Connect with us

nasional

Kunjungi Balikpapan, BPH Migas Tinjau Proyek RDMP dan Pastikan Kesiapan Pasokan BBM

Published

on

Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan, Kalimantan Timur merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional yang tengah dikerjakan Pertamina. Untuk melihat progres pengembangan tersebut, Kepala BPH Migas Erika Retnowati bersama Anggota Komite BPH Migas Iwan Prasetya Adhi, Eman Salman Arief, dan Wahyudi Anas mengunjungi RDMP Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (23/1/24).

“Tentu kita berharap Proyek RDMP dan juga Terminal Lawe-Lawe, serta proyek Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Tanjung Batu dapat diselesaikan tepat waktu, karena ini berkaitan satu dengan lainnya,” terang Erika.

Sebagaimana diketahui, Proyek RDMP ini didesain untuk meningkatkan kapasitas pengolahan kilang yang semula 260 kilo barrel per day (kbpd) menjadi 360 kbpd dengan peningkatan kualitas dari Euro II menjadi Euro V.

Pada kesempatan yang sama, Iwan meminta pembangunan RDMP ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. “Pertimbangkan kontrak pasokan gas untuk dibuat jangka panjang, mengingat pembangunan Refinery Unit (RU) V Balikpapan termasuk RDMP manfaatnya untuk jangka panjang,” dorongnya.

Sementara itu, Eman menyampaikan, kunjungan kali ini adalah untuk melihat progres RDMP, juga proyek pembangunan pipa gas Senipah-Balikpapan ke kilang. “Alhamdulillah sudah selesai dan gas in,” ucapnya

Dengan adanya pipa gas Senipah-Balikpapan, bahan bakar Kilang, Hydrogen Plant Unit, dan Gas Turbine Generator Balikpapan sepenuhnya menggunakan gas bumi.

Hal ini memberi dampak pada efisiensi biaya kilang, mengurangi impor LPG, dan lingkungan yang lebih bersih.

Sementara, Wahyudi Anas mengungkapkan, semangat Pemerintah adalah terus berupaya meningkatkan pemanfaatan gas bumi di dalam negeri.

“Kilang Balikpapan bertransisi menggunakan bahan bakar gas bumi yang merupakan energi ramah lingkungan, serta dialirkan dari wilayah Senipah yang terletak di Provinsi Kalimantan Timur,” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional Taufik Aditiyawarman mengungkapkan bahwa pembangunan pipa gas Senipah-Balikpapan sangat berarti bagi kilang Pertamina ke depannya. “Selain meningkatkan energi efisiensi,” tuturnya.

*Kesiapan Pasokan BBM*

Di hari yang sama, BPH Migas juga meninjau Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Balikpapan Pertamina Patra Niaga untuk melihat kesiapan menjelang Pemilihan Umum, Ramadan, dan Hari Raya Idul Fitri 1445H.

Terkait kesiapan pasokan BBM, Erika menuturkan adanya laporan mengenai rencana turn around Kilang Balikpapan dan tie in dalam waktu dekat.

“Itu masa kritis, ada Pemilihan Presiden, dan ada Ramadan serta IdulFitri. Perlu menjaga pasokan dengan baik,” pintanya.

Senada, Eman berharap pasokan BBM dapat terus dijaga ketersediaannya oleh badan usaha penugasan.

“Tentunya perlu pengaturan BBM, baik ketersediaan maupun pendistribusian. Insya Allah, semua ketersediaan dan pendistribusian BBM dapat berlangsung dengan lancar,” harapnya.

Terminal BBM Balikpapan beroperasi sejak tahun 1949 dengan memiliki 16 tangki timbun. Terminal ini melayani 52 SPBU dan 40 Pertashop, serta 2 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU).

Turut hadir dalam kegiatan ini, Direktur Gas Bumi BPH Migas Soerjaningsih, Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Ditjen Migas Mustika Pertiwi, Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Tata Kelola Hilir Migas Mulyono, Direktur Proyek Infrastruktur PT KPI ⁠Kadek Ambara Jaya, Direktur Utama PT Pertagas Gamal Imam Santoso, Direktur Utama PT Kilang Pertamina Balikapapan Feri Yani, Direktur Pengembangan PT KPB⁠ Djoko Koen Soewito, General Manager RU V/ Direktur Operasi PT KPB ⁠Arafat Bayu Nugroho, dan Executive General Manager (EGM) Regional Kalimantan PT Pertamina Patra Niaga Alexander Susilo.

Continue Reading

nasional

Rutan Cipinang Gelar Sidak Gabungan, Pastikan Lingkungan Aman dan Bebas dari Barang Terlarang

Published

on

By

Jakarta – Dalam upaya deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban (Kamtib), Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Cipinang kembali melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) gabungan bersama aparat penegak hukum, Sabtu (25/10) malam. Kegiatan ini turut melibatkan personel dari Polsek Jatinegara, Koramil 01/Jatinegara, serta satuan Brimob. Sinergi lintas instansi ini bertujuan untuk memastikan situasi keamanan tetap kondusif sekaligus menciptakan lingkungan Rutan yang bersih dari barang-barang terlarang.

Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Nugroho Dwi Wahyu Ananto, menjelaskan bahwa kegiatan ini dalam rangka menjalankan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dan arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan serta Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas DK Jakarta.

Sidak dilakukan secara menyeluruh di seluruh blok hunian, kamar warga binaan, hingga area sekitar Rutan dengan melibatkan jajaran pengamanan Rutan serta dukungan personel TNI dan Polri. “Sidak gabungan ini merupakan langkah rutin kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban sekaligus bentuk komitmen untuk terus memperketat pengawasan dan tidak akan mentolerir keberadaan barang terlarang di dalam Rutan. Setiap pelanggaran akan ditindak tegas sesuai ketentuan yang berlaku,” tegas Nugroho.

Selain melakukan penggeledahan, Kepala Rutan juga memberikan pengarahan langsung kepada warga binaan mengenai pentingnya menjaga ketertiban dan menjauhi penyalahgunaan narkoba. Kegiatan tersebut menjadi momen edukatif bagi warga binaan untuk memahami bahwa keamanan dan ketertiban merupakan tanggung jawab bersama.

Dengan adanya sidak gabungan ini, diharapkan Rutan Kelas I Cipinang dapat terus menjaga komitmennya dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman, tertib, dan bebas dari segala bentuk pelanggaran serta barang terlarang, demi terwujudnya sistem pembinaan yang lebih baik.

Continue Reading

nasional

Rutan Cipinang Rayakan Hari Santri Nasional 2025 dengan Doa dan Istighosah Bersama Warga Binaan

Published

on

By

Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2025, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Cipinang menggelar kegiatan Istighosah di Masjid Nurul Iman, Rabu (22/10). Kegiatan ini yang di ikuti oleh 100 peserta yang terdiri dari santri yang termasuk warga binaan menghadirkan KH Danail Al Haz dari Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jakarta Timur sebagai pemateri.

Kegiatan Istighosah ini menjadi momentum bagi warga binaan untuk memperkuat keimanan, memperbanyak doa, dan meneladani nilai-nilai perjuangan para santri yang penuh keikhlasan serta pengabdian kepada bangsa. Suasana religius dan khusyuk terasa sepanjang kegiatan, menggambarkan semangat Hari Santri yang menumbuhkan harapan dan ketenangan di balik tembok Rutan Cipinang.

Dalam sambutannya, Kepala Seksi Pelayanan Tahanan Rutan Kelas I Cipinang, Alif Akbar Yusuf menyampaikan pesan agar seluruh warga binaan memaknai Hari Santri sebagai sarana introspeksi diri. “Santri bukan hanya mereka yang berada di pondok pesantren di luar sana, tetapi juga setiap orang yang terus belajar dan berupaya memperbaiki diri melalui nilai-nilai keislaman, termasuk di tempat ini,” ujarnya.

Beliau juga berpesan kepada warga binaan untuk selalu melibatkan agama dalam setiap kegiatan dan langkah hidup. “Janganlah memandang keberadaan di tempat ini sebagai hukuman semata, tetapi anggaplah tempat ini sebagai pesantren kita bersama atau tempat belajar, memperbaiki diri, dan mendekatkan diri kepada Allah,” tuturnya.

Sementara itu, KH Danail Al Haz dalam tausiyahnya mengajak jamaah untuk meneladani semangat santri dalam menjaga akhlak dan istiqamah di jalan kebaikan. Menurutnya, setiap insan yang berjuang memperbaiki diri adalah santri sejati, tanpa memandang tempat dan keadaan. Pesan tersebut menggugah semangat para warga binaan untuk menjadikan setiap hari sebagai kesempatan memperbaiki diri dan menanamkan nilai-nilai religius dalam kehidupan sehari-hari.

Continue Reading

nasional

Petugas Rutan Cipinang Gagalkan Upaya Penyelundupan Obat Terlarang

Published

on

By

Jakarta – Petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Cipinang kembali menunjukkan kewaspadaan dan profesionalisme tinggi dalam menjaga keamanan serta ketertiban lingkungan Rutan. Pada Rabu malam (15/10), petugas berhasil menggagalkan upaya penyelundupan obat-obatan terlarang yang diduga akan dimasukkan ke dalam area Rutan.

Peristiwa bermula ketika petugas pengawasan dan pemeriksaan (wasrik) mendapati dua orang dengan gelagat mencurigakan mendatangi area wasrik dengan motif mengantarkan barang berupa makanan. Setelah dilakukan pengecekan lebih mendalam, petugas menemukan sejumlah barang yang diduga merupakan obat-obatan terlarang yang disembunyikan di dalam kemasan makanan.

Petugas segera mengamankan barang bukti serta orang yang membawa paket tersebut untuk dilakukan pemeriksaan dan pendalaman lebih lanjut. Selanjutnya, pihak Rutan berkoordinasi dengan Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Timur guna proses pemeriksaan lebih lanjut sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

Perwakilan dari Sat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur memberikan apresiasi terhadap langkah cepat petugas Rutan Cipinang dalam menggagalkan upaya penyelundupan tersebut.

“Kami mengapresiasi kinerja petugas Rutan yang responsif dan disiplin dalam menjalankan pemeriksaan. Sinergi seperti ini sangat penting dalam menekan peredaran gelap narkoba, khususnya di lingkungan pemasyarakatan yang menjadi sasaran para pelaku,” ujar perwakilan kepolisian.

Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Nugroho Dwi Wahyu Ananto, turut hadir memimpin proses pemeriksaan di lokasi kejadian. Ia menyampaikan penghargaan kepada seluruh petugas yang telah bekerja dengan penuh integritas serta menegaskan bahwa Rutan Cipinang memiliki komitmen tanpa kompromi terhadap segala bentuk penyalahgunaan dan peredaran narkoba.

“Kami berkomitmen menjaga Rutan Cipinang tetap bersih dari peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Kewaspadaan petugas adalah benteng utama dalam menjaga integritas serta akan selalu memperkuat kordinasi dengan aparat penegak hukum untuk menutup setiap celah penyelundupan,” tegas Nugroho.

Keberhasilan ini menjadi bukti nyata dari kesigapan dan sinergitas jajaran Rutan Cipinang dalam mendukung 13 Program  Akslerasi  Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dalam memberantas peredaran narkoba serta memperkuat kerja sama dengan aparat penegak hukum untuk menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman, tertib, dan bebas dari narkoba.

Continue Reading

Trending