Connect with us

TNI / Polri

Kasad Kunker Ke Akmil, Tokoh Agama dan Tokoh Karismatik Nasional

Published

on

Magelang, – Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M. baru-baru ini melaksanakan kunjungan kerja di wilayah Magelang dan Yogyakarta.

Di Magelang, Jenderal TNI Dudung Abdurachman S.E., M.M melaksanakan peresmian Shelter Radar 88 di Lapangan Golf Borobudur International (10/12/2021).

Dalam peresmian Shelter tersebut , Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M mengatakan bahwa keberadaan lapangan Shelter ” Radar 88″ ini dapat bermanfaat bagi para _golfer_ dalam meningkatkan kemampuannya.

Peresmian Shelter “Radar 88” tersebut ditandai dengan pemotongan pita, pelepasan balon, dan pemukulan bola asap oleh Kasad.

Pada bagian lain, Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman S.E., M.M juga berkesempatan untuk melaksanakan silaturahmi dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang
bertempat di kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Yogyakarta. (11/12/2021).

Dalam kunjungan tersebut Kasad yang didampingi Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudiyanto diterima langsung oleh Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah K.H. Haedar Nasier yang didampingi oleh Sekjen Pengurus Pusat Muhammadiyah Agung Jatmiko dengan penuh nuansa keakraban dan kekeluargaan.

Pada kesempatan tersebut, Kasad merasa bersyukur bisa bersilaturahmi dengan para Pengurus Pusat Muhammadiyah di Yogyakarta.
Silaturahmi ini merupakan bagian dari rangkaian silaturahmi Kasad dengan organisasi keagamaan dan lintas keagamaan

Sementara itu, K.H . Haedar Nasier menyampaikan tentang kegiatan yang dilakukan oleh Pengurus Pusat Muhammadiyah dalam mendukung program pemerintah. Salah satunya adalah membantu pemerintah dalam upaya penanganan wabah Covid-19.

Muhammadiyah dan TNI AD memiliki kesamaan pandangan, bahwa kehidupan kebangsaan harus berpijak pada nilai Pancasila, agama dan kebudayaan luhur bangsa. Selanjutnya, beliau juga mengatakan bahwa Muhammadiyah sejak dahulu telah bahu membahu bersama TNI dalam perjuangan kemerdekaan. Hal ini dibuktikan dengan adanya kader-kader Muhammadiyah seperti K.H. Ahmad Dahlan dan Jenderal Soedirman yang merupakan pejuang dan pahlawan nasional.

Pada kesempatan yang sama, Kasad juga menegaskan bahwa sebelum terbentuknya TNI, pergerakan perjuangan dalam merebut kemerdekaan banyak dilakukan oleh laskar-laskar pejuang hingga terbentuknya PETA, yang merupakan cikal bakal TNI.

“Dalam proses kemerdekaan Indonesia, banyak tokoh agama yang berjuang untuk kemerdekaan bangsa Indonesia, termasuk ulama dari Muhammadiyah”, ujar Kasad.

Permasalahan lain yang dibahas pada pertemuan tersebut, adalah perihal pentingnya persatuan nasional, dengan cara merawat kebhinekaan yang ada, sekaligus menjunjung tinggi prinsip musyawarah dan gotong royong. Kedua hal tersebut merupakan budaya luhur dan identitas bangsa Indonesia yang telah tumbuh dalam masyarakat Indonesia sejak sebelum terbentuknya NKRI.

Usai kunjungan di Pengurus Pusat Muhammadiyah Yogyakarta, Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman melanjutkan kunjungan silaturahmi ke tokoh nasional Sri Sultan Hamengkubuwono X yang juga merupakan pimpinan Kesultanan Yogya.
Kunjungan Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman ke Sri Sultan Hamengkubuwono X, juga diterima dengan penuh keakraban dan kekeluargaan di ruang kerja Sri Sultan Hamengkubuwono X.

Kegiatan kunjungan ini juga merupakan kunjungan silaturahmi untuk lebih meningkatkan hubungan harmonis dengan tokoh nasional karismatik lintas agama dalam rangka membangun kesamaan persepsi pengabdian bagi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara. (Dispenad)

Continue Reading

TNI / Polri

Piala Kapolri 2025 Resmi Dibuka, Kapolri Tegaskan Komitmen Polri Dukung Prestasi dan Pembinaan Bulutangkis Nasional

Published

on

By

Jakarta — Dalam semangat memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) secara resmi membuka Kejuaraan Bulutangkis Piala Kapolri 2025, sebuah ajang bergengsi yang memadukan semangat olahraga, persaudaraan, dan prestasi. Pembukaan kejuaraan berlangsung di GOR Universitas Negeri Jakarta (UNJ), dan ditandai dengan penyampaian amanat Kapolri oleh AS SDM Polri Irjen Pol Anwar, S.I.K., M.Si.

Dalam amanatnya, Kapolri menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas terselenggaranya turnamen yang menjadi bagian dari rangkaian Hari Bhayangkara ke-79. Ia menekankan pentingnya olahraga bulutangkis sebagai sarana meningkatkan kualitas fisik, mental, dan semangat kebersamaan di lingkungan Polri.

“Kejuaraan ini bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga bentuk nyata komitmen Polri dalam memajukan olahraga, khususnya bulutangkis. Saya berharap para atlet menjunjung tinggi sportivitas dan menjadikan ajang ini sebagai momentum untuk mempererat tali persaudaraan,” ujar Kapolri dalam amanat yang dibacakan Irjen Pol Anwar.

Kapolri juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia, atlet, pelatih, dan official yang telah mendukung terselenggaranya event ini. Ia percaya bahwa melalui kejuaraan ini akan lahir bibit unggul yang bisa membawa nama harum bangsa, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional.

Kejuaraan ini diikuti oleh 570 atlet dari 105 klub dalam kelompok usia U-15, U-17, dan U-19, serta 52 regu beregu dari 20 Satker Mabes Polri dan 32 Polda se-Indonesia dalam kategori internal Polri. Pertandingan digelar di dua lokasi, yakni GOR UNJ dan GOR Remaja Pulogadung, dengan partai final akan kembali digelar di GOR UNJ.

Ketua Umum PBSI, Komjen Pol Dr. M. Fadil Imran, M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa kejuaraan ini merupakan bagian dari kerja sama strategis antara PBSI dan Polri untuk memperkuat pembinaan olahraga bulutangkis secara berkelanjutan.

“Ajang ini bukan sekadar kejuaraan, melainkan momentum kolaboratif dalam memastikan ekosistem bulutangkis Indonesia terus tumbuh dari hulu ke hilir, dari pembinaan usia dini hingga ke panggung internasional,” kata Fadil.

Ia juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kejuaraan ini, mulai dari Kemenpora, KONI, NOC Indonesia, Rektor UNJ, jajaran Polri, sponsor seperti Yonex Sunrise, FIF Group, Astra Financial, Bank BCA, Kapal Api, hingga para panitia dan tenaga pertandingan.

“Selamat bertanding kepada seluruh peserta. Tunjukkan semangat juara, junjung tinggi sportivitas, dan bertandinglah dengan penuh tanggung jawab. Mari kita jadikan kejuaraan ini sebagai inspirasi dan pemacu semangat untuk terus membangun olahraga Indonesia yang profesional dan membanggakan,” tambahnya.

Kejuaraan Bulutangkis Piala Kapolri 2025 ini diharapkan mampu mencetak generasi atlet masa depan dan memperkuat posisi Indonesia di kancah bulutangkis dunia, sekaligus menjadi simbol dedikasi Polri dalam membangun karakter bangsa melalui olahraga.

Continue Reading

TNI / Polri

Laksma TNI Erna Fauziah Hadiri Acara Peringatan HUT BhayangkaraKe-79

Published

on

By

Jakarta, – Presiden Prabowo Subianto selaku inspektur upacara memimpin upacara peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara di Lapangan Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa (01/07/25).

HUT ke-79 Bhayangkara tahun 2025 tersebut mengangkat tema “Polri untuk Masyarakat” yang mencerminkan komitmen Polri untuk terus hadir sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat dengan sepenuh hati. Selain itu, tema ini juga menegaskan bahwa Polri akan mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dalam setiap tugasnya.

Ditemui usai acara Pati Sahli Kasal Bidang Soskumdang Laksma TNI Erna Fauziah, S.E., M.Ak., M.Tr.Opsla., CRMP., CHRMP., mengatakan   Polri ke depannya  dapat terus berkontribusi untuk Indonesia, dapat menjadi pelindung bagi seluruh warga Indonesia. Polri sesuai slogannya lebih presisi lagi. Dan Polri ke depannya lebih baik lagi, harapnya.

Laksma TNI Erna Fauziah menambahkan sebetulnya kolaborasi TNI polri selama ini terjalin dengan baik. Sejak mulai dari pendidikan sudah berkolaborasi dengan TNI dan diharapkan nantinya pada saat bertugas kolaborasi terus berjalan, imbuhnya.

Terakhir ungkap  Laksma TNI Erna Fauziah berharap Polri bisa bersinergi bersama masyarakat. “Selamat hari Bhayangkara ke-79, semoga Polri semakin berjaya dan bersinergi bersama masyarakat, selalu melayani dan mengayomi masyarakat,” pungkasnya.

Dalam rangkaian peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara hari ini, petinggi-petinggi TNI dan jajaran pimpinan lembaga negara turut hadir, di antaranya Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, dan Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kepala Badan Intelijen Negara M. Herindra, kemudian jajaran menteri Kabinet Merah Putih, termasuk Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, yang mendampingi Presiden Prabowo.

Continue Reading

TNI / Polri

Perihal Patwal di Demak, Kakorlantas Polri Tekankan Pemolisian Lalu Lintas yang Modern, Adaptif dan Beretika

Published

on

By

Jakarta – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol. Drs. Agus Suryonugroho, menegaskan pentingnya seluruh jajaran kepolisian lalu lintas, baik di tingkat Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda maupun Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres, untuk menerapkan prinsip pemolisian lalu lintas yang modern dan adaptif dalam setiap pelaksanaan tugas di lapangan.

Pemolisian modern dan adaptif ini menurutnya merupakan wujud transformasi Polri yang mengedepankan strategi dan teknologi terkini dalam pengelolaan lalu lintas yang efektif, efisien, dan responsif terhadap perkembangan zaman serta kebutuhan masyarakat.

“Sebagai penegak hukum, kita harus mampu menjadi contoh bagi masyarakat. Jangan sampai justru kita sendiri yang melanggar aturan,” tegas Irjen Pol Agus Suryo.

Pernyataan ini disampaikan menyikapi insiden viral yang terjadi di ruas jalan wilayah Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Sebuah video yang beredar luas di media sosial menunjukkan mobil patroli pengawal (patwal) melaju melawan arus demi mengawal rombongan pejabat. Namun, kendaraan tersebut terpaksa berhenti karena dihadang truk tronton yang datang dari arah berlawanan dan tidak memberi jalan. Momen ini sontak menyita perhatian publik dan memicu perdebatan.

Menyikapi peristiwa itu, Kakorlantas menekankan bahwa penggunaan kendaraan patwal harus tetap mengedepankan asas keselamatan, bukan hanya soal prioritas semata.

“Insiden di Demak menjadi pengingat keras bahwa setiap pihak, termasuk aparat, memiliki kewajiban yang sama dalam mematuhi aturan lalu lintas. Prioritas tidak boleh menjadi alasan untuk mengabaikan keselamatan pengguna jalan lainnya,” tegasnya.

Kakorlantas juga menyampaikan bahwa etika dalam berkendara, terutama saat melakukan pengawalan pejabat di jalan umum, perlu dijalankan secara profesional dan bertanggung jawab, agar tidak menimbulkan keresahan masyarakat.

“Saya minta kepada seluruh jajaran agar kejadian ini menjadi refleksi dan koreksi bersama. Kita harus terus membangun kepercayaan publik melalui tindakan yang berintegritas dan menjunjung tinggi nilai keselamatan,” pungkas Irjen Pol Agus Suryo.

Continue Reading

Trending