Connect with us

nasional

Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Berkomitmen Tingkatkan Pelayanan Publik dan Kinerja yang Berdampak Bagi Masyarakat

Published

on

JAKARTA – Pelaksanaan Reformasi Birokrasi memiliki peran untuk mewujudkan birokrasi Instansi Pemerintah yang bersih, akuntabel, berkinerja tinggi, efektif dan efisien, serta berkualitas dalam memberikan layanan publik. Hal ini wajib diperkuat dengan komitmen seluruh Pimpinan satuan kerja di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta.

Untuk menyelaraskan komitmen tersebut, Kepala Kantor Wilayah, Ibnu Chuldun, memimpin pelaksanaan Penandatanganan Komitmen Bersama Pembangunan Zona Integritas dan Perjanjian Kinerja, Kamis (18/01).

Bertempat di Aula Kantor Wilayah, turut hadir Staf Ahli Bidang Penguatan Reformasi Birokrasi (Asep Kurnia),Para Pimpinan Tinggi Pratama, Para Kepala Unit Pelaksana Teknis serta Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas dan Pejabat Fungsional Ahli Madya di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta.

Pembangunan Zona Integritas (PZI) merupakan salah satu langkah percepatan Reformasi Birokrasi yang wajib diimplementasikan oleh satuan kerja di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.

Komitmen harus dibangun antara Pimpinan dan Pegawai agar implementasi Pembangunan Zona Integritas menjadi pedoman dalam meningkatkan fungsi ASN sebagai pelayan publik.

“Komitmen bersama PZI bukan hanya sekedar pencapaian kepatuhan formal terhadap standar tertentu, tetapi merupakan upaya bersama untuk menciptakan organisasi yang benar-benar bersih, terpercaya dan berdaya saing,” pungkas Ibnu Chuldun.

Selain Komitmen Bersama, ditandatangani pula Perjanjian Kinerja sebagai langkah awal strategis dalam mengimplementasikan program dan kegiatan Kementerian Hukum dan HAM tahun 2024.

Adapun untuk Kantor Wilayah terdapat 23 sasaran kegiatan yang harus dipenuhi dan dilaksanakan oleh seluruh Divisi sepanjang tahun 2024.

Ibnu Chuldun pun mengajak jajarannya untuk sama-sama bersinergi dan berkontribusi dalam menyukseskan rencana aksi yang menjadi target dan tanggung jawab bersama.

Adapun pelaksanaan penandatanganan secara digital terdiri dari 3 (tiga) sesi yaitu penandatanganan antara Kepala Kantor Wilayah dan 27 Kepala Unit Pelaksana Teknis,penandatanganan antara Kepala Kantor Wilayah dan Para Kepala Divisi,serta penandatanganan Pakta Integritas Pembangunan Zona Integritas oleh Kepala Kantor Wilayah.

Melalui penandatanganan ini, Ibnu Chuldun berharap seluruh jajarannya di Wilayah DKI Jakarta dapat berkomitmen dan konsisten melaksanakan Pembangunan Zona Integritas dan Perjanjian Kinerja sesuai dengan resolusi Kementerian Hukum dan HAM tahun 2024 yakni “Perkuat Sinergi yang Semakin PASTI dan BerAKHLAK untuk Kinerja Kemenkumham yang Berdampak”.

Staf Ahli Bidang Penguatan Reformasi Birokrasi, Asep Kurnia, mengapresiasi komitmen bersama jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta untuk terus menjalankan roda pemerintahan, khususnya dalam pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas.

Komitmen pimpinan secara berjenjang menjadi poin penting dalam perubahan satuan kerja untuk dapat meningkatkan kinerja serta melaksanakan Pembangunan Zona Integritas yang lebih berdampak kepada masyarakat.

“Kata kuncinya saat ini adalah integritas. Dengan pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas ini dapat menjadi Langkah dan implementasi untuk berkontribusi yang baik bagi bangsa dan negara,” tutup Asep

Continue Reading

nasional

Rutan Cipinang Serahkan Remisi Khusus Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri 2025

Published

on

By

Jakarta, Jumat (28/3) – Suasana haru dan bahagia menyelimuti Rutan Kelas I Cipinang saat Remisi Khusus (RK) diberikan kepada warga binaan dalam rangka Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri 2025. Pemberian remisi ini merupakan bentuk penghargaan bagi mereka yang telah menunjukkan perilaku baik serta berpartisipasi aktif dalam program pembinaan selama menjalani masa pidana.

Dalam perayaan Hari Raya Nyepi, sebanyak 8 warga binaan menerima Remisi Khusus (RK) sesuai dengan Keputusan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Nomor PAS-403,405.PK.05.04 Tahun 2025. Sementara itu, dalam momentum Hari Raya Idul Fitri, jumlah penerima remisi jauh lebih besar, yaitu 1.546 warga binaan dengan 30 orang langsung bebas berdasarkan Keputusan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Nomor PAS-413,423,521.PK.05.04 Tahun 2025.

Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Nugroho Dwi Wahyu Ananto, menegaskan bahwa pemberian remisi ini adalah hak warga binaan yang telah memenuhi persyaratan administratif dan menunjukkan perubahan perilaku positif.

“Remisi bukan sekadar pengurangan hukuman, tetapi juga wujud apresiasi atas usaha mereka dalam memperbaiki diri. Kami berharap ini menjadi motivasi agar mereka terus menjalani pembinaan dengan baik dan siap kembali ke masyarakat dengan semangat baru,” ujarnya.

Dengan pemberian remisi ini, diharapkan warga binaan semakin bersemangat dalam mengikuti program pembinaan serta membangun kembali kehidupan yang lebih baik setelah bebas.

Continue Reading

nasional

Senyum di Bulan Suci Ramadhan, Rutan Cipinang dan PIPAS Tebar Kebahagiaan Lewat Takjil Untuk Masyarakat

Published

on

By

Jakarta – Bulan suci Ramadan menjadi momentum umat Islam untuk berlomba-lomba menebar kebaikan. Hal inilah yang mendasari Rutan Kelas I Cipinang bersama Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Rutan Cipinang kembali turun ke jalan untuk berbagi kebahagiaan. Dalam Bakti Sosial ini, jajaran Rutan Cipinang dan Pipas membagikan 200 paket takjil kepada masyarakat yang sedang menjalankan ibadah puasa, Jumat (21/3).

Kegiatan berbagi takjil ini dipimpin langsung oleh Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Nugroho Dwi Wahyu Ananto bersama para anggota PIPAS. Dengan penuh semangat, mereka menyapa warga dan pengendara yang melintas di sekitar area Rutan Cipinang, menyerahkan paket takjil sebagai bentuk kepedulian di bulan penuh berkah ini.

“Ramadhan adalah waktu yang tepat untuk berbagi, kami ingin turut serta memberikan kebaikan di bulan yang penuh berkah ini. Semoga takjil yang dibagikan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang sedang menunggu waktu berbuka puasa,” ujar Karutan.

Selain berbagi takjil, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara Rutan dan masyarakat serta menunjukkan bahwa Rutan Cipinang tidak hanya berfungsi sebagai lembaga pemasyarakatan atau rumah tahanan, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang peduli terhadap sesama.

Continue Reading

nasional

Perkuat Sinergi Pemberantasan Narkoba, Kepala Rutan Kelas I Cipinang Audiensi dengan Kepala BNNP DKI Jakarta

Published

on

By

Jakarta – Kepala Rutan Kelas I Cipinang, Nugroho Dwi Wahyu Ananto, menghadiri audiensi di Gedung Pusat BNNP DKI Jakarta pada Selasa (18/3). Pertemuan yang dihadiri para Kepala UPT Pemasyarakatan se-DKI Jakarta ini bertujuan memperkuat sinergi dalam Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Kedatangan mereka disambut langsung oleh Kepala BNNP DKI Jakarta, Brigjen. Pol. Dr. R. Nurhadi Yuwono, S.I.K., M.Si., CHRMP, beserta jajaran.

Dalam audiensi tersebut, Nugroho Dwi Wahyu Ananto menegaskan komitmen Rutan Kelas I Cipinang dalam mendukung program rehabilitasi dan pemberantasan narkotika. “Kami siap berkolaborasi dengan BNNP DKI Jakarta untuk memastikan lingkungan Rutan yang lebih bersih dan bebas dari narkoba. Sinergi ini sangat penting dalam upaya pencegahan dan rehabilitasi warga binaan agar mereka bisa kembali ke masyarakat dengan lebih baik,” tegasnya.

Brigjen. Pol. Dr. R. Nurhadi Yuwono mengapresiasi langkah proaktif UPT Pemasyarakatan dalam memperkuat koordinasi dengan BNNP DKI Jakarta. Menurutnya, kerja sama lintas sektor menjadi kunci utama dalam menciptakan lingkungan Pemasyarakatan yang bersih dari penyalahgunaan narkotika. “Komitmen yang kuat dari semua pihak akan mempercepat upaya pemberantasan narkoba, khususnya di lingkungan Pemasyarakatan,” ujarnya.

Melalui sinergi yang lebih erat ini, diharapkan pemberantasan narkoba di Rutan dan Lapas semakin efektif dan berkelanjutan. Nugroho Dwi Wahyu Ananto berharap kerja sama ini tidak hanya sebatas koordinasi, tetapi juga aksi nyata dalam memberantas peredaran narkoba di dalam Rutan. “Kami ingin memastikan bahwa setiap warga binaan mendapatkan pembinaan yang maksimal, sehingga mereka bisa menjalani hidup yang lebih baik setelah bebas,” pungkasnya.

Continue Reading

Trending