Connect with us

TNI / Polri

Akhiri Kunker Perdana di Wilayah Indonesia Timur, Kasad Tatap Muka Dengan Prajurit TNI AD di Poso dan Palu

Published

on

JAKARTA, – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, beserta Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Rahma Dudung Abdurachman dan rombongan mengakhiri rangkaian kunjungan kerja perdananya di wilayah Indonesia Timur dengan mendatangi prajurit TNI AD yang bertugas di Poso dan Palu, Jumat, (26/11/2021).

Tiba di Bandara Mutiara SIS Aljufri Kota Palu, Kasad beserta rombongan disambut langsung oleh Pangdam XVIII/Merdeka Mayjen TNI Wanti Waraney Franky Mamahit beserta Forkopimda Sulawesi Tengah. Selanjutnya didampingi Kapolda Sulteng Irjen Pol Rudy Sufahriadi, Kasad beserta rombongan dengan menggunakan 3 Helikopter (2 Helikopter TNI AD dan 1 Helikopter Polri), menuju Yonif 714/SM yang bermarkas di Ranononcu, Poso, Sulawesi Tengah untuk bertatap muka dengan prajurit batalyon tersebut

Sementara itu, Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Dudung Abdurachman meninjau Yonif 711/RKS di Kota Palu untuk bertatap muka dan memberikan pengarahan kepada Persit Yonif 711/RKS, serta meninjau perkembangan anak-anak Paud.

Di hadapan Prajurit Yonif 714/SM, Kasad menyampaikan bahwa kunjungannya ke Poso untuk mengetahui perkembangan situasi saat ini yang sudah semakin membaik. Masyarakat Poso sudah memahami tentang bahaya radikalisme , di mana suasana kecintaan tanah air semakin nyata dan semakin terwujud di masyarakat.

Kasad memerintahkan prajuritnya untuk terus mengadakan sosialisasi dan memberikan pemahaman serta merangkul mereka untuk bersama-sama membangun Poso. Tunjukan sinergitas TNI dan Polri, karena TNI dan Polri adalah garda terdepan sebagai pelindung masyarakat, rakyat dan pembela bangsa dan negara.

“Sebenarnya mereka adalah saudara-saudara kita, sehingga perlu diberikan pemahaman, namun apabila terjadi perkembangan situasi, TNI bersama Polri sebagai garda terdepan jangan ragu-ragu untuk mengambil tindakan demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” ujarnya.

“Saya perintahkan kepada seluruh prajurit, hukumnya wajib kalian harus sayang masyarakat di sini, cintai rakyatmu, cintai masyarakat Poso, maka masyarakat Poso akan mencintai prajurit TNI. Pedomami Sapta Marga dan 8 Wajib TNI, terutama 8 Wajib TNI,“ tegas Kasad.

Kasad menekankan bahwa kehadiran TNI harus berada di tengah-tengah masyarakat. Sekecil apapun permasalahan di masyarakat, TNI-Polri harus hadir membantu dan menjadi solusi kesulitan rakyat.

“Sekecil apapun kalian tampil terdepan, kalian harus hadir di tengah-tengah mereka, sehingga yang dilakukan TNI-Polri harus berkolaborasi,” pinta Kasad.

Usai dari Yonif 714/SM, Kasad beserta rombongan melanjutkan kunjungan ke Makorem 132/Tdl di Kota Palu, Sulawesi Tengah untuk bertatap muka dan memberikan pengarahan kepada para Komandan Satuan, Perwira Korem 132/Tdl dan Disjan Korem 132/Tdl beserta istri.

Di aula Manggala Sakti Makorem 132/Tadulako, Kasad menegaskan kembali kepada para Komandan Satuan dan Perwira jajaran Korem 132/Tadulako agar menjadi seorang pemimpin yang mencintai anak buah, serta harus memiliki imajinasi, inovasi, visi dan misi, harapan serta cita-cita, sehingga menghasilkan terobosan-terobosan terbaru.

“Pemimpin yang hebat itu adalah pemimpin yang dicintai anak buahnya, tebarlah kebaikan kepada anak buah dan masyarakat, serta harus selalu berimajinasi dan berinovasi guna menghasilkan terobosan-terobosan terbaru demi kemajuan TNI Angkatan Darat,” pungkasnya.

Sebelum meninggalkan Kota Palu, Kasad berkesempatan meresmikan Museum Senjata Tradisional Guma yang menjadi salah satu kebanggaan Kota Palu.

Direncanakan, usai kunjungan ke Poso dan Palu ini, Kasad beserta rombongan akan kembali ke Jakarta pada Sabtu, (27/11/2021). (Dispenad)

Continue Reading

TNI / Polri

Wakapolri Tegaskan Polri Hadir untuk Kemanusiaan, Perkuat Penanganan Bencana di Tiga Provinsi

Published

on

By

Jakarta – Wakapolri Komjen Pol Prof. Dr. Dedi Prasetyo menegaskan komitmen Polri untuk terus hadir di tengah masyarakat melalui apel pemberangkatan personel Polri dalam rangka penanggulangan bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Apel digelar di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jumat (26/12/2025).

Dalam kegiatan doorstop bersama media, Wakapolri menyampaikan bahwa penambahan personel dan sarana merupakan respons atas tingginya kebutuhan di lapangan.

“Saat ini kondisi di lapangan masih membutuhkan tambahan kekuatan. Oleh karena itu, sesuai perintah Bapak Kapolri, Polri menyiapkan total 1.500 personel untuk penanganan pascabencana di wilayah Sumatera,” kata Wakapolri.

Ia mengungkapkan, selain ribuan personel yang telah bekerja di lapangan, Polri juga mengerahkan tenaga kesehatan, tim trauma healing, serta Tim Disaster Victim Identification (DVI).

“Untuk mendukung pemulihan masyarakat, saat ini terdapat 43 tenaga kesehatan, 82 personel trauma healing, serta Tim DVI yang terus bekerja, khususnya di Sumatera Utara, di mana masih terdapat beberapa jenazah yang dalam proses identifikasi DNA,” jelasnya.

Dalam aspek pemenuhan kebutuhan dasar, Wakapolri menekankan pentingnya penyediaan air bersih melalui pembangunan sumur bor.
“Sesuai arahan Bapak Kapolri, penambahan sumur bor menjadi perhatian utama. Target kita sekitar 300 titik. Saat ini sudah tersedia 238 titik, dengan 84 sumur bor beroperasi dan sisanya masih dalam proses pengerjaan,” ujarnya.

Polri juga telah mendirikan 91 posko tanggap bencana di tiga provinsi, serta melayani kebutuhan kesehatan masyarakat terdampak. Hingga saat ini, sebanyak 37.867 warga telah mendapatkan layanan kesehatan, dengan keluhan terbanyak berupa demam, batuk, diare, gangguan kulit, dan gangguan pencernaan.

“Hal-hal ini menjadi prioritas kami. Selain penanganan fisik, kami juga memperkuat pengendali lapangan agar koordinasi dengan pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan berjalan efektif,” kata Wakapolri.

Menutup keterangannya, Komjen Pol Dedi Prasetyo menegaskan bahwa Polri akan terus melakukan perbaikan dan penguatan sesuai arahan Kapolri.

“Polri harus selalu hadir di tengah-tengah masyarakat, terutama dalam situasi bencana. Ini adalah bagian dari tugas kemanusiaan dan pengabdian kami kepada bangsa dan negara,” pungkasnya.

Continue Reading

TNI / Polri

Kunjungan PANRB-Ombudsman, Kakorlantas Tunjukkan Teknologi Canggih Amankan Nataru

Published

on

By

Jakarta – Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho menerima kunjungan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB) dan Ombudsman RI di Command Center Km 29, Cikarang Utara, Bekasi, Jawa Barat. KemenPAN RB dan Ombudsman melihat kesiapan operasional Korlantas dalam Operasi Lilin 2025.

Pantauan media di lokasi, Rabu (24/12/2025) pukul 10.00 WIB, yang meninjau adalah Wakil Menteri PAN RB Purwadi Arianto dan Anggota Ombudsman Dadan Suparjo Suharmawijaya. Keduanya diajak Irjen Agus untuk melihat teknologi Korlantas seperti mobil command center, mobil itu berfungsi sebagai operator pemantau lalu lintas yang bisa berjalan ke manapun.

Mobil Command Center itu dilengkapi dengan berbagai fitur yang terhubung langsung dengan sistem di Korlantas. Setiap unit mobil ini terintegrasig dengan drone yang dikendalikan dan dipantau langsung dari dalam mobil.

Fitur ini menjadikan Mobil Command Center sebagai kendaraan operasional yang mandiri dan mampu memberikan laporan situasi secara langsung. Laporan akan langsung diterima masyarakat maupun ke pusat kendali kepolisian.

Selanjutnya Irjen Agus mengajak Purwadi dan Dadan melihat mobil pembawa drone ETLE quad copter. Drone tersebut berfungsi untuk memantau langsung lalu lintas, sensor pelat nomor hingga face recognition.

Drone ETLE ini tersambung langsung dengan mobil Command Center. Drone akan menampilkan setiap visual lalu lintas.

Tak hanya itu, Irjen Agus juga menunjukkan inovasi lain yakni SMS Blast yang merupakan hasil kolaborasi Korlantas, Kementerian Komunikasi dan Digital, serta provider seluler. Lewat sistem ini, pengguna jalan akan menerima notifikasi langsung mengenai kondisi arus lalu lintas di lokasi tertentu, terutama menjelang puncak kepadatan.

Continue Reading

TNI / Polri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Peninjauan Langsung ke Gereja Katedral dan GPIB Immanuel Jakarta Pusat

Published

on

By

Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan peninjauan langsung ke Gereja Katedral dan GPIB Immanuel Jakarta Pusat. Hal itu dilakukan untuk memastikan terciptanya pengamanan dan pelayanan optimal bagi masyarakat yang menjalani ibadah Natal.

Peninjauan tersebut dilaksanakan bersama dengan Menko Polkam, Menko PMK, Mendagri, Panglima TNI, Kemenag dan stakeholder terkait lainnya.

Menurut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, peninjauan ini merupakan tindaklanjut instruksi Presiden Prabowo Subianto agar masyarakat bisa mendapatkan pengamanan dan pelayanan optimal saat Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Sesuai arahan Pesiden kita diminta berikan pelayanan terkait operasi Nataru di dalamnya kita mengamankan masyarakat mudik , masyarakat yang melaksanakan Misa ibadah Natal dan masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan pergantian tahun,” kata Sigit usai meninjau Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Rabu (24/12/2025).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memaparkan, untuk mengamankan Nataru tahun ini, sebanyak 147 personel gabungan dikerahkan. Selain itu, Sigit menyebut juga menggandeng organisasi kemasyarakatan (ormas) di antaranya yakni Banser NU dan Kokam Muhammadiyah.

“Kami Polri saat ini menurunkan kurang lebih 147 personel gabungan dan kemarin juga kami melaksanakan apel bersama-sama dengan rekan-rekan lain seperti Banser. Kami juga mengajak Kokam untuk ikut bersama-sama melaksanakan kegiatan pengamanan khususnya di Gereja yang melaksanakan perayaan misa Natal,” ujarnya

Dengan dilibatkannya ormas tersebut, Sigit menyebut bahwa, hal itu wujud dari Bhinneka Tunggal Ika. Dimana semua elemen bersatu tanpa melihat agama untuk sama-sama menjaga seluruh Bangsa Indonesia.

“Ini juga bagian dari wujud Bhinneka Tunggal Ika. Bagaimana seluruh masyarakat, elemen bangsa sama-sama tanpa membedakan agama, namun semuanya bersatu untuk ikut membantu memberikan jaminan rasa aman,” ucapnya.

“Karena itu tentunya kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan-rekan TNI, stakeholder terkait dan teman-teman dari ormas, Banser, Kokam dan lain yang ikut membantu, bagian wujud dari Indonesia adalah negara besar, negara yang terus menjaga kesatuan dan persatuan,” tambahnya

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berharap seluruh rangkaian Ibadah malam Misa Natal ini juga bisa mendoakan masyarakat yang sedang mengalami duka cita akibat bencana alam di Sumatra. Ia juga meminta agar seluruh pihak bisa menjaga keamanan dan kelancaran hingga pergantian tahun nanti.

“Dan kita berdoa semua agar seluruh rangkaian ibadah Misa Natal baik hari ini ataupun nanti pergantian tahun semua bisa berjalan.

Tentunya kita titip doakan saudara kita yang sedang terkena musibah untuk kembali bisa bangkit dan kita berdoa sama-sama untuk saudara kita di Sumatra dan saudara kita di seluruh negeri agar semua terjaga dari situasi prediksi yang kemungkiann bisa terjadi akibat ramalan cuaca,” tutupnya

Continue Reading

Trending