Connect with us

nasional

4 Atlet Muda Segar Archery School Wakili DKI Jakarta di Kejurnas Panahan Junior 2025

Published

on

Jakarta – Empat atlet muda dari Segar Archery School Meruya, Jakarta Barat, siap berlaga di ajang bergengsi Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panahan Junior 2025 di Kudus, Jawa Tengah, pada 28 Juni hingga 5 Juli 2025. Mereka adalah Athar Danesh Firmasnyah (Danesh), Duke Albie Kahfi Adam (Albie), Muhammad Akhdan Zaim Qisthy (Akhdan), dan Keevana Khairani Khataminnisa (Keevana).

Bersama 79 atlet DKI Jakarta lainnya, keempat atlet ini akan bertanding melawan 871 atlet dari 28 provinsi yang turut serta dalam kompetisi nasional tahunan ini. Keikutsertaan mereka merupakan buah dari latihan intensif dan semangat juang tinggi yang dibina di bawah arahan Coach Duan Novsilas, pelatih sekaligus pemilik Segar Archery School.

“Kami sangat bangga bisa menjadi bagian dari tim DKI Jakarta. Segar Archery School adalah rumah kedua bagi kami. Di sinilah kami tumbuh, belajar, dan dilatih menjadi atlet panahan yang tangguh,” ungkap Danesh mewakili rekan-rekannya.

Akhdan, Albie, dan Keevana berterima kasih dan mengaku bangga mendapat bimbingan para pelatih yang berdedikasi tinggi, sabar, dan teliti. Keevana, satu-satunya atlet putri dari Segar Archery School yang lolos ke Kejurnas tahun ini, menjadi inspirasi tersendiri bagi atlet-atlet muda lainnya.

Segar Archery School yang berlokasi di Meruya, Jakarta Barat, merupakan klub panahan yang terbuka untuk umum dan telah menjadi tempat berkembangnya banyak atlet dari berbagai usia — dari junior hingga dewasa. Suasana latihan yang akrab dan kekompakan antar orang tua atlet turut menjadi kekuatan tersendiri dalam membangun semangat dan mental juara para atlet muda.

“Kami percaya bahwa latihan yang konsisten, dukungan keluarga, dan lingkungan yang positif adalah kunci lahirnya atlet-atlet berprestasi,” ujar Coach Duan.

Selain Danesh, Akhdan, Albie, dan Keevana, masih banyak atlet dari Segar Archery School yang juga menunjukkan prestasi gemilang di berbagai kejuaraan. Semangat “Give the Best, Win!!!” menjadi slogan yang terus tertanam di setiap anak panah yang mereka lepaskan.

Continue Reading

nasional

Rutan Cipinang Ikuti Upacara Virtual Pembukaan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan 2025

Published

on

By

Jakarta – Rutan Kelas I Cipinang mengikuti kegiatan upacara pembukaan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan tahun 2025 secara virtual, Senin (23/6). Upacara pembukaan ini terpusat di Lapas Kelas II A Cibinong dan diikuti oleh seluruh UPT Pemasyarakatan dari berbagai wilayah, termasuk Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Nugroho Dwi Wahyu Ananto, jajaran petugas dan peserta perkemahan dari Rutan Cipinang.

Kegiatan upacara dipimpin langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menimipas), Agus Andrianto. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan Perkemahan Pramuka Warga Binaan merupakan wujud semangat Warga Binaan menyambut Hari Pramuka Nasional Ke-64 pada 14 Agustus 2025. Kegiatan ini juga diselengggarakan setiap tahunnya untuk mendukung kualitas kepribadian dan kemandirian Warga Binaan, serta mewujudkan Pramuka Solid dan Adaftif untuk Indonesia Emas 2045.

“Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan bertujuan memberikan kesempatan kepada Warga Binaan untuk memperkuat komitmen dalam memperbaiki diri agar menjadi manusia yang menjunjung tinggi nilai ketakwaan kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, berwawasan kebangsaan, mempunyai rasa nasionalisme, memiliki rasa percaya diri yang tinggi sehingga dapat beradaptasi dengan lingkungannya nanti sebagai bekal hidup, kehidupan, dan penghidupannya setelah menjalani masa pidananya,” ujarnya

Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 23 hingga 25 Juni 2025, dengan mengusung tagline “Tangguh Dalam Cobaan, Maju Dalam Pembinaan.” Rangkaian kegiatan diisi dengan pelatihan kepemimpinan, pembinaan mental spiritual, dan penguatan nilai-nilai kebangsaan bagi seluruh peserta.

“Melalui kegiatan Kepramukaan ini, kita harapkan dapat tumbuh dan berkembang mempunyai karakter sebagai generasi muda bangsa dengan menjaga nilai kedisiplinan dan kemandirian yang menjadi dasar perubahan perilaku positif, semangat keangsaan, cinta tanah air, rasa tanggung jawab sosial, dan harapan akan masa depan bahwa setiap orang berhak mendapatkan kesempatan kedua,” tutupnya

Continue Reading

nasional

Warga Binaan Rutan Cipinang Ikuti Latihan Hadroh, Perkuat Pembinaan Seni Islami dan Karakter Positif

Published

on

By

JAKARTA – Sebagai upaya pembinaan kepribadian dan penguatan nilai-nilai spiritual, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Cipinang menggelar pelatihan hadroh bagi warga binaan, Jumat (20/6). Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan berbasis seni Islami yang bertujuan menumbuhkan karakter positif serta mempererat keimanan para warga binaan.

Bertempat di Masjid Nurul Iman Rutan Cipinang, latihan hadroh diikuti oleh warga binaan yang tergabung dalam kelompok santri. Dengan pengawasan ketat petugas, para peserta tampak antusias mengikuti pelatihan yang tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga media ekspresi diri dan pembinaan rohani.

Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Nugroho Dwi Wahyu Ananto, menyampaikan bahwa seni hadroh merupakan bagian dari musik tradisional Islami yang kaya akan nilai-nilai dakwah dan kebersamaan. Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar pembekalan seni, melainkan juga langkah konkret dalam membangun kesadaran spiritual warga binaan.

“Melalui latihan hadroh ini, kami berharap warga binaan tidak hanya memperoleh pengetahuan tentang seni Islami, tetapi juga meningkatkan ketakwaan dan rasa kebersamaan dalam lingkungan Rutan,” ujar Nugroho.

Continue Reading

nasional

Warga Binaan Rutan Cipinang Produksi Tempe, Wujud Dukung Ketahanan Pangan

Published

on

By

JAKARTA – Warga binaan Rutan Kelas I Cipinang terus menunjukkan semangat untuk tetap produktif dan mandiri selama menjalani masa pidana. Salah satu kegiatan unggulan yang dilaksanakan adalah pelatihan produksi tempe, yang merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian sekaligus mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Kamis (19/6).

Kegiatan ini tidak hanya menjadi wujud nyata kontribusi warga binaan dalam mendukung ketahanan pangan, tetapi juga berperan penting dalam menunjang pemenuhan kebutuhan gizi warga binaan lainnya. Tempe yang dihasilkan dari proses pelatihan ini turut digunakan sebagai bahan makanan sehari-hari warga binaan, yang kemudian diolah oleh petugas Dapur Sehati Rutan Cipinang.

Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Nugroho Dwi Wahyu Ananto, menyampaikan bahwa pembinaan ini menjadi salah satu langkah Rutan Cipinang dalam menciptakan lingkungan yang produktif. “Kami ingin memastikan setiap warga binaan memiliki kesempatan mengembangkan diri dengan keterampilan yang berguna saat kembali ke masyarakat nanti,” ujarnya.

Senada dengan itu, Kepala Subseksi Bimbingan Kegiatan, Desman Agung Prasetya, menambahkan bahwa pelatihan dilakukan secara intensif, mulai dari pemilihan bahan baku, teknik perendaman, hingga proses fermentasi. “Pembina Bimgiat terus mendampingi setiap proses agar para peserta memahami secara utuh. Hasilnya bisa langsung dirasakan, karena tempe produksi warga binaan ini juga disajikan sebagai menu makanan bergizi oleh dapur rutan,” jelasnya.

Melalui pelatihan ini, Rutan Cipinang tidak hanya mencetak warga binaan yang terampil, tapi juga turut berkontribusi dalam upaya menciptakan ketahanan pangan dari dalam rutan. Program ini menjadi bukti bahwa pembinaan yang tepat dapat melahirkan perubahan dan harapan baru bagi para warga binaan.

Continue Reading

Trending