Connect with us

TNI / Polri

Tindak Lanjut Arahan Presiden RI, Pangdam II/Sriwijaya dan Kapolda Pimpin Rakor Terkait PPKM di Wilayah Sumsel

Published

on

JAKARTA, – Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi dan Kapolda Sumsel, Irjen Pol Prof. Dr. Eko Indra Heri, M.M., memimpin kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) evaluasi perkembangan dan tindak lanjut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Sumsel, Selasa (10/8/2021), bertempat di Aula Cendrawasih Polrestabes Palembang Jln. Gubernur H. Bastari, Kelurahan 8 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Kota Palembang.

Dalam keterangan tertulis penerangan Koam II/Swj, pada Rakor tersebut, Kodam II/Swj dan seluruh jajarannya, Polda Sumsel dan Pemda Provinsi Sumsel serta Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang serta Instansi terkait lainnya, berkomitmen menekan penyebaran Covid-19 di wilayah Sumsel dan Kota Palembang.

Rakor yang dilaksanakan ini merupakan tindak lanjut dari Pengarahan Presiden RI Joko Widodo pada Sabtu (7/8/2021) lalu, yang dihadiri oleh anggota Kabinet Terkait, Pimpinan Lembaga Negara, Kapolda, Pangdam, Danrem, Bupati/Wali Kota, serta Kajati/Kajari se-Indonesia.

Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof. Dr. Eko Indra Heri, M.M, mengatakan bahwa, sesuai arahan dari Presiden RI, dalam menekan angka penyebaran Covid-19, kita harus melakukan pembatasan mobilitas masyarakat, melaksanakan 3T yakni pemeriksaan dini (testing), pelacakan (tracking), dan perawatan (treatment) serta melakukan isolasi terpusat.

Kapolda juga meminta untuk mendukung program pemerintah serta mendukung penuh kebijakan dan langkah pemerintah dalam pembatasan Covid-19, termasuk percepatan program vaksinasi kepada masyarakat.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Sumsel, H. Mawardi meminta meningkatkan sinergitas dan persamaan persepsi dalam penanganan Covid-19, baik unsur TNI, Polri dan seluruh instansi terkait lainnya.

Inti rakor strategi penanganan Covid-19 di Kota Palembang maupun di wilayah Sumsel lainnya dengan menegaskan kembali wajib memakai masker, pembatasan aktivitas dan mobilitas serta mencegah kerumunan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang harus diterapkan di Kota Palembang dan wilayah Sumsel.

Sementara itu, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi mengajak bersama-sama untuk menekan dan mencegah penyebaran Covid-19 di Sumsel.

Pangdam menganalogikan Pandemi yang terjadi sebagai perang dan Palembang sebagai Center of Gravity. Bagaimana agar Palembang tetap kokoh dapat dipertahankan secara maksimal dengan tetap menggunakan Strategi Integral Holistik Komprehensif.

“Jadi tidak bisa berperang ini secara sendiri-sendiri, harus Integral dan bersatu padu seluruh komponen, seluruh instansi, seluruh tokoh menjadi satu. Untuk itu ini harus dilakukan secara Integral, ” jelas Pangdam.

Pangdam juga menyampaikan bagaimana upaya dan cara memutus Covid-19 ini, yaitu dengan menggunakan masker.

Selanjutnya, komprehensif harus sempurna dan yang terakhir adalah Holistik, harus mencegah virus ini dengan divaksin, memakai masker dan menjaga kesehatan serta menjaga pola hidup sehat.

“Jadi ini adalah masalah kita bersama tidak bisa diatasi sendiri-sendiri. Mari kita bergandeng tangan erat untuk menghadapi pandemi ini, “kata Mayjen TNI Agus Suhardi.

Turut hadir juga dalam rakor tersebut, Walikota Palembang H. Harnojoyo, Kasrem 044/Gapo, Asops Kasdam II/Swj, Dandim 0418/Palembang, Kapolrestabes Kota Palembang, Karo Ops Polda Sumsel, Kadis PKPB Palembang, Kadinsos Kota Palembang, Kasat Pol PP Kota Palembang, Kadishub Kota Palembang, Kadinkes Prov. Sumsel, Kepala Dinas PMD, Kasiops Kasrem 044/Gapo, Kasat Pol PP Prov. Sumsel dan Kadishub Prov. Sumsel.

Rakor ditandai dengan penyerahan masker dari Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof. Dr. Eko Indra Heri, M.M., kepada Walikota Palembang, H. Harnojoyo. (Dispenad)

Continue Reading

TNI / Polri

Kapolri Hadiri Puncak Bakti Kesehatan Jelang Hut ke-79 Bhayangkara, Diikuti Ratusan Ribu Peserta

Published

on

By

JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri kegiatan puncak bakti kesehatan yang dilaksanakan serentak seluruh Indonesia. Acara ini bagian rangkaian peringatan HUT ke-79 Bhayangkara yang jatuh pada 1 Juli 2025.

Tema Hut Bhayangkara tahun ini sendiri bertajuk ‘Polri Untuk Masyarakat’. Kegiatan tersebut sudah berlangsung sejak 1 Juni hingga nanti 1 Juli 2025.

Setidaknya, hingga tanggal 15 Juni 2025, Polri sudah memberikan layanan bakti kesehatan kepada 145.911 peserta.

Pada acara puncak Baktikes ini juga diberikan 68.311 paket sembako, 5.000 paket imunitas, 2.500 kacamata gratis kepada masyarakat.

Serta pemberian sebanyak 274 alat bantu disabilitas berupa 100 kursi roda, 29 alat bantu dengar, 75 kruk, 50 alat menulis Braile, 10 Alat bantu penyangga sendi kaki, 10 tongkat tunanetra.

Secara khusus pelaksanaan Baktikes di Lapangan Polres Metro Bekasi disediakan layanan kesehatan kepada 5.000 peserta dengan melibatkan sebanyak 200 Tenaga Kesehatan.

Di samping itu, terdapat pembagian 5.000 paket sembako dan 5.000 paket imunitas kepada masyarakat, serta pemberian alat bantu disabilitas berupa 10 kursi roda, 2 alat bantu dengar dan 2 kruk.

Continue Reading

TNI / Polri

Kegiatan Baksos Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Pengemudi Ojek Online Polres Metro Jakarta selatan

Published

on

By

Jakarta Selatan, *13 Juni 2025*- Dalam rangka memperingati *Hari Bhayangkara ke-79*, Polres Metro Jakarta Selatan mengadakan kegiatan bakti sosial (baksos) berupa pemeriksaan kesehatan gratis yang ditujukan kepada sekitar *250 orang pengemudi ojek online*. Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana untuk mendorong kesadaran akan pentingnya kesehatan, tetapi juga sebagai bentuk apresiasi terhadap para pengemudi yang menjadi garda terdepan dalam mobilitas masyarakat di tengah kota.

Acara yang dimulai tepat pukul *09.30 WIB* ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi Polres Metro Jakarta Selatan, termasuk *AKBP Kade Budiyarta, S.I.K.* selaku Wakapolres, *AKBP Doddy S* sebagai Kasat Binmas, dan sejumlah perwira lainnya. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen kepolisian untuk lebih dekat dengan masyarakat, terutama dengan para pengemudi ojek online yang sering kali menghadapi berbagai tantangan dalam menjalankan profesinya. Dalam sambutannya, Wakapolres mengungkapkan betapa pentingnya menjaga kesehatan, terutama di era yang penuh ketidakpastian ini. “Kesehatan adalah investasi yang tidak ternilai, dan kami ingin memastikan Anda semua tetap sehat dan siap beraktivitas,” ujarnya.

Pemeriksaan kesehatan dimulai pada pukul *10.00 WIB* oleh tim Dokes Jakarta Selatan. Pengemudi ojek online yang hadir dengan penuh semangat berbaris untuk menjalani pemeriksaan yang meliputi pemeriksaan tekanan darah, kadar gula darah, dan konsultasi kesehatan. Kegiatan ini tidak hanya memberikan layanan kesehatan, tetapi juga menciptakan kesempatan bagi para pengemudi untuk berinteraksi langsung dengan petugas kesehatan serta mendapatkan informasi penting mengenai gaya hidup sehat.

Setelah pemeriksaan, pada pukul *10.30 WIB*, Wakapolres beserta rombongan tiba di lokasi. Kehadiran mereka disambut hangat oleh para pengemudi yang merasa diperhatikan dan dihargai. Pada pukul *10.40 WIB*, momen kebersamaan diabadikan melalui sesi foto bersama, memperlihatkan kebersamaan antara polisi dan masyarakat. Hal ini menjadi simbol sinergi antara kepolisian dan masyarakat, yang diharapkan dapat terus terjalin ke depannya.

Acara ditutup pada pukul *10.45 WIB* dengan situasi yang aman dan tertib. Wakapolres dan rombongan meninggalkan lokasi setelah memastikan semua pengemudi mendapatkan layanan yang dibutuhkan. Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana institusi kepolisian dapat berkontribusi dalam kesejahteraan masyarakat, serta menunjukkan komitmen mereka dalam menjaga kesehatan dan keselamatan para pengemudi ojek online.

Dengan terselenggaranya kegiatan baksos ini, para pengemudi ojek online tidak hanya mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis, tetapi juga merasakan perhatian yang besar dari pihak kepolisian. Ini adalah langkah positif yang diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak kegiatan serupa di masa mendatang. Adanya sinergi antara kepolisian dan masyarakat akan memperkuat rasa aman dan meningkatkan kualitas hidup, terutama bagi mereka yang berkontribusi dalam mobilitas masyarakat sehari-hari.

Continue Reading

TNI / Polri

Pokdarkamtibmas Bhayangkara Gelar Aksi Kemanusiaan untuk Korban Kebakaran Kapuk Muara

Published

on

By

Jakarta – Sebagai wujud kepedulian sosial, Pokdarkamtibmas Bhayangkara melaksanakan aksi kemanusiaan bagi korban kebakaran besar yang melanda permukiman padat di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara. Dalam kegiatan tersebut, Pokdarkamtibmas menyerahkan bantuan berupa 100 paket makanan anak-anak, 15 dus air mineral, dan pakaian layak pakai kepada para pengungsi, pada Sabtu (14/6/2025).

Musibah kebakaran yang terjadi beberapa hari sebelumnya telah menghanguskan lebih dari 500 rumah, menyebabkan sekitar 800 Kepala Keluarga (KK) atau 3.200 jiwa kehilangan tempat tinggal. Hingga saat ini, para korban masih bertahan di lokasi pengungsian yang tersebar di beberapa titik dengan kondisi serba terbatas, dan sangat membutuhkan bantuan.

Ketua Pokdarkamtibmas Bhayangkara menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan dan bentuk solidaritas sosial yang terus digaungkan oleh organisasi.

“Kami hadir untuk berbagi dan meringankan beban para korban. Ini adalah bagian dari komitmen kami sebagai mitra Polri dalam menjaga keamanan sekaligus membantu masyarakat dalam situasi darurat,” ujarnya.

Aksi sosial tersebut mendapat dukungan penuh dari Polda Metro Jaya. Dirbimmas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Harri Muharram F, Sik, menyampaikan apresiasi atas inisiatif yang dilakukan Pokdarkamtibmas Bhayangkara.

“Kepedulian seperti ini sangat dibutuhkan di tengah kondisi darurat. Kami mengapresiasi Pokdarkamtibmas yang sigap dan responsif dalam membantu para korban,” ujar Kombes Harri.

Dalam kesempatan yang sama, Kabid Humas juga mengimbau masyarakat untuk lebih memperhatikan aspek keselamatan lingkungan, khususnya di wilayah padat penduduk.

“Kami mengingatkan agar warga tidak lengah. Pastikan instalasi listrik di rumah aman, jangan meninggalkan kompor dalam keadaan menyala, dan hindari membakar sampah sembarangan. Kewaspadaan bersama adalah kunci utama dalam mencegah kebakaran,” tegasnya.

Polda Metro Jaya melalui jajaran Polres Metro Jakarta Utara dan Direktorat Samapta turut menerjunkan personel untuk membantu proses evakuasi, pengamanan lokasi, serta mendukung distribusi logistik di lokasi-lokasi pengungsian.

Kombes Harri menambahkan, Misi kemanusiaan yang dilakukan oleh Pokdarkamtibmas Bhayangkara ini menjadi bukti nyata bahwa semangat solidaritas dan gotong royong masih tumbuh kuat di tengah masyarakat. Diharapkan, bantuan yang diberikan dapat meringankan beban para korban dan memulihkan semangat mereka untuk bangkit kembali, pungkasnya.

Continue Reading

Trending