Connect with us

TNI / Polri

Polisi Kembalikan SIM Pengemudi yang Bawa Sepeda Dalam Mobil

Published

on

Jakarta ,- Polisi telah mengembalikan surat izin mengemudi (SIM) milik pengemudi yang mengangkut sepeda di dalam mobil di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

“Ya, SIM sudah dikembalikan. Sudah dianulir surat tilangnya,” kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Argo Wiyono,”Jumat (1/10/2021).

Argo mengatakan, polisi lalu lintas yang menilang pengemudi itu juga telah minta maaf. “Iya, betul. Sudah ada permintaan maaf dari polisi itu,” ujar Argo.

Sebelumnya, video yang merekam tindakan polisi lalu lintas menilang pengemudi mobil di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, viral di media sosial, Kamis (3/9/2021) sore.

Polisi menilang karena di dalam mobil ada satu unit sepeda. Sepeda jenis MTB itu ditaruh di atas jok baris kedua dan ketiga.

Sopir bernama Agus merekam sambil menjelaskan masalah yang tengah dia alami. Dia diberhentikan polisi, lalu ditilang, meski tidak ada masalah dengan SIM dan STNK.

“Jadi kesalahannya apa?” tanya pengemudi. “Tentang daya angkut barang. Ada di Pasal 307, lihat di Google,” kata Rizky.

“Bawa sepeda boleh, tapi jangan di dalam,” timpal polisi lain bernama Fahmi.

Video tersebut kemudian menyebar ke grup-grup pesepeda di media sosial Facebook hingga WhatsApp.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo langsung merespons keramaian tersebut. Dia mengakui tindakan polantas itu salah, terutama pengenaan pasal.

“Anggota tersebut salah dalam menerapkan pasal. Pasal 307 menjelaskan tentang kendaraan bermotor angkutan umum barang melebihi dimensi angkutan dan dapat membahayakan keselamatan,” kata Sambodo,Kamis kemarin.

Menurut Sambodo, sang sopir dapat ditilang apabila barang bawaan di dalam mobil mengganggu proses mengemudi.

Jika barang bawaan di dalam mobil bisa mengganggu konsentrasi pengemudi, pasal yang dapat dikenakan adalah Pasal 283.

Isinya: “Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di Jalan secara tidak wajar dan melakukan kegiatan lain atau dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi di Jalan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) dipidana dengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah).”

“Menindak kendaraan berpelat hitam seharusnya menggunakan Pasal 283. Setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor dipengaruhi suatu keadaan dapat mengganggu konsentrasi berkendara,” ucap Sambodo.

Sambodo akhirnya meminta maaf atas perilaku anggotanya dan akan memberikan sanksi sesuai dengan kesalahannya.

“Direktorat Lalu Lintas meminta maaf dan akan mengingatkan kembali petugas di lapangan, khusus terhadap petugas tersebut dan akan kita berikan sanksi sesuai kesalahannya,” tutur Sambodo. (red)

Continue Reading

TNI / Polri

Polres Metro Bekasi Kota Gelar Tasyakuran HUT Bhayangkara ke-79, Wujud Syukur dan Penguatan Pelayanan Publik

Published

on

By

BEKASI — Polres Metro Bekasi Kota menggelar acara tasyakuran dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79 di Lapangan Fasos Fasum RW 01, Kelurahan Pekayon Jaya, Bekasi Selatan, Kamis (3/7/2025).

Acara yang dihadiri sekitar 100 tamu undangan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, S.H., S.I.K., M.H. Hadir pula sejumlah pejabat Forkopimda, di antaranya Walikota Bekasi DR. Tri Adhianto, Dandim 0507/Bks Letkol Arm. Krisrantau Hermawan, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bekasi Imron Yusuf, Ketua DPRD Kota Bekasi DR. Sardi Efendi, serta tokoh agama, tokoh masyarakat, Bhayangkari, dan jajaran pejabat utama Polres.

Dalam kegiatan tersebut, Polres Metro Bekasi Kota memberikan apresiasi kepada para anggota yang berprestasi melalui pemberian hadiah lomba dan penghargaan, serta menyerahkan piagam kepada anggota yang telah memasuki masa purna tugas. Berbagai penampilan juga turut memeriahkan acara, mulai dari tari tradisional, penampilan bela diri Polri, hingga pemutaran video selayang pandang.

Dalam sambutannya, Kapolres menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh jajaran Polri serta dukungan masyarakat. Ia menegaskan bahwa peringatan HUT Bhayangkara ke-79 ini menjadi momentum refleksi untuk semakin memperkuat komitmen Polri dalam melayani, melindungi, dan mengayomi masyarakat.

“Kami sadar masih banyak kekurangan, namun kami berkomitmen terus berbenah demi mewujudkan pelayanan yang semakin baik dan situasi Kamtibmas yang kondusif,” ujar Kusumo.

Puncak acara diakhiri dengan peresmian Pos Pol Pekayon Jaya oleh Kapolres Metro Bekasi Kota bersama Walikota Bekasi yang ditandai penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita. Pos Pol tersebut diharapkan dapat semakin mendekatkan pelayanan kepolisian kepada masyarakat, terutama melalui peran Polwan yang bertugas di sana.

Sekitar pukul 12.00 WIB, seluruh rangkaian acara tasyakuran HUT Bhayangkara ke-79 Polres Metro Bekasi Kota ditutup dengan suasana hangat. Para tamu undangan meninggalkan lokasi kegiatan dengan aman dan tertib.

Tasyakuran ini menjadi wujud syukur jajaran Polres Metro Bekasi Kota atas amanah yang diemban sebagai pengayom, pelindung, dan pelayan masyarakat, sekaligus pengingat untuk terus berbenah demi meningkatkan pelayanan publik di Kota Bekasi.

(Humas Polres Metro Bekasi Kota)

Continue Reading

TNI / Polri

Piala Kapolri 2025 Resmi Dibuka, Kapolri Tegaskan Komitmen Polri Dukung Prestasi dan Pembinaan Bulutangkis Nasional

Published

on

By

Jakarta — Dalam semangat memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) secara resmi membuka Kejuaraan Bulutangkis Piala Kapolri 2025, sebuah ajang bergengsi yang memadukan semangat olahraga, persaudaraan, dan prestasi. Pembukaan kejuaraan berlangsung di GOR Universitas Negeri Jakarta (UNJ), dan ditandai dengan penyampaian amanat Kapolri oleh AS SDM Polri Irjen Pol Anwar, S.I.K., M.Si.

Dalam amanatnya, Kapolri menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas terselenggaranya turnamen yang menjadi bagian dari rangkaian Hari Bhayangkara ke-79. Ia menekankan pentingnya olahraga bulutangkis sebagai sarana meningkatkan kualitas fisik, mental, dan semangat kebersamaan di lingkungan Polri.

“Kejuaraan ini bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga bentuk nyata komitmen Polri dalam memajukan olahraga, khususnya bulutangkis. Saya berharap para atlet menjunjung tinggi sportivitas dan menjadikan ajang ini sebagai momentum untuk mempererat tali persaudaraan,” ujar Kapolri dalam amanat yang dibacakan Irjen Pol Anwar.

Kapolri juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia, atlet, pelatih, dan official yang telah mendukung terselenggaranya event ini. Ia percaya bahwa melalui kejuaraan ini akan lahir bibit unggul yang bisa membawa nama harum bangsa, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional.

Kejuaraan ini diikuti oleh 570 atlet dari 105 klub dalam kelompok usia U-15, U-17, dan U-19, serta 52 regu beregu dari 20 Satker Mabes Polri dan 32 Polda se-Indonesia dalam kategori internal Polri. Pertandingan digelar di dua lokasi, yakni GOR UNJ dan GOR Remaja Pulogadung, dengan partai final akan kembali digelar di GOR UNJ.

Ketua Umum PBSI, Komjen Pol Dr. M. Fadil Imran, M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa kejuaraan ini merupakan bagian dari kerja sama strategis antara PBSI dan Polri untuk memperkuat pembinaan olahraga bulutangkis secara berkelanjutan.

“Ajang ini bukan sekadar kejuaraan, melainkan momentum kolaboratif dalam memastikan ekosistem bulutangkis Indonesia terus tumbuh dari hulu ke hilir, dari pembinaan usia dini hingga ke panggung internasional,” kata Fadil.

Ia juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kejuaraan ini, mulai dari Kemenpora, KONI, NOC Indonesia, Rektor UNJ, jajaran Polri, sponsor seperti Yonex Sunrise, FIF Group, Astra Financial, Bank BCA, Kapal Api, hingga para panitia dan tenaga pertandingan.

“Selamat bertanding kepada seluruh peserta. Tunjukkan semangat juara, junjung tinggi sportivitas, dan bertandinglah dengan penuh tanggung jawab. Mari kita jadikan kejuaraan ini sebagai inspirasi dan pemacu semangat untuk terus membangun olahraga Indonesia yang profesional dan membanggakan,” tambahnya.

Kejuaraan Bulutangkis Piala Kapolri 2025 ini diharapkan mampu mencetak generasi atlet masa depan dan memperkuat posisi Indonesia di kancah bulutangkis dunia, sekaligus menjadi simbol dedikasi Polri dalam membangun karakter bangsa melalui olahraga.

Continue Reading

TNI / Polri

Laksma TNI Erna Fauziah Hadiri Acara Peringatan HUT BhayangkaraKe-79

Published

on

By

Jakarta, – Presiden Prabowo Subianto selaku inspektur upacara memimpin upacara peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara di Lapangan Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Selasa (01/07/25).

HUT ke-79 Bhayangkara tahun 2025 tersebut mengangkat tema “Polri untuk Masyarakat” yang mencerminkan komitmen Polri untuk terus hadir sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat dengan sepenuh hati. Selain itu, tema ini juga menegaskan bahwa Polri akan mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dalam setiap tugasnya.

Ditemui usai acara Pati Sahli Kasal Bidang Soskumdang Laksma TNI Erna Fauziah, S.E., M.Ak., M.Tr.Opsla., CRMP., CHRMP., mengatakan   Polri ke depannya  dapat terus berkontribusi untuk Indonesia, dapat menjadi pelindung bagi seluruh warga Indonesia. Polri sesuai slogannya lebih presisi lagi. Dan Polri ke depannya lebih baik lagi, harapnya.

Laksma TNI Erna Fauziah menambahkan sebetulnya kolaborasi TNI polri selama ini terjalin dengan baik. Sejak mulai dari pendidikan sudah berkolaborasi dengan TNI dan diharapkan nantinya pada saat bertugas kolaborasi terus berjalan, imbuhnya.

Terakhir ungkap  Laksma TNI Erna Fauziah berharap Polri bisa bersinergi bersama masyarakat. “Selamat hari Bhayangkara ke-79, semoga Polri semakin berjaya dan bersinergi bersama masyarakat, selalu melayani dan mengayomi masyarakat,” pungkasnya.

Dalam rangkaian peringatan HUT Ke-79 Bhayangkara hari ini, petinggi-petinggi TNI dan jajaran pimpinan lembaga negara turut hadir, di antaranya Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, dan Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kepala Badan Intelijen Negara M. Herindra, kemudian jajaran menteri Kabinet Merah Putih, termasuk Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, yang mendampingi Presiden Prabowo.

Continue Reading

Trending