yunus juga meninggalkan kenangan dan jejak pengabdian yang tak terlupakan. Sosoknya akan selalu dikenang sebagai perwira polisi yang berdedikasi tinggi bagi bangsa dan negara.

Continue Reading

Trending