Connect with us

TNI / Polri

Danrem 061/SK Dampingi Menko Marves Tinjau Serbuan Vaksinasi di Wilayah Bogor

Published

on

JAKARTA, – Danrem 061/Surya Kencana Brigjen TNI Achmad Fauzi memantau pelaksanaan vaksinasi di SMA Tunas Bangsa Empang Bogor Selatan, dan juga melaksanakan kegiatan pendampingan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Ka BNPB Letjen TNI Ganip Warsito yang meninjau pelaksanaan pelayanan 11.000 serbuan Vaksinasi, di GOR Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (14/8/2021).

Dalam keterangan tertulis Penerangan Korem 061/SK, Minggu (15/8/2021), pada kunjungannya, Menkes mengimbau kepada warga masyarakat yang akan melaksanakan vaksinasi agar selalu menggunakan masker sebagai pelindung diri yang paling utama.

“Jangan lupa maskernya dipakai, karena masker juga sama pentingnya. Dan saya harap tidak perlu takut divaksin. Semoga kita sehat-sehat terus,” ujarnya.

Hal senada dikatakan Luhut yang menitipkan beberapa hal kepada Bupati Bogor Ade Yasin, terkait vaksinasi dan isolasi terpusat (Isoter) dan penggunaan masker.

Ia berharap agar semuanya terus menggunakan masker, karena ini akan
memproteksi siapapun lebih 97 persen dari kemungkinan masuknya varian delta.

Luhut juga meminta agar bupati lebih memaksimalkan Isoter daripada isolasi mandiri (isoman). Karena untuk pelaksanaan isoman bagi penderita Covid-19 dikhawatirkan dapat menulari keluarganya sendiri, oleh karena itu maka lebih bagus kalo penderita Covid-19 menjalani Isoter karena itu lebih terpusat.

“Sesuai data yang diberikan kepada saya, bahwa penderita Covid-19 yang menjalani isoman yaitu sebanyak 51 persen, sedangkan isoter hanya 0,7 persen, sedangkan kasus aktif di Bogor masih 1.378. Jadi testing, tracing itu sangat penting, saya akan minta kepada Ibu Ade dan TNI dalam hal ini Danrem serta Kapolres, harus terapkan testing dan tracing lebih lagi. Dan untuk fasilitas Isoter, memang perlu ditambah lagi. Saya bersama Kepala BPBD dan Menkes sudah sepakat agar fasilitas isoter ditambah menjadi 700, sehingga semua terurus dengan baik. Percayalah bahwa Pemerintah mencari solusi yang terbaik. Dan saya juga meminta kepada Ibu Ade untuk bisa mulai menyuntik 100.000 orang per hari, kita harapkan minggu depan sudah mulai bisa dilaksanakan. Dan Menteri Kesehatan siap memberikan 4 juta vaksin untuk wilayah Kabupaten Bogor, semoga dengan kita bersama-sama, varian delta ini bisa dapat kita kendalikan,” tambahnya.

Sementara itu Danrem 061/SK Brigjen Achmad Fauzi mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas rencana dukungan 4 juta vaksin untuk wilayah kabupaten Bogor dari Menteri Kesehatan. Ia beserta jajaran akan mendukung upaya optimalisasi serbuan vaksinasi.

“Kami tiga pilar TNI, Polri dan Pemda akan bersinergi untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara,” sambungnya.

Fauzi juga menyampaikan, pihaknya akan terus meningkatkan pelaksanaan 3 T (tracing, testing dan treatment).

“Minggu ini juga kami akan memaksimalkan fungsi isoter agar bisa segera digunakan bagi warga masyarakat yang terpapar Covid-19. Dan selain itu, kami juga akan terus memaksimalkan program Go Babinsa dengan memberikan bantuan obat-obatan dan vitamin gratis kepada masyarakat yang menjalani isoman,” tegasnya.

Usai melaksanakan kegiatan di Pakansari, Menko Marves bersama rombongan mengunjungi Pusat Isolasi Covid-19 di Balai Pengembangan Kompetensi Satpol PP dan Damkar kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.

Hadir pada kegiatan tersebut, Dandim 0621/Kabupaten Bogor Letkol Inf Sukur Hermanto, Kapolres Bogor AKBP Harun Sekda Kabupaten Bogor H. Burhanudin serta pejabat terkait Kabupaten Bogor.

Jumlah serbuan vaksinasi gelaran Korem 061/Suryakencana untuk tahap pertama tersebut sampai saat ini telah mencapai angka 282.234 orang yang telah berhasil divaksin. (Dispenad)

Continue Reading

TNI / Polri

Meja Desain Operasi Pussimpur Jadi Puncak Inovasi Digital pada Latposko I YTP Yon Komposit 1/Gardapati di Natuna.

Published

on

By

Natuna – Pusat Simulasi Tempur (Pussimpur) Kodiklatad mendukung modernisasi latihan TNI AD melalui penerapan Meja Desain Operasi (MDO) pada kegiatan Tactical Floor Game (TFG) sebagai puncak Latihan Posko I (Latposko I) YTP Batalyon Komposit 1/Gardapati Kodam XIX/Tuanku Tambusai,  Natuna, Jumat (7/11/2025).

Pelaksanaan TFG menjadi rangkaian puncak pada hari ketiga latihan, setelah sebelumnya para peserta mematangkan rencana operasi (RO) Komandan dan Staf selama dua hari. Kegiatan ini bertujuan untuk menguji Rencana Operasi (RO) sebelum ditetapkan menjadi Perintah Operasi.

Berbeda dengan metode latihan TFG yang sebelumnya yang memanfaatkan peta besar atau maket di lantai, kali ini Pussimpur Kodiklatad menghadirkan lompatan teknologi dengan penggunaan aplikasi digital Simpur Holomatrix pada MDO. Sistem ini memvisualisasikan seluruh manuver unsur pasukan secara real-time melalui layar digital, sehingga proses analisis medan operasi menjadi lebih efektif dan interaktif.

“Aplikasi digital merupakan tuntutan zaman. Pussimpur harus mampu memastikan seluruh sistem dan sumber daya siap mendukung latihan tempur yang realistis dan modern,” tegas Komandan Pussimpur Kodiklatad, Kolonel Inf Trijoko Adiwiyono, S.H., M.Si., saat melihat langsung pelaksanaan latihan.

Aplikasi Sketsel pada MDO menampilkan peta topografi dan satelit, serta berbagai fitur plotting tanda taktis, sehingga memudahkan komandan dalam mensimulasikan operasi perang gerilya sesuai skenario yang ditetapkan penyelenggara.

Melalui kegiatan Banislat, Pussimpur Kodiklatad menegaskan peran sentral dalam proses digitalisasi latihan TNI AD. Dengan hadirnya MDO pada TFG, diharapkan kualitas pengambilan keputusan komandan dan staf dapat semakin tajam, akurat, dan siap diimplementasikan pada operasi sesungguhnya.

Continue Reading

TNI / Polri

DANPUSSIMPUR TINJAU PENGGUNAAN ALAT SIMPUR PADA LATPOSKO I YTP KOMPOSIT 1/GARDAPATI KODAM XIX/TT

Published

on

By

Natuna,– Komandan Pusat Simulasi Tempur (Pussimpur) Kodiklatad, Kolonel Inf Trijoko Adiwiyono, S.H., M.Si, meninjau langsung penggunaan Aplikasi Simpur Holomatrix pada Latihan Posko I (Latposko I) dalam rangka mendukung digitalisasi latihan di Batalyon Komposit 1/Gardapati, Kodam XIX/Tuanku Tambusai,  Natuna, Kepulauan Riau, Rabu (05/11/2025).

Kegiatan peninjauan ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana penerapan sistem latihan berbasis teknologi dapat mendukung efektivitas, efisiensi, dan interaktivitas latihan di lingkungan TNI AD.

Dalam kesempatan tersebut, Danpussimpur Kodiklatad mendampingi Wadan Kodiklatad Mayjen TNI Izak Pangemanan selaku Pimpinan Umum Latihan (Pimulat) dan Dirlat Kodiklatad Brigjen TNI Elkines Villando D.K., S.AP., M.AP. selaku Komandan Latihan (Danlat) untuk meninjau pelaksanaan Latposko I YTP Komposit 1/Gardapati.

Selain memantau penggunaan aplikasi Simpur, para pejabat Kodiklatad juga melakukan pengecekan dan tanya jawab dengan pelaku latihan guna memastikan kemampuan mereka sudah sesuai dengan tugas dan jabatan dalam skenario latihan perang gerilya yang telah di rancang oleh penyelenggara.

Dalam arahannya, Kolonel Inf Trijoko Adiwiyono menekankan kepada Tim Banislat Pussimpur agar siap membantu pelaku dan penyelenggara apabila terjadi kendala teknis pada aplikasi maupun alat Simpur, serta melaksanakan evaluasi dan menghimpun saran dari pengguna untuk penyempurnaan Aplikasi Simtis Sistem Holomatrix di masa mendatang.

“Digitalisasi dalam latihan merupakan tuntutan zaman. Kita harus mampu beradaptasi dan memastikan seluruh sistem, baik aplikasi maupun personel, siap mendukung latihan tempur yang realistis dan modern,” ujar Danpussimpur.

Kegiatan peninjauan ini dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 5 hingga 7 November 2025, yang meliputi pengecekan kesiapan Tim Banislat, Alkap (Alat Perlengkapan), dan aplikasi Simpur Holomatrix yang terdiri dari Aplikasi RIL, RE, dan Sketsel guna memastikan kelancaran pelaksanaan Latposko I YTP Komposit 1/Gardapati.

Continue Reading

TNI / Polri

*Kasad: Lakukan Penugasan dengan Baik, Maka Anda Jadi Orang Berhasil!*

Published

on

By

BANDUNG, – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., menegaskan bahwa kunci keberhasilan seorang perwira terletak pada cara mereka menjalankan setiap penugasan dengan baik. Hal tersebut disampaikannya saat memberikan amanat pada upacara penutupan Pendidikan Reguler (Dikreg) LXVI Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) Tahun Ajaran 2025, di Gedung Prof. Dr. Satrio, Seskoad, Bandung, Selasa (4/11/2025).

“Perjalanan (penugasan) anda nanti ke depan, kalau dilakukan dengan baik, saya yakin anda akan menjadi orang yang berhasil,” tegas Kasad di hadapan para perwira siswa. “Saya pernah katakan, anda semua ini tidak punya alasan untuk jadi bodoh, karena akses untuk mendapatkan pembelajaran dan informasi (kini) lebih cepat. Belajarlah dan bacalah untuk menambah wawasan serta lakukan inovasi demi pengembangan diri dan kemajuan satuan kalian,” sambungnya.

Kasad mengucapkan selamat kepada seluruh perwira siswa yang telah menyelesaikan pendidikan strategis tersebut, dan menegaskan bahwa keberhasilan mengikuti Dikreg Seskoad bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian yang lebih besar dalam mengemban tanggung jawab kepemimpinan di satuan masing-masing.

Ia juga mengingatkan bahwa setiap penugasan harus dijadikan bahan evaluasi dan pembelajaran, karena tantangan yang dihadapi TNI AD ke depan semakin kompleks, mencakup perkembangan teknologi, ancaman siber, perubahan sosial, hingga dinamika geopolitik global. Oleh sebab itu, para alumni Seskoad dituntut untuk memiliki visi jauh ke depan, inovatif, serta mampu mengambil keputusan yang cepat dan tepat di lapangan.

“Pemimpin TNI AD masa depan harus mampu menjadi pemecah masalah _(problem solver)_ di tengah perubahan, sekaligus mendukung program-program Presiden. Gunakan ilmu yang saudara peroleh untuk memberi solusi, bukan sekadar menjalankan rutinitas. Kita juga punya harga diri, supaya bangsa Indonesia bisa jadi bangsa yang dipandang dunia, dan kita punya kesempatan itu,” imbuh Kasad.

Pendidikan Reguler LXVI Seskoad TA 2025 diikuti oleh 255 perwira siswa, terdiri atas 249 Pasis TNI AD, tiga Pasis TNI AL, dua Pasis TNI AU, dan satu Pasis Polri. Pendidikan berlangsung selama 16 minggu dan menjadi salah satu momentum pembentukan kader pemimpin TNI di masa depan.

Sebagai lulusan terbaik Dikreg LXVI Seskoad, Mayor Inf Antonius Ernesto Diliano Putra, S.S.T.Han. meraih Piala Virajati. Penghargaan penulis tugas akhir terbaik diraih oleh Mayor Inf Arief Wibisono, S.S.T.Han., S.I.P., M.A. dan Kompol Dian Novita Pietersz, S.I.K., sedangkan Mayor Laut (P) Arie Wibowo, S.H., CBEI. dinobatkan sebagai Pasis tamu terbaik. *(Dispenad)*

Continue Reading

Trending