Connect with us

TNI / Polri

Melalui Kodam II/Sriwijaya, Paguyuban MTPB Serahkan Bansos 100 Ton Beras Bagi Warga Sumbagsel Terdampak Covid -19

Published

on

JAKARTA, – Paguyuban Masyarakat Tionghoa Palembang Bersatu (MTPB) menyerahkan bantuan sosial (Bansos) berupa 100 ton beras untuk masyarakat Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) yang terdampak Covid-19 melalui Kodam II/Sriwijaya.

Dalam keterangan tertulis Penerangan Kodam II/Swj, bantuan sosial berupa 100 ton beras tersebut diserahkan langsung secara simbolis oleh perwakilan Masyarakat Tionghoa Palembang Bersatu, Sukarta kepada Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi, Senin (23/8/2021) di Makodam II/Swj.

Penyerahan bantuan sosial ditandai dengan penandatanganan berita acara serah terima antara Kodam II/Swj dengan pihak MTPB yang dilakukan oleh Aster Kasdam II/Swj Kolonel Arh Fithrizal Setiawan, S.Sos., M.Sc., dengan Sukardi, disaksikan Pangdam II/Swj dan Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan.

Pangdam II/Swj Mayjen TNI Agus Suhardi mengatakan bahwa, dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang saat ini tengah melanda, pemerintah bersama segenap komponen bangsa, termasuk TNI dan Polri telah berusaha semaksimal mungkin dalam mengatasi masalah pandemi yang telah berlangsung selama lebih kurang dua tahun ini yang dampaknya berpengaruh kepada kehidupan masyarakat.

Berkaitan dengan hal tersebut, Pangdam II/Swj menyampaikan apresiasi dan rasa bangga serta bahagia karena salah satu komponen masyarakat yaitu masyarakat Tionghoa Palembang Bersatu terketuk hatinya untuk ikut berperan dalam membantu meringankan beban masyarakat yang saat ini terdampak Covid-19.

“Melalui kegiatan semacam ini diharapkan dapat memotivasi segenap komponen masyarakat lainnya untuk turut peduli dan siap ambil bagian, dalam membantu mengatasi kesulitan sesamanya yang saat ini terdampak Covid-19, ” kata Pangdam.

Pangdam juga menjelaskan bahwa, bantuan tersebut, akan didistribusikan ke Korem-Korem jajaran Kodam II/Swj yang tersebar di 5 wilayah Sumbagsel yakni, Korem 041/Gamas di Bengkulu, Korem 042/Gapu di Jambi, Korem 043/Gatam di Lampung, Korem 044/Gapu di Palembang dan Korem 045/Gaya di Kep.Bangka-Belitung, selanjutnya akan disalurkan kepada masyarakat terdampak Covid-19 di wilayahnya masing-masing.

“Semoga apa yang kita lakukan bersama ini berbuah kebaikan, mendapatkan berkah dari Tuhan Yang Maha Esa, serta benar-benar dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, ” ucapnya.

Sementara, perwakilan MTPB, Sukardi mengatakan bahwa masyarakat Tionghoa Palembang Bersatu (MTPB) menyerahkan donasi bantuan sosial beruapa 100 ton beras untuk disalurkan kepada masyarakat di wilayah Sumbagsel yang terdampak Covid-19.
.
“Mudah-mudahan dengan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat Sumbagsel yang terkena dampak Pandemi Covid-19, “ujarnya.

Ia juga berharap, semoga kegiatan yang dilakukan oleh Paguyuban MTPB ini dapat diikuti oleh masyarakat atau paguyuban yang lain dalam membantu masyarakat yang terdampak Covid-19.

Hadir dalam acara tersebut, Kasdam II/Swj, Kapok Sahli Pangdam, Danrem 044/Gapo, para Asisten Kasdam II/Swj dan Kapendam II/Swj serta beberapa perwakilan dari Paguyuban MTPB. (Dispenad)

Continue Reading

TNI / Polri

Operasi Patuh 2025 Berakhir, Kakorlantas: Tilang Bukan Prioritas Tetapi Kesadaran Berlalu Lintas Penting

Published

on

By

Jakarta – Operasi Patuh 2025 yang digelar serentak di seluruh Indonesia selama 14 hari resmi berakhir pada Minggu (27/7/2025).

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Agus Suryonugroho, mengungkapkan bahwa operasi ini berhasil menurunkan angka kecelakaan lalu lintas hingga 12 persen.

Menurutnya, keberhasilan Operasi Patuh tidak hanya diukur dari banyaknya pelanggar yang ditindak, tetapi dari sejauh mana perubahan perilaku masyarakat dalam berlalu lintas.

“Fokus kami bukan pada penindakan semata, tetapi bagaimana menyentuh kesadaran masyarakat agar lebih tertib di jalan. Penilangan hanya dilakukan jika memang diperlukan,” ujarnya saat meninjau Direktorat Lalu Lintas Polda Lampung, Senin (28/7/2025).

Irjen Agus menegaskan bahwa tujuan utama Operasi Patuh bukanlah memperbanyak jumlah tilang, melainkan membentuk budaya disiplin dan kesadaran berlalu lintas di tengah masyarakat.

“Kami tidak bangga melakukan tilang. Yang lebih penting adalah perubahan perilaku di jalan. Jika masyarakat patuh, maka potensi kecelakaan bisa ditekan,” tambahnya.

Ia juga menekankan bahwa keberhasilan Operasi Patuh 2025 tidak lepas dari pendekatan humanis dan edukatif yang diterapkan oleh jajaran Polisi Lalu Lintas. Operasi ini mengedepankan tiga strategi utama: preemtif, preventif, dan represif.

Razia resmi Operasi Patuh 2025 digelar secara serentak di seluruh Indonesia.

Razia ini sudah berjalan sejak tanggal 14 Juli 2025 sampai 27 Juli 2025.

Dalam aspek preventif, Korlantas mencatat telah melakukan sekitar 662.000 kegiatan pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli (turjagwali) di berbagai wilayah, termasuk jalan tol, jalan provinsi, kabupaten, hingga desa.

Sementara itu, tindakan repressive atau penegakan hukum juga tetap dilakukan secara selektif. Total 483.655 tindakan penilangan telah diberikan kepada pelanggar lalu lintas, baik melalui pemeriksaan langsung maupun Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

Korlantas Polri menargetkan penurunan fatalitas kecelakaan sebesar 50 persen pada 2030, sesuai Dekade Aksi Keselamatan Jalan Dunia. Penetapan Hari Keselamatan LLAJ Nasional setiap 19 September akan menjadi momentum evaluasi nasional terhadap upaya-upaya keselamatan jalan yang telah berjalan.

Continue Reading

TNI / Polri

Pimpin Sertijab Kapusbekangad, Kasad Tekankan Peran Strategis Logistik TNI AD

Published

on

By

JAKARTA, – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. memimpin upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Pusat Perbekalan dan Angkutan Angkatan Darat (Kapusbekangad) yang digelar di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Senin (28/7/2025).

Dalam upacara tersebut, jabatan Kapusbekangad secara resmi diserahterimakan dari Mayjen TNI Dr. Achmad Budi Handoyo, M.Tr.(Han) kepada penggantinya, Brigjen TNI Toto Hadiyan, S.I.P.

Kasad dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas pengabdian Mayjen TNI Dr. Achmad Budi Handoyo selama menjabat sebagai Kapusbekangad. Ia menilai dedikasi dan kinerja yang telah ditorehkan memberikan kontribusi besar dalam mendukung tugas-tugas logistik TNI AD di berbagai medan penugasan.

Sementara kepada Brigjen TNI Toto Hadiyan, Kasad mengucapkan selamat mengemban amanah baru serta menekankan pentingnya peran strategis yang diemban Satuan Bekang sebagai tulang punggung logistik TNI AD.

“Satuan Bekang adalah ujung tombak logistik TNI AD. Dukungan logistik yang tepat waktu dan efisien sangat menentukan keberhasilan setiap operasi maupun kegiatan pembinaan satuan. Bangun sistem yang baik serta sinergi yang kuat dengan satuan pengguna demi kelancaran rantai logistik,” tegas Kasad.

Lebih lanjut, Kasad menegaskan bahwa rotasi dan pergantian jabatan merupakan bagian dari dinamika pembinaan organisasi di lingkungan TNI AD, sebagai upaya penyegaran serta peningkatan kinerja satuan dalam menjawab tantangan tugas ke depan.

Dengan kepemimpinan baru di Pusbekangad, diharapkan tercipta inovasi, efisiensi, dan profesionalisme yang semakin tinggi dalam setiap lini dukungan logistik, guna menjamin kesiapan operasional satuan TNI AD di seluruh wilayah Indonesia. *(Dispenad)*

Continue Reading

TNI / Polri

Polisi Siagakan 1.489 Personel, Amankan Aksi BEM SI di Silang Selatan Monas

Published

on

By

Jakarta Pusat – Jajaran Kepolisian dari Polda Metro Jaya bersama Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek jajaran menggelar apel pengamanan aksi unjuk rasa yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) serta sejumlah elemen massa di Silang Selatan Monas Gambir, Jakarta Pusat, Senin (28/7/2025).

Diawali TWG pukul 09.00 Wib kemudian dilanjutkan apel di Pos Polisi Merdeka Barat (Merbar), dengan melibatkan 1.489 personel gabungan. Ratusan petugas tersebut disebar ke sejumlah titik strategis, khususnya di Silang Selatan Monas, guna mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas dan kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi aksi.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menegaskan pentingnya penyampaian pendapat secara tertib, tanpa melanggar aturan maupun menciptakan situasi anarkis.

“Kami mengimbau kepada para orator agar tidak memprovokasi massa untuk melakukan tindakan anarkis. Sampaikan pendapat dengan santun, tidak merusak fasilitas umum, tidak membakar ban bekas, tidak melawan petugas keamanan, dan taat pada aturan yang berlaku,” kata Kombes Susatyo.

Ia juga memastikan bahwa seluruh personel pengamanan tidak dibekali senjata api dan diminta untuk mengedepankan pendekatan humanis.

“Semua personel pengamanan tidak dibekali senjata api. Kita layani saudara-saudara kita yang ingin menyampaikan aspirasi dengan pendekatan humanis, namun tidak meninggalkan prinsip ketegasan dalam menjaga ketertiban umum,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kapolres menekankan bahwa aparat keamanan akan bertindak sesuai prosedur dan tidak ragu untuk mengambil tindakan tegas bila situasi mengharuskan.

“Petugas keamanan akan bertindak tegas untuk menjalankan tugas. Kami siap menjaga keamanan dan ketertiban, namun tetap mengedepankan profesionalisme dan sikap persuasif di lapangan,” tegasnya.

Polisi juga mengimbau masyarakat dan pengguna jalan untuk menghindari kawasan Silang Selatan Monas dan sekitarnya guna menghindari kepadatan lalu lintas. Rekayasa arus kendaraan akan diberlakukan secara situasional jika terjadi lonjakan jumlah massa atau gangguan keamanan.

Continue Reading

Trending