Connect with us

Metro

68 Yatim piatu Terima Santunan dari Sarasehan’ 08 Lenteng Agung

Published

on

Jakarta – Dalam Rangka Memperingati Tahun Baru Islam 1446 H  Sarasehan’ 08 Lenteng Agung Menggelar Kegiatan santuan Anak Yatim Piatu Yang diadakan di aula Masjid Jami Nurul Huda  Minggu (  21/ 07 / 24 )

 

Kegiatan ini Mengambil Tema ” Menumbuhkan dan Mengembangkan nilai nilai sosial  Masyarakat Melalui Santunan Yatim  & Yatim Piatu ” Dan Akan Diisi Tauziah  yang Disampaikan oleh Ustadzah  AVIVAH NELLY ULYA.

 

Kegiatan ini Di hadiri oleh

Lurah Lenteng Agung , Pengurus RT 08 , apengurus RT  RW  07 , Pengurus SARASEHAN’  08 , Pengurus Masjid Jami’ Nurul Huda , Pengurus Majelis Tak’lim  Nurul Islam , Para Donatur dan Masyarakat RW 08 serta para Yatim dan Yatim Piatu penerima Santunan.

 

Ucapan Terima kasih Disampaikan kepada seluruh Donatur , Masyarakat RW 08 kelurahan Lenteng Agung kecamatan Jagakarsa Jakarta selatan & para Donatur diluar RW 08 Serta ABI Production yang telah membantu & Mensukseskan kegiatan peringatan Tahun Baru Islam 1446 H dengan memberikan Santunan Kepada Yatim dan Yatim Piatu .

Perjalanan kegiatan peringatan Tahun Baru Islam sudah Berjalan sejak tahun 1994  dan selalu mengalami peningkatan peningkatan baik Kwantitas Yatim dan Yatim Piatunya serta Kwalitas Fasilitas Donasi , Bingkisan yg di berikan kepada penerima Santunan tegas ketua. Sarasehan ’08 Lenteng Agung H Mamin HN & Ketua Kembang Latar Ibu Hj SRI .

 

Dalam kesempatan Yang sama Ketua panitia Pelaksanaan Santunan Yatim dan Yatim Piatu dalam rangka Peringatan Hari  tahun Baru Islam 1446 H Junaedi Adi Piun Spd menyampaikan Puji syukur Suksesnya Acara ini Terlaksana Berkat Dukungan , Kekompakan Dan Semangat Masyarakat RW 08 yang sangat antusias suksesnya acara ini Bahkan Sampai Detik Detik terakhir up date yang memberikan Bantuan masih Mengalir dan Alhamdulilah Terkumpul Rp 103.440.000,-  Ini Bukti Pencapaian dan Prestasi yang Luar biasa kepedulian Masyarakat RW 08 Terhadap kegiatan sosial sesuai Tema kegiatan tahun ini Ungkap Jojo sapaan  yang akrab di panggil .

 

Lurah Lenteng Agung Ahmad Husein Husaini Dalam sambutannya Menyampaikan Bahwa RW 08 ini adalah Barometer Dan Panutan

RW RW yang Ada Di Kelurahan Lenteng Agung Sebagai Bentuk Prestasinya adalah Kekompakan , Gotong Royong serta prestasi prestasi Kreativitas , Inovasi dalam mengadakan kegiatan kegiatan keagamaan  dan Seni Budaya Pungkas Lurah Lenteng agung .

 

saat di wawancarai awak media kepada salah satu masyarakat RW 08 yang Hadir Dalam kegiatan itu ( Mulyono ) Menyampaikan rasa Bangga , Salut  dan terharu , Semoga Kegiatan seperti ini tetap Berkelanjutan. Dilaksanakan  lingkungan Rw 08 .

 

ucapan Terima kasih kepada  Panitia pelaksana kegiatan dan  Terima kasih kepada  Sarasehan ’08 Lenteng Agung semoga Menjadi Amal ibadah kita semua Aamiin Ungkap Mul.

Continue Reading

Metro

Hasil Tes LAB Food Tray Impor China Positif Pelumasnya Mengandung Campuran Minyak Babi : ” RMI NU DKI Minta MENDAG Stop Import Karena Mencederaih Aqidah Umat Muslim”

Published

on

By

Jakarta, 18 September 2025 – Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMI-NU) DKI Jakarta menyampaikan keprihatinan mendalam terkait temuan hasil uji laboratorium terhadap produk food tray impor asal China. Berdasarkan hasil tes, pelumas pada produk tersebut terdeteksi positif mengandung campuran minyak babi, yang jelas bertentangan dengan prinsip kehalalan dan berpotensi mencederai aqidah umat Islam.

KH. Rahmad Dzalani Kiki Ketua RMI-NU DKI Jakarta menyampaikan, konsumsi maupun penggunaan produk yang terkontaminasi unsur haram merupakan ancaman serius bagi ketenangan umat Muslim. “Ini bukan hanya soal teknis dagang, tapi soal aqidah. Kami mendesak Menteri Perdagangan RI segera menghentikan impor produk food tray dari China dan melakukan investigasi menyeluruh,” ujarnya

Adapun dalam ketentuan halal yang diatur Undang-Undang Jaminan Produk Halal, kehalalan tidak hanya ditentukan dari hasil akhir produk, melainkan juga dari proses produksinya.

Jika dalam proses tersebut menggunakan bahan yang haram atau najis, seperti alkohol maupun minyak babi, maka produk tetap dinyatakan tidak halal.

Bahkan, sekalipun pada output akhirnya tidak ditemukan lagi kandungan zat haram karena sudah dibersihkan, standar halal tetap menilai produk tersebut tidak memenuhi syarat.

Selain melukai keyakinan umat, RMI-NU DKI Jakarta menilai praktik impor semacam ini juga dapat melemahkan keberpihakan pemerintah terhadap industri lokal yang sebenarnya mampu memproduksi alternatif serupa dengan standar halal dan kualitas baik.

RMI-NU DKI Jakarta menyerukan kepada seluruh pihak terkait, mulai dari Kementerian Perdagangan, BPOM, hingga MUI, untuk segera mengambil langkah nyata, antara lain:

1. Menghentikan sementara impor food tray dari China hingga ada jaminan keamanan dan kehalalannya.

2. Memperketat pengawasan terhadap produk impor yang beredar di pasaran.

3. Mendorong produsen lokal agar diberikan dukungan dalam pengembangan produk halal dan berkualitas.

“Umat Islam di Indonesia berhak mendapatkan jaminan perlindungan, baik dari sisi aqidah, kesehatan, maupun keberlangsungan ekonomi nasional. Jangan sampai pasar kita dibanjiri produk impor yang tidak sesuai dengan prinsip halal dan justru melemahkan produk dalam negeri,” tambah pernyataan KH. Rahmad Dzalani Kiki Ketua RMI-NU DKI Jakarta.

Wafa Riansah Wakil Sekretaris MRI-NU DKI Jakarta menyampaikan menemukan pabrik tersebut memalsukan label “Made in Indonesia” dan logo SNI pada ompreng yang sebenarnya diproduksi di Cina. Ompreng tipe 201 ini juga diduga mengandung mangan (logam berwarna putih keabu-abuan) yang tinggi dan tidak cocok untuk makanan asam. Selain itu, ditemukan indikasi adanya penggunaan minyak babi atau lard dalam ompreng yang diproduksi.

“Dalam Preskon tersebut diperoleh informasi dan persaksian bahwa proses produksi ompreng atau food tray yang diimpor dari produsen asal Chaoshan, China untuk program MBG memanfaatkan minyak babi dalam proses produksinya lengkap dengan penjelasan dan dokumen serta video prosesnya.

Dengan ini, RMI-NU DKI Jakarta meminta pemerintah bertindak cepat, tegas, dan berpihak pada umat serta kepentingan bangsa.

Continue Reading

Metro

Sahana Sartika Developer PT Perwira Sejahtera Hadiri Pertemuan & Simposium Gotong Royong Perumahan Warisan Bangsa: Perumahan Sebagai Motor Pertumbuhan Nasional

Published

on

By

Jakarta, 16 September 2025 – PT. Perwira Sejahtera , turut menghadiri Pertemuan & Simposium Gotong Royong Perumahan Warisan Bangsa yang mengangkat tema “Peluang Usaha dan Pembiayaan Khusus Sektor Properti, Konstruksi, dan Bahan Bangunan: Perumahan Motor Pertumbuhan Nasional.”

Acara strategis ini mempertemukan para pemangku kepentingan dari pemerintah, pengembang, asosiasi, perbankan, hingga akademisi, untuk membahas peran penting sektor properti sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, Sahana Sartika Selaku Developer menyampaikan bahwa
kita senang dapat infestesen  keacara yang luar luar biasa ini, tentang sosialisasi adanya fasilitas baru yang diperruntungkan  kepada developer, dan juga seluhur pelaku ekosistem perumahan, yang dimana itu bisa meningkatkan semua ekosistemnya, yang kedepannya akan menjadi sektor yang lebih cantik, mungkin diluaran.

“Diharapkan bisa membangun ekonomi Indonesia juga,. Dimana kita sebagai pelaku dari perumahan tersebut, kita meras senang  dengan adanya program ini. Bagaimana program ini, bisa membantu kita dari developer juga.”ujar Sahana  Sartika

Kehadiran PT Perwira Sejahtera dalam forum ini mempertegas komitmen perusahaan untuk terus berkontribusi dalam pembangunan perumahan nasional yang berdaya saing, inklusif, dan berbasis gotong royong, sejalan dengan visi perusahaan dalam menghadirkan hunian berkualitas sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi

Continue Reading

Metro

Jaime Wijaya Halim (Direktur Operasional PT. Wijaya Megah Misesa): PT. Wijaya Megah Wisesa  Mendukung Penuh Inisiatif Pemerintah Dalam Pembangunan Perumahan dan Infrastruktur Yang Inklusif

Published

on

By

Jakarta, – Direktur Operasional PT. Wijaya Megah Wisesa, Jaime Wijaya, turut hadir dalam Pertemuan & Simposium Gotong Royong Perumahan Warisan Bangsa yang mengusung tema “Peluang Usaha dan Pembiayaan Khusus Sektor Properti, Konstruksi, dan Bahan Bangunan: Perumahan Motor Pertumbuhan Nasional.”
Acara strategis ini menjadi wadah sinergi antara pemerintah, pengembang, asosiasi, perbankan, dan masyarakat dalam memperkuat peran sektor perumahan sebagai pilar penting pembangunan nasional.

Direktur Operasional PT. Wijaya Megah Misesa Jaime Wijaya Halim menyampaikan bahwa sektor properti dan konstruksi memiliki daya ungkit luar biasa terhadap pertumbuhan ekonomi karena terkait erat dengan berbagai industri turunan.

“Perumahan tidak hanya soal hunian, tetapi juga tentang bagaimana kita menciptakan ekosistem usaha yang saling mendukung. Melalui gotong royong dan inovasi pembiayaan, sektor properti dapat menjadi motor penggerak ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Jaime Wijaya Halim.
Harapan dari saya sosialisasinya harus sampai, selain ke penyedia, ke sisi demand, atau diplomen tadi, juga harus tersampaikan. Karena percuma kalo kita bisa siapkan rumahnya banyak, tapi orangnya tidak mampu beli, kita tidak terjual rumahnya.

Jadi sosialisasi ini, menurut saya harus sampai juga kesisi permintaan tadi, biar supply demand ini ketemu, kita sisi pengembang atau pembangunan ini bisa bangun yang beli juga ada.”tutup Jaime Wijaya Halim
Kehadiran PT. Wijaya Megah Wisesa dalam forum ini menegaskan komitmen perusahaan untuk aktif berkontribusi dalam pembangunan perumahan berkualitas dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat ekosistem properti Indonesia yang berdaya saing tinggi.

PT. Wijaya Megah Wisesa adalah perusahaan yang bergerak di sektor [bidang utama perusahaan – misalnya properti, konstruksi, atau pengembangan kawasan], dengan visi menghadirkan inovasi, kualitas, dan keberlanjutan. Perusahaan konsisten mendukung berbagai inisiatif nasional dalam pembangunan perumahan dan infrastruktur yang inklusif.

Continue Reading

Trending