Connect with us

TNI / Polri

HUT ke-73 Penerangan TNI AD, Hadirkan Senyuman di Antara Tumpukan Sampah TPA Winongo

Published

on

Madiun, – Tak sedikit orang yang saat ini mengandalkan hidupnya dengan mengais sampah dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Winongo, Kota Madiun. Meski bekerja setiap hari dari pagi hingga sore, kehidupan para pemulung di sana masih jauh dari kata sejahtera.

Salah satunya Susilowati (63), warga Desa Wayut, Kecamatan Jiwan, yang sudah bekerja sebagai pemulung selama puluhan tahun di TPA Winongo. Meski sudah tidak muda lagi, ia terus mengais rupiah demi rupiah dari tumpukan sampah untuk dapat bertahan hidup bersama keluarganya.

“Saya bekerja di sini (TPA Winongo) sudah 20 tahun lebih. Rata-rata seminggu dapat penghasilan Rp 300 Ribu, itu dari pagi sampai sore, tergantung ramai dan sepinya sampah yang datang,” katanya ditemui di sela pekerjaannya pagi ini di TPA Wingongo, Selasa (16/1/2024).

Susilowati mengaku, penghasilannya sebagai pemulung sangat pas-pasan untuk dapat mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari.

“Kalau dikatakan cukup ya cukup, tidak ya tidak. Sebenarnya ya kurang, tapi mau bagaimana lagi, serba dicukup-cukupin aja,” ujarnya.

Sambil menangis, Susilowati pun berharap, ke depan akan ada perhatian yang lebih dari pemerintah maupun masyarakat yang peduli terhadap dirinya dan rekan-rekannya.

Tak beda jauh dengan Susilowati, Sumiarti (67), juga demikian. Meski sudah bekerja keras setiap harinya, penghasilannya selama puluhan tahun sebagai pemulung juga tidak seberapa.

“Kerja jadi pemulung di TPA Winongo sudah ada sekitar 25 tahun, sejak anak pertama saya masih kecil. Sehari bisa dapat antara Rp 25-50 Ribu, itu sudah kerja keras,” kata Sumiarti warga Dusun Precet, Kelurahan Panggangan.

Melihat kondisi para pemulung di TPA Winongo dan bertepatan dengan momen HUT ke-73 Penerangan TNI AD, Korem 081/DSJ merasa terpanggil untuk dapat membantu dan meringankan kesulitan mereka.

“Memang sebelumnya ini kami rencanakan untuk memberi perhatian kepada mereka-mereka warga masyarakat yang bekerja sebagai pemulung di sini,” kata Danrem usai menyerahkan bantuan di lokasi.

“Kami merasa perlu perhatian terhadap mereka, sehingga pada pagi hari ini kami berikan bantuan berupa beras 5 Kg sebanyak 50 bungkus yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan mereka,” sambungnya.

Meski Danrem menilai bantuan yang diberikan belum mampu mencukupi secara keseluruhan untuk kebutuhan hidup, namun ia berharap, masyarakat merasa terbantu dengan keberadaan TNI AD, khususnya Korem 081/DSJ.

Tak hanya kepada para pemulung di TPA Winongo, ungkap Danrem, bantuan sosial serupa juga diberikan kepada masyarakat kurang mampu lainnya maupun anggotanya yang sudah purnatugas sebagai prajurit TNI.

“Sebelumnya, hari-hari kemarin kita juga membagikan sembako kepada para tukang becak dan anggota-anggota kami yang sudah purna yang membutuhkan perhatian dari kami semuanya,” pungkasnya.

Continue Reading

TNI / Polri

Selamat! 593 Bakomsus Ketahanan Pangan, Kesehatan-Gizi Polri Selesai Pendidikan

Published

on

By

Sebanyak 593 bintara kompetensi khusus Polri yang direkrut untuk menyukseskan Ketahanan Pangan dan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah dilantik. Mereka terdiri dari 434 polisi laki-laki dan 159 polisi wanita (polwan).

Para bakomsus berlatar pendidikan ilmu pertanian, peternakan, perikanan, gizi dan kesehatan masyarakat. Mereka akan mengemban tugas sebagai bhabinkamtibmas, dengan fokus pada tugas-tugas terkait ketahanan pangan dan program MBG.

Upacara penutupan pendidikan bakomsus untuk mengawal visi Ketahanan Pangan dan program MBG yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto berlangsung di dua lokasi, sesuai tempat mereka menimba ilmu dasar kepolisian. Untuk polwan, digelar di Sepolwan Lemdiklat Polri, Ciputat, Jakarta Selatan pada Rabu (4/6/2025), dan untuk polisi laki-laki di Pusdik Binmas Lemdiklat Polri, Banyubiru, Ungaran, Jawa Tengah (Jateng).

Para bakomsus dilantik usai menjalani pendidikan selama lima bulan. Untuk diketahui perekrutan mereka merupakan satu dari empat langkah strategis Gugus Tugas Polri untuk Mendukung Ketahanan Pangan.

“Dari sisi materi pelajaran tentu saja berbeda, di mana komposisi mata pelajaran siswa Bakomsus ini 70 persen di antaranya adalah fungsi teknis Binmas. Di mana nanti mereka akan mengimplemetasikan program ketahanan pangan dari Presiden terkait dengan Asta Cita sehingga fungsi teknis Binmasnya lebih banyak,” jelas Kasepolwan Kombes Melda Yanny kepada wartawan pada Minggu (7/6/2025).

Kombes Melda menuturkan polisi tugas umum (PTU) atau non-bakomsus Ketahanan Pangan dan MBG selama pendidikan lebih banyak mempelajari fungsi teknis Sabhara, yakni sebanyak 50 persen mata pelajaran. “Sedangkan, program polisi tugas umum 50 persen di antaranya lebih kepada fungsi teknis Sabhara. Sehingga, ada perbedaan komposisi materi pelajaran antara keduanya,” lanjut Melda.

Diketahui, rekrutmen bakomsus Ketahanan Pangan dan MBG dilakukan oleh Bagian Penyediaan Personel Staf Sumber Daya Manusia (Bagdiapers SSDM) Polri sejak November 2024. Proses rekrutmen berlangsung sepanjang Desember 2025.

Polri menetapkan persyaratan pendaftar Bakomsus Pertanian, Peternakan, dan Perikanan mulai lulusan SMK, D3, D4, hingga sarjana. Lalu untuk Bakomsus Ahli Gizi dan Kesehatan Masyarakat syarat pendidikan D4 dan sarjana.

“Kami dari Bag Diapers cukup kaget juga untuk pendaftar bisa sampai ribuan, padahal kita sosialisasi hanya 10 hari dari tanggal 1 sampai 10 November kemarin. Dan pendaftaran juga hanya 7 hari,” ungkap Kasubbag Penerimaan Bagdiapers Rodalpers SSDM Polri Kompol Adi Dharma di program detikSore, Kamis (5/12/2024).

Sebelumnya diberitakan, penerimaan anggota Polri jalur Bakomsus Pertanian, Perikanan, Peternakan, Ahli Gizi, dan Kesehatan Masyarakat merupakan salah satu strategi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam mempercepat tercapainya misi Swasembada Pangan dan terlaksananya program Makan Bergizi Gratis dengan optimal.

Swasembada Pangan merupakan salah satu Asta Cita dalam Pemerintahan Presiden Prabowo dan Wapres Gibran Rakabuming Raka. Pun program Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan Presiden Prabowo dalam rangka memperbaiki kualitas kesehatan anak-anak Indonesia agar tumbuh SDM-SDM unggul yang siap mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Continue Reading

TNI / Polri

Kejuaraan Karate INKANAS “Piala Kapolres Metro Jakarta Timur 2025” Resmi Dibuka, Ratusan Atlet Unjuk Gigi di GOR PKP

Published

on

By

Jakarta – Semangat sportivitas dan jiwa ksatria memenuhi GOR PKP Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Minggu (8/6), dalam ajang Kejuaraan Karate INKANAS “Piala Kapolres Metro Jakarta Timur 2025″.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, S.I.K., M.H., M.Si, yang turut hadir bersama jajaran pejabat utama Polres dan tamu undangan dari berbagai unsur TNI, KONI, FORKI, serta pemerintah kota.

Ajang yang diikuti oleh sekitar 299 atlet karate dari berbagai wilayah di DKI Jakarta ini menjadi wadah untuk menumbuhkan semangat kebangsaan, kedisiplinan, dan pembinaan generasi muda melalui olahraga beladiri.

Dalam amanatnya saat membuka kejuaraan, Kapolres Metro Jakarta Timur menyampaikan pesan penuh makna dan harapan besar terhadap generasi muda karateka.

“Kejuaraan ini bukan sekadar pertandingan, melainkan bagian dari kontribusi Polres Metro Jakarta Timur dalam membina sumber daya manusia unggul. Banyak atlet karate yang lahir dari ajang seperti ini, kelak menjadi anggota Polri yang tangguh dan berintegritas,” tegas Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly.

Ia juga menekankan pentingnya nilai sportivitas dan objektivitas dalam setiap pertandingan.

“Untuk para wasit, saya tekankan agar menilai pertandingan secara objektif. Kepada para atlet, menang atau kalah bukanlah segalanya. Yang terpenting adalah terus berkembang dan berlatih untuk menjadi karateka berprestasi, yang kelak bisa mengharumkan nama bangsa,” ujarnya.

Suasana di lokasi begitu semarak sejak pagi hari. Ribuan pasang mata menyaksikan langsung kejuaraan yang mendapat perhatian khusus dari Forkopimko Jakarta Timur. Hadir di antaranya Ketua KONI Jaktim, Ketua FORKI, Ketua Dewan Guru INKANAS Jaktim, serta para Camat dari empat kecamatan.

Pengamanan kegiatan melibatkan 26 personel gabungan dari jajaran Polres Metro Jakarta Timur dan Polsek Ciracas. Seluruh rangkaian acara berlangsung aman, tertib, dan kondusif.

Upacara pembukaan ditutup dengan penyematan sabuk kehormatan dan penyerahan piagam penghargaan dari Ketua KONI, Ketua FORKI, dan Dewan Guru Karate kepada perwakilan peserta dan panitia.

Pertandingan kemudian dimulai dan berlangsung penuh semangat dari para atlet muda yang menampilkan kemampuan terbaik mereka di arena.

Kejuaraan ini diharapkan menjadi motivasi bagi para atlet untuk terus berprestasi, serta menjadi salah satu agenda rutin yang mampu membangun karakter generasi muda melalui nilai-nilai bela diri yang luhur.

Continue Reading

TNI / Polri

Pangkostrad Rayakan Idul Adha 1446 H Bersama Prajurit dan Keluarga Besar Kostrad

Published

on

By

Jakarta – Panglima Kostrad (Pangkostrad), Letnan Jenderal TNI Mohammad Fadjar, MPICT., merayakan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah bersama prajurit dan keluarga besar Kostrad di Lapangan Ground Training, Markas Brigif 17 Kostrad, Cijantung, Jakarta Timur. Jumat (6/6/2025).

Perayaan dimulai dengan pelaksanaan salat Idul Adha berjamaah yang dipimpin oleh Imam Habib Muhammad Insani Bin Ali Asegaf, Pimpinan Majlis Ta’lim Daarul Ihsan Al Qur’an dan Guru Besar Hadroh TNI-POLRI Cililitan. Salat ini diikuti oleh keluarga besar Brigif 17 Kostrad serta masyarakat sekitar markas.

Dalam khutbah Idul Adha yang disampaikan oleh Peltu Purn. Ustaz H. Muhamad Nasir Akbar, disampaikan pesan-pesan penting mengenai keikhlasan, pengorbanan, dan semangat berbagi, nilai-nilai yang menjadi inti dari peringatan Hari Raya Idul Adha.

Setelah salat, Pangkostrad secara langsung menyerahkan dan menyaksikan penyembelihan hewan kurban yang akan disalurkan kepada yang berhak menerima, termasuk masyarakat sekitar lingkungan Brigif 17 Kostrad.

Tidak hanya di Brigif 17 Kostrad, secara simbolis Pangkostrad juga menyerahkan masing-masing satu ekor sapi kepada panitia kurban di beberapa satuan Kostrad, yaitu Yonkav 1 Kostrad, Yon Satria Sandi Yudha Kostrad, dan Masjid At-Taqwa di Kompleks Kostrad Tanah Kusir.

Kegiatan ini menjadi momentum kebersamaan dan wujud kepedulian sosial dari Kostrad terhadap sesama, sekaligus memperkuat hubungan antara prajurit, keluarga besar Besar TNI Khususnya Kostrad, dan masyarakat. (Penkostrad)

  • Autentikasi
    Kapen Kostrad, Kolonel Inf Choiril Anwar, S.Sos., M.Han

Continue Reading

Trending