Connect with us

Metro

CINEMORA FILMWORKS X JT CLINIC GELAR PRESS CONFERENCE: RAYAKAN 15 TAHUN DENGAN PROMO SPESIAL, STARHACK, DAN ROADSHOW THE SHIFT MENCARI BINTANG DALAM TEMA BESAR: “BEAUTY & LIFE TRANSFORMATION”

Published

on

Jakarta, 22 JUNI 2025 Cinemora Filmworks Bersama JT Clinic menggelar Press Conference spesial bertempat di JT Clinic, dalam rangka merayakan Anniversary ke-15. Acara ini menjadi momen penting untuk memperkenalkan sejumlah program besar dan gebrakan menarik bagi pelanggan setia dan masyarakat luas.

Cinemora Filmworks bersama JT Clinic resmi mengumumkan dimulainya rangkaian acara menuju produksi film layar lebar THE SHIFT. Tak sekadar tontonan atau ajang bakat, film ini membuka ruang interaksi langsung dengan publik melalui audisi terbuka dan pembentukan personal character, inspiratif tentang merawat diri dan transformasi menjadi diri sendiri seutuhnya dan percaya diri goodlooking, smart and energic.

Film THE SHIFT mengangkat kisah Naomi Wibisono, perempuan usia 40-an yang harus memulai kembali hidupnya usai kehilangan pekerjaan dan pasangan. Dalam upaya penyembuhan fisik dan mental lewat program perawatan JT Clinic, Naomi menemukan kembali versi terbaik dari dirinya kuat, elegan, dan utuh. Cerita ini diyakini akan menyentuh banyak perempuan dewasa yang tengah mencari “titik balik” dalam hidup mereka serta menjadikan kecantikan seutuhnya tidak hanya hasil instant, tetapi ada proses ilmiah dan estetika yang kuat.

Dalam rangkaian acara yang penuh antusiasme ini, Cinemora Filmwork dan JT Clinic resmi meluncurkan:
1. Big Promo 15 Tahun JT Clinic
Sebagai bentuk apresiasi atas kepercayaan pelanggan selama 15 tahun terakhir, JT Clinic menghadirkan promo besar-besaran yang hanya tersedia selama masa Anniversary ini. Promo ini mencakup berbagai layanan unggulan dari perawatan kecantikan, skin treatment, hingga layanan kesehatan berbasis sains.

“Ini adalah momen selebrasi dan wujud terima kasih kami kepada seluruh pelanggan. Kami hadir bukan hanya sebagai klinik kecantikan, tapi sebagai partner hidup sehat dan percaya diri masyarakat,” ujar Dr.Juni Tjahjati Founder of JT Clinic.

Perwakilan JT Clinic menyampaikan, “Semua produk JT Clinic adalah produk berkualitas yang telah diperhitungkan secara ilmiah. Kami merancang setiap treatment agar konsumen menjalani proses transformasi yang natural namun berkelas. Hasilnya? Estetika yang eksklusif, bukan instan. Inilah kenapa kami percaya, kamu bisa tampil memukau karena keindahan sejati itu dimulai dari sains yang memahami tubuh dan jiwa.”
2. STARHACK – Ajang Pencarian Bintang Baru & Brand Ambassador Cinemora Filmworks memperkenalkan STARHACK yang akan digelar pada 12 Juli 2025, sebuah ajang pencarian bakat akting yang terbuka untuk umum. Acara ini merupakan kolaborasi unik antara dunia kecantikan, hiburan, dan Sains. Peserta berkesempatan menjadi Brand Ambassador JT Clinic sekaligus bintang film drama terbaru “The Shift”. Menghadirkan pembicara dari dunia film, kesehatan, dan pengembangan diri,

Starhack ini dirancang sebagai ruang refleksi dan inspirasi bagi peserta yang ingin membangun ulang hidupnya. Di acara ini akan diumumkan nominasi 5 besar peserta casting yang akan diberikan challenge untuk live performance acting “Short Theatre” dan di akhir acara, akan diumumkan para pemenang untuk sign kontrak dengan Cinemora Filmworks. Tiket acara Starhack dibanderol sangat murah sekali dengan benefits yang sangat fantastis, termasuk voucher eksklusif dari JT Clinic tentunya.
3. Roadshow Nasional – “The Shift: Mencari Bintang”
Cinemora Filmworks juga mengumumkan Roadshow nasional bertajuk “The Shift: Mencari Bintang” yang akan digelar di 15 kota besar Indonesia setelah kemarin menyelesaikan tahap 1 seleksi di JT Clinic Otista. Roadshow ini akan menggabungkan sesi edukatif tentang kecantikan dan kesehatan, workshop akting, serta audisi langsung untuk casting film “The Shift”.
“Melalui roadshow ini, kami ingin menjangkau lebih banyak talenta dan memperkenalkan bahwa merawat diri adalah bagian dari mencintai diri dan membuka peluang,” tambah Director program StarHack Ria Mitriani.
Film THE SHIFT dijadwalkan memulai proses produksi pada Oktober 2025 dan menargetkan penayangan di bioskop nasional pada tahun 2026.
4. Kehadiran Brand Ambassador – Seisha Aura
Dalam momen penting ini, Seisha Aura, selaku Brand Ambassador JT Clinic, turut hadir dan membagikan kisah inspirasinya di depan para tamu dan media. Seisha Aura yang dikenal sebagai

figur publik yang elegan dan berprestasi, menyampaikan bahwa menjadi bagian dari JT Clinic bukan hanya tentang merawat kecantikan fisik, tapi tentang menemukan inner beauty yang otentik.
“JT Clinic bukan hanya tempat saya melakukan perawatan, tetapi juga tempat saya menemukan kembali percaya diri dan jati diri saya. Program mereka mengubah cara saya memandang diri sendiri. Saya merasa diberdayakan, bukan hanya dipoles dari luar, tapi dibentuk dari dalam. Dan lewat StarHack, saya ingin menyampaikan pesan itu ke lebih banyak orang.” Seisha Aura, Brand Ambassador JT Clinic.
5. Dukungan dari Kementerian Pariwisata
Turut hadir dalam acara ini, Dwi Marhen Yono, perwakilan dari Kementerian Pariwisata, yang memberikan dukungannya terhadap langkah roadshow The Shift dalam menggabungkan unsur industri kreatif dengan layanan kesehatan dan kecantikan dan menyampaikan pentingnya sinergi antara dunia kreatif dan pariwisata:

“ Kami mengapresiasi inisiatif Program StarHack dan The Shift roadshow mencari bintang yang dilakukan Cinemora Filmworks yang tidak hanya mengembangkan sektor kesehatan dan kecantikan, tapi juga mendorong pertumbuhan pariwisata dan ekonomi kreatif melalui ajang STARHACK dan Roadshow The Shift ini menjadi momentum untuk menampilkan kekayaan destinasi nusantara dan kearifan lokal di berbagai kota. Setiap daerah memiliki potensi wisata dan budaya yang luar biasa, dan inisiatif seperti ini menjadi jembatan untuk mengangkat potensi tersebut ke panggung nasional,” ujar Dwi Marhen Yono.
6. Dukungan dari Komunitas Investor Hipepipo
Acara ini juga mendapatkan dukungan penuh dari komunitas investor Hipepipo, yang diwakili oleh Foundernya, Fajar Informanto. Dalam pernyataannya, ia menyampaikan bahwa program seperti ini memberi dampak signifikan terhadap pertumbuhan di berbagai sektor:

“Kami mendukung penuh langkah Cinemora Filmworks X JT Clinic karena memberikan dampak berlapis, mulai dari pertumbuhan bisnis retail, bidang teknologi, penguatan sektor sosial dan seni, hingga kontribusi pada edukasi generasi muda. Inilah bentuk investasi yang berkelanjutan dan memberdayakan,” kata Fajar Informanto.

Acara Press Conference ini turut dihadiri oleh publik figur, media, influencer, dan perwakilan kementerian, menjadikan momen ini sebagai langkah besar JT Clinic dalam menjawab kebutuhan generasi modern akan kesehatan, kecantikan, dan eksistensi diri.

Untuk pendaftaran audisi dan Starhack, kamu dapat mengakses laman resmi JT Clinic atau mengikuti akun Instagram @jtclinic dan @cinemorafilm.

Continue Reading

Metro

Arfan Arlanda CEO dan Founder Jejakin Hadiri Acara Impact Preneurs Summit 2025

Published

on

By

Jakarta, – Mata Garuda, organisasi alumni penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), menggelar Impact Preneurs Summit 2025  dengan topik: Talkshow tentang Venture Development dan Strategic Innovation menghadirkan sejumlah narasumber  dari berbagai tokoh inspiratif, termasuk para pemimpin, inovator, dan investor ternama di Indonesia yang mumpuni dibidangnya di Auditorium Cakti Buddhi Bhakti, Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Selasa (29/07/25).

Dalam kesempatan ini ditemui usai acara,
CEO dan Founder Jejakin Arfan Arlanda menyoroti para startup yang hanya fokus dalam pengembangan digitalisasi yang begitu kompleks. Tapi ada lagi yang lebih penting adalah Problem solving, atau pemecahan masalah, adalah kemampuan untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan menemukan solusi atas suatu masalah. Kembali ke jalur atau rute yang telah ditentukan sebelumnya, imbuhnya.

Lanjut Arfan, mereka harus fokus dengan on the problem dengan mengingatkan 3D ( Dream: Harus punya mimpi besar, Dare: Harus berani untuk memulai dan akan kelihatan hasilnya, Deliver: Harus dikerjakan)

Dan ada 3G:  (1. Grateful: Selalu bersyukur dan sudah ada yang mengatur, 2. Grow: Harus tumbuh dan lebih baik dari hari kemarin, 3. Great: Perjalanan startup tidak gampang dibutuhkan mental  founder maju terus sampai tujuan).

Situasi ekonomi global yang tidak baik baik saja menjadikan salah satu tantangan buat kita. Kesempatan  untuk mendapatkan funding investor tidak semudah dulu. Kita jangan mikirin dapat funding dulu tapi fokus problem solving dan creating the business model yang benar-benar dibutuhkan oleh market itu yang paling penting, ujarnya.

Ke depan bangun bisnis yang kuat dan tantangan yang kita hadapi dengan sendirinya bisa diatasi.  Kita harus menciptakan manfaat dan acara impact preneur summit sangat baik mendukung entrepreneur muda untuk pertumbuhan UMKM.

Sebagaimana diketahui, Jejakin adalah  perusahaan teknologi iklim (climate tech) yang menyediakan solusi untuk membantu bisnis dalam mengurangi emisi karbon dan mencapai tujuan keberlanjutan. Menggunakan teknologi seperti AI dan IoT untuk membantu perusahaan memahami jejak karbon mereka, merencanakan dan memantau program hijau, serta mengukur dampak dari upaya keberlanjutan mereka.

Jejakin juga berfokus pada pengembangan platform manajemen karbon untuk membantu bisnis dalam mencapai target emisi nol bersih.

Continue Reading

Metro

Starvision Rilis Official Trailer dan Poster Film PENCARIAN TERAKHIR, Kisah Epik Tentang Pencarian yang Penuh Misteri. Tayang di Bioskop 28 Agustus 2025

Published

on

By

Jakarta, 7 Agustus 2025 – Setelah sukses dengan Sekawan Limo dan Petaka Gunung
Gede yang menghadirkan kisah pendakian Gunung. Starvision merilis official trailer dan poster film horor misteri terbaru berjudul PENCARIAN TERAKHIR, yang film pendahulunya sukses tahun 2008, karya sutradara Affandi Abdul Rachman yang kini melanjutkan kisah pencarian lebih epik di Gunung Sarangan yang penuh misteri.

Dalam official trailer PENCARIAN TERAKHIR diperlihatkan potongan-potongan adegan yang mengundang rasa penasaran apa yang sebenarnya terjadi pada keluarga Sita dan Tito beserta anaknya, Drupadi yang hilang saat trail run untuk merayakan ulang tahun ke-17 bersama sahabat-sahabatnya, hingga proses pencarian dilakukan kembali di Gunung Sarangan, di titik terakhir Drupadi dikabarkan hilang. Film PENCARIAN
TERAKHIR menghadirkan beberapa pemain yang memerankan karakter di film
pendahulunya, juga para pemain baru lainnya yang berperan total dengan dedikasi tinggi di medan yang berat, di antaranya: Adzana Ashel, Donny Alamsyah, Artika Sari Devi, Razan Zu, Fatih Unru, Alika Jantinia, Fadi Alaydrus, Dinda Mahira, Yama Carlos, Alex
Abbad, Tesadesrada Ryza, Moh Iqbal Sulaiman, Verdi Sulaeman, Ramon Y Tungka, Azkya Mahira, Andrew Andika, Egi Fedly, Fuad Idris, Ruth Marini, dan lain-lain.

Film PENCARIAN TERAKHIR menceritakan hilangnya SITA, istri TITO di Gunung
Sarangan di ulang tahun putrinya ke-10, DRUPADI. Sikap Tito menjadi dingin dan
membuat Dru sedih. Pacarnya, RAKA, dan sahabatnya MAYA, UCOK, JAMAL, dan
NURUL serta sahabat orang tuanya BAGUS dan OJI, juga GANCAR pamannya, adalah
penyemangat Dru. Namun itu semua tidak cukup, sehingga di ulang tahunnya ke-17 Dru berangkat ke Gunung Sarangan untuk mencari ibunya.

Chand Parwez Servia selaku produser menyampaikan, “Setelah sukses mengangkat kisah  pendakian di Sekawan Limo dan Petaka Gunung Gede, dan banyaknya berita orang hilang di Gunung saat pendakian, saya prihatin dengan peristiwa yang dialami korban,  keluarga, dan tim yang secara sukarela membantu pencarian. Film PENCARIAN TERAKHIR didedikasikan untuk jiwa-jiwa yang hilang di pelukan Gunung, dan mereka yang tanpa pamrih turut mencarinya.”

Sutradara Affandi Abdul Rachman berharap dengan segala peristiwa suka dan duka yang dialami oleh banyak orang di Gunung, semoga Film ini menjadi ilustrasi, pembelajaran juga kehangatan yang bisa dibagikan dengan orang-orang tersayang.

“Film ini tidak terlepas dari misteri di Gunung Sarangan yang dialami oleh Tito, Sita, Bagus, Oji, Gancar dan Kang Bernard beberapa tahun yang lalu. Melalui trailer, cerita dari Tito, Sita dan Drupadi dihadirkan penuh misteri dan mengharu biru, bagaimana mereka terpisah dan harus mengalami kembali kehilangan orang-orang tercinta. Tito  bersama 2 sahabatnya dan adik iparnya di Film PENCARIAN TERAKHIR akan mengungkap rahasia yang tersimpan di Gunung Sarangan,” ujar Sutradara Affandi Abdul Rachman.

“Jika bicara tentang Gunung, sudah pasti keindahan alam dan kehangatan bersama-
sama dirasakan saat pendakian. Namun, banyak tempat sakral menyimpan misteri yang sulit dijelaskan melalui kata-kata di jalur-jalur pendakian yang hingga saat ini masih menjadi tanda tanya. Film ini menjadi cinta dan kasih kepada mereka yang tanpa pamrih selalu menghormati dan menjaga lingkungan alam di pegunungan.” tambah Penulis Skenario Nataya Bagya.

Adzana Ashel menambahkan, “Drupadi menjadi suara anak tunggal perempuan di
rumah. Sosok Ayah dan Ibu akan menjadi cinta pertama dalam hidupnya. Film
PENCARIAN TERAKHIR menghadirkan kisah kehilangan yang penuh misteri, dan
menyampaikan pesan bahwa ikatan cinta dan kekeluargaan akan terus utuh dalam
keadaan bagaimanapun. Dengan menonton Film ini kita bisa menarik pelajaran
berharga dalam menjaga keutuhan rasa cinta untuk orang yang kita sayangi.”

Donny Alamsyah menyampaikan “Sebagai pemeran Tito, saya di berikan tantangan yang  luar biasa dari Sutradara Affandi Abdul Rachman, kembali mengalami kejadian serupa dan kehilangan Istri yang saya cintai, tentu membuat tekanan batin yang berefek ke putri satu-satunya, Drupadi. Namun kehadiran sahabatnya membuat Tito sadar bahwa dia  harus menghadapi trauma untuk melindungi keluarganya. Film ini membuat saya  bersyukur, dan lebih mencintai alam dengan seisinya.”

“Persahabatan Tito, Sita, Bagus, Oji, dan Gancar tidak akan hilang, kini hadir kembali dengan kejadian lebih berat yang membuat kami terpukul, tetapi kekuatan persahabatan itu sendiri yang membuat kami yakin bahwa setiap kejadian, akan menemukan solusinya. Terima kasih untuk Film PENCARIAN TERAKHIR”. Ujar Alex Abbad mengapresiasi Film ini.

Saksikan PENCARIAN TERAKHIR, mulai 28 Agustus 2025 di Bioskop seluruh  Indonesia.

Continue Reading

Metro

Unik Seperti Filmnya, Jumpa Pers Tinggal Meninggal Justru Jadi Ajang Para Crew & Cast Mewawancarai Media

Published

on

By

Jakarta, 6 Agustus 2025 — Film Tinggal Meninggal (TingNing) resmi menggelar pemutaran khusus media dan jumpa pers pada Rabu, 6 Agustus 2025 di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan. Film komedi getir besutan rumah produksi Imajinari ini memperkenalkan debut penyutradaraan dari Kristo Immanuel, yang sukses mencuri perhatian lewat eksekusi cerita yang tak biasa, unik, segar, dan menggelitik.

Sama seperti filmnya yang tidak biasa, jumpa pers “Tinggal Meninggal” pun disusun dengan
format yang tak lazim. Alih-alih media melemparkan pertanyaan kepada narasumber, kali ini justru para pemain dan tim film yang bertanya kepada para penonton, sebuah bentuk
pendekatan hangat, dekat, dan penuh keingintahuan yang jujur dari para kreatornya.

Uniknya lagi, rekan-rekan media tak kalah antusias dengan acara ini dan begitu mengapresiasi cerita Tinggal Meninggal. Media menjawab rasa keingintahuan dari crew & cast, mulai dari berbagai macam perasaan setelah menonton filmnya hingga membahas bagian-bagian yang membuat mereka merasa terhubung dengan film ini, salah satunya adalah tentang inner child yang rasanya seperti terobati usai menonton.

Para pemain yang hadir seperti Omara Esteghlal, Jared Ali, Gilbert Pattiruhu, dan Nirina Zubir tampil kompak, santai, dan penuh semangat. Sementara Kristo sendiri, sang sutradara, tampak tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya.

“Sudah semakin dekat ke hari tayang, dan melihat bagaimana penonton merespon dengan cara yang sangat personal dan jujur membuat saya makin tidak sabar membagikan film ini ke
khalayak yang lebih luas. Semoga rasa yang kami tuang di TingNing bisa sampai,” kata Kristo
Immanuel, selaku sutradara.

Produser Ernest Prakasa yang turut hadir pun menyampaikan apresiasi sekaligus harapannya.
“Respon teman-teman media luar biasa. Tapi tentu kami tetap sabar menanti sambutan dari
publik yang lebih luas. Semoga Tinggal Meninggal bisa berkontribusi menghadirkan warna baru di industri film Indonesia.”

Sementara itu, Omara Esteghlal, pemeran Gema dewasa, merefleksikan keterlibatannya dalam
film ini. “Proyek ini jadi perjalanan emosional buat saya. Banyak yang terasa personal, tapi
sekaligus menyenangkan karena dibalut komedi yang cerdas dan jujur. Apalagi di sini saya diberi
kesempatan lebih. Bukan cuma sebagai aktor yang berperan tapi lebih jauh lagi bisa terlibat
sebagai Co-Executive Producer.”

Film Tinggal Meninggal sendiri mengusung genre komedi getir, yang menggabungkan elemen humor, tragis, dan absurditas hidup modern. Selepas kematian ayahnya, Gema mendadak mendapat perhatian dari orang-orang kantornya. Ketika perhatian itu mulai menghilang, Gema terjebak dalam pikiran: “Siapa lagi yang harus meninggal?” dan dari situlah rentetan konflik
dimulai.

Usai special screening di 4 kota: Jakarta, Yogyakarta, Bandung, dan Lampung, publik langsung bereaksi.

Di media sosial, berbagai komentar bermunculan, termasuk memuji keunikan Tinggal Meninggal. Antusiasme juga terus berlanjut dan untuk mengakomodirnya, film Tinggal Meninggal kini telah membuka Advanced Ticket Sales (ATS) gelombang kedua untuk special screening tanggal 9 Agustus 2025 di kota-kota berikut, Jakarta, Cinepolis The Park Pejaten Show 4 (18.00 WIB), Medan Cinepolis Lippo Plaza Medan Show 4 (18.00 WIB), Denpasar Level 21 XXI Show 4 (19.00 WITA) dan Balikpapan CGV Plaza Balikpapan Show 4 (18.00 WITA), yang bisa diakses melalui aplikasi TIX ID.

Film ini akan resmi tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai 14 Agustus 2025. Jangan lewatkan kisah Gema dan semua kebohongan yang ia bangun demi merasa “dianggap.” Siap-siap tertawa, terkejut, sekaligus merenung. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi sosial media @imajinari
dan @tingning.official.

Continue Reading

Trending