Connect with us

TNI / Polri

Komandan Lanal Nias Gelar Konfrensi Pers Terkait Kasus Pembunuhan Casis TNI AL Oleh Oknum TNI AL Lanal Nias

Published

on

TNI AL, Telukdalam,- Komandan Lanal Nias Kolonel Laut (P) Wishnu Ardiansyah, S.E., M.Tr.Hanla, M.M., CHRMP., menggelar Konfrensi Pers terkait kasus pembunuhan terhadap Calon Siswa (Casis) TNI AL atas nama IST (22 tahun) oleh Oknum TNI AL Lanal Nias, bertempat di Ruang Bima Mako Lanal Nias, Jalan Baloho Indah, Kecamatan Telukdalam, Kabupaten Nias Selatan, Sabtu (30/3/2024).

 

Dalam konfrensi pers tersebut, Danlanal Nias memaparkan kronologis kejadian bahwa pada tanggal 25 Maret 2024 diterima laporan awal secara lisan dari masyarakat atas nama LT (48) warga Desa Lahusa Idanotae, Kecamatan Idanotae, Kabupaten Nias Selatan ke Posal Gunung Sitoli dan diterima Letda Laut Joni Wanto Harefa perihal kehilangan anggota keluarga setelah bersama dengan anggota TNI AL Lanal Nias, kemudian diarahkan untuk membuat laporan resmi dan didampingi ke Mako Lanal Nias.

 

Pada tanggal 26 Maret 2024, saudara LT (48 tahun) orang tua dari IST (22 tahun) melapor kepada TNI AL Lanal Nias bahwa anak dari pelapor yaitu IST telah hilang kontak dengan keluarga sejak tanggal 22 Desember 2022, dimana anak tersebut pada tanggal 16 Desember 2022 berangkat dari Nias menuju ke Padang bersama dengan Serda AAM yang berdinas di Denpom Lanal Nias.

 

IST sebelumnya telah mengikuti seleksi Calon Bintara di Lanal Nias Tahun 2022 dan dinyatakan tidak lulus, namun Serda AAM menjanjikan kepada pihak keluarga bisa membantu untuk meloloskan tanpa tes dengan imbalan uang sekitar lebih dari 200 juta, yang diserahkan oleh keluarga IST kepada Serda AAM secara bertahap baik secara cash ataupun transfer bank.

 

Bahwasannya Serda AAM mengenal keluarga korban pada awal bulan Juli 2022 di Posal Gunung Sitoli melalui abang kandung korban dengan awal pembicaraan bahwasannya Serda AAM bisa meloloskan korban menjadi seorang anggota TNI AL, lalu pada tanggal 19 Juli 2022 Serda AAM mengadakan pertemuan dengan orangtua korban di Pasar Yaahowu lantai 2 Gunungsitoli untuk menyampaikan bahwa ada biaya Bimbel sebesar 2 juta rupiah dan orangtua korban memberikan uang tersebut.

 

Pada tanggal 27 Juli 2022 korban mendaftar sebagai Calon Siswa Bintara TNI AL dan penyerahan uang yang telah disepakati dilakukan secara bertahap oleh orangtua korban kepada pelaku Serda AAM.

 

Komandan Lanal Nias kemudian menindaklanjuti laporan tersebut dengan memerintahkan Dandenpomal agar melakukan pemeriksaan dan penahanan terhadap terduga pelaku Serda AAM, kemudian pada tanggal 28 Maret 2024 mendapatkan pengakuan bahwa Serda AAM bersama seorang warga sipil yaitu MAA telah menghilangkan nyawa IST pada tanggal 24 Desember 2022 sore dengan cara ditusuk dibagian perut menggunakan pisau dan mayatnya dibuang di jurang daerah Talawi Sawahlunto Sumatera Barat.

 

Selanjutnya Lanal Nias berkoordinasi dengan Komando atas dalam hal ini Lantamal II Padang dan Koarmada I, untuk proses hukum selanjutnya dilimpahkan ke Lantamal II Padang sesuai dengan TKP dugaan tindak pidana tersebut.

 

TNI AL menindaklanjuti pengaduan tersebut melalui proses hukum sesuai ketentuan dan akan memberi sanksi setimpal dengan perbuatan yang mencoreng nama baik TNI.

 

Penyidik TNI AL juga bersinergi dengan Polri dalam hal ini Polres Sawahlunto dan Polres Solok. Pihak TNI AL juga berkomunikasi dengan pihak keluarga sebagai pelapor mengenai perkembangan penyidikan.

 

Pihak keluarga berharap agar jenazah dapat ditemukan dan dikembalikan kepada pihak keluarga untuk mendapat penghormatan yang layak dengan dimakamkan di tanah kelahiran.

 

Bahwasannya dalam kasus ini pelaku AAM melakukan perbuatannya atas kekuasaannya sendiri dan tidak diketahui sama sekali oleh Komandan dan Mako Lanal Nias.

 

Komandan Lanal Nias menyampaikan dengan tegas bahwasannya dalam rekrutmen prajurit TNI AL tidak dipungut biaya apapun dan tanpa gratifikasi dan uang, apabila ada ditemukan oknum mengatasnamakan TNI AL untuk melakukan pemungutan biaya ataupun penyalahgunaan wewenang dalam melakukan rekrutmen agar segera dilaporkan ke Mako Lanal Nias.

 

Untuk proses hukum selanjutnya, dilakukan pemeriksaan pendalaman terhadap tersangka Serda Pom AAM dan melaksanakan Olah TKP, serta pemanggilan keluarga korban sebagai saksi.

 

Hadir dalam kegiatan, Danden Pom Lanal Nias Mayor Laut (PM) Afrizal, Pasintel Lanal Nias Mayor Mar Jamadarsati, Pasiops Unit Intel Lanal Nias Letda Laut (T) Jonni Wanto Harefa, Dansub Unit Intel Lanal Nias Letda Laut (E) Faisal Iskandar P., serta rekan-rekan media dari TV One, Metro TV, Oke Zone TV, TVRI, MNC TV, dan 22 Media Online.

 

(Pen Lanal Nias)

Continue Reading

TNI / Polri

Kapolri Tegaskan Komitmen Reformasi dan Pelayanan Terbaik dalam Hoegeng Awards 2025

Published

on

By

Jakarta — Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., menegaskan komitmennya untuk terus mendorong perubahan positif di tubuh Polri melalui sistem penghargaan dan pembinaan yang berimbang. Hal ini disampaikan saat memberikan pernyataan usai acara puncak Hoegeng Awards 2025 yang digelar di Auditorium Mutiara STIK-PTIK Polri, Jakarta Selatan, Rabu malam (16/7/2025).

Dalam keterangannya, Kapolri menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Hoegeng Awards, khususnya masyarakat, Dewan Pakar, dan Chairman CT Corp Chairul Tanjung, yang turut mendukung pemilihan figur-figur teladan di lingkungan Polri.

“Tentunya harapan kami Hoegeng Awarding ini menjadi sarana untuk terus mendorong anggota-anggota Polri untuk memberikan yang terbaik dari berbagai macam kegiatan yang mereka bisa lakukan, mulai dari inovasi, dedikasi, integritas, dan kegiatan lain yang bisa mereka kontribusikan di mana pun mereka bertugas,” ujar Kapolri.

Lebih lanjut, Jenderal Sigit menyebut semangat yang diwariskan oleh almarhum Jenderal Hoegeng Iman Santoso menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi seluruh anggota Polri untuk terus berbenah dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Apa yang menjadi jejak peninggalan dari almarhum Hoegeng Imam Santoso, terus bisa mendorong semangat dan motivasi dari kami semua, khususnya institusi Polri, untuk menjadi Polri yang betul-betul mengabdi, melayani, dekat dan dicintai oleh masyarakat,” tegasnya.

Kapolri juga menekankan pentingnya keseimbangan antara pemberian penghargaan bagi personel yang berprestasi dan tindakan tegas bagi pelanggaran disiplin maupun etika.

“Saya selalu berkomitmen, yang baik kita berikan reward, namun yang melanggar kita tidak pernah ragu untuk memberikan punishment,” tandas Jenderal Sigit.

Ia pun mengakhiri dengan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran dan masyarakat yang terus mendukung upaya Polri menjadi institusi yang lebih profesional dan terpercaya.

“Kami mohon doanya agar Polri terus bisa memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat,” pungkasnya.

Hoegeng Awards 2025 menjadi ajang apresiasi tahunan bagi anggota Polri yang menunjukkan keteladanan dalam berbagai bidang, mulai dari dedikasi, inovasi, integritas, hingga perlindungan terhadap kelompok rentan dan pengabdian di wilayah pedalaman.

Continue Reading

TNI / Polri

Operasi Patuh Jaya Resmi Digelar, Polda Metro Jaya Siap Tindak Pelanggar

Published

on

By

Jakarta – Polda Metro Jaya secara resmi memulai Operasi Patuh Jaya 2025 yang ditandai dengan apel di halaman presisisi Polda Metro Jaya pada Senin (14/07/2025) . Operasi ini menargetkan semua jenis kendaraan yang pelanggaran lalu lintas, termasuk kendaraan dinas.

Operasi ini menyasar berbagai pelanggaran lalu lintas dengan metode penindakan berupa teguran hingga pemberian sanksi tilang. Beberapa pelanggaran yang menjadi fokus penindakan antara lain pengendara yang tidak menggunakan helm, tidak memasang Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB), hingga penggunaan plat nomor palsu yang belakangan marak di jalan arteri maupun jalan tol. Kapolda Metro Jaya menegaskan bahwa tidak ada toleransi terhadap praktik plat nomor palsu dalam operasi kali ini.

Melansir dari kompas.com, Ditlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Komarudin memaparkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Polisi Militer TNI serta Profesi dan Pengamanan (Propam) Mabes Polri untuk menindak pengendara mobil dinas yang terbukti melanggar aturan lalu lintas. Selain itu, Komarudin juga menjelaskan bahwa Operasi Patuh Jaya 2025 menerapkan tiga pendekatan, yaitu preemtif, preventif, dan penegakan hukum.

Ia juga menambahkan bahwa operasi ini akan difokuskan pada wilayah-wilayah yang belum dilengkapi dengan sistem tilang elektronik (ETLE) serta daerah yang rawan pelanggaran lalu lalulintas

Sebagian pelanggar diberikan teguran dan akan ditindak lanjut melalui sistem tilang elektronik (ETLE). Selain itu, pihaknya turut memberikan edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya mematuhi aturan lalu lintas.

Polda Metro Jaya akan melaksanakan Operasi Patuh Jaya 2025 selama 14 hari, mulai Senin, 14 Juli hingga 27 Juli 2025. Operasi ini diharapkan mampu mendorong kesadaran masyarakat untuk lebih patuh terhadap aturan lalu lintas sekaligus mewujudkan kondisi berkendara yang aman dan tertib.

Continue Reading

TNI / Polri

Operasi Patuh Jaya 2025: Tertib Berlalu Lintas Demi Indonesia Emas

Published

on

By

Jakarta – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto, S.I.K. memimpin langsung Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan Patuh Jaya 2025 di Lapangan Presisi Ditlantas Polda Metro Jaya, Senin (14/7/2025).

Apel pasukan  dihadiri jajaran Pejabat Utama Polda Metro Jaya, para Kapolres Jajaran, serta unsur eksternal di antaranya Pangdam Jaya, Danrem Timur, Danrem Barat, Wakadis Hub, Dandenpom Gar, Danpom Lantamal III, dan Danpom Opsau.

Dalam arahannya, Kapolda menegaskan bahwa Operasi Patuh Jaya 2025 mengusung tema Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas. Tema tersebut dinilai sejalan dengan semangat membangun Indonesia yang maju, aman, dan sejahtera.

Kapolda menginstruksikan seluruh personel agar menjalankan tugas sesuai prosedur, bertindak simpatik dan humanis, serta menghindari tindakan kontra produktif. Ia menegaskan tidak ada ruang untuk negosiasi ataupun transaksi ilegal di lapangan.

“Laksanakan tugas dengan tegas dan profesional. Jangan sakiti hati masyarakat. Tidak ada negosiasi, tidak ada transaksi,” tegasnya.

Operasi Patuh Jaya 2025 akan digelar selama 14 hari, mulai 14 s/d 27 Juli 2025, dengan mengerahkan 2.938 personel gabungan Polri, TNI, dan instansi terkait. Kapolda berharap seluruh pihak dapat berkolaborasi untuk mengurai kendala di lapangan demi mewujudkan tujuan operasi.

Salah satu fokus utama operasi ini adalah penindakan tegas terhadap praktik penggunaan plat nomor palsu yang kian marak di jalan arteri maupun tol. Kapolda menegaskan akan menindak siapa pun pelakunya, baik kendaraan pribadi maupun kendaraan dinas.

“Tidak ada toleransi untuk plat palsu. Tangkap dan proses hukum tanpa pandang bulu,” ujarnya.

Kapolda juga berpesan kepada seluruh personel untuk memeriksa kesiapan pribadi, kebersihan kendaraan dinas, hingga kelengkapan seragam sebelum bertugas.

“Saya tidak mau ada personel dengan seragam kusut, mobil dinas kotor, atau bermain-main dengan pelanggar lalu lintas. Laksanakan tugas dengan baik” tegasnya.

Kapolda juga mengingatkan agar personel tetap mengutamakan keselamatan dalam bertugas.

“Jangan memaksakan penindakan kalau memang membahayakan. Tugas utama kita adalah memberikan pelayanan terbaik“ ujarnya

Harapannya, operasi ini bisa menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, demi terciptanya keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

“Semoga Operasi Patuh Jaya 2025 berjalan lancar, membawa dampak nyata, dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” pungkasnya

Continue Reading

Trending