Jakarta – Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, melepas kendaraan pengangkut Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) berupa beras dengan berat total 215 ton di Gudang PT. Food Station Tjipinang Jaya, Kelurahan Pisangan Timur, Kecamatan Pulo Gadung, Jakarta Timur, Selasa, (17/8/2021).
Terlihat mendampingi Gubernur DKI, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar dan Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Premi Lasari. Dalam sambutannya, Gubernur mengatakan pengiriman hari ini merupakan rangkaian yang terakhir dari BSNT beras untuk warga Jakarta terdampak pandemi Covid-19.
PT Food Station Tjipinang Jaya menjamin beras bansos non tunai (BSNT) bagi warga Jakarta berkualitas premium dengan standar Permentan. Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo mengatakan pengadaan beras bansos ini adalah hasil kerja sama Food Station Tjipinang dengan petani di daerah.
“Kami menyalurkan beras premium,” kata Pamrihadi di Jakarta, Selasa, 17 Agustus 2021.
Hingga hari ini Food Station Tjipinang telah menyalurkan 4.300 ton beras bantuan sosial non tunai untuk warga Ibu Kota. Target penerima beras bansos ini adalah 457 ribu kepala keluarga. Bansos non tunai ini mulai dikirimkan pada 29 Juli lalu.
“Sampai 16 Agustus, Food Station telah menyalurkan untuk 435.676 kepala keluarga,” katanya.
Pada hari ini, bertepatan dengan HUT RI ke-76, Food Station menyalurkan 215 ton beras bansos bagi 21.574 kepala keluarga.
PT. Food Station Tjipinang Jaya menjamin bantuan beras yang diberikan tersebut memiliki kualitas premium, sehingga layak untuk dikonsumsi masyarakat. Lantaran, beras untuk bantuan sosial tersebut didapatkan dari sejumlah daerah seperti Cilacap, Indramayu, Karawang, Ngawi, Lampung Tengah, Pringsewu, hingga Kabupaten Bekasi.
“Jadi, Jakarta memenuhi kebutuhan bansos dengan melakukan kerja sama berbagai wilayah. Harapannya, dapat menggerakkan ekonomi di wilayah itu,” pungkasnya.