Connect with us

Metro

Pelantikan Dan Rapimkota Dewan Pengurus Kota Bekasi Masa Bhakti 2021 – 2026

Published

on

Kota Bekasi – Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Bekasi periode 2021-2026 diharapkan dapat bersinergi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi dalam membangkitkan perekonomian, lebih khusus warga Kota Bekasi serta masyarakat Jawa Barat pada umumnya pasca pandemi Covid-19.

Harapan itu disampaikan Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi saat memberikan amanat sambutannya dalam acara pelantikan pengurus KADIN Kota Bekasi yang berlangsung di Hotel Santika Bekasi pada, Senin (18/10/2021) pagi.

“Dua tahun ini potensi PAD dan ekonomi kita jalan di tempat karena Covid-19. Kondisi ekonomi lumpuh, kesehatan lumpuh, ya karena memang berat sekali beban kita dalam menanggulangi Covid ini,” ucap Rahmat Effendi dalam sambutannya.

Namun, Wali Kota juga mengakui bahwa semua tetap patut disyukuri karena capaian pelaksanaan vaksinasi di Kota Bekasi sudah di atas 70 persen. Menurut dia, Pemkot Bekasi butuh sinergitas dari para pelaku usaha untuk meningkatkan pemasukan, baik dari pajak maupun retribusi lainnya.

Untuk membangkitkan kembali perekonomian di Kota Bekasi, kata Rahmat Effendi, Pemkot Bekasi saat ini memberikan kemudahan-kemudahan perizinan kepada para pelaku usaha. Menurut dia, dengan memberikan kemudahan perizinan berusaha, PAD akan terus meningkat.

“Kita harus buka keran-keran investasi dan laju pertumbuhan ekonomi di Kota Bekasi. Kita satu padukan gimana kita menerobos dan membangun ekonomi yang mantap di Kota Bekasi,” ujar Rahmat Effendi.

Dia juga mengaku yakin dan percaya dengan kepemimpinan Muhammad Gunawan sebagai Ketua KADIN masa bhakti 2021-2026, akan mampu meningkatkan perekonomian di Kota Bekasi.

“Mudah-mudahan ya Kadin Kota Bekasi didorong terus bersinergi bersama agar berdampak positif bagi masyarakat Kota Bekasi,” tandasnya.

Ketua KADIN Jawa Barat, Cucu Sutara dalam sambutannya juga meminta agar KADIN Kota Bekasi bersinergi dengan Pemerintah Daerah. Dia juga memuji kepengurusan kali ini, karena bisa menghadirkan Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi dan Ketua DPRD Kota Bekasi Choiruman J Putro.

“Saya berharap teman-teman semua lebih semangat memajukan KADIN Kota Bekasi. Setelah dilantik langsung bekerja, menyusun program rencana kerja kedepannya, bagaimana kita bisa bekerjasama dengan Pemda juga dengan DPRD,” kata Cucu Sutara.

Dia juga berharap kepada Ketua DPRD Kota Bekasi Choiruman J Putro dan anggota DPRD Yogi Kurniawan dari Partai Golkar untuk memberikan dukungan kepada pengurus KADIN yang baru dilantik.

“Dewan Pengurus KADIN kiranya dibantu untuk kemajuan Kota Bekasi. Dan, untuk teman-teman semua pengurus mulai sekarang silahkan aktif bersinergi dan berkomunikasi dengan Pemkot Bekasi.

Setelah pelantikan jangan berdiam diri, kita bergerak gandeng para pengusaha swasta maupun negeri, Insyaallah Kota Bekasi akan maju,” katanya.

Cucu Sutara juga berharap agar KADIN Kota Bekasi meningkatkan investasi yang berkaitan dengan ekspor dan pengembangan

Continue Reading

Metro

Aktivis 98 Gelar Refeleksi 27 Tahun Reformasi Tema Pemerintah Yang Bebas & Bersih KKN, Mimpi Atau Kenyataan

Published

on

By

Jakarta, 30 Mei 2025 – Dalam rangka memperingati 27 tahun perjalanan Reformasi 1998, sekelompok aktivis 98 menggelar diskusi publik bertajuk “Refleksi 27 Tahun Reformasi: Pemerintahan yang Bebas dan Bersih KKN, Mimpi atau Kenyataan?”. Acara berlangsung pada Jumat siang di Rumah Makan Handayani, Matraman, Jakarta Timur.

Kegiatan ini menghadirkan Wakil Menteri Tenaga Kerja Immanuel Ebenezer—yang akrab disapa Noel sebagai keynote speaker. Dalam pemaparannya, Noel menegaskan bahwa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menunjukkan komitmen kuat dalam memberantas korupsi secara nyata, bukan sekadar retorika.

“Banyak pihak yang selama ini tidak tersentuh hukum, kini mulai diproses. Ini adalah bukti bahwa pemerintahan Prabowo serius dalam perang terhadap korupsi,” tegas Noel.

Namun, ia juga mengakui bahwa tantangan besar masih menghadang, termasuk masalah pengangguran yang mencapai 7,2 juta jiwa. “Ini angka yang harus menjadi perhatian serius. Pemerintah tidak boleh diam atau hanya sibuk dengan isu-isu yang tidak substansial,” tambahnya.

Diskusi ini juga menyoroti persoalan ketenagakerjaan, termasuk insiden membludaknya peserta job fair di Kota Bekasi yang tidak sebanding dengan kapasitas tempat, hingga menimbulkan kekecewaan publik. Noel menyayangkan kurangnya kesiapan panitia dan meminta evaluasi menyeluruh agar kejadian serupa tidak terulang.
“Kita tidak bisa saling menyalahkan, tapi ini menjadi koreksi penting bagi semua pihak, terutama pemerintah daerah dan perusahaan yang terlibat,” ujar Noel.

Terkait isu diskriminasi dalam perekrutan tenaga kerja, seperti syarat usia, status pernikahan, dan penampilan fisik (good looking), Noel menegaskan bahwa Kementerian Tenaga Kerja tengah melakukan evaluasi. Ia menyatakan bahwa kecuali di sektor-sektor khusus seperti penerbangan atau industri kecantikan, syarat-syarat tersebut tidak relevan dan berpotensi melanggar hak calon pekerja. “Industri bukan tempat mendiskriminasi. Ini bukan industri pelacuran yang butuh ‘good looking’,” tegasnya.

Diskusi dipandu oleh Bandot Malera (Aktivis 98 – Perbanas), dan turut menghadirkan pemantik diskusi Aznil Tan (Aktivis 98 – UMB), serta para narasumber dari berbagai universitas dan organisasi: Antonius Danar (Perbanas), M. Ridwan (UPN Veteran), Ahmad Nasir (Universitas Assafi’iyah), Joko Priyoski (UNAS), Ucok Sky Khadafi (UNIJA), dan Hasanuddin (Pijar Indonesia).

Para aktivis yang hadir sepakat bahwa cita-cita reformasi belum sepenuhnya tercapai.

Namun, mereka tetap menjaga optimisme dan komitmen untuk terus mengawal demokrasi serta memperjuangkan pemerintahan yang bersih dari korupsi, kolusi, dan nepotisme.

PERNYATAAN SIKAP AKTIVIS 98

Reformasi 1998 adalah tonggak sejarah perjuangan rakyat untuk menegakkan demokrasi, keadilan, dan pemerintahan yang bersih. Namun, setelah lebih dari dua dekade, cita-cita itu makin jauh dari kenyataan.

Korupsi justru makin merajalela dan mengakar secara sistemik. Laporan PPATK 2024-2025 mengungkap aliran dana mencurigakan senilai Rp1.459 triliun, di mana sekitar Rp984 triliun diduga kuat terkait korupsi. Skandal di BUMN, sektor pertambangan, keuangan negara, dan judi online menegaskan lemahnya sistem pengawasan dan kuatnya cengkeraman oligarki.

Negara tak lagi berpihak pada rakyat. Kekayaan alam dan akses ekonomi dikuasai segelintir elite. UU dan regulasi disusun bukan untuk melindungi hak-hak rakyat, melainkan untuk melayani kepentingan pemilik modal.

Demokrasi pun makin mundur. Indonesia dikategorikan sebagai “Flawed Democracy” oleh EIU 2023. Ruang partisipasi publik dibatasi, lembaga pengawasan dilemahkan, dan kekuasaan dijadikan alat untuk mempertahankan status guo.

Kami yang bertanda tangan dibawah ini para Aktivis 98, Tokoh Pergerakan Anti Korupsi serta Elemen Eksponen Lintas Generasi dengan ini menyatakan sikap sebagai berikut:

1. Menolak sistem politik yang koruptif dan oligarkis. Korupsi dan dominasi elite telah merusak demokrasi serta mengkhianati semangat reformasi.
2. Mendorong terwujudnya pemerintahan yang bersih dan berintegritas. Pemerintahan yang bersih adalah fondasi keadilan sosial dan kemajuan bangsa.
3. Menegakkan prinsip-prinsip clean government dan good government. Pemerintahan harus dijalankan secara transparan, akuntabel, efisien, dan berpihak pada kepentingan rakyat.
4. Menolak normalisasi kejahatan kekuasaan dan budaya impunitas. Hukum harus ditegakkan secara adil, tanpa pandang bulu, dan tidak tunduk pada kekuasaan.
5. Mengajakseluruh elemen bangsa bersatu melawan korupsi dan oligarki. Peejuangan menuntaskan reformasi adalah kewajiban sebagai tugas bersama demi masa depan Indonesia yang adil, bersih, dan bermartabat.

Continue Reading

Metro

Uday Rayana CEO sekaligus Editor in Chief Selular Media Network Gelar Selular Award ke-22 tahun 2024 Tema “Embracing AI Technology For The Future”.

Published

on

By

Jakarta – Selular Media Network (SMN) menyelenggarakan Selular Award 2025 di Merlynn Park Hotel Jakarta, Senin, (26/05/2025). Selular Award 2025 merupakan ajang penghargaan yang diselenggarakan oleh Selular Media Network (SMN) untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan dan individu yang berprestasi di industri telekomunikasi dan teknologi informasi di Indonesia dengan mengangkat tema “Embracing AI Technology For The Future Capitalizing On The AI Revolution”.

Diskusi ini menghadirkan sejumlah ahli seperti Feby Sallyanto (XLSmart), Ronni Nurmal (Ericsson Indonesia), Trihan Marsudi (Telkomsel), LIOLIO (Lion Parcel), dan Aqsath R Naradhipa (NoLimit Indonesia).
Turut hadir sebagai pembicara kunci Aju Widya Sari dari Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Merza Fachys dari Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI).

CEO sekaligus Editor in Chief Selular Media Network, Uday Rayana menjelaskan terkait Selular Award yang ke-22 tahun 2024 ini. Uday mengatakan tema yang SMN usung tahun ini adalah “Embracing AI Technology For The Future”.

“Selular Media Network mengapresiasi industri yang mampu merangkul kecerdasan buatan (AI) untuk mengembangkan usahanya di setiap sektor,” ujar Uday, Senin (26/5/2025). “Seiring berkembangnya AI atau Kecerdasan Buatan, berbagai industri dan sektor berlomba-lomba menentukan perangkat dan sistem mana yang akan diterapkan dalam organisasi mereka untuk mencapai hasil ekonomi yang diharapkan,” sambungnya.

Uday juga menjelaskan dengan semakin meluasnya penggunaan AI, kebutuhannya akan data juga menjadi sangat penting. Perusahaan memerlukan pemrosesan yang lebih lancar untuk memfasilitasi permintaan ini agar kepuasan konsumen tetap terjaga.

Selain penyerahan trofi penghargaan, Selular Award juga akan menggelar diskusi panel bertajuk “Capitalizing On The AI Revolution”. “Diskusi ini akan membahas industri mana yang akan meperoleh manfaat paling besar dari revolusi AI, tantangan dalam penskalaan AI, dan cara untuk melakukan terobosan,” tutupnya.

Sejak awal kehadirannya, Selular Award mendapat sambutan yang baik oleh kalangan industri, karena dapat menjadi parameter dan pencapaian kinerja, sekaligus mendorong kompetisi yang sehat.

Seperti halnya Majalah Selular yang merupakan media pertama, Selular Award juga menjadi ajang penghargaan pertama di industri telekomunikasi. Penyelenggaraan yang teratur tanpa pernah terputus sejak 2003, membuat Selular Award layak menyandang predikat sebagai “The First and The Most Consistent”. Dengan tetap menjaga konsistensi, tak heran jika ajang ini selalu kalangan industri nantikan.

Selular Award merupakan wujud apresiasi SMN kepada industri ICT, khususnya operator telekomunikasi, vendor jaringan, vendor handset dan perusahaan teknologi lainnya atas kontribusi mereka kepada masyarakat dengan layanan terbaiknya. Melalui Selular Award, masyarakat dan dunia usaha dapat menilai brand-brand dan perusahaan yang memiliki prestasi mencorong.

Mereka yang mampu meraih penghargaan di ajang Selular Award mendapat penilaian telah mampu mengatasi tantangan, sekaligus menunjukkan prestasi yang signifikan dari para pesaingnya. Keberhasilan tersebut dapat mendorong reputasi brand, menumbuhkan loyalitas konsumen, dan meningkatkan penjualan.

Daftar Pemenang Selular Award 2025

Berikut daftar pemenang Selular Award 2025 berdasarkan kategorinya.

Kategori Smartphone
Best Gaming Smartphone Midrange : Infinix GT 30 Pro

Best Performance Smartphone : POCO F7 ULTRA

Best Camera Smartphone 3 Jutaan : Tecno Camon 40 Pro 5G

Best Camera Smartphone : Xiaomi 14T

Best All Rounder Smartphone : Redmi Note 14 Pro 5G

Most Powerful Gaming Smartphone : ASUS ROG Phone 9 Series

Best AI Gaming Smartphone : Nubia Neo 3 GT

Best Cinematic Camera Smartphone : Sharp Aquos R9

Best Foldable Smartphone : OPPO Find N5

Best Seller Phone on TikTok : nubia V70 Max

Most Durable Smartphone of The Year : Motorola edge 60 FUSION

Kategori Laptop
Best Laptop for Student : Advan TBook

Best Gaming Laptop High Performance : ASUS ROG Flow Z13 (2025)

Best Gaming Laptop : Advan Pixwar

Best Ultralight Champion : ASUS Zenbook A14

Best Lifestyle Laptop : Axioo Hype R

Kategori Teknologi
Best AI Fixed Wireless Access : ZTE

Best Talent 5G & AI Development : Ericsson Hackathon

Best AI Radio Access Network (AI-RAN) Energy Efficiency : Ericsson
Best AI Network Ecosystem : ZTE

Best Smart Manufacturing Innovation : Ericsson

Best Native AI Baseband / AI-based Operations & Maintenance : ZTE

Best B2B Digital Telco Solution : Telkom

Best Digital Transformation Through 5 Bold Moves Initiative : Telkom

Best AI Development: Lintasarta

Kategori Operator
Best 5G Infrastructure: Telkomsel

Best AI Telco Integrated: IM3

Most Excellent Performance Broadband for Gaming : MyRepublic

Best Embedded Subscriber Identity Module (eSIM): XLSMART

Best Social Movement in Women Empowering : SheHacks (Indosat)

Best Digital Technology For Business: XLSMART
Kategori Aplikasi, Aksesoris, dan Home Appliances

Best Digital Banking : Blu By BCA Digital

Best Brand for TV & Home Appliances with AI : Hisense

Best Platform for Education : Kelas Pintar

Best Lifestyle Smart Retailer : PT Erajaya Swasembada Tbk

Best Accessories Brand : Olike

Best CSR for Education : Sharp Class

Best Home Cinema : Hisense Projector C2 Ultra

Kategori Excellence in Performance
Andi Renreng Marketing Director Xiaomi Indonesia
Andrijanto Muljono Director & Chief Enterprise & Strategic Relation Officer XLSMART

Kategori Excellence in Media

Ahmad Reza, SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Indonesia

Pandu Setio, PR & Brand Communication Head Department PT Sharp Electronics Indonesia

Saki H. Bramono VP Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel

Shena Agusta PR and Brand Manager at ZTE Indonesia
Ignes Messyta Head of Communications Ericsson Indonesia

Muhammad Firman Head of Public Relations ASUS Indonesia
Operator of The Year
Telkomsel

Continue Reading

Metro

Aqsath R. Naradhipa sebagai CEO NoLimit Indonesia Hadiri Acara Selular Media Network (SMN) Gelar Selular Award 2025

Published

on

By

Jakarta – Selular Media Network (SMN) menyelenggarakan Selular Award 2025 di Merlynn Park Hotel Jakarta, Senin, (26/05/2025). Selular Award 2025 merupakan ajang penghargaan yang diselenggarakan oleh Selular Media Network (SMN) untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan dan individu yang berprestasi di industri telekomunikasi dan teknologi informasi di Indonesia dengan mengangkat tema “Embracing AI Technology For The Future Capitalizing On The AI Revolution”.

Diskusi ini menghadirkan sejumlah ahli seperti Feby Sallyanto (XLSmart), Ronni Nurmal (Ericsson Indonesia), Trihan Marsudi (Telkomsel), LIOLIO (Lion Parcel), dan Aqsath R Naradhipa (NoLimit Indonesia).
Turut hadir sebagai pembicara kunci Aju Widya Sari dari Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Merza Fachys dari Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI).

Aqsath R. Naradhipa sebagai CEO NoLimit Indonesia, saat ditemui awak Media Online mengatakan ; “Seperti yang disampaikan bu Ayu dari Komdigi terkait 3 P ada People, Platfom, Policy dimana selain platfomnya yang dibangun ada lagi yang dibangun people dan policynya dari revolusi AI dan juga terkadang kita harus juga tertib dalam menginput data maupun merapikan data.

Terkait dengan Policy, bagaimana dari sisi high level yang juga dilihat dari daerah-daerah bahwa tidak semua pemimpin itu butuh AI dimana mereka juga belum paham tentang AI dan menjadi tantangan mereka sendiri. Tentunya kalo kita berbicara infrastruktur digital yang dibutuhkan dan apakah mandatori?, yang tentunya dengan koneksi yang adapun dari teknologinya ada kemingkinan dengan keterbatasan koneksi secara speed pasti lambat maupun secara data malah lebih sedikit dan semuanya dimungkinkan terjadi revolusi AI yang tetap diutamakan adalah masalah mindset lebih dahulu agar dalam kerapihan data, keamanan data sampai ke level atas biasa aware akan kebutuhan data dan AI.

Sementara Aqsath R Naradhipa menjelaskan jika bicara efisiensi dan efektifitas pemakaian AI jelas sangat membantu’ operasional perusahan.

“Tantangan penggunaan AI tentunya berkaitan dengan infrastruktur terutama utilitas hardware, software dan keamanan. Kedepan saya rasa akan banyak case-case yang terjadi di lapangan,” tutupny

Continue Reading

Trending