Connect with us

Metro

Septhindo Gelar Talkshow Inspiratif Bincang Budaya & UMKM, Bincang Haji dan Bincang Bisnis

Published

on

Jakarta, – Pameran Haji, Umroh, Halal Tour, Finansial UMKM SEPTHINDO EXPO 2025. Merupakan wadah kolaborasi antar pelaku industri pariwisata, institusi dan UMKM dalam berbagai sektor digelar The Ballroom Hotel Aryaduta Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (09/08/25).

Menyajikan talkshow inspiratif Bincang Budaya & UMKM, Bincang Haji dan Bincang Bisnis bersama Kementerian Kebudayaan, BPH (Badan Penyelenggara Haji), BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional), Ajik Krisna (Pengusaha Nasional) dan tokoh-tokoh nasional lainnya.

Ketua Umum Syarikat Pengusaha Industri Pariwisata dan Haji Indonesia ( Septhindo) Choirul Abadi, M.A., menegaskan setiap anggota Septhindo telah dilakukan verifikasi. Tidak terkait dari segala masalah kriminal. Kalau ada yang terkait dengan kriminal kami coret. Sebagai langkah awal untuk menyelamatkan untuk menjamin pilihan konsumen, imbuhnya.

Kepada konsumen diharapkan hati-hati dalam memilih travel dan carilah travel yang ada jaminan dan terdaftar dalam organisasi yang valid. Itu langkah awal dalam kita memvalidasinya, bebernya.

Bagi anggota yang mau bergabung dengan Septhindo harus menandatangani fakta integritas. Setiap konsumen atau travel yang ingin bertransaksi dengan koperasi kita sebagai jaminan kami jamin. Kami punya rekanan yang langsung seperti hainam. com, Saudi Airland, Emirat Airland kami langsung. Asosiasi hanya sebagai penghubung silahkan nanti berhubungan dengan mereka. Sekarang ini anggota yang bergabung dengan Septhindo ada 200 an setelah kami lakukan verifikasi legalitas, terangnya.

Teman-teman Septhindo menurut Choirul berharap agar ke depan pemerintah memberikan perhatian khusus. Pertama aturan yang membackup seluruh usaha tour dan travel.

Kedua pemerintah memberikan bimbingan karena selama ini kami travel umroh jalan sendiri. Masalah modal, masalah pengembangan usaha tidak pernah mendapat pelatihan dari pemerintah. Tapi kalau ada kasus baru kami dipanggil. Cuma dapat bimbingan bimbingan secara umum saja, bebernya.

Kepada calon konsumen betul betul memperhatikan kejelasan travel yang dipilih.

Pilihlah perusahaan travel umroh yang telah memiliki izin dan memiliki Kanti. Serta terhubung dengan komunitas perusahaan travel yang legal dan valid.

Selain itu harapannya tenan-tenan mencapai target. Bisa tumbuh dan berjalan lancar dan terealisasi. Acara ini bisa berkelanjutan setiap tahun, pungkasnya.

Dalam paparannya Maryono Hasan Wakil Walikota Tanggerang menyampaikan sangat apresiasi Septhindo dalam kegiatan acara SEPTHINDO EXPO 2025. Kami di kota Tanggerang  mengImplementasi kebijakan Pemerintah Daerah sangat mendukung program implementasi pelaku pemerintahan  nomor 7 Tahun 2021. Bahwa kota tanggerang terdiri dari luas wilayah 17.800 lhektar ebih, sementara  jumlah penduduk 1.9 juta jiwa, artinya dengan jumlah luas wilayah dengan 17.800 hektar lebih dan jumlah penduduk 1.9 juta lebih, ini mencerminkan bahwa kota tanggerang  adalah kota yang heterogen, kota yang majemuk terdiri dari berbagai macam suku dan daerah. Dan juga kalo dari kultur budaya kami ada budaya cina, budaya arab,  budaya sunda, dan serta budaya betawi, nah Ini yang melekat kondisi kultur budaya masyarakat  di Kota Tanggerang.

Beberapa hal yang menjadi kebijakan kami di Kota Tanggerang:
– UMKM mempunyai potensi yang besar untuk maju dan berkembang, serta berkontribusi dalam mengurangi pengangguran karena mampu menyerap banyak tenaga kerja.

    – Era revolusi Industri 4.0 menuntut kreativitas dan fleksibilitas pelaku UMKM dalam memanfaatkan teknologi komunikasi/informasi agar tetap eksis dan berkelanjutan.

    – Tantangan terbesar yang dihadapi UKM di era ini ialah kemampuan beradaptasi dengan teknologi yang berkembang.

   – Saat ini sudah ada sebagian UMKM yang Go-Online namun masih banyak juga yang bersifat Offline dalam memasarkan produknya – Oleh karenanya kehadiran negara (Pemerintah) sangat dibutuhkan dalam memfasilitasi bertumbumbuh kembangnya UMKM.

Gambaran Umum di Kota Tangerang, ini sesuai dengan kriteria PP. No. 7/2021 tentang Kemudahan, Perlindungan dan Pemberdayaan Koperasi dan UMKM.

Kota Tanggerang mempunyai dalam peningkatan daya saing UMKM diantaranya:

   – Legalitas usaha masih minim
– Gagap Teknologi/Pemanfaatan Teknologi Rendah
– Kemasan Kurang Menarik
– Kualitas Produk dan Kapasitas Produksi masi rendah
– Pemasaran masih Konversional
– Jejaring Usaha Lemah
– Akses Permodalan Minim/Tidak Bankable

Dari permasalah legalitas kita semuanya ini sudah kami lakukan pembinaan, karena jumlah UMKM Kota Tanggerang lebih dari 50.000 ribu, dan 50.000 ribu itu semua sudah kami beri sertifikat bekerja sama dengan Dinas PPKUKM.

Kami memiliki warisan budaya ada budaya cina, budaya arab, budaya Sunda, serta budaya betawi, maka ada beberapa kebutuhan maka tanggerang produksinya sudah sampai ke luar negeri produksi kecap SH, kecap SH ini sudah bekerja sama dengan kecap bangao.

Mungkin kedepannya mudah-mudahan bisa berkolaborasi di pemerintahan kota tanggerang, untuk menghidupkan lagi UMKM serta pengusaha travel haji dan umroh.

Continue Reading

Metro

Kemenko Kumham Imipas Gelar Serah Terima Narapidana Antara Pemerintah Indonesia dan Kedutaan Besar Belanda

Published

on

By

Jakarta – Bertempat di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang dilaksanakan penyerahan narapidana warga negara asing atas nama Siegfried yang divonis pidana mati dan Ali Tokman, yang divonis pidana seumur hidup. Keduanya adalah warga negara Belanda.

Serah Terima dilaksanakan oleh Kalapas Cipinang kepada Kajari Jakarta Barat dimana kedua Napi akan diberangkatkan ke negara Belanda pada hari ini.

Napi atas nama Siegfried telah diputus oleh Mahkamah Agung RI dengan nomor putusan 1.443K/PID.SUS/2009 tanggal 23 Juli 2009, yang menjatuhkan pidana mati, sedangkan Aku Tokman divonis hukuman seumur hidup, ujar Kajari Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Nurul Wahida Rifal, Dalam jumpa pers yang di laksanakan di Lapas Cipinang Senin, (8/12/25).

Nurul Wahida dalam penyampaian laporan serah Terima didampingi Wakil Kepala Misi Kerajaan Belanda di Indonesia, Adriaan Palm, Deputi Bidang Koordinasi Keimigrasian dan Pemasyarakatan, I Nyoman Gede Surya Mataram. dan Kalapas Cipinang Wachid Wibowo.

Narapidana Siegfried dengan nomor paspor LA-29-66213, lahir pada 23 Mei 1951, berusia 74 tahun, berjenis kelamin laki-laki, dan berprofesi sebagai karyawan restoran.

Penyerahan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, dan Imigrasi RI nomor MKH-IP.0.03.00.11143 tanggal 27 November 2025, yang bertujuan agar narapidana menjalani sisa masa pidananya di negara asal, yaitu Belanda.

Pelaksanaan penyerahan ini sesuai dengan perintah Presiden RI dan perjanjian bilateral antara Pemerintah RI dan Kerajaan Belanda yang disepakati pada 2 Desember 2025.

Kasus ini ditangani oleh Kejaksaan Negeri Jakarta Barat sejak tahun 2008. Narapidana ditangkap oleh Polda Metro Jaya bersama dengan narapidana lain dalam kasus yang sama, yaitu Cek Hoi, Tengku Sya, dan Hari. Namun, detail kasus dan hal-hal terkait para terpidana lain tidak dijelaskan lebih lanjut.

Continue Reading

Metro

Ecobuild Raih Penghargaan Greenship Awards 2025: Best Green Consultant of the Year

Published

on

By

Jakarta, – GREENSHIP Awards 2025, ajang penghargaan bagi para pemangku kepentingan yang konsisten menerapkan prinsip green building di Indonesia, digelar pada Jumat (5/12/2025) di Grand Ballroom Sopo Del, Kuningan, Jakarta.

EcoBuild kembali menegaskan posisinya sebagai konsultan berwawasan lingkungan terdepan di Indonesia setelah meraih penghargaan Best Green Consultant of the Year pada ajang Greenship Awards 2025 yang diselenggarakan Green Building Council Indonesia (GBCI). Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi besar EcoBuild dalam mendorong penerapan praktik pembangunan berkelanjutan di sektor bangunan.

Ir.Wiza Hidayat, ST, GP, IPU, ASEAN Eng CEO EcoBuild menyampaikan rasa syukur atas pencapaian tersebut.

“Alhamdulillah, perusahaan kami mendapatkan penghargaan ini. Tantangannya memang selalu pada edukasi pasar, karena sustainability itu belum tentu langsung menjadi inisiatif setiap pemilik bangunan. Market dan para pemilik baru harus diedukasi mengapa sustainability sangat penting untuk diterapkan,” ujarnya
EcoBuild menekankan bahwa sektor bangunan memiliki kontribusi emisi yang signifikan secara global.

“Sektor bangunan menyumbang sekitar 39–40 persen emisi karbon di seluruh dunia. Bayangkan sebuah kota yang seluruh bangunannya menyala kebutuhan listriknya berasal dari pembangkit yang menghasilkan emisi besar. Kita sering tidak menyadarinya, misalnya saat menyalakan lampu, padahal konsumsi listrik itu langsung berhubungan dengan emisi dari pembangkit,” jelasnya.
Melalui penghargaan ini, EcoBuild kembali menegaskan misinya untuk mengedukasi industri tentang pentingnya melakukan efisiensi sejak awal proses pembangunan.

“Yang ingin kami tekankan adalah bagaimana bangunan dapat dibuat hemat sejak awal—hemat energi, hemat operasional—dengan berbagai strategi dan teknik green building. Setelah efisiensi tercapai, barulah kita dapat beralih pada sumber energi terbarukan. Tantangan terbesarnya tetap pada edukasi pasar, dan itu yang terus kami lakukan.”Tambahnya

Penghargaan Best Green Consultant of the Year menjadi pengakuan atas dedikasi EcoBuild dalam mengarahkan transformasi sektor bangunan menuju masa depan yang rendah emisi, lebih cerdas, dan lebih berkelanjutan. EcoBuild berkomitmen untuk terus memperluas dampaknya dan membantu Indonesia mempercepat transisi menuju pembangunan hijau.

Continue Reading

Metro

CLT Nusantara Pavilion UGM Raih Penghargaan Greenship Awards 2025 Kategori Best Greenship Innovation

Published

on

By

Jakarta, — GREENSHIP Awards 2025, ajang penghargaan bagi para pemangku kepentingan yang konsisten menerapkan prinsip green building di Indonesia, digelar pada Jumat (5/12/2025) di Grand Ballroom Sopo Del, Kuningan, Jakarta.

Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Inovasi CLT Nusantara Pavilion berhasil meraih Greenship Awards 2025 untuk kategori Best Greenship Innovation, sebuah pengakuan atas riset kolaboratif yang memadukan kekuatan akademisi, industri, dan teknologi berkelanjutan Indonesia.

Pavilion ini merupakan hasil kerja sama lintas disiplin antara fakultas arsitektur, kehutanan, dan teknik sipil UGM, bersama mitra industri yang selama ini berkomitmen mendorong pemanfaatan material ramah lingkungan. Melalui kombinasi keilmuan tersebut, tim berhasil menghadirkan inovasi yang bukan hanya estetis, tetapi juga menjawab tantangan energi, efisiensi, serta keberlanjutan material.

Dalam pengembangannya, tim UGM berupaya mengembalikan kesadaran bahwa Indonesia memiliki sumber daya kayu yang sangat melimpah dan dapat dimanfaatkan secara modern dan berkelanjutan. Melalui teknologi Cross Laminated Timber (CLT), kayu-kayu yang sebelumnya kurang termanfaatkan berhasil diolah menjadi material konstruksi berkekuatan tinggi.

Kami ingin menunjukkan bahwa kayu Indonesia, yang selama ini dianggap biasa, sebenarnya dapat memiliki nilai luar biasa ketika dipadukan dengan teknologi CLT. Dari riset ini kami memodifikasi CLT menjadi bentuk pavilion yang inovatif, dan hasilnya diakui melalui penghargaan Greenship Awards,” ujar perwakilan tim peneliti UGM.

CLT Nusantara Pavilion juga mengedepankan konsep kemandirian energi. Seluruh kebutuhan listrik pavilion dipenuhi melalui panel surya yang dipasang secara terpadu. Energi yang dihasilkan kemudian disimpan dalam baterai produk lokal, yang seluruh komponennya diproduksi oleh industri dalam negeri.

Integrasi teknologi ini tidak hanya memperkuat aspek keberlanjutan, tetapi juga menjadi wujud nyata kolaborasi antara kampus, peneliti, dan pelaku industri nasional.

Keberhasilan riset ini terbukti membawa dampak positif langsung bagi industri pengolahan CLT di Indonesia. Mitra-mitra industri yang terlibat kini mengalami peningkatan signifikan dalam permintaan produksi, terutama untuk kebutuhan rumah kayu modern.

“Mereka mengatakan sumber inovasinya ada di UGM. Ini menunjukkan bahwa riset akademik bisa bertransformasi menjadi solusi nyata bagi masyarakat dan industri,” tambahnya

Melalui pavilion ini, UGM ingin menyampaikan pesan penting bahwa Indonesia memiliki kekayaan alam yang luar biasa—mulai dari kayu, sinar matahari sebagai sumber energi, hingga kemampuan teknologi lokal yang terus berkembang.

Dengan riset dan teknologi yang tepat, kita bisa memanfaatkan kekayaan tersebut secara bijaksana dan berkelanjutan. Itulah semangat yang kami bawa melalui CLT Nusantara Pavilion,” tutupnya.

Continue Reading

Trending