Connect with us

TNI / Polri

Gerilya Vaksinasi Korem 061/SK Sasar Kampung dan Kebun Warga

Published

on

JAKARTA, – Untuk mendukung program pemerintah dalam menanggulangi wabah pandemi global Covid-19, Korem 061/SK sampai saat ini terus melakukan percepatan vaksinasi di seluruh jajaran, dan saat ini melalui program gerilya vaksinasi diharapkan tujuan Korem dalam membantu percepatan vaksinasi dapat tercapai secara maksimal, hal itu disampaikan oleh Danrem 061/SK saat meninjau gerilya vaksinasi, Selasa (2/11/2021).

Selaku Komandan Korem 061/SK, Brigjen TNI Achmad Fauzi S.I.P.,M.M., melalui para Babinsa tidak henti-hentinya terus mengimbau kepada warga masyarakat untuk ikut bersinergi dalam memberantas wabah Covid-19 dengan mengikuti vaksinasi.

Dalam keterangan tertulis Penerangan Korem 061/SK, Rabu (3/11/2021) Danrem pun terus aktif memantau dan meninjau pelaksanaan vaksinasi mulai dari serbuan vaksinasi gelaran Korem 061/SK hingga saat ini yaitu gerilya vaksinasi. Yang mana gerilya vaksinasi adalah pelayanan vaksinasi yang diberikan oleh tenaga kesehatan dari korem 061/SK secara door to door atau mendekati perkampungan atau perumahan warga yang jauh dari sentra vaksinasi.

Danrem menegaskan, Program ini tentunya dilakukan untuk membantu warga yang kesulitan untuk ikut vaksinasi di tempat sentra vaksin yang dikarenakan dengan berbagai kendala, misalnya sulitnya kendaraan hingga tidak dapat menjangkau lokasi vaksin sebelumnya, ataupun waktu yang sempit dikarenakan kerja atau mengurus anak kecil dan lain sebagainya. Bahkan ada juga warga yang tidak dapat mengikuti vaksinasi dikarenakan usia lanjut ataupun disabilitas yang tidak bisa untuk bepergian jauh.

“Oleh karena itu maka Korem berinisiatif untuk melakukan percepatan vaksinasi dengan cara gerilya vaksinasi menyasar ke kampung – kampung bahkan di kebun, ” tambah Danrem.

Dan sampai hari Senin 1 November 2021 Korem 061/SK melalui jajarannya yang tersebar di lima wilayah Kodim yaitu Kodim 0621/Kabupaten Bogor, Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi, Kodim 0606/ Kota Bogor, Kodim 0607 Sukabumi, dan Kodim 0608/Cianjur, telah berhasil memberikan pelayanan vaksinasi kepada 763.512 orang di seluruh lima wilayah tersebut. Yang dari seluruh jumlah vaksin tersebut yaitu terbagi menjadi tiga tahap, untuk vaksin tahap pertama vaksin yang berhasil diberikan yaitu sejumlah 494.174 orang kemudian vaksin tahap ll 268.507 orang dan vaksin tahap lll sejumlah 831 orang. Dari jumlah keseluruhan tersebut berarti Korem 061/SK sudah mencapai 88 persen dari target yang diharapkan yaitu sejumlah 868.419 warga yang tervaksinasi.

Dengan capaian itu, maka Korem 061 /Suryakencana sudah hampir berhasil mencapai target pelayanan vaksinasi yang diharapkan, akan tetapi Korem bersama unsur tiga pilar TNI/Polri dan Dinkes Pemerintah Daerah akan terus melakukan pemberian pelayanan vaksinasi dalam mendukung program pemerintah untuk Indonesia sehat. Korem 061/SK akan terus melakukan gerilya vaksinasi dengan didukung oleh tenaga kesehatan dari Puskes TNI Angkatan Laut kemudian dari Rumah Sakit Salak lalu para relawan yang terdiri dari Ormas kemudian para mahasiswa, pelajar dan lain sebagainya.

Terkait hal ini, Danrem juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 5M yaitu menggunakan masker saat berinteraksi dengan siapapun atau beraktivitas di luar rumah kemudian menjaga jarak dengan orang lain, menjauhi kerumunan mengurangi mobilitas serta mencuci tangan sesering mungkin baik menggunakan air dan sabun ataupun dengan hand sanitizer. Hal tersebut tentunya untuk meminimalisir penularan dan juga memutus rantai penyebaran Covid-19.

“Kepada masyarakat, kami mengharapkan peran sertanya dalam menanggulangi wabah Covid – 19 ini bersama-sama yaitu dengan cara mematuhi protokol kesehatan dan mengikuti vaksinasi. Tidak perlu khawatir karena vaksin ini aman dan juga gratis jadi bagi siapapun yang usianya dimulai dari 12 tahun hingga lansia bisa mendapatkan vaksin, ” tukasnya.

“Vaksin dapat meningkatkan kekebalan tubuh seseorang sehingga dapat meminimalisir penularan atau tertular wabah Covid-19 yang sampai saat ini masih terus mewabah walaupun angka penyebarannya sudah semakin menurun, mari sama-sama kita saling melindungi dan saling menjaga demi Indonesia sehat dan Indonesia kuat,” pungkas Danrem. (Dispenad)

Continue Reading

TNI / Polri

Dirgahayu Bakamla RI HUT ke-19 tahun

Published

on

By

Jakarta – Badan Keamanan Laut Republik Indonesia mengadakan Upacara Bendera yang dipimpin langsung oleh Laksamana Madya TNI Dr. Irvansyah, SH., M. Tr.Opsla (Kepala Bakamla RI) dalam rangka HUT ke-19 tahun di Lapangan Tugu Proklamasi Jakarta pada hari Selasa, 14 Januari 2024. Adapun tema HUT Bakamla ke 19 tahun “Bersama Wujudkan Laut Aman Untuk Indonesia Maju”.

Laksamana Madya TNI Dr. Irvansyah, SH., M. Tr.Opsla (Kepala Bakamla RI) mengatakan disela-sela Upacara Bendera ; “Pada hari ini kita berkumpul untuk melaksanakan upacara dalam memperingati HUT ke 19 tahun Badan Keamanan Laut RI (Bakamla RI) dimana pada pada usia yang ke 19 tahun ini meskipun sudah banyak yang telah kita lakukan maupun kita capai bersama dalam pengabdian kepada negara dan bangsa Indonesia, saya mengajak kita semua untuk tetap intropeksi dan merefleksikan diri bahwa masih banyak yang perlu kita lakukan dalam rangka meningkatkan kinerja kita sehingga dapat memberikan sumbangsih kepada bangsa dan negara Indonesia sesuai yang diharapkan oleh Pemerintah kita terlebih lagi harus dapat memberikan manfaat kepada masyarakat dan rakyat Indonesia.

Meskipun saat ini Bakamla telah melaksanakan tugas-tugas dan peran sebagai Coast Guard secara universal namun kita tetap harus berjuang untuk mewujudkan Bakamla RI menjadi Coast Guard Indonesia seutuhnya dan dapat berkontribusi terhadap pembagunan nasional.

Perjuangan dan kerja keras kita tentulah tidak akan lepas dari tantangan-tantangan maupun hambatan yang datang dari luar negeri juga dalam negeri. Adapun tantangan dari luar negeri baik secara regional maupun global mengedepankan upaya yang tidak ringan agar dapat bekerjasama agar dapat mewujudkan laut yang aman, stabil dan memberikan manfaat bagi semua negara.

Kita harus terus membangkitan semua negara sahabat maupun negara tetangga bahwa tidak ada satupun negara yang akan sanggup mencapai mencapai hal tersebut sendirian dan semua negara harus bergandengan tangan saling membatu, saling menghormati satu sama lainnya.

Tantangan yang sangat berat ada tantangan dari dalam negeri yaitu banyaknya ancaman, keselamatan maupun permasalahan penegak hukum di laut masih harus kita atasin dengan semangat yang tidak boleh padam.

Kita menyadari bahwa banyak peraturan dan perudang-udangannya yang memberikan kewenangan penegakkan hukum dilaut kepada beberapa instansi, hal ini memberkan tantangan dan permasalahan tersendiri. Namun bila kita semua dapat berpikiran jenus maka tentu kita akan sepakat bahwa terwujub Prosdat Indonesia yang merupakan keniscayaan ysng patut diperjuangkan semua pihak.

Jalan ini tentu akan dapat dilaksanakan dengan mengesampingkan ego sektoral, ingin menang sendiri apalagi bila hanya sekedar masalah materi. Saat-saat inilah dibutuhkan sikap kesatria semua pihak untuk pembangunan Indonesia kedepan dapat lebih cepat serta dapat menyaingi negara-negara lainnya dan tentunya dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat Indomesia.

Bakamla RI dalam upayanya menuju Indonesia Coast Guard yang tentunya tidak lepas dari pro dan kontra banyak yang mendukung namun belum ada juga yang belum sepakat maka dari itu Bakamla akan terus ɓerupaya menunjukkan performa dan kinerja terbaiknya sehingga menjadi Coast Guard yang bisa diandalkan dan dicintai seluruh rakyat Indonesia.

Bakamla RI untuk tahun 2025-2045 yang telah disusun dan disampaikan kepada Pemerintah, tentu kondisi saat ini masih jauh dari kata ideal untuk itu kepada seluruh para kesatria Coast Guard maupun diseluruh pelosok negeri untuk kobarkan terus semangat dengan tetaplah bekerja keras dan tumbuhkan terus rasa bangga sebagai Garda Laut Indonesia.

Banyak prestasi-prestasi, capaian-capaian dan keberhasilan-keberhasilan yang pernah diraih Bakamla RI selama ini, hal ini tidak membuat sepatutnya tidak membuat kita berpuas diri apalagi menyombongkan diri malah justru Bakamla masih membutuhkan dukungan semua pihak dalam menjalankan tugasnya untuk keamanan, keselamatan dan penegakan hukum di laut wilayah perairan Indonesia dan wilayah yuridiksi Indonesia. Dan bagi pihak saat ini belum bisa mendukung setidaknya tidak melakukan hal-hal yang menganggu atau bahkan mengagalkan pelaksanaan tugas-tugas Bakamla RI itu sendiri.
Mari kita bersama-sama membangun negeri ini dengan penuh kedamaian.

Harapannya di HUT ini bagi seluruh personil Bakamla untuk terus bekerja, berkarya dan mendedikasihkan diri demi terwujudnya keamanan, keselamatan maupun penegakan hukum di wilayah perairan Indonesia dan wilayah yuridiksi Indonesia.

Dengan semangat yang diusung tersebut pada kesempatan baik ini mengajak kepada seluruh personil Bakamla ini untuk melakukan hal-hal sebagai berikut ;
1. Untuk meningkatkan keamanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai bekal kita semua dalam menjalankan tugas maupun pengabdian terbaik kepada negara dan bangsa.
2. Fungsi Bakamla RI sebagai lembaga non kementerian yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden dengan semangat yang tinggi dan nyata dalam penyelenggaraan keamanan, keselamatan maupun penegakkan hukum di wilayah perairan Indonesia dan wilayah yuridiksi Indonesia.
3. Tingkatkan kemampuan personil untuk menjawab tantangan sebagai Indonesia Coast Guard yang modern dan profesional.
4. Membangun mindset yang terintergrasi sebagai ASN yaitu berahklak, akuntabel, kompenten, loyal, adaptif dan kolaboratif.
5. Tanamkanlah tumbuh rasa bangga Bakamla sebagai Coast Guard Indonesia.
6. Tetaplah menjaga nama baik Bakamla RI dan hindari segala bentuk pelanggaran yang tidak terpuji yang dapat merugikan diri sendiri”.

Continue Reading

TNI / Polri

Khusus Warga Jakarta Opsen Pajak Kendaraan Bermotor Tidak Berlaku

Published

on

By

Jakarta — Opsen pajak menggantikan mekanisme bagi hasil pajak yang sebelumnya diterapkan untuk mendistribusikan pendapatan antara provinsi dan kabupaten atau kota. Dengan sistem pemerintahan Jakarta yang terpusat pada tingkat provinsi, kebutuhan akan mekanisme opsen tidak relevan.

Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Daerah Khusus Jakarta, Lusiana Herawati, menjelaskan hal itu karena struktur pemerintahan di Jakarta berbeda dibandingkan provinsi lain.

“Jadi di Provinsi Jakarta tidak memungut atas opsen PKB, opsen BBNKB dan Opsen MBLB,” kata Lusiana dalam pernyataannya, Kamis (9/1/2025).

Sebagai daerah otonom tingkat provinsi tanpa adanya kabupaten atau kota otonom di bawahnya, Jakarta tidak memerlukan mekanisme opsen yang bertujuan mendistribusikan hasil pajak dari provinsi ke kabupaten atau kota.

Pemerintah daerah di berbagai wilayah Indonesia telah mulai menerapkan pungutan tambahan berupa opsen dalam presentase tertentu terhadap Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan (BBNKB). Pungutan serupa juga diterapkan untuk Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB). Namun, Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) memutuskan untuk tidak memberlakukan kebijakan tersebut.

Sebagai daerah otonom tingkat provinsi tanpa adanya kabupaten atau kota otonom di bawahnya, Jakarta tidak memerlukan mekanisme opsen yang bertujuan mendistribusikan hasil pajak dari provinsi ke kabupaten atau kota.

Putusan tersebut dituangkan dalam Peraturan Daerah Provinsi Daerah Khusus Jakarta Nomor 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.

Aturan dikeluarkan sebagai tindak lanjut dari Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD), yang mengatur mekanisme opsen untuk provinsi dengan kabupaten atau kota otonom.

Continue Reading

TNI / Polri

Wakasad Dampingi Menhan RI Tinjau Rencana Pembangunan Fasilitas Latihan Tempur Multidimensi Pusdikpassus

Published

on

By

BANDUNG, – Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi R., mendampingi Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin dan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.M., kala meninjau Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Kopassus di Batujajar, Bandung, Jumat (10/1/2025).

Kunjungan ini dilakukan untuk mendengarkan paparan terkait rencana pembangunan Fasilitas Latihan Pertempuran Kota (Faslat Purkota) yang dirancang untuk mendukung latihan seluruh matra TNI. Selain itu, Faslat juga akan dilengkapi dengan sarana penunjang kemanusiaan sebagai bagian dari upaya mewujudkan latihan yang tak hanya berfokus pada operasi militer keras _(hard power)_ tetapi juga mencakup aspek kemanusiaan _(soft power)_.

“Saya sudah beri masukan kepada Panglima TNI dan Danjen Kopassus. Kita tidak hanya berbicara operasi _hard power_, tetapi juga _soft power_. Oleh karena itu, kita perlu memfasilitasi hal-hal yang menyangkut kemanusiaan di dalamnya,” ujar Menhan dalam arahannya.

Selain itu, Menhan juga menekankan pentingnya memiliki fasilitas latihan dengan pendekatan multidimensi. “Sudah waktunya kita memiliki sarana dan prasarana latihan yang tidak hanya fokus pada satu dimensi seperti pertempuran kota, tetapi mampu menjawab tantangan operasi dengan berbagai skenario multidimensi,” tambahnya.

Turut hadir dalam peninjauan tersebut, Sekjen Kemhan, Irjen Kemhan, Kabaranahan Kemhan, dan Danjen Kopassus. *(Dispenad)*

Continue Reading

Trending