Connect with us

TNI / Polri

Danrem 061/SK Dampingi Pangdam III/Siliwangi Tinjau Serbuan Vaksinasi Wilayah Bogor

Published

on

JAKARTA, – Untuk melaksanakan percepatan vaksinasi dalam penanganan dan mencegah laju penyebaran Covid-19, Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Subiyanto meninjau pelaksanaan Serbuan Vaksinasi untuk pelajar SMP/SMA sederajat dengan usia 12 hingga 17 tahun yang dilaksanakan di Kebun Raya Bogor, Sabtu (28/8/2021).

Dalam keterangan tertulis Penerangan Korem 061/SK, kehadiran Pangdam lll/Siliwangi bersama rombongan disambut oleh Danrem 061/Suryakancana Brigjen TNI Ahmad Fauzi S.I.P., M.M., Dandim 0606 Kota Bogor Kolonel Inf Roby Bulan, Walikota Bogor Bima Arya, Ketua Kadin Kota Bogor Almer Faiq Rusydi, Kapolresta Bogor Kota, dan jajaran TNI/Polri wilayah Kota Bogor.

Dan di tempat yang sama, hadir juga Presiden RI Ir. H.Joko Widodo. Dengan didampingi oleh Pangdam III/Siliwangi, Kapolda Jabar dan Ketua Kadin Pusat, Presiden memantau langsung pelaksanaan kegiatan tersebut, dan juga melaksanakan Vicon kepada para penyelenggara Serbuan Vaksinasi Covid-19 di beberapa wilayah, yang ada di wilayah jajaran Kodam III/Siliwangi (Jawa Barat dan Banten ).

Pangdam yang juga memantau kegiatan tersebut, berkesempatan menyampaikan keterangan bahwa pelaksanaan vaksinasi tersebut yaitu vaksinasi kolaborasi TNI Jajaran Kodam III/Slw dengan Kadin dan Permerintah Kota Bogor. Jumlah peserta vaksinasi untuk para pelajar SMP SMA dan sederajat di wilayah Kodam III/Siliwangi yaitu sebanyak 16.200 peserta yang ada di 25 titik dengan Vaksinator sebanyak 742 orang. Sedangkan untuk dI Kota Bogor yaitu sebanyak 2000 pelajar.

“Serbuan Vaksinasi untuk para pelajar ini tentunya untuk mendukung pembelajaran tatap muka, dan ini sudah ada arahan dari pemerintah bahwa kita akan segera melaksanakan PTM. Oleh karena itu, setiap harinya kita akan laksanakan Serbuan Vaksinasi khusus para pelajar, dan tenaga pendidik. PTM dapat dilakukan sesuai peraturan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat dalam hal ini Kemendikbud. Dan untuk di Jabar sebanyak 2 juta 400 pelajar hanya 10 persen yang sudah divaksin.

“Untuk menghadapi pandemi Covid-19 Ini, setiap hari kita punya gerai pos untuk melakukan vaksinasi, kalau di Kodam kita menyiapkan 39 titik, dan di 39 titik ini setiap hari kita melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat. Untuk jumlah vaksinatornya itu ada 1429 orang yang terdiri dari TNI Polri kemudian relawan dari mahasiswa diberbagai Universitas. Dan untuk mendukung Pemerintah dalam menanggulangi wabah pandemi ini, maka kita akan terus kolaborasi antara TNI Polri dengan instansi elemen lainnya supaya kita lebih cepat untuk menuju herd immunity.
Semoga di bulan September ini kita bisa mencapai herd immunity. Dan terkait gerai pos yang dimiliki oleh Kodam, teknisnya yaitu dilaksanakan oleh para babinsa, mereka mendata masyarakat di wilayahnya yang belum melaksanakan vaksinasi, dan kemudian dibawa ke suatu tempat vaksinasi yang ada di zonasi wilayah terdekat. Babinsa akan mengkoordinir dengan pihak terkait, misalnya lurah dan Camat, ” jelas Pangdam.

Dan terkait pendistribusian vaksin, Pangdam menjelaskan bahwa ia telah menyampaikan kepada Presiden, bahwa pendistribusian vaksin tentunya tidak bisa disamakan, karena di setiap provinsi tentu kebutuhan akan jumlah penduduknya berbeda. Misalnya untuk di Provinsi Jakarta dan di Jawa Barat tentu jumlahnya berbeda.

“Jadi dapat disimpulkan pemberian vaksin harus berbeda jumlahnya, sehingga masyarakat yang divaksin ini akan sama, kecuali Jakarta. Karena Jakarta sebagai Ibukota Negara tentunya harus lebih cepat melaksanakan vaksinasi, ” imbuhnya.

Selain memantau kegiatan tersebut, Pangdam juga menyerahkan santunan tali asih untuk para disabilitas. Kegiatan serbuan vaksinasi pelajar tersebut dilaksanakan dengan prosedur protokol kesehatan yang ketat. (Dispenad)

Continue Reading

TNI / Polri

Kini Perpanjang SIM Juga Harus Tes Walau di SIM Keliling atau Satpas

Published

on

By

Jakarta – Selama ini yang diketahui masyarakat kalau perpanjang SIM tidak perlu tes lagi.

Jangan kaget kini perpanjang SIM juga harus tes walau di SIM keliling atau Satpas simak materi ujinya supaya tahu.

Bukti kepemilikan SIM untuk memastikan bahwa seseorang mengerti rambu-rambu di jalanan untuk keselamatan.

Demi keselamatan pengendara dan orang lain pemilik SIM juga harus sehat jasmani dan rohani.

Untuk itu dalam pengurusan wajar saja kalau seseorang tersebut harus lulus tes materi dan tes kesehatan.

Perpanjang SIM harus melalui ujian atau tes dibagikan oleh Mardiyanto asal Bogor Jawa Barat.

Pengalaman memperpanjang SIM dibagikan Mardiyanto pada 5 Maret 2023

Karena hanya untuk perpanjang SIM, Mardiyanto memilih di mobil SIM Keliling saja.

Persiapkan waktu untuk ikut antrian daftar SIM Keliling berangkat dari rumah jam 05.28 WIB agar dapat antrian awal

Continue Reading

TNI / Polri

Lokasi Layanan SIM Keliling Jakarta 20 Maret 2023

Published

on

By

Jakarta – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas), Polda Metro Jaya kembali melayani perpanjang SIM Keliling di wialayah DKI Jakarta, Senin, 20 Maret 2023.

Bagi warga ibukota Jakarta, pelayanan perpanjangan Surat Ijin Mengemudi (SIM) Polda Metro Jaya beroperasi di empat lokasi berikut:

Jaktim : Mall Grand Cakung

Jaksel : Kampus Trilogi Kalibata

Jakbar : LTC Glodok dan Mall Citraland

Jakpus : Kantor Pos Lapangan Banteng

Untuk waktu layanan SIM Keliling pada hari ini Senin, 20 Maret 2023 mulai pukul 08.00 s / d 12.00 WIB.

Layanan SIM Keliling Polda Metro Jaya hanya melayani permohonan perpanjangan SIM A dan C yang dapat dilakukan sebelum masa berlaku habis. Apabila masa berlaku SIM habis diberlakukan penerbitan seperti SIM Baru.

Untuk biaya perpanjangan sesuai dengan PP Nomor 60 Tahun 2016 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak adalah Rp 80.000,- untuk perpanjangan SIM A dan Rp. 75.000,- untuk perpanjangan SIM C.

Syarat perpanjangan SIM A atau C sebagai berikut:
1. Foto Kopi KTP yang masih berlaku,
2. Foto Kopi SIM lama dan SIM asli,
3. Bukti Cek Kesehatan,
4. Bukti Tes Psikologi.

Setiap orang yang mengemudikan kendaraan dijalan raya wajib mengantongi Surat Izin Mengemudi sesuai dengan jenis kendaraan yang dikemudikan. Ketentuan berlaku untuk pengendara yang tidak memiliki SIM diatur dalam Pasal 281.

Continue Reading

TNI / Polri

Pelayanan SIM Keliling di Jakarta hingga pukul dua siang

Published

on

By

Jakarta – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya kembali menghadirkan empat lokasi pelayanan SIM lewat gerai SIM Keliling di Provinsi DKI Jakarta, Senin, mulai pukul 08.00 hingga pukul dua siang atau 14.00 WIB.

Melalui akun Twitter Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Senin, petugas menginformasikan lokasi gerai SIM Keliling yaitu Mal Grand Cakung (Jakarta Timur), Kampus Trilogi Kalibata (Jakarta Selatan), LTC Glodok dan Mal Citraland (Jakarta Barat) serta Kantor Pos Lapangan Banteng (Jakarta Pusat).

Sebelum mendatangi Gerai SIM Keliling, petugas mengimbau pemegang SIM menyiapkan sejumlah persyaratan yang diperlukan, mulai dari KTP dan SIM asli berikut fotokopi, isian formulir permohonan dan mengikuti tes kesehatan serta tes psikologi di lokasi gerai.

Layanan SIM Keliling hanya bisa memperpanjang SIM yang masih berlaku untuk golongan tertentu, yaitu SIM A dan SIM C yang masih berlaku.

Bagi SIM yang telah habis masa berlakunya, pemilik SIM harus membuat permohonan SIM baru di tempat yang telah ditentukan oleh kepolisian.

Mengenai biaya perpanjangan, sesuai dengan PP Nomor 60 Tahun 2016 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak adalah Rp80.000 untuk perpanjangan SIM A dan Rp75.000 untuk perpanjangan SIM C.

Selain itu pemohon juga harus mempersiapkan biaya Rp60.000 untuk biaya tes psikologi di lokasi.

Adapun untuk jenis SIM B, tidak bisa dilakukan perpanjangan masa berlaku pada layanan SIM Keliling, tapi harus diperpanjang di kantor Unit Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) karena adanya perbedaan peruntukan dokumen.

Unit Satpas beroperasi pada pukul 08.00 hingga pukul 14.00 WIB, dengan lokasi layanan Unit Satpas tersebut, yakni:
• Satpas Polda Metro Jaya di Jalan Daan Mogot Km 11 Jakarta Barat
• Satpas Jakarta Pusat di Jalan Landasan Pacu Ruas A5 Nomor 1, Kemayoran
• Satpas Jakarta Utara di Jalan Gorontalo Nomor 80, Tanjung Priok
• Satpas Jakarta Barat di Jalan Daan Mogot Km 11 Cengkareng
• Satpas Jakarta Selatan di Jalan Wijaya II Nomor 42, Kebayoran Baru
• Satpas Jakarta Timur di Jalan D I Pandjaitan Nomor 55, Kebon Nanas.

Continue Reading

Trending