Bekasi – Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kecamatan Jatiasih Gelar Vaksinasi di tengah HUT-nya yang ke-2, Memang berdasarkan data sudah hampir 75 % lebih warga telah ikut vaksin .
Danramil Jatiasih Kapten Inf Sugiyanto mengatakan awalnya vaksinasi ini diadakan. “Awalnya hanya ngobrol dengan PBB alhamdulilah terlaksana juga. Danramil tidak mau hanya ucapan teknis saja tetapi harus tiga pilar, terbukti dalam kegiatan ini hadir Sekretaris Kecamatan, Wakapolsek Jatiasih, Ketua Batak Bersatu yaitu Marlen Lumbagaol,” katanya dengan ramah.
“Target hari ini 1000 orang, hingga siang hari ini sudah mencapai 630 orang. Untuk kecamatan Jatiasih sudah mencapai 75 persen warga yang sudah divaksin berdasarkan fakta dari Nomor Induk Kependudukan (NIK),” tuturnya. Saat ditemui oleh awak media di SMPN 9 Jatiasih, Kota Bekasi, Sabtu, (16/10/2021)
Untuk itu, pihak Koramil dibantu PBB melakukan door to door. “Pihak Koramil dibantu PBB melakukan door to door yang belum divaksin dan yang tidak mau divaksin. Seminggu sebelumnya pada malam hari kegiatan ini dilaksanakan, karena pada siang harinya Koramil melaksanakan vaksinisasi,” beber Danramil 04/JA.
Sosok Danramil 04/JA, adalah yang berani bekerja meskipun libur, Beliau sebelumnya berdinas di Batalion Mekanis 202/Tajimalela sebelumnya juga pernah menjabat Wadanramil Bantar Gebang, tidak lama lagi akan dipromosikan sebagai Kasiter Kodim Bekasi.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Samuel Sitompul mewakili Ketua PAC Jatiasih mengatakan sangat bersyukur dapat terlaksananya kegiatan ini. “Sangat bersyukur kegiatan ini dapat terlaksana dengan didukung 3 pilar,” tuturnya.
“Untuk mengumpulkan 200 orang sangat sulit pihaknya melakukan kerja secara militer melalui serangan udara dengan medsos dan pasang iklan, dan serangan secara darat dengan door to door.
“Contoh kasus di Pemanahan tidak ada warga yang mau divaksin, bersama Koramil memberikan pengertian kepada warga agar mau divaksin,”tambahnya.
PBB melaksanakan HUT ke-2, sudah melaksanakan 3 kali kegiatan vaksinasi dengan vaksin Phizer, Astrazeneca dan Sinovac baik dosis pertama dan kedua.
Pelaksanaan kegiatan ini dibantu oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas setempat, moto PBB adalah ‘melayani bukan dilayani’,” bebernya
PBB beda dengan ormas lain kehadirannya harus bermanfaat dengan masyarakat.