Connect with us

nasional

Kementrian Pertanian RI, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Gelar Sidang Pelepasan Varietas Tanaman Pangan Mengatasi Ketersediaan Benih Tanaman Pangan

Published

on

Tim Penilai Varietas Tanaman Pangan melaksanakan Sidang Evaluasi dan Penilaian Calon Varietas Tanaman Pangan dalam rangka Pelepasan Varietas Tanaman Pangan Kementrian Pertanian RI  pada tanggal 22 – 24 November 2024 di Hotel Aston Inn Pandanaran, Semarang Jawa Tengah yang  dibuka oleh Direktur Perbenihan/Wakil Ketua Tim Penilai Varietas Tanaman Pangan Kementrian Pertanian RI, Gunawan SP.M.SI.

 

Kegiatan di hadiri oleh 20 team pelepasan dari masing-masing bidang ilmu, praktisi dan organisasi steak holder pertanian.

 

Dalam pembukaan sidang, direktur perbenihan mengatakan, ” target pada saat ini dengan adanya percepatan pengembangan lahan baru dan percepatan tanaman pangan dari IP 100 di harapkan menjadi IP200 hingga IP300, kedepannya dibutuhkan benih-benih yang unggul dan banyak, maka untuk pelepasan varietas harus banyak mengeluarkan benih yang unggul dan dapat beradaptasi lingkungan serta genjah” ujarnya.

Selanjutnya juga Gunawan menyampaikan “selain pelepasan varietas padi dan juga yang saat ini sangat dibutuhkan diharapkan team pelepasan varietas tanaman pangan juga dapat mengeluarkan varietas tanaman pangan unggul alternatif lainnya, seperti sorgum, ubi dan ketela, yang merupakan tanaman alternatif yang juga sangat dibutuhkan tidak hanya untuk kebutuhan pangan tetapi juga untuk kebutuhan pakan yang saat ini juga harus didukung” tambahnya.

 

Gunawan berharap dari kegiatan ini dapat mengeluarkan varietas-varietas yang berkualitas serta dalam pengelolaannnya mudah baik benih yang murah, umur yang genjah serta tahan hama sehingga dapat membantu petani dalam meningkatkan kesejahteraannya.

 

Salah satu organisasi team penilai varietas tanaman pangan adalah Kelompok KTNA NASIONAL yang diwakili oleh Wasekjend KTNA NASIONAL Zulharman Djusman,SE

 

“Dalam mendukung percepatan swasembada pangan yang sedang di capai oleh pemerintah, maka diharapkan dalam sidang pelepasan varietas tanaman pangan dapat mengeluarkan varietas-varietas unggul serta dapat beradaptasi terhadap lingkungan, tanah serta iklim yang ada di Indonesia, karena di Indonesia sendiri terdiri dari kuntur dan iklim yang berbeda, jika ada varietas-varietas yang unggul terutama varietas lokal yang di sukai petani dengan kriteria umur genjah, tahan hama, hasil yang tinggi serta hasil yang digemari oleh masyarakat, maka akan mungkin hingga tahun 2029 Indonesia bisa SWASEMBADA PANGAN” ujar Zulharman.*

Continue Reading

nasional

Pesan Cinta dan Terima Kasih untuk Ibu pada Upacara Hari Ibu ke-96 di Rutan Cipinang

Published

on

By

Jakarta – Tanggal 22 Desember setiap tahunnya selalu diperingati sebagai hari ibu sejak tahun 1928. Peringatan Hari Ibu dimaksudkan untuk senantiasa mengingatkan seluruh rakyat Indonesia terutama generasi muda, akan makna Hari Ibu sebagai Hari kebangkitan dan perjuangan kaum perempuan.

 

Moment meperingati Hari Ibu ke-96, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Cipinang menggelar Upacara bendera yang diikuti oleh seluruh pegawai dan warga binaan. Keunikan pelaksanaan upacara kali ini terletak pada keikutsertaan Ibu Ibu Dharma Wanita Persatuan Rutan Cipinang dengan menggunakan pakaian kebaya yang mencerminkan penghargaan atas peran perempuan dalam berbagai bidang kehidupan,” Minggu (22/12).

 

Tema peringatan hari ibu tahun ini yaitu “Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045”. Upacara ini dikomandani oleh Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Irwanto sekaligus membacakan pidato Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.

 

Dalam pidatonya, Irwanto menyampaikan bahwa momentum Peringatan Hari Ibu sebaiknya juga dijadikan momentum untuk bersatu mencapai Indonesia yang maju melalui prinsip equal partnership. “Prinsip ini mencerminkan bagaimana perempuan Indonesia berjalan beriringan dengan laki-laki untuk bersama-sama berperan membangun bangsa,” ujarnya.

 

Melalui Peringatan hari Ibu ke-96 ini diharapkan perempuan-perempuan Indonesia untuk terus melangkah dengan semangat perjuangan para pendahulu, jadikan momen ini sebagai pengingat bahwa setiap peran dan konstribusi para ibu adalah wujud bagi bangsa dan negara, khusunya bagi generasi muda. “Mari jadikan sejarah perjuangan Indonesia sebagai inspirasi untuk melahirkan karya-karya besar yang mengangkat harkat dan martabat bangsa,” ucap Irwanto

Usai pelaksaan upacara, para suami memberikan bunga mawar kepada istri mereka sebagai simbol cinta dan penghargaan atas peran mereka sebagai ibu dan pendamping keluarga. Dengan senyum haru, para istri menerima bunga tersebut, menandakan kehangatan cinta yang terus terjaga. Gestur sederhana ini menjadi wujud kasih sayang dan penghormatan atas dedikasi mereka, sekaligus pengingat bahwa cinta harus selalu dirayakan dalam kehidupan sehari-hari.

 

Rutan Cipinang berharap, melalui peringatan Hari Ibu ini semangat kesetaraan dan kebersamaan terus tumbuh di lingkungan rutan, sekaligus menjadi inspirasi bagi warga binaan untuk berperan aktif dalam membangun masa depan yang lebih baik.

 

“Selamat hari Ibu untuk seluruh perempuan-perempuan luar biasa di Indonesia. Perempuan Berdaya, Indonesia Maju”

Continue Reading

nasional

Fadli Zon Menteri Kebudayaan (Menkebud) Resmi Membuka Festival Noken

Published

on

By

Jakarta – Fadli Zon menteri Kebudayaan (Menkebud) resmi membuka Festival Noken yang bertujuan untuk merayakan kekayaan dan keragaman budaya Indonesia.

 

Dalam sambutannya, Fadli Zon menegaskan pentingnya menjaga warisan budaya sebagai jembatan antar generasi, penghubung tradisi, dan sumber inspirasi untuk masa depan.

 

“Festival ini bukan hanya sekadar perayaan, melainkan tonggak pencapaian budaya Indonesia. Dengan ini, kita juga menandai pengakuan internasional terhadap warisan budaya kita,” katanya.

 

Menteri Fadli menyampaikan, Festival Noken yang berlangsung selama tiga hari ke depan menjadi platform penting untuk mempromosikan budaya Indonesia yang telah diakui UNESCO sebagai bagian dari warisan budaya dunia.

 

Acara ini meliputi fashion show, pasar seni, pameran noken, pertunjukan musik Papua, hingga tarian tradisional Papua.

 

Salah satu kegiatan menarik yang ditawarkan adalah workshop pembuatan noken dan memahat patung Papua, yang akan berlangsung pada Jumat-Sabtu, 20-21 Desember 2024, di Sarinah Thamrin, Jakarta Pusat.

 

Masyarakat yang ingin berpartisipasi dapat mendaftar dengan memindai kode QR yang tersedia pada poster resmi acara.

Tanah Papua dikenal dengan keragaman budayanya yang unik serta kearifan lokal yang kaya.

 

Salah satu warisan budayanya yang mendunia adalah Noken , sebuah tas multifungsi yang terbuat dari serat alam. Noken bukan sekadar tas, tetapi juga simbol kehidupan, kerja keras, dan kreativitas masyarakat Papua. Tas ini memiliki nama yang berbeda-beda sesuai dengan bahasa dari setiap suku di Papua, mencerminkan keragaman budaya yang ada.

 

Sejak diakui sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO pada tahun 2012, noken telah menjadi bagian penting dari identitas Papua di mata dunia. Namun, statusnya sebagai warisan budaya yang terancam punah mendorong Kementerian Kebudayaan untuk mengambil langkah pelestarian. Salah satu upaya tersebut adalah penyelenggaraan Festival Noken Tanah Papua, yang bertujuan untuk mempromosikan nilai budaya dan memperkuat eksistensi noken di tengah masyarakat.

 

Selain workshop, festival ini juga menghadirkan berbagai kegiatan menarik seperti fashion show, pasar seni, pameran noken, pertunjukan musik dan tari Papua, hingga flash mob dance Papua. Acara ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk memperkenalkan dan melestarikan kekayaan budaya Papua kepada masyarakat luas.

Dengan berbagai kegiatan yang ditawarkan, Festival Noken Tanah Papua menjadi momentum penting untuk merayakan dan menjaga warisan budaya Tanah Papua yang sarat makna. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjadi bagian dari perayaan ini

Continue Reading

nasional

Syukur dan Doa Warnai Perayaan Rutan Cipinang Raih WBK 2024

Published

on

By

Jakarta – Sebagai bentuk rasa syukur atas anugerah dan pencapaian luar biasa, Rumah Tahanan Negara Kelas I Cipinang mengadakan kegiatan Tasyakuran dan Doa Bersama atas diraihnya penghargaan Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Tahun 2024, Jumat (20/12).

 

Kegiatan yang berlangsung di Lobby Utama Rutan Cipinang ini dimulai pukul 07.30 WIB dan dihadiri seluruh jajaran petugas. Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Irwanto Dwi Yhana Putra, dalam sambutannya menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan hasil kerja keras bersama seluruh petugas. Pencapaian ini adalah bukti komitmen kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik, baik kepada warga binaan maupun masyarakat.

 

“Predikat ini bukanlah akhir, melainkan awal dari tanggung jawab yang lebih besar untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan warga binaan,” ujar Irwanto.

 

Sementara itu, sebagai Ketua Zona Integritas Rutan Cipinang, Kepala Seksi Pengelolaan, Syaiful Akbar, turut menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terwujudnya predikat WBK. Syaiful juga mengucapkan rasa syukur yang mendalam atas pencapaian predikat WBK yang diraih oleh Rutan Kelas I Cipinang.

 

“Pencapaian ini tidak hanya menjadi milik individu, tetapi hasil kolaborasi kerja keras seluruh petugas yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa. Ke depan, kami akan terus mengawal proses ini agar standar pelayanan yang bersih dan bebas dari korupsi tetap terjaga,” kata Syaiful.

 

Selanjutnya, acara diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustad Mubarok. Dalam tausiyahnya, Ustad Mubarok mengingatkan bahwa kesuksesan yang diraih harus disyukuri dan dijadikan momentum untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT.

 

Sebagai penutup, dilaksanakan prosesi pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur atas keberhasilan meraih predikat WBK dan kegiatan diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustad Mubarok. Doa tersebut dipanjatkan dengan harapan agar Rutan Kelas I Cipinang dapat terus mempertahankan integritas, pelayanan yang berkualitas, dan keberhasilan di masa depan bagi masyarakat dan warga binaan.

Continue Reading

Trending