Connect with us

TNI / Polri

Korlantas Polri Terbitkan Larangan Keras Pengurusan SIM

Published

on

Jakarta – Peringatan dari Korlantas Polri bahwa menggunakan calo saat membuat Surat Izin Mengemudi (SIM) itu dilarang. Saat ini bukan rahasia lagi di sejumlah penerbitan Surat Ijin Mengemudi (SIM) pasti ada saja calo (perantara).

 

Direktur Registrasi dan Identifikasi Korlantas Polri Brigjen Pol Yusri Yunus mengatakan semua pemohon SIM harus mengikuti ujian teori dan praktik.

 

“Kami melarang calo dari dulu. Harus ikut ujian. Karena SIM itu adalah kompetensi, bukan bikin kartu identitas (Idcard). Kita harus ada kompetensi ujian teori dan ujian praktik,” katanya.

 

Praktik calo sendiri seringkali ditemukan dalam proses pembuatan SIM atau biasa disebut dengan istilah ‘nembak SIM’.

 

Para calo mengiming-imingi pemohon akan bisa langsung mendapatkan SIM tanpa harus mengikuti ujian lengkap.

 

Dalam praktik tersebut, pemohon perlu merogoh kocek lebih dalam, bahkan bisa berkali-kali lipat lebih besar dari tarif resmi.

 

Korlantas Polri pun tak tinggal diam dalam praktik percaloan ini.

 

Sejak 2023, Korlantas Polri menggunakan face recognition pada Satpas Prototype sehingga tidak ada lagi joki di ujian SIM.

 

Apabila wajah pemohon SIM tidak sesuai dengan pemindai wajah, maka tidak bisa mengikuti ujian SIM.

 

“Silakan saja, tapi tidak akan bisa keluar SIM-nya. Itu namanya sentralisasi,” ujar Yusri.

 

Sementara itu, aturan terkait biaya pembuatan SIM tertuang dalam Peraturan Pemerintah nomor 76 tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berlaku pada Polri.

 

Berikut rincian biaya membuat SIM di Satpas:

Penerbitan SIM A: Rp 120.000 (per penerbitan)

Penerbitan SIM B I: Rp 120.000 (per penerbitan)

Penerbitan SIM B II: Rp 120.000 (per penerbitan)

Penerbitan SIM C: Rp 100.000 (per penerbitan)

Penerbitan SIM C I: Rp 100.000 (per penerbitan)

Penerbitan SIM C II: Rp 100.000 (per penerbitan)

Penerbitan SIM D: Rp 50.000 (per penerbitan)

Penerbitan SIM D I: Rp 50.000 (per penerbitan).

Selain itu, masih ada biaya lain di antaranya untuk tes psikologi, tes kesehatan, dan asuransi.

 

Tes psikologi dan tes kesehatan SIM kini dilakukan di luar Satpas.

 

Hal itu sebagaimana tertuang dalam ST/2387/X/YAN.1.1./2022 per tanggal 31 Oktober 2022 yang ditandatangani oleh Firman Shantyabudi saat menjabat sebagai Kakorlantas atas nama Kapolri

 

Bikin SIM baru harus mengikuti ujian lengkap. Polisi dari dulu melarang praktik percaloan dalam pengurusan SIM.

Surat Izin Mengemudi (SIM) dibutuhkan bagi mereka yang mengendarai kendaraan. Keberadaan SIM merupakan bukti bahwa seseorang memenuhi kompetensi dalam mengemudikan kendaraan.

Continue Reading

TNI / Polri

Kasad Hadiri Panen Raya oleh Presiden, Bentuk Komitmen Dukung Swasembada Pangan

Published

on

By

MAJELENGKA – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., menghadiri kegiatan panen raya padi oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, di Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Senin (7/4/2025).

Panen raya ini juga dilaksanakan serentak di 14 Provinsi dan 157 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia sebagai upaya untuk memperkuat terwujudnya program ketahanan pangan nasional.

Selain melakukan panen raya padi, Presiden Prabowo Subianto yang juga didampingi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menko Pangan Zulkifli Hasan, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan para Kepala Staf Angkatan juga berkesempatan meninjau langsung lahan pertanian dan berdialog dengan kelompok tani serta masyarakat setempat juga secara video conference di beberapa daerah.

Presiden Prabowo menekankan peran vital petani dalam keberlangsungan negara dan mengungkapkan optimismenya bahwa bangsa Indonesia mampu meraih swasembada pangan.

“Petani adalah tulang punggung bangsa, mungkin banyak yang pesimis kalau bangsa kita tidak mampu berswasembada pangan, terserah saja. Tanpa pangan, tidak ada negara. Saya katakan berkali-kali, tanpa pangan, tidak ada NKRI,” tegasnya.

Panen raya yang dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto di Majalengka dan di 14 Provinsi lainnya menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, TNI, kementerian terkait dan masyarakat dalam mewujudkan swasembada pangan yang berkelanjutan.

Presiden Prabowo juga menegaskan bahwa akan terus berusaha untuk menurunkan harga pangan bagi masyarakat Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan petani.

” Kita akan bahagia bila rakyat kita senyum, kita akan bahagia bila petani kita makmur, ” ujar Presiden Prabowo.

Selain perhatiannya kepada para petani, Presiden Prabowo Subianto juga berjanji akan memperhatikan kesejahteraan para nelayan melalui berbagai bantuan, salahsatunya adalah _cool storage_ agar hasil tangkapan ikan nelayan dapat bertahan lebih lama, di sisi lain Presiden juga akan memberdayakan koperasi di berbagai daerah.

TNI AD dengan berbagai program yang digalakkan oleh Kasad, tentunya sangat selaras dengan program pemerintah tersebut. Berbagai program unggulan yang saat ini terus digencarkan salahsatunya adalah TNI AD Manunggal Air dan berbagai program lainnya yang mendukung terwujudnya program swasembada pangan nasional. (Dispenad)

Continue Reading

TNI / Polri

Pangkoops Udara I Hadiri Upacara Peringatan Ke-79 Hari TNI AU dan Halal Bihalal Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M di Mabesau

Published

on

By

JAKARTA – Pangkoops Udara I Marsda TNI Mohammad Nurdin menghadiri upacara peringatan ke-79 Hari TNI Angkatan Udara tahun 2025 beserta Halal Bihalal Hari Raya Idul Fitri 1446 H/2025 M yang dilaksanakan di Mabesau, Cilangkap, Jakarta Timur. (Rabu,9-4-2025).

Dalam sambutannya Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M.Tonny Harjono, S.E., M.M., menyampaikan rasa hormat, rasa bangga, dan apresiasi tertinggi kepada para pendahulu, para senior, serta seluruh prajurit dan pegawai negri sipil TNI Angkatan Udara, yang telah berhasil menjalankan amanah pengabdiannya dengan sangat baik.

Setelah pelaksanaan Upacara tersebut, dilanjutkan acara tambahan Halal Bihalal Kasau didampingi Ketua Umum PIA Ardhya Garini Ny. Isa M. Tonny Harjono dan Para Pejabat Utama Mabesau serta Pengurus Pusat PIA Ardhya Garini bersama seluruh Anggota Mabesau mulai dari Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Mabesau.

Sumber : Pen Koopsud I

Continue Reading

TNI / Polri

Lanjutkan Misi Perdamaian, Panglima TNI Berangkatkan Satgas Konga UNIFIL TA. 2025

Published

on

By

(Puspen TNI). “Misi ini telah menjadi saksi, kiprah beragam Kontingen dari berbagai negara, dengan prestasi dan pencapaian yang beragam” Ucap Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dalam amanatnya saat menjadi Inspektur Upacara Pemberangkatan Satgas TNI Kontingen Garuda UNIFIL TA. 2025 di Lapangan Prima, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu, (9/04/2025).

Lebih lanjut dikatakan Panglima TNI, pelibatan Indonesia dalam misi UNIFIL dimulai dengan pengiriman kontingen Garuda ke-23 di Lebanon pada tahun 2006 dan sejak saat itu Kontingen Garuda telah membangun tradisi, sebagai kontingen pasukan perdamaian berprestasi di misi UNIFIL.

“Kepercayaan yang diberikan oleh PBB kepada Indonesia untuk secara berkelanjutan mengirimkan Satgasnya dalam operasi perdamaian dunia adalah bukti pengakuan dunia terhadap profesionalisme, disiplin, dan dedikasi prajurit TNI” Tegas Panglima TNI.

Keseluruhan  personel  Satgas, selain sebagai  penjaga  perdamaian  di daerah  konflik juga berperan menjadi Duta Bangsa Indonesia  di  kancah  lnternasional yang memperkenalkan  keanekaragaman budaya Indonesia, namun tetap mengedepankan tugas  pokoknya sebagai  Peacekeeper.

Komandan Kontingen Garuda UNIFIL  TA  2025  Kolonel Inf Raja Gunung Nasution, S.I.P., M.H.I., sekaligus Dansatgas Yonmek TNI Konga XXIII-S UNIFIL, Satgas TNI Konga tahun ini berjumlah 1090 personel, yang akan bertugas sampai dengan tahun 2026.

Usai acara, ditempat yang sama Kapuspen TNI Brigjen TNI Kristomei Sianturi, S.Sos., M.Si (Han) memberi keterangan kepada media bahwa  Operasi Pemeliharaan Perdamaian Dunia ini sesuai Mandat UNSCR 2749 tahun 2024. Satgas UNIFIL yang dikirimkan ke Lebanon sudah 19 Kontingen dari 2006 sampai dengan 2025 yang dikirim, “kita melaksanakan mandat atau Chapter yang sudah diberikan sebagai penjaga perdamaian misal diperbatasan agar tidak ada insiden-insiden pelanggaran lintas batas dari Lebanon ke Israèl” pungkasnya.

Adapun Satgas yang diberangkatkan, terdiri dari Satgas Batalyon Mekanis (Yonmek) TNI Konga XXIII-S UNIFIL, Satgas Force Headquarter Support Unit (FHQSU) TNI Konga XXVI-Q UNIFIL, Satgas Military Police Unit (MPU) TNI Konga  XXV-Q UNIFIL, Satgas Military Community Outreach Unit (MCOU) TNI Konga XXX-O UNIFIL, Satgas Civil Military Coordination (CIMIC) TNI Konga XXX-O  UNIFIL, Satgas Tim Kesehatan TNI Konga XXIX-P Level 1+ Hospital UNIFIL TA 2025, dan Satgas Milstaff Seceast TNI Konga UNIFIL.

#tniprima
#profesional
#responsif
#inovatif
#modern
#adaptif

Autentikasi:
Kabidpeninter Puspen TNI Kolonel Cba Tedi Rudianto

Continue Reading

Trending