Connect with us

nasional

Di Kantor PBNU, Puan Maharani Kembali Tegaskan Pemilu Tetap 2024

Published

on

Jakarta – “Gus Yahya, Bu Puan Maharani kan akan mencaponkan diri jadi Presiden pada 2024 nanti, bagaimana sikap PBNU apakah akan mendukung?” pertanyaan itu tercetus dari seorang wartawan Kepada Yahya Cholil Staquf di akhir jumpa pers di beranda Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di bilangan Kramat Jakarta Pusat pada Selasa (15/3) kemarin.

Jumpa pers tersebut digelar setelah acara silaturahmi Ketua DPR RI Puan Maharani dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Staquf beserta pengurus yang baru saja dilantik beberapa waktu lalu dalam Kongres Nahdlatul Ulama di Balikpapan.

Ketua Umum PBNU masa khidmat 2022-2027 yang biasa disapa Gus Yahya itu tampaknya tak menyangka mendapat pertanyaan itu. Dengan spontan ia menjawab, “Saya belum diberitahu, jadi belum bisa kasih pernyataan.” Jawaban itu membuat para wartawan bersahutan riuh dan Ketua DPR RI Puan Maharani yang berdiri di sebelah Yahya tertawa.

Keakraban dan kehangatan selalu hadir dalam silaturahmi Puan Maharani dengan keluarga besar Nahdlatul Ulama. Tak hanya dalam pertemuan di PBNU Jakarta, hal tersebut juga dapat dirasakan dalam silaturahmi yang juga dilakukan Puan saat berkunjung ke kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur kala melakukan kunjungan kerja ke Surabaya.

“Silaturahmi dan hubungan yang baik dengan keluarga NU sudah terjalin sejak Kakek saya, Presiden Sukarno. Beliau berkawan baik dengan Kyai Hasyim Ashari. Hubungan baik itu lalu dilanjutkan lagi oleh Ibu saya, Megawati dengan Gus Dur dan Kyai NU yang lain. Maka kewajiban saya menyambung terus silaturahmi tersebut,” kata Puan.

Menurutnya, membangun bangsa harus dilakukan dengan gotong royong. “NU dan PDI Perjuangan punya keluarga yang sama yakni Wong cilik. Karenanya, bersama NU kami ingin menjaga bangsa Indonesia,” katanya.

Puan menyadari, tantangan di masa mendatang akan membutuhkan komitmen seluruh elemen bangsa untuk mau sama2 membangun bangsa.

“Kita akan perlu hal-hal konkrit yang bisa dilakukan bersama. Dan dalam pertemuan barusan, kami bersepakat menjaga harmoni seluruh umat beragama tak hanya di Indonesia tapi juga di seluruh dunia,” kata Puan.

Hal tersebut diamini oleh Gus Yahya. “Banyak yang akan kami kerjakan bersama, baik dengan Mbak Puan sebagai Ketua DPR RI maupun Mbak Puan sebagai Ketua DPP PDI Perjuangan. Dalam perbincangan tadi, kami mencapai banyak kesepahaman soal bagaimana berbagi tugas untuk merawat dan membangun bangsa,” katanya.

Kendati silaturahmi tersebut sama sekali take membahas persoalan politik, pertanyaan seputar Pemilu, terutama terkait wacana penundaan Pemilu 2024 yang diusulkan segelintir orang, tetap mengemuka dalam tanya jawab dengan wartawan.

Secara lugas Puan mengatakan bahwa DPR RI akan berpegang pada keputusan yang telah diambil bersama dengan pemerintah perihal waktu penyelenggaraan pemilu. “Sudah ditetapkan bersama oleh DPR RI dan Pemerintah bahwa Pemilu nanti akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024.

Jadi DPR akan perpegang pada kesepakatan itu,” katanya. Hal ini tentu menegaskan bahwa sikap yang diambil oleh DPR RI selaras dengan apa yang diambil oleh Presiden Joko Widodo dan pemerintahannya yang menolak wacana penundaan Pemilu yang merupakan pelanggaran konstitusi dan penyelewengan amanat rakyat.

Continue Reading

nasional

Senyum di Bulan Suci Ramadhan, Rutan Cipinang dan PIPAS Tebar Kebahagiaan Lewat Takjil Untuk Masyarakat

Published

on

By

Jakarta – Bulan suci Ramadan menjadi momentum umat Islam untuk berlomba-lomba menebar kebaikan. Hal inilah yang mendasari Rutan Kelas I Cipinang bersama Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Rutan Cipinang kembali turun ke jalan untuk berbagi kebahagiaan. Dalam Bakti Sosial ini, jajaran Rutan Cipinang dan Pipas membagikan 200 paket takjil kepada masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa, Jumat (21/3).

Kegiatan berbagi takjil ini dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Nugroho Dwi Wahyu Ananto bersama para anggota PIPAS. Dengan penuh semangat, mereka menyapa warga dan pengendara yang melintas di sekitar area Rutan Cipinang, menyerahkan paket takjil sebagai bentuk kepedulian di bulan penuh berkah ini.

“Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk berbagi, kami ingin turut serta memberikan kebaikan di bulan yang penuh berkah ini. Semoga takjil yang dibagikan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang sedang menunggu waktu berbuka puasa,” ujar Karutan.

Selain berbagi takjil, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara Rutan dan masyarakat serta menunjukkan bahwa Rutan Cipinang tidak hanya berfungsi sebagai lembaga pemasyarakatan atau rumah tahanan, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang peduli terhadap sesama.

Continue Reading

nasional

Perkuat Sinergi Pemberantasan Narkoba, Kepala Rutan Kelas I Cipinang Audiensi dengan Kepala BNNP DKI Jakarta

Published

on

By

Jakarta – Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Nugroho Dwi Wahyu Ananto, menghadiri audiensi di Gedung Pusat BNNP DKI Jakarta pada Selasa (18/3). Pertemuan yang dihadiri para Kepala UPT Pemasyarakatan se-DKI Jakarta ini bertujuan memperkuat sinergi dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Kedatangan mereka disambut langsung oleh Kepala BNNP DKI Jakarta, Brigjen. Pol. Dr. R. Nurhadi Yuwono, S.I.K., M.Si., CHRMP, beserta jajaran.

Dalam audiensi tersebut, Nugroho Dwi Wahyu Ananto menegaskan komitmen Rutan Kelas I Cipinang dalam mendukung program rehabilitasi dan pemberantasan narkotika. “Kami siap berkolaborasi dengan BNNP DKI Jakarta untuk memastikan lingkungan Rutan yang lebih bersih dan bebas dari narkoba. Sinergi ini sangat penting dalam upaya pencegahan dan rehabilitasi warga binaan agar mereka bisa kembali ke masyarakat dengan lebih baik,” tegasnya.

Brigjen. Pol. Dr. R. Nurhadi Yuwono mengapresiasi langkah proaktif UPT Pemasyarakatan dalam memperkuat koordinasi dengan BNNP DKI Jakarta. Menurutnya, kerja sama lintas sektor menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan Pemasyarakatan yang bersih dari penyalahgunaan narkotika. “Komitmen yang kuat dari semua pihak akan mempercepat upaya pemberantasan narkoba, khususnya di lingkungan Pemasyarakatan,” ujarnya.

Melalui sinergi yang lebih erat ini, diharapkan pemberantasan narkoba di Rutan dan Lapas semakin efektif dan berkelanjutan. Nugroho Dwi Wahyu Ananto berharap kerja sama ini tidak hanya sebatas koordinasi, tetapi juga aksi nyata dalam memberantas peredaran narkoba di dalam Rutan. “Kami ingin memastikan bahwa setiap warga binaan mendapatkan pembinaan yang maksimal, sehingga mereka bisa menjalani hidup yang lebih baik setelah bebas,” pungkasnya.

Continue Reading

nasional

Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian ( STIK) Gelar Seminar Nasional Bertajuk ” Mewujudkan Pelayanan Polri Yang Responsif dan Berorientasi Pada Harapan Masyarakat dalam Nenghadapi Tantangan Era 4.0 dan Transformasi Digital”

Published

on

By

Jakarta, – Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian ( STIK) menggelar seminar nasional bertajuk ” Mewujudkan pelayanan polri yang responsif dan berorientasi pada harapan masyarakat dalam menghadapi tantangan Era 4.0 dan Transformasi Digital , Seminar ini diselenggarakan secara hybrib di.Auditorium mutiara STIK, Jakarta Selatan yang dihadiri 800 orang peserta .

Acara ini berlangsung di Auditorium Mutiara STIK, Jakarta Selatan, dan dihadiri oleh lebih dari 800 peserta dari berbagai institusi, Senin (17/3/2025)

Seminar ini bertujuan untuk mengeksplorasi strategi peningkatan pelayanan kepolisian yang cepat , transfaran, dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat . pentingnya evaluasi terhadap sistem manajemen polri guna meningkatkan kepercayaan dan kepuasan publik.

Dengan tantangan kompleksitas tugas dan sumber daya yang ada , polri dituntut untuk lebih responsif , seminar ini diharapkan dapat menghasilkan solusi konkret untuk perbaikan sistem pelayanan kepolisian .

Seminar ini dihadiri Ketua STIK Lemdik Polri, Irjen Pol. Prof. Dr. Dadang Hartanto, Direktur Program Sarjana STIK Lemdik Polri , Brigjen Pol Dr.Endra Zulpan.Wakil Menteri PANRB Komjen Pol. (Purn) Purwadi Arianto, DR. Vita Mayastinasari dari STIK-PTIK, Tenaga Pendidik – Dosen Tetap, Radhi Juniantino Dari Grab , Selain itu juga dihadiri Waket STIK Lemdik Polri , Dosen STIK -PTIK Lemdik Polri .

Dalam Seminar ini dihadiri sejumlah Mahasiswa S1 STIK Lemdik Polri Angkatan 82/WWP dan sejumlah Mahasiswa dari Universitas Di Jakarta dan sekitarnya.

 

Continue Reading

Trending