Connect with us

Metro

Nyanyi Bareng dari Soundtrack, Baper dari Trailer Ambyar Mak Byar: Kisah Cinta, Impian, dan Perjuangan Wong Cilik Hadir di Bioskop Mulai 9 Januari 2025

Published

on

Jakarta, 10 Desember 2024 —

Dalam  semangat mendekatkan budaya dan menghadirkan cerita-cerita yang dekat dengan hat masyarakat, BION Studios bersama Universal Mediatainment secara resmi  merilis Official Poster, Trailer, dan Soundtrack dari film Ambyar Mak Byar. Bertempat di Metropole XXI, acara ini menjadi momen penuh makna yang diramaikan oleh para pemain. kru, dan media, semua bersatu untuk merayakan sebuah karya yang mengangkat perjuangan wong cilik  melalui harmoni musik campursari.

Acara ini dihadiri oleh bentang utama film Happy Asmara. yang memerankan Bethari. perempuan anggun dari keluarga keraton yang hidupnya berubah ketika bertemu dengan Jeru. anak band penuh semangat yang diperankan oleh Gilga Sahid. Hadir pula Evan Loss, sebagai Rick: dan Angie Williams. sebagai Aruna. Tidak hanya itu, sang sutradara sekaligus penulis skenario, Puguh P.S. Admaja, dan produser film, Ajeng Parameswari serta Dedy Abdurachman. juga turut berbagi cerita di balik layar tentang bagaimana film ini terwujud.

Dalam trailer yang di rilis , penonton diajak menyelami kehidupan grup musik Konco Seneng, yang menghidupkan suasana dengan irama campursari dan semangat kebersamaan. Di sisi lain, kehidupan Bethan di dalam keraton disuguhkan dengan nuansa budaya yang kental, mengingatkan kita pada kekayaan tradisi yang jarang terangkat di layar lebar. Kisah cinta mereka yang berbeda dunia ini diselimuti perjuangan, tidak hanya dalam mengejar cinta, tapi juga menghadapi kerasnya realitas hidup.

Ambyar Mak Byar adalah suara dan hati masyarakat, yang mengingatkan bahwa sebab petualangan,  cinta , dan tawa adalah bagian dari perjalan  hidup kita.” ujar Ajeng Parameswari.

“Film ini tidak hanya ingin menghibur, tetapi juga merayakan keberagaman cerita lokal yang sangat kaya. Musik campursari yang menjadi elemen utamanya adalah bagan dan warisan budaya yang ingin kami bawa lebih dekat kepada publik.”

Happy Asmara, yang untuk pertama kalinya terjun ke dunia seni peran sebagai pemeran utama, merasa film ini sangat istimewa baginya. “Ini  adalah pengalaman yang luar biasa. Bisa memerankan Bethari sekaligus bernyanyi bareng suami saya dalam film  ini adalah sesuatu yang sangat personal dan berkesan. Saya berharap film ini bisa menyentuh hati banyak orang. seperti lagu-lagu kami yang selama ini menjadi teman di kehidupan sehari-hari.” Giga Sahid pun ikut memberikan komentarnya terkait perannya di film ini sebagai Jeru.

“Selain berkesan bag saya yang personal bisa berakting dengan Happy, film ini juga dekat dengan kehidupan kita, termasuk penggambaran tokoh Jeru. Kita semua adalah Jeru yang berjuang mengejar mimpi, merasakan manis pahitnya kehidupan, melewati luka demi cinta, dan terus berusaha untuk segala yang berarti dalam hidup.” ungkapnya.

Sementara itu, Puguh P.S. Admaja mengungkap tantangan sekaligus keistimewaan menyutradarai film  ini. “Menyatukan musik dengan visual berkualitas merupakan satu tantangan tersendiri, tetapi saya ingin film ni membawa perasaan yang sama seperti kebuka kita mendengarkan musik campursari penuh emosi. tawa, dan rasa haru. Saya percaya film ini bisa menjadi ruang dimana semua orang merasa terwakili.” Soundtrack yang Akan Membuat Penonton Ikut Bernyanyi.

Peluncuran ini juga diwarnai dengan kehadiran tiga lagu soundtrack resmi yang bisa didengarkan mulai 10 Desember 2024 pukul :1. “Pangestu”, yang diciptakan oleh Gilga dan dinyanyikan Gilga Sahid dan Happy Asmara.

2. “Jare Tresno”, lagu emosional penuh arti oleh Gilga Sahid.3. “Mendem Tresno”, yang dibawakan penuh semangat oleh Evan Loss dan Angie Wililams.

Ketiga lagu ini tidak hanya menyempurnakan cerita film. tetapi juga menjadi bagian dari pengalaman emosional yang ingin disampaikan  kepada penonton.

Perjalanan Menuju Layar Lebar bukan hanya tayang di bioskop mulai 9 Januari 2025. Ambyar Mak Byar juga akan memulai roadshow spesial ke beberapa kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur untuk mendekatkan film ini kepada para penggemar musik campursari dan pecinta cerita lokal. Jadwal lengkapnya dapat diikuti di akun media sosial @Ambyarmskbyarfilm

Namun, masih ada rahasia lain yang belum terungkap dari trailer ini. Siapa sebenarnya Jeru di balik panggung? Bagaimana Bethari menghadapi benturan antara tradisi dan modernitas? Dan apa yang membuat Konco seneng begitu istimewa? Semua jawaban ada di layar lebar. saat Ambyar Mak Byar menggetarkan hati anda mulai 9 Januari 2025.

Tonton trailernya, dengarkan soundtrack-nya, dan bersiaplah untuk terbawa suasana. Karena di balik cerita ini, mungkin ada perjuangan dan cinta yang serupa dengan perjalanan hidup anda sendiri. Jangan lewatkan perjalanan ini yang ambyar, tapi penuh makna!

Continue Reading

Metro

Aspradam dan APMaki Gelar Sarasehan: Peran Produsen Food Tray Dalam Negeri Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Published

on

By

JAKARTA, –  Asosiasi Produsen Alat Dapur dan Makan (Aspradam) bersama Asosiasi Produsen Wadah Makanan Indonesia (APMaki) menggelar sarasehan bertema “Peran Produsen Food Tray Dalam Negeri dalam Mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG)”. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Best Western, Senayan, Jakarta pada Kamis, 31 Juli 2025.

Dalam acara tersebut, Ali Cendrawan, perwakilan dari PT MBG, menyampaikan paparan terkait tantangan dan potensi produsen food tray dalam negeri untuk mendukung program MBG nasional.

Ali menjelaskan, “Jika kami diberikan kesempatan untuk berkontribusi dalam bidang jasa ini, kami siap ikut serta. Memang, dibandingkan sektor otomotif yang memiliki tingkat kesulitan tinggi dan kompleks, produksi food tray relatif lebih mudah. Namun, sayangnya informasi dan teknologi yang diterima oleh produsen dalam negeri masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan pasar secara optimal.”

Ali menambahkan, “Kemampuan kami sebenarnya sudah terbukti. Bahkan, Bapak Ketua asosiasi kami telah datang langsung untuk meninjau proses produksi kami. Jika usaha ini dikembangkan secara maksimal, potensi pendapatan dapat mencapai sekitar 60 juta rupiah per bulan. Saat ini, dalam kondisi standar saja, kami sudah mampu menghasilkan sekitar 10 juta rupiah per bulan.”

Ia juga menyampaikan kekecewaannya terhadap kurangnya dukungan dari kementerian terkait dan lembaga pengawas, yang menurutnya membuat para pelaku usaha merasa berjalan sendiri. “Sangat disayangkan jika ada pihak yang mengatakan kementerian tidak hadir atau tidak memperhatikan kebutuhan kami. Kami berharap kementerian bisa menjadi tumpuan dan mitra dalam mendorong produksi dalam negeri agar mampu memenuhi kebutuhan nasional, khususnya dalam program makan bergizi gratis.”

Ali juga menegaskan pentingnya sinergi antar produsen dan pemerintah untuk menghilangkan ketergantungan pada impor dan menjadikan produsen dalam negeri sebagai penopang utama kebutuhan food tray di Indonesia.

Sarasehan ini diharapkan dapat menjadi wadah diskusi konstruktif bagi produsen, pemerintah, dan pemangku kepentingan terkait untuk memperkuat peran industri dalam negeri dalam mendukung keberhasilan program MBG yang berdampak positif pada kesehatan dan kesejahteraan masyarakat

Continue Reading

Metro

Mou Signing Ceremony Program CSR Sinergi RS Husada,BPJSTK Jakarta Pusat (Gambir), dan Bank Mandiri

Published

on

By

Jakarta – Program CSR ini merupakan hasil sinergi antara RS Husada, BPJSTK Jakarta Pusat (Gambir), dan Bank Mandiri, yang. Bertujuan untuk mendorong kesadaran serta keterlibatan masyarakat pekerja mandiri dalam sistem jaminan sosial ketenagakerjaan.

Sebagai wujud kepedulian terhadap perlindungan sosial bagi para pekerja non formal Sebanyak 200 Pekerja Bukan Penerima Upah secara resmi didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan secara gratis selama 3 bulan melalui Program Corporate Social Responsibility (CSR) RS Husada, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jakarta Pusat dan Bank Mandiri Jakarta Kota kegiatan tersebut berlangsung di Graha Utama RS Husada Lantai 10 Jalan Raya Mangga Besar, Jakarta Pusat.Rabu (30/07/2025)

Narasumber penting turut hadir untuk memaparkan manfaat dan mekanisme pendaftaran program BPU, yang mencakup Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), serta Jaminan Hari Tua (JHT).

Salah satunya yaitu :Direktur Utama RS Husada, Dr. dr. Fushen, MH.MM.FISQua, menegaskan bahwa visi dan misi RS Husada adalah memberikan layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia. “Kita berkumpul di sini untuk melindungi para pekerja, baik yang menerima upah maupun tidak. Ini adalah wujud nyata kolaborasi antara RS Husada, BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Pusat, dan Bank Mandiri dalam menjangkau kelompok pekerja yang selama ini belum mendapatkan perlindungan,” ujarnya.

Narasumber Berikutnya yaitu : Kepala BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Pusat (Gambir), Imam Santoso, SE, menyampaikan bahwa sebagai penyelenggara jaminan sosial, pihaknya memiliki tanggung jawab moral untuk memperluas cakupan perlindungan. “Pekerja non-upah yang terdaftar cukup datang ke rumah sakit dengan membawa kartu BPJS tanpa harus memberikan jaminan dan tanpa dikenakan biaya tambahan. Iurannya pun sangat terjangkau, hanya Rp16.500 per bulan. Ini adalah program negara yang harus dimanfaatkan oleh masyarakat,” jelasnya.

Dan Narasumber dari perbankan, Roy Bintang Theopilus Sibuea, Vice President Area Jakarta Kota dari Bank Mandiri, menyatakan bahwa keikutsertaan pihaknya bertujuan memfasilitasi proses pembayaran premi. “Selama tiga bulan, peserta hanya membayar Rp16.800 dan akan mendapatkan cashback sebagai bentuk dukungan kami terhadap perlindungan jaminan sosial bagi para pekerja,” tutupnya.

Acara ini juga diisi dengan sosialisasi manfaat dan mekanisme program BPJS Ketenagakerjaan untuk segmen BPU, yang mencakup Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), dan Jaminan Hari Tua (JHT). Sebagai simbolisasi, dilakukan pula penyerahan kartu kepesertaan kepada para pekerja non-upah yang telah terdaftar.

Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam memperkuat sistem perlindungan ketenagakerjaan nasional, sekaligus mendorong kesadaran kolektif akan pentingnya jaminan sosial sebagai hak dasar setiap pekerja, tanpa terkecuali dan menginspirasi lebih banyak institusi atau instansi untuk turut berkontribusi dalam misi mulia ini.

Continue Reading

Metro

Misteri dan Teror Mistis Desa di Film Pamali: Tumbal, Tayang Serentak 7 Agustus 2025

Published

on

By

Jakarta – Film horor Indonesia terbaru Pamali Tumbal siap menghantui bioskop mulai tanggal 7 Agustus 2025.
Film horor ini disutradarai oleh Bobby Prasetyo dan diproduksi oleh LYTO Pictures.
Film ini diangkat dari game horor lokal populer yang bernama Pamali seris The Little Devil dan mengusung kisah yang kental dengan nuansa budaya serta mitos pamali khas Indonesia.
Cerita berpusat pada Putri (diperankan oleh Keisya Levronka), seorang gadis muda yang tinggal di sebuah desa yang sering dilanda kejadian misterius.
Beberapa wanita di desanya tiba-tiba menghilang tanpa jejak, sementara kasus pencurian uang yang sulit dijelaskan juga kerap terjadi.

Ketegangan memuncak ketika ibu Putri ikut menghilang secara misterius setelah tanpa sengaja mengambil uang hasil tumbal yang merupakan bagian dari ritual adat karena masalah ekonomi keluarganya.
Dipenuhi rasa takut dan keprihatinan, Putri bersama dua sahabatnya, Kiki (yang diperankan oleh Ummi Quary) dan Cecep (yang diperankan oleh Fajar Nugra).

Mereka memutuskan untuk mencari ibunya dengan menelusuri berbagai tempat angker seperti hutan terlarang, pabrik terbengkalai, dan rumah tua yang dianggap berhantu.
Dalam pencarian ini, mereka menghadapi berbagai teror supranatural yang menakutkan, termasuk gangguan dari kumpulan makhluk gaib.

Continue Reading

Trending