Jakarta – Musyawarah Kekeluargaan Masyarakat Bangka (MKMB) JAYA, komunitas perantau asal Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar acara buka puasa bersama di Masjid Baiturrahman, DPR RI, Jakarta Pusat, pada Sabtu (8/3/2024). Acara ini dihadiri oleh Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Dinda Rembulan, B.A., serta sejumlah tokoh masyarakat.
Dinda Rembulan mengapresiasi inisiatif MKMB JAYA dalam mempererat silaturahmi antarwarga Bangka Belitung yang merantau di Jakarta. “Alhamdulillah, hari ini kami menghadiri acara buka puasa bersama MKMB JAYA. Komunitas ini sudah lama berdiri dan menjadi wadah bagi masyarakat Bangka yang ada di Jakarta,” ujarnya.
Ia juga menyoroti pentingnya kegiatan seperti ini dalam memperkuat hubungan antarmasyarakat serta mendukung berbagai inisiatif, khususnya terkait sektor ekonomi. “Sebagai perwakilan dari Komite IV DPD RI, saya sangat mendukung acara seperti ini, terutama dalam kaitannya dengan kebijakan anggaran keuangan dan pengembangan UMKM,” lanjutnya.
Dinda mengungkapkan bahwa salah satu tantangan utama yang dihadapi pelaku UMKM di Bangka Belitung adalah keterbatasan akses permodalan. “Saat ini, kendala utama UMKM di Bangka Belitung adalah modal. Ke depan, kita berharap semakin banyak koperasi yang bisa memberikan dukungan kepada wirausaha kecil, yang sebagian besar masih didominasi oleh ibu-ibu,” jelasnya.
Menurutnya, UMKM di Bangka Belitung saat ini masih terpusat di Pangkalpinang dan belum merata ke kabupaten-kabupaten lainnya. “Masih banyak daerah yang belum terjangkau pengembangan UMKM. Karena itu, perlu ada upaya lebih lanjut untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di seluruh wilayah Bangka Belitung dengan berdiskusi di DPD pusat ” tambahnya.
Dinda juga menyoroti jumlah masyarakat Bangka Belitung di Jakarta yang relatif sedikit, sehingga solidaritas dan kebersamaan sangat diperlukan. “Masyarakat Bangka Belitung di perantauan ini jumlahnya tidak banyak, sehingga kita harus saling mendukung dan memastikan manfaat dari berbagai program bisa dirasakan oleh semua,” pungkasnya.