Connect with us

TNI / Polri

Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila, Komandan Lanal Bandung Bacakan Pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila RI

Published

on

TNI AL, Bandung,- Komandan Lanal Bandung Kolonel Laut (P) Muhammad Taufik, M.Tr.Hanla., M.M., bertindak sebagai Irup dalam Upacara memperingati Hari Lahir Pancasila dengan Komandan Upacara Lettu Laut (P) Agus Bekti Priyanto yang sehari-hari menjabat sebagai Dansupb Unit Intel Lanal Bandung, bertempat di Lapangan Apel Mako Lanal Bandung, Jalan Aria Jipang No. 8 Kota Bandung, Senin (02/06/2025).

Upacara Hari Lahir Pancasila ini dimaksudkan untuk meneguhkan komitmen agar lebih mendalami dan menghayati serta mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai dasar bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Upacara Hari Lahir Pancasila yang dilaksanakan serentak secara nasional yang diikuti secara khidmat oleh seluruh peserta upacara yang terdiri dari 1 Pleton Deputasi Perwira, 1 Pleton Bati, 1 Pletonon Bintara/Tamtama, dan 1 Pleton PNS.

Inspektur Upacara dalam amanatnya menyatakan bahwa hari ini tanggal 1 Juni 2025, kita kembali memperingati momentum yang sangat penting dalam sejarah bangsa Indonesia. Hari Lahir Pancasila, hari ketika kita tidak hanya mengenang rumusan dasar negara, tetapi juga meneguhkan kembali komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur yang menjadi pondasi berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pancasila bukan sekadar dokumen historis atau teks normatif yang tertulis dalam pembukaan UUD 1945. Ia adalah jiwa bangsa, pedoman hidup bersama, serta bintang penuntun dalam mewujudkan cita-cita Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

Dalam semangat memperkokoh ideologi Pancasila, izinkan saya mengajak kita semua merenungkan kembali bahwa Pancasila adalah rumah besar bagi keberagaman Indonesia. Ia mempersatukan lebih dari 270 (dua ratus tujuh puluh) juta jiwa dengan latar belakang suku, agama, ras, budaya dan bahasa yang berbeda. Dalam Pancasila, kita belajar bahwa kebinekaan bukanlah alasan untuk terpecah, melainkan kekuatan untuk bersatu. Dari sila pertama hingga sila kelima, terkandung prinsip-prinsip yang menuntun kita membangun bangsa dengan semangat gotong-royong, keadilan sosial, dan penghormatan terhadap martabat manusia.

Dalam konteks pembangunan nasional saat ini, pemerintah telah menetapkan Asta Cita sebagai delapan agenda prioritas menuju Indonesia Emas 2045. Salah satu yang paling fundamental dalam Asta Cita tersebut adalah memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi dan hak asasi manusia. Mengapa ini menjadi prioritas? Karena kita menyadari bahwa kemajuan tanpa arah ideologis akan mudah goyah. Kemajuan ekonomi tanpa pondasi nilai nilai Pancasila bisa melahirkan ketimpangan. Kemajuan teknologi tanpa bimbingan moral Pancasila bisa menjerumuskan bangsa pada dehumanisasi. Memperkokoh ideologi Pancasila berarti menegaskan kembali bahwa pembangunan bangsa harus selalu berakar pada nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial.

Dalam era globalisasi dan digitalisasi yang semakin kompleks, tantangan terhadap Pancasila pun semakin nyata. Kita menyaksikan penyebaran paham-paham ekstremisme, radikalisme, intoleransi, hingga disinformasi yang mengancam kohesi sosial kita. Oleh karena itu, melalui Asta Cita, kita dipanggil untuk melakukan revitalisasi nilai-nilai Pancasila dalam segala dimensi kehidupan: dari pendidikan, birokrasi, ekonomi, hingga ruang-ruang digital.

Pertama, dalam dunia pendidikan, kita perlu menanamkan Pancasila sejak dini, bukan sekadar dalam pelajaran formal, tetapi dalam praktik keseharian. Sekolah dan universitas harus menjadi tempat lahirnya generasi yang cerdas secara intelektual, tangguh secara karakter dan kuat dalam integritas moral.

Kedua, di lingkungan pemerintahan dan birokrasi, nilai-nilai Pancasila harus hadir dalam bentuk pelayanan publik yang berkeadilan, transparan dan berpihak pada rakyat. Setiap kebijakan dan program harus mencerminkan semangat kemanusiaan dan keadilan sosial, bukan kepentingan kelompok atau golongan.

Ketiga, dalam bidang ekonomi, kita perlu memastikan bahwa pembangunan tidak hanya dinikmati oleh segelintir orang, tetapi menjadi berkah bagi seluruh rakyat Indonesia. Keadilan sosial, sebagaimana termaktub dalam sila kelima, harus menjadi orientasi utama. Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), ekonomi kerakyatan dan koperasi harus terus diberdayakan agar tidak ada warga yang tertinggal dalam kemajuan bangsa.

Keempat, dalam ruang digital, kita harus membangun kesadaran kolektif bahwa dunia maya bukan ruang bebas nilai. Etika, toleransi dan saling menghargai tetap harus ditegakkan. Pancasila harus menjadi panduan dalam berinteraksi di media sosial maupun platform digital lainnya. Mari kita perangi hoaks, ujaran kebencian dan provokasi, dengan literasi digital dan semangat gotong-royong.

BPIP sebagai lembaga yang bertugas membina dan memperkuat ideologi Pancasila terus berkomitmen menghadirkan berbagai program strategis dari pembinaan ideologi di lingkungan pendidikan, pelatihan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan aparat negara, penguatan kurikulum Pancasila, hingga kolaborasi lintas sektor untuk mengarusutamakan Pancasila di berbagai lapisan masyarakat. Semua ini bertujuan agar Pancasila tidak hanya dihafalkan, tetapi dihidupi dan dijalankan dalam tindakan nyata. Namun, tugas ini tidak bisa dijalankan sendiri. Kita semua, seluruh elemen bangsa dari pusat hingga daerah, dari pejabat hingga masyarakat, dari tokoh agama hingga pemuda, memiliki peran untuk menjadi pelaku utama pembumian Pancasila.

Mari kita jadikan Hari Lahir Pancasila ini bukan sekadar seremonial, tetapi momen untuk memperkuat komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur bangsa. Jadikan setiap langkah, setiap kebijakan, setiap ucapan dan tindakan kita sebagai cerminan dari semangat Pancasila. Kita ingin Indonesia yang maju bukan hanya secara teknologi, tetapi juga secara moral. Kita ingin Indonesia yang sejahtera bukan hanya dalam angka statistik, tetapi juga dalam rasa keadilan dan persaudaraan. Kita ingin Indonesia yang dihormati dunia bukan hanya karena kekuatan ekonominya, tetapi karena keluhuran budinya dan kebijaksanaan rakyatnya.

Peringatan Hari Lahir Pancasila ini harus menjadi pengingat bahwa masa depan bangsa berada di tangan kita. Jika kita ingin mewujudkan Indonesia Raya, maka tidak ada jalan lain selain memastikan bahwa Pancasila tetap menjadi jiwa dalam setiap denyut nadi pembangunan. Akhirnya, marilah kita terus bergotong-royong, menjaga persatuan, menghargai perbedaan dan menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan. Jadikan Pancasila sebagai sumber inspirasi dalam berkarya, berbangsa dan bernegara.

(Pen Lanal Bandung)

Continue Reading

TNI / Polri

Indo Defence 2024 Siap Digelar, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Pertahanan

Published

on

By

Jakarta, 4 Juni 2025 – Kementerian Pertahanan Republik Indonesia hari ini
menggelar press gathering sebagai bagian dari rangkaian persiapan penyelenggaraan Indo Defence 2024 Expo & Forum, yang dijadwalkan berlangsung pada 11 hingga 14 Juni 2025 mendatang di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Mengusung tema “Defence Partnerships for Global Peace & Stability”, Indo Defence 2024 menegaskan pentingnya kolaborasi dan kerja sama pertahanan antarnegara dalam menciptakan perdamaian dan keseimbangan global. Sebagai salah satu pameran industri pertahanan terbesar di dunia, acara ini menjadi wadah strategis untuk memperkuat hubungan bilateral dan multilateral di sektor
pertahanan.

Kegiatan ini akan menjadi pameran strategis untuk pertumbuhan ekonomi pertahanan global, dan mempertemukan para pemangku kepentingan dari berbagai belahan dunia dalam satu forum komprehensif. Indo Defence 2024 Expo & Forum yang ke-10 ini diproyeksikan akan dihadiri oleh 1.180 peserta pameran dari 55 negara, yang telah mengonfirmasi partisipasinya. Antusiasme tinggi dari para peserta menjadi bukti kuat bahwa pameran ini merupakan ajang penting bagi Indonesia untuk memperkenalkan produk-produk industri pertahanan dalam negeri, sekaligus memperkuat kerja sama dengan mitra global.

DEFEND ID yang merupakan holding industri pertahanan Indonesia meliputi PT Len Industri (Persero), PT Dahana, PT Dirgantara Indonesia, PT Pindad, dan PT PAL Indonesia juga akan menampilkan salah satu produk unggulan karya anak bangsa.

PT Len Industri (Persero) menampilkan Radar GCI (Ground Controlled Interception), sementara PT Dahana memamerkan P-100L / P-250L / P-500L (bomb p-series). PT Dirgantara Indonesia turut menghadirkan pesawat CN235 special mission, sedangkan PT Pindad menampilkan kendaraan taktis Maung MV3 Elektrik (Morino EV). Adapun PT PAL Indonesia menampilkan kapal Fregat sepanjang 140 meter yang dibangun seutuhnya oleh putra-putri bangsa.

Indo Defence 2024 Expo & Forum akan menghadirkan berbagai kegiatan pendukung, termasuk Defence Technology Forum pada 12 Juni 2025 yang terdiri dari tiga sesi: Asymmetric Warfare Technology, Advancement in Cyber Warfare, dan Innovation in Dismounted Soldier System. Selain itu, Technical Product Presentation (TPP) akan berlangsung selama tiga hari (11–13 Juni 2025) di empat area theatre sesuai sektor pertahanan—Land, Naval, Air, dan Cyber Security – memberikan kesempatan bagi peserta pameran untuk mempresentasikan produk dan inovasi mereka secara langsung kepada audiens yang lebih luas. Sebagai bagian dari rangkaian acara, Indo Defence juga menggelar Open Stage Forum selama empat hari pameran, membahas topik-topik strategis seperti National MRO Capacity & Capability, peran N219 dalam konektivitas regional, rantai pasok aviasi berbasis AI dari MetaBrain, dan kesadaran akan keamanan siber. Tidak hanya itu, pameran Indo Defence 2024 Expo & Forum juga terbuka untuk publik, memberikan kesempatan bagi masyarakat umum untuk mengenal lebih dekat perkembangan industri dan teknologi pertahanan.

Penundaan penyelenggaraan Indo Defence 2024, yang sebelumnya dijadwalkan
tahun lalu, merupakan langkah strategis untuk memastikan kesiapan yang lebih komprehensif. Penyesuaian ini bertujuan menghadirkan pameran pertahanan yang
lebih berkualitas, inovatif, dan memberikan manfaat optimal bagi seluruh peserta serta pemangku kepentingan. Dengan perencanaan yang lebih matang, Indo Defence 2024 diharapkan mampu menjadi pameran berdaya saing tinggi dan berkontribusi signifikan terhadap pengembangan industri pertahanan di tingkat nasional dan internasional.

Dalam kegiatan press gathering yang berlangsung di Ruang Bhinneka Tunggal Ika, turut dihadiri oleh jajaran pimpinan Kemhan, antara lain Wakil Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Wamenhan RI), Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Irjen Kemhan RI), Plh. Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Dirjen Pothan Kemhan RI).

Partisipasi para pemangku kebijakan utama ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah dalam mendorong kemajuan industri pertahanan nasional melalui diplomasi pertahanan dan promosi teknologi mutakhir buatan anak bangsa. (Biro Infokan Setjen Kemhan).

Continue Reading

TNI / Polri

Tutup TMMD ke-124 di Asahan, Kasad: TMMD adalah Wujud Hadirnya Negara di Tengah Rakyat

Published

on

By

ASAHAN, – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. menutup secara resmi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Tahun 2025 di Lapangan Rambate Rata Raya, Kisaran, Kabupaten Asahan, Rabu (4/6/2025). Dalam sambutannya, Kasad menegaskan bahwa TMMD merupakan wujud nyata hadirnya negara bagi rakyat hingga ke pelosok-pelosok desa.

Penutupan kegiatan ditandai dengan pembacaan laporan oleh Komandan Kodim (Dandim) 0208/Asahan, Letkol Inf Muhammad Bassarewan, yang menyampaikan bahwa seluruh sasaran TMMD ke-124, baik fisik maupun nonfisik, telah selesai 100 persen. Penandatanganan berita acara serta pelepasan tanda peserta pun menjadi simbol berakhirnya program lintas sektoral yang telah berlangsung selama satu bulan penuh ini.

Kasad dalam arahannya menyampaikan bahwa program TMMD adalah bentuk sinergi yang kuat antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam upaya membangun wilayah-wilayah terpencil demi pemerataan kesejahteraan. “Dalam satu triwulan, kita laksanakan 50 kegiatan TMMD di seluruh Indonesia. Saya berharap kegiatan ini terus berkembang dan memberi manfaat luas bagi rakyat,” ujarnya.

Jenderal Maruli juga menekankan bahwa dampak dari pembangunan tidak harus selalu berskala besar. Bagi masyarakat desa, setiap sentuhan pembangunan yang menyentuh kebutuhan dasar seperti infrastruktur, air bersih, dan layanan sosial memiliki arti yang sangat besar. Ia juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Asahan, khususnya Bupati Asahan, atas dukungan penuh melalui alokasi anggaran APBD yang mendorong kelancaran pelaksanaan TMMD ke-124.

“Pembangunan ini mungkin tidak terlihat megah, tetapi bagi warga desa, ini adalah sesuatu yang sangat berarti. Saya menyampaikan penghargaan dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam keberhasilan program ini,” tambah Kasad.

Dalam kesempatan itu, Kasad juga mengungkapkan bahwa selain TMMD, TNI AD saat ini tengah menjalankan program unggulan lainnya yakni Manunggal Air, yaitu program penyediaan air bersih di berbagai daerah. Setiap lokasi TMMD ditargetkan minimal memiliki 50 titik sumber air bersih untuk mendukung kebutuhan dasar masyarakat.

TMMD ke-124 yang berlangsung dari 6 Mei hingga 4 Juni 2025 telah menghasilkan berbagai capaian konkret. Khusus di Kabupaten Asahan, program ini berhasil meningkatkan ruas jalan desa dengan pengecoran sepanjang 1.226 meter yang akan menjadi akses vital bagi kegiatan ekonomi masyarakat. Selain itu, TMMD juga membangun lima unit sumur bor untuk kebutuhan air bersih, merehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), memperbaiki mushola, serta membangun fasilitas Mandi, Cuci, dan Kakus (MCK).

Di bidang nonfisik, TMMD menyelenggarakan berbagai kegiatan penyuluhan yang meliputi bela negara dan wawasan kebangsaan, sosialisasi program keluarga berencana, kesehatan, penanggulangan stunting, edukasi pertanian dan peternakan, ketahanan pangan, penyuluhan hukum, kerukunan umat beragama, lingkungan hidup, hingga pencegahan narkoba.

Semangat gotong royong dan kebersamaan yang tergambar selama pelaksanaan TMMD menjadi bukti bahwa program ini bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan wujud nyata pengabdian TNI AD dalam membangun desa serta mempererat hubungan antara TNI dan rakyat. *(Dispenad)*

Continue Reading

TNI / Polri

Kapolres Kampar Panen Raya Jagung: Wujud Dukungan Nyata untuk Ketahanan Pangan Nasional

Published

on

By

  • KAMPAR, – Kapolres Kampar, AKBP Mihardi Mirwan, turut serta dalam dua kegiatan panen raya jagung Program II di wilayah hukum Polres Kampar pada Senin (2/6/2025). Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap program ketahanan pangan nasional.Panen Raya di PT. Tasma Puja (Desa Kampar, Kec. Kampa):

    Kapolres Kampar, didampingi Kabag SDM, Kasat Binmas, Pa & Ba Sek Tambang, personel Bhabinsa & Bhabinkamtibmas, dan Pa/Ba Bag SDM Polres Kampar, hadir bersama Direktur PT. Tasma Puja, perwakilan Kadis Pertanian dan Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Kampar, Danramil dan staf/Babinsa, Ka. KUA Kec. Kampa, manajemen dan perwakilan kebun PT. Tasma Puja, Camat dan sejumlah Kades di Kecamatan Kampa, Pok Tani Kamboja Desa Kampar, tokoh masyarakat, dan pekerja kebun. Panen raya yang dilakukan di lahan seluas sekitar 1 hektar yang ditanami pada Juni 2025, menghasilkan sekitar 7 ton jagung yang akan dijual ke PT. Widya Jaya Grup dengan harga Rp. 5.000/kg. Acara diawali dengan pembukaan, doa bersama, perayaan, panen raya, foto bersama, konferensi pers (Dirut PT. Tasma Puja, Kapolres Kampar, dan Sekdis Pertanian), pemipilan jagung, dan ramah tamah.

    Panen Raya di PT. Buana Wira Lestari (Desa Tapung Lestari, Kec. Tapung Hilir):

    Kapolsek Tapung Hilir mewakili Kapolres Kampar dalam panen raya di PT. Buana Wira Lestari. Hadir pula Pa & Ba Sek Tapung Hilir, personel Babinsa & Bhabinkamtibmas, manajemen PT. Buana Wira Lestari, Danramil dan staf/Babinsa, Pok Tani Suka Makmur, Kades Tapung Lestari dan aparat desa, tokoh masyarakat, dan pekerja kebun. Panen raya di lahan seluas sekitar 1,24 hektar yang ditanami pada Februari 2025 menghasilkan sekitar 5 ton jagung, yang juga akan dipasarkan ke PT. Widya Jaya Grup dengan harga Rp. 5.000/kg. Acara meliputi pembukaan, doa bersama, perayaan, panen raya, foto bersama, pemipilan jagung, dan ramah tamah.

    Kapolsek Tambang juga mewakili Kapolres Kampar dalam panen raya Polda Riau di lahan Yon A Sat Brimob Polda Riau, Desa Kualu Nanas, Kecamatan Tambang. Kehadiran Kapolres Nasional Kampar dan jajarannya di berbagai lokasi panen raya ini menegaskan dukungan penuh terhadap program ketahanan pangan.

Continue Reading

Trending