Connect with us

TNI / Polri

Upacara Penutupan Pendidikan, Pelantikan dan Penyumpahan Dikmata XLVI TA. 2024 di Satdik I Tanjung Uban

Published

on

TNI AL, Bintan,- Sebanyak 102 Siswa Dikmata Satdik 1 Kodiklatal Tanjung Uban, menjadi Kelasi Dua, secara resmi dilantik menjadi Prajurit TNI AL oleh Komandan Kodiklatal Letnan Jendral TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.Tr (Han)., yang digelar di Lapangan Apel Markas Komando Satdik–1 Kodiklatal, Jalan Diponegoro Tanjung Uban, Kamis (4/7/2024).

 

Pelantikan ke 102 siswa Dikmata Satdik 1 Kodiklatal Tanjung Uban menjadi Kelasi Dua Kejuruan Listrik sebanyak 33 orang, Kejuruan Angkutan sebanyak 29 orang, dan Kejuruan Tata Usaha (TTU) sebanyak 40 orang. Prajurit yang baru dilantik merupakan putra daerah wilayah Aceh, Sumatera, Kalimantan dan Kepulauan Riau diantaranya dari Lantamal I Belawan (Sabang, Simelue, Lhoksmawe, dan Tanjung Balai Asahan), Lantamal II Padang (Sibolga, Bengkulu, dan Nias), Lantamal IV Tanjungpinang (Tanjung Balai Karimun, Batam, Dabo Singkep, Tarempa, Ranai, dan Bintan), serta Lantamal XII Pontianak (Pemangkat, Singkawang, Midai, Jemaja, dan Tambelan).

 

Sesuai Perintah Kasal dalam rangka mengisi kekurangan personel TNI AL khususnya personel pengawak Pos TNI AL wilayah Barat, maka TNI AL memberi kesempatan kepada putra dan putri daerah untuk bergabung menjadi prajurit TNI AL. Siswa Dikmata Satdik 1 Kodiklatal Tanjung Uban menjalani pendidikan selama 6 bulan dibagi menjadi 3 tahap yaitu, tahap dasar keprajuritan selama 3 bulan, tahap dasar golongan selama 1 bulan dan tahap dasar golongan lanjutan selama 2 bulan. Saat ini baru saja selesai tahap dasar golongan menandai resminya menjadi prajurit TNI AL yang akan dilanjutkan ke tahap dasar golongan lanjutan.

 

Ditahap dasar golongan lanjutan para prajurit nantinya akan lebih banyak belajar dan berlatih serta praktek sesuai korp atau kejuruan masing-masing, yakni Kejuruan Listrik, Kejuruan Angkutan, dan Kejuruan Tata Usaha (TTU).

 

Selain pembelajaran di Satdik 1 guna mendukung optimalisasi pembelajaran praktek akan dilaksanakan di Satuan KRI Koarmada I dan Fasharkan Mentigi Tanjung Uban. Satdik 1 Kodiklatal Tanjung Uban telah memiliki sarpras yang memadai antara lain Mako, Barak Siswa, Barak Kowal, Kelas Siswa, Dapur, dan Lapangan Olahraga. Kedepan akan dibangun kelengkapan sarpras seperti Gedung Serbaguna, Balai Kesehatan, Satma, Gudang Senjata, dan Dukungan Ambulance

 

Turut hadir dalam acara tersebut, Pangkogabwilhan 1 Laksamana Madya TNI Agus Hariadi, M.Han., beserta Ibu, Pangkoarmada I Laksama Muda TNI Yoos Suryono Hadi, M.Tr(Han)., M.Tr.Opsla., Dirdok Kodiklatal Laksamana Pertama TNI May Frangky Pasuna Sihombing, CHRMP. beserta Ibu, Dirdik Kodiklatal Laksamana Pertama TNI Askari, P.S.C., S.I.Kom., M.Sc.,M.A., beserta Ibu, Kazona Kamla Maritim Barat Laksamana Pertama Bakamla Bambang Trijanto beserta Ibu, Koorsmin Kodiklatal Kolonel Mar Hadi Hasny, Danlantamal  I diwakili Kadisminpers Lantamal I Letkol Laut (KH) Yudefri, S.Kom., Danlantamal II diwakili Aslog Lantamal II Kolonel Laut (T) Heri Yuinaldi, S.T., M.T., Danlantamal IV Laksamana Pertama TNI Tjatur Soniarto, CHRMP., M.Tr.Opsla., beserta Istri, Danlantamal  XII Laksma TNI Avianto Rooswirawan, S.E., M.Si., M.Tr.Opsla., Kafasharkan Mentigi Kolonel Laut (T) Basuki Tri Usodo, Dansatkat Koarmada I Kolonel Laut (P) Bagus Cahaya Utama, M.Tr.Hanla,M.M., Dansatran Koarmada I Kolonel Laut (P) Yusup Yanto, M.Tr.Hanla., M.M., CTMP., Karumkital dr. MDTS TPI Kolonel Laut (K) dr. M. Sulaiman Abidin Sp.M., Danlanal Sabang Kolonel Laur (P) Gita Muharam M.Sc., Danlanal Nias Kolonel Laut (P) Wishnu Ardiansyah, S.E., M.Tr. Hanla., M.M., Danlanudal TPI Kolonel Laut (P) Triwibowo, Danlanal Bintan Letkol Laut (P) Eko Agus Susanto, S.E.,M.M., Danwing Udara 1 diwakili Pasops Wing 1 Letkol Laut (P) Zulda Hendra, Dansatrol Lantamal IV diwakili Komandan KRI Sigurot-864 Mayor Laut (P) Eko Prakoso, Danyon 10 SBY Letkol Mar Aris Wibiatmoko, Danyonmarhanlan IV Batam, Mayor Mar Andi Arif Mangkubumi, S.IP., Danrem 033 WP diwakili Kasrem 033 WP Kolonel Inf I Ketut Mertha Gunarda, Dandim 0315 TPI diwakili Kasdim 0315 TPI Letkol Inf M. Denny Nurcahyono, Danlanud RHF TPI diwakili  Mayor Adm Muhammad Yunus, Kapolda Kepri diwakili Dirpolairud Polda Kepri Kombes Pol Trisno Eko Santoso, S.I.K., Wakapolres Bintan Kompol Amir Hamzah,  S.H., M.H., Gubernur Kepri diwakili Sahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Budi Harto, S.Sos., M.A.P., Kajati Provinsi Kepri diwakili Asintel Kajati Tengku Firdaus, S.H., M.H., Pimpinan PLN ULP Tanjung Uban diwakili Manager Sabur Januardi beserta Yeriza.

 

(Pen Lanal Bintan)

Continue Reading

TNI / Polri

Wakasad Hadiri Wisuda 1621 Prabahatar Akademi TNI dan Akademi Kepolisian RI

Published

on

By

MAGELANG  –  Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa  mengahadiri pelantikan  wisuda Prajurit dan Bhayangkara Taruna (Prabhatar)  Akademi TNI dan Polri di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (28/11/2025).

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subianto dan Kalpori Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo  memimpin  Upacara wisuda digelar di Lapangan Sapta Marga Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (28/11/2025), Adapun prajurit taruna yang dilantik berjumlah 1.621 orang, terdiri dari 713 orang Akmil, 350 orang AAL, 210 AAU, dan 348 orang Akpol setelah menempuh Pendidikan Dasar Integratif selama empat bulan di Resimen Chandradimuka. Setelah prosesi pelantikan, seluruhnya akan melanjutkan pendidikan lanjutan di akademi masing-masing.

Dalam amanatnya, Panglima TNI menegaskan bahwa kawasan Akademi Militer bukan hanya menjadi tempat pendidikan, tetapi juga wilayah yang sarat nilai historis perjuangan bangsa.

“Di sini adalah tempat Pangeran Diponegoro membangun basis perjuangan di antara lima gunung, yaitu Gunung Merapi, Merbabu, Sindoro, Sumbing, dan Tidar. Tempat ini yang dikenal dengan Lembah Tidar adalah pusatnya ksatria, ksatria yang sejak remaja memilih hidup dalam pengorbanan. Kalian telah memilih profesi ksatria, profesi pengabdian, dan profesi kehormatan,” tegas Panglima TNI.

Panglima TNI juga menggarisbawahi bahwa para Taruna TNI dan Taruna Akpol merupakan representasi nyata dari keberagaman Indonesia. Di pundak para taruna tersimpan harapan bangsa untuk menjaga persatuan, memperkuat solidaritas, dan menjadikan keberagaman sebagai perekat bangsa. Pendidikan dasar integratif dirancang untuk membentuk semangat kesetiaan kepada bangsa dan negara, karakter integratif TNI-Polri yang solid, serta dasar-dasar keperjuritan dan kepolisian sebagai fondasi untuk pendidikan lanjutan.

Di akhir sambutannya, Panglima TNI kembali menekankan pentingnya sinergi antara TNI dan Polri sebagai kekuatan ganda penjaga stabilitas nasional.

“Kelak di medan tugas manapun, kalian harus saling memperkuat. Negara membutuhkan TNI dan Polri yang solid, profesional, berdisiplin tinggi, dan menjaga maruah institusi,” pesan Panglima TNI.
Pada kesempatan yang sama, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigir Prabowo menyampaikan pesan kepada para taruna yang menjalani wisuda.

“Saya berpesan agar para Taruna terus mempererat sinergisitas dan soliditas TNI-Polri dalam setiap kesempatan, sehingga mampu melewati berbagai tantangan bangsa demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” kata Jenderal Sigit

Sebagai bagian dari upacara wisuda, Akademi TNI dan Akademi Kepolisian turut mengumumkan Lulusan Terbaik Prabhatar 2025, yaitu Pratar Moradon Ray More Sinaga (Akmil), Pratar Tri Agung Laksono Putra (AAL), Pratar Fahuda Pangestu (AAU), dan Bhatar Alfon Vekoli Laia (Akpol).

Keempatnya meraih peringkat pertama di masing-masing matra dengan predikat memuaskan berdasarkan sesuai aspek Tripola Dasar yaitu Penilaian Sikap dan Perilaku, Penilaian Pengetahuan dan Ketrampilan serta Penilaian ketangkasan/jasmani. (Dispenad)

Continue Reading

TNI / Polri

Wakasad Hadiri Pelantikan 51 Perwira Keahlian Khusus Dikmapa PK TNI

Published

on

By

JAKARTA, — Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa menghadiri pelantikan 51 Perwira Muda lulusan Pendidikan Pertama Perwira Prajurit Karir (Dikmapa PK) TNI keahlian khusus yang digelar di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta, Kamis (27/11/2025).

Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan dihadiri pejabat dari ketiga matra TNI.

Pelantikan ini menandai komitmen TNI dalam memperkuat pertahanan negara melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia yang memiliki keahlian siber, sejalan dengan berkembangnya ancaman digital yang semakin kompleks. Para perwira muda yang dilantik dipersiapkan untuk mengisi kebutuhan organisasi dan memperkuat kemampuan pertahanan siber di lingkungan TNI.

Dalam amanatnya, Panglima TNI menegaskan bahwa dinamika perkembangan teknologi telah melahirkan ancaman multidimensi yang membutuhkan kesiapan SDM TNI yang profesional dan adaptif. “Para perwira dengan keahlian siber ini adalah bukti bahwa TNI tidak tinggal diam menghadapi dinamika ancaman digital. Kalian adalah garda terdepan pertahanan siber bangsa,” ujar Jenderal Agus.

Panglima TNI juga berpesan agar seluruh perwira muda memanfaatkan ilmu yang diperoleh selama pendidikan untuk memperkokoh kedaulatan negara dan menjaga integritas dalam setiap penugasan. “Gunakan keahlian kalian bukan hanya untuk modernisasi teknologi, tetapi untuk memastikan ruang siber Indonesia tetap aman, kuat, dan berdaulat,” tegasnya.

Sebanyak 51 perwira dari tiga matra mengikuti pelantikan tersebut, terdiri atas 25 personel TNI AD, 16 personel TNI AL, dan 10 personel TNI AU. Mereka merupakan lulusan pendidikan khusus siber yang disiapkan untuk menjawab tantangan pertahanan masa depan, termasuk penguatan operasi siber lintas matra.

Pada kesempatan ini, lifter nasional berprestasi Rizki Juniansyah turut dilantik sebagai Perwira Dikmapa PK TNI AL, menandai kehadiran atlet berprestasi dalam jajaran perwira muda TNI. Selain itu, Tiga lulusan terbaik Dikmapa PK TNI Siber TA 2025 diumumkan, yaitu Letda Cke Ones Sanjerico Sitanggang, S.T. (TNI AD), Letda Laut (E/W) Pramudhavardani Khansaraswati, S.Kom. (TNI AL), dan Letda Sus Nurrun Muchammad Shiddieqy Hadna, S.Kom., M.Eng. (TNI AU).

Dengan pelantikan ini, TNI kembali menegaskan kesiapan membangun kekuatan pertahanan yang modern dan adaptif melalui penguatan kompetensi perwira muda di bidang siber. *(Dispenad)*

Continue Reading

TNI / Polri

Operasi Zebra Jaya 2025: 33 Ribu Pelanggaran Lalu Lintas Terekam ETLE

Published

on

By

Jakarta – Polda Metro Jaya mencatat 33.484 pelanggaran lalu lintas selama tujuh hari pelaksanaan Operasi Zebra Jaya 2025. Angka tersebut dihimpun melalui kamera tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) yang tersebar di sejumlah titik strategis di Jakarta.

Jumlah tersebut menunjukkan tingginya pelanggaran yang masih terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin mengatakan sebanyak 20.760 pelanggaran melibatkan pengendara roda dua, sedangkan 12.724 lainnya merupakan pelanggaran dari pengendara roda empat.

Seluruh data tersebut terekam otomatis melalui kamera ETLE sepanjang pelaksanaan operasi. “Namun kami belum merinci jenis pelanggaran yang terdata melalui ETLE tersebut,” ujarnya di Jakarta, Senin.

Komarudin menambahkan, pelanggaran terbanyak dari pengendara roda dua didominasi oleh tidak memakai helm berstandar SNI, melawan arus, serta tidak memasang Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB).

Sementara pada pengendara mobil, pelanggaran yang kerap ditemukan adalah tidak mengenakan sabuk pengaman dan menggunakan ponsel saat berkendara.

Operasi Zebra Jaya 2025 berlangsung selama 14 hari, mulai 17 hingga 30 November, dengan melibatkan 2.939 personel.

Kegiatan ini turut didukung jajaran TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, serta pemangku kepentingan lainnya.

Tindakan ini menjadi bagian dari upaya meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintas.

Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Dekananto Eko Purwono menjelaskan bahwa operasi ini digelar untuk menekan angka pelanggaran hingga kecelakaan lalu lintas.

Ia mengungkap data kecelakaan sepanjang Januari–Oktober 2025 yang mencapai 11.604 kasus dengan 659 korban jiwa. Jumlah tersebut meningkat dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Menurut Dekananto, kenaikan angka pelanggaran lalu lintas yang mencapai lebih dari 500 ribu kasus pada 2025 menjadi alarm bagi aparat dan masyarakat untuk memperkuat kedisiplinan di jalan raya

Continue Reading

Trending