Connect with us

TNI / Polri

Komandan Lanal Bandung Berikan Kuliah Umum Program Studi Keamanan Maritim Fakultas Keamanan Nasional Unhan RI

Published

on

TNI AL, Bandung,- Komandan Lanal Bandung Kolonel Laut (KH/W) Dr. Renny Setiowati, S.T., M.Sc., M.Tr.Hanla., memberikan Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) Prodi Keamanan Maritim Fakultas Keamanan Nasional Unhan RI secara Virtual, dengan tema “Antisipasi Ancaman Kemaritiman di Wilayah Territorial Sukabumi”, bertempat di Ruang Kerja Komandan Lanal Bandung, Kamis (29/02/2024).

Dalam kegiatan tersebut, Komandan Lanal Bandung menyampaikan bahwa Kabupaten Sukabumi mempuynyai garis pantai sepanjang 117 km yg terbentang dari barat dengan perbatasan dengan Provinsi Banten, sebelah timur berbatasan dengan Provinsi Jateng, tepatnya pesisir Laut Selatan dan langsung berhadapan dengan Samudra Hindia. Hal tersebut tentunya sangat berpotensi mempengaruhi terhadap gangguan Hankamneg, baik dari dalam seperti penyelundupan narkoba, penyulundupan senjata, illegal fissing, illegal logging, imigran gelap, dan pencurian telur penyu, serta pencurian sumber daya laut lainnya, sedangkan ancaman dari luar seperti infiltrasi, sabotase, dan perdagangan narkoba.

Dalam menanggulangi ancaman kerawanan di Kabupaten Sukabumi, Lanal Bandung berupaya menambah kekuatan di pesisir laut Sukabumi berupa pembentukan Pos TNI Angkatan Laut (Posal), penempatan Babinpotmar di wilayah pesisir laut Kabupaten Sukabumi dan Cianjur, bentuk sinergitas Lanal dengan satuan samping berupa koordinasi dan melaksanakan patroli gabungan bersama Unsur Polair, PSDKP Sukabumi, Dinas Perikanan, PPNP Palabuhanratu, Syahbandar UPP Kelas II Palabuhanratu, dan pemberdayaan Masyarakat Maritim di Kabupaten Sukabumi dengan unsur organisasi nelayan.

Posal sebagai kepanjangan tangan Lanal di daerah, mempunyai Tugas Pokok dan Funsinya (Tupoksi) sesuai yang tertuang dalam Perkasal Nomor 12 Tahun 2023 antara lain Intelijen Maritim, Opskamla, dan Binpotmar yang berfungsi sebagai Badan Pengumpul Intelijen, melaksanakan pengawasan dan monitoring untuk meminimalisir pelanggaran dengan mendirikan Posal atau Posbinpotmar dan membentuk jaring dari unsur maritim lainnya, melaksanakan dukungan terhadap KRI dan Pesawat Udara TNI AL yang sedang melaksanakan operasi, mendukung pelaksana satuan/unsur patroli, melaksanakan patroli terbatas secara terpadu dengan unsur maritim lainnya seperti PSDKP, Dinas Perikanan, Syahbandar, Polair, Basarnas dan pembinaan Potensi Maritim.

Pembentukan Babinpotmar bertujuan untuk melaksanakan Komsosmar dengan melaksanakan pendataan komponen pendukung pertahanan, salah satu giatnya penanaman mangrove yang dilaksanakan oleh Unhan pada hari Jumat tanggal 23 Februari 2024, unsur pembantu pelaksanaan SAR, serta mengadakan pelatihan sea survival, serta mitigasi bencana terhadap masyarakat pesisir, berkoordinasi dan bersinergi dengan Basarnas.

(Pen Lanal Bandung)

Continue Reading

TNI / Polri

Aparat Gabungan Berhasil Amankan Homeyo, Masyarakat Kembali dari Pengungsian dan Pesawat Sipil Bisa Beroperasi Kembali di Bandara Pogapa

Published

on

By

Timika,  – Pasca beberapa kali aksi serangan yang dilancarkan oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM) di wilayah Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Aparat Gabungan terus aktif mengamankan wilayah setempat. Aksi OPM mengganggu keamanan Homeyo tidak surut berhenti, dimulai sejak serangan terhadap Polsek Homeyo pada tanggal 30 April 2024 yang mengakibatkan seorang remaja bernama Alexsander Parapak meninggal dunia.

 

Serangan OPM berikutnya adalah aksi pembakaran bangunan SD Inpres Pogapa pada Rabu (1/5/2024), dilanjutkan upaya penyerangan terhadap Koramil 1705-05/Homeyo pada Kamis (2/5/2024). Aksi-aksi gangguan OPM tersebut akhirnya dibungkam dengan perebutan cepat 20 menit oleh Komando Operasi TNI (KOOPS TNI) HABEMA dan Satgas NANGGALA KOPASSUS, yang pada akhirnya bisa mengevakuasi jenasah Alexsander Parapak.

 

Pasca perebutan cepat tersebut, Aparat Gabungan aktif menggelar Operasi Pengamanan wilayah Distrik Homeyo, baik melalui patroli maupun pengejaran dan penindakan terhadap personel OPM yang berusaha mengganggu kembali Homeyo. Aparat Gabungan tersebut melibatkan satuan jajaran KOOPS TNI HABEMA, Satgas NANGGALA KOPASSUS serta Aparat Kewilayahan TNI AD yakni Kodim Persiapan Intan Jaya yang dipimpin oleh Letkol Inf Cecep Cahyadi.

 

Akhirnya, usaha dan kerja keras Aparat Gabungan membuahkan hasil maksimal pada hari Sabtu pagi tanggal 18 Mei 2024, tepatnya pukul 08.30 WIT. Pagi itu, seluruh warga Distrik Homeyo, baik kaum pria, wanita dan anak-anak, kembali ke wilayah Homeyo dari tempat pengungsian. Banyak warga yang telah mengungsi selama hampir 3 minggu dan kemudian mengambil keputusan kembali ke kampung halamannya di Homeyo. Keputusan tersebut diambil setelah mereka mengetahui keadaan yang kondusif di Homeyo pasca diamankan oleh Aparat Gabungan. Bahkan, untuk menunjukkan kegembiraannya, seluruh warga yang kembali tersebut menari-nari kegirangan dalam Tarian Adat “WAITA” di tengah-tengah landasan Bandara Perintis Pogapa.

 

Menindaklanjuti kegembiraan warga, Bapak Hengki Bagubau selaku Sekretaris Distrik Homeyo menyampaikan rasa terima kasih atas karya Aparat TNI HABEMA yang berhasil membuat warga Homeyo kembali dari pengungsian.

 

Pada kesempatan yang sama, turut pula perwakilan warga yang mengapresiasi kinerja Aparat Gabungan di Homeyo, meliputi Bapak Markus selaku Ketua Gereja GKI Klasis Homeyo, Bapak Yansen Bagubau sebagai Pewarta Gembala Katolik serta Mama Martina Bagubau yang mewakili kaum wanita Homeyo.

 

Keberhasilan Aparat Gabungan dalam mengamankan wilayah Homeyo juga disambut gembira oleh sejumlah Maskapai Penerbangan Sipil yang selama ini beroperasi menggunakan Bandara Perintis Pogapa. Sabtu pagi itu, setelah mengetahui Homeyo dalam keadaan aman, sebuah pesawat sipil jenis Caravan telah berhasil landing dan take-off dari landasan Bandara Perintis Pogapa dalam keadaan aman tanpa gangguan sama sekali.

 

“Keberhasilan Aparat Gabungan menjaga keamanan Distrik Homeyo, serta mengembalikan warga dari pengungsian dan mengoperasionalkan kembali Bandara Perintis Pogapa, merupakan tindakan nyata dalam mewujudkan situasi keamanan wilayah yang kondusif guna mendukung semua proses percepatan pembangunan Papua,” ucap Panglima KOGABWILHAN III, Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon, pasca menerima laporan keberhasilan tugas di Homeyo.

Continue Reading

TNI / Polri

Kunjungan Kerja Danlanal Simeulue Ke Posal Labuhan Bajau

Published

on

By

TNI AL, Simeulue,- Komandan Pangkalan TNI AL Simeulue Letkol Laut (P) Oyu Mulia Sukmana, S.T., M.T., M.Tr. Opsla., melaksanakan Kunjungan Kerja ke Posal Labuhan Bajau, Jum’at (17/05/2024).

 

Kunjungan Kerja Danlanal Simeulue tersebut bertujuan untuk mengecek dan melihat situasi dan kondisi keberadaan Posal Labuhan Bajau.

 

Peninjauan Posal secara langsung oleh Danlanal Simeulue merupakan bentuk perhatian pimpinan terhadap personel Lanal Simeulue yang ada di lapangan.

 

Kunker Komandan Lanal tersebut sekaligus ajang silaturahmi terhadap bawahan yang berada digaris terdepan sebagai Pengawak Posal, dan membahas kendala maupun situasi terkini di Wilayah Kerja Posal tersebut.

 

Hadir dalam kegiatan, Pjs. Danposal Labuhan Bajau Letda Laut (P) Ardiansyah Koto beserta Personel Pengawak Posal Labuhan Bajau.

 

(Pen Lanal Simeulue)

Continue Reading

TNI / Polri

Lanal Simeulue Laksanakan Upacara Bendera 17 Mei 2024

Published

on

By

TNI AL, Simeulue,- Pangkalan TNI AL Simeulue melaksanakan Upacara Bendera 17-an Bulan Mei 2024, bertindak selaku Inspektur Upacara Komandan Pangkalan TNI AL Letkol Laut (P) Oyu Mulia Sukmana, S.T., M.T., M.Tr. Opsla., bertempat di Lapangan Apel Mako Lanal Simeulue, Jum’at (17/05/2024).

 

Komandan Pangkalan TNI AL Simeulue selaku Inspektur Upacara membacakan amanat Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr. Opsla., pada Upacara Bendera 17 Mei 2024.

 

Dalam amanatnya Kasal menyampaikan beberapa penekanan. Pertama, Tingkatkan Keimanan dan Ketakwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan selalu beribadah dan berdoa, sebagai landasan utama dalam setiap pelaksanaan tugas.

 

Kedua, Tingkatkan disiplin, dedikasi, loyalitas dengan senantiasa berpedoman kepada Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Delapan Wajib TNI dan Trisila TNI Angkatan Laut, serta Panca Prasetya Korpri sebagai jati diri dalam melaksanakan tugas.

 

Ketiga, Cermati dinamika lingkungan strategis yang sulit diprediksi, guna mengantisipasi setiap perubahan situasi dan kondisi yang terjadi dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan tugas TNI Angkatan Laut.

 

Keempat, Hindari segala bentuk pelanggaran dan bijaklah dalam merespon berbagai informasi di media sosial yang dapat merugikan diri sendiri serta mencoreng nama baik institusi TNI Angkatan Laut, dilarang menyebarkan informasi maupun dokumen yang bukan menjadi tanggung jawab dan kewenangan kalian.

 

Kelima, Tetap Jaga Netralitas TNI Angkatan Laut pada Pilkada Serentak Tahun 2024.

 

(Pen Lanal Simeulue)

Continue Reading

Trending