Connect with us

Metro

15th ANNIVERSARY SENOPATI SKIN CENTER DERMATOLOGI KLINIK “LASER FOR PIGMENTED PROBLEM AND MELASMA”

Published

on

Jakarta – Klinik spesialis kulit dan kelamin SENOPATI SKIN CENTER DERMATOLOGI KLINIK di didirkan pada tanggal 20 Juni 2004, bertempat di Jalan senopati raya no 44 A Kebayoran baru Jakarta Selatan, Di didirikan oleh dr Aryani Sudharmono SpKK(K) FINSDV,FAADV dan juga Bapak H. Sudharmono SH (wapres tahun 1988-1993) sebagai pendiri, penggagas dan arsitek .

SENOPATI SKIN CENTER DERMATOLOGI KLINIK merupakan klinik kesehatan kulit yang lahir dari keinginan untuk memberikan pelayanan kesehatan kulit dan kelamin terbaik bagi masvarakat luas, dengan selalu berusaha memperbaiki teknologi terutama di bidang dermatologi untuk memberikan pelayanan yang berorientasikan kepada total costumer satisfaction, serta menggunakan alat-alat yang berkualitas tinggi dan terbaik. Sehingga keseluruhan semua pelayanan yang diberikan oleh SSC memenuhi gold standard.

Klinik spesialis kulit SENOPATI SKIN CENTER DERMATOLOGI KLINIK mempunyai 13 dokter spesialis kulit dan kelamin yang sangat kompeten dibidangnya, yang akan se!a|u siap melayani masyarakat yang memiliki permasalahan dengan kulit dan juga yang menginginkan kulit sehat.

Kami memiliki kebanggaan sebagai salah satu pioner klinik kesehatan kulit yang menitikberatkan pada kepuasan dan hasil maksimal dan juga penggunaan prosedur pelayanan yang baku sesuai dengan kode etik kedokteran Indonesia.

Di hari jadi yang ke 15 ini SENOPATI SKIN CENTER DERMATOLOGI KLlNlK berbagi kebahagiaan dengan para pasien dengan mengadakan bulan promo up to 50%, di momen ini pula k|inik SSC memperkenalkan laser terbaru yang dimiliki oleh klinik yaitu PICOWAY LASER.

PICOWAY LASER adalah laser tercanggih untuk mengatasi masalah pigmentasi (flek hitam, tanda lahir) dan tato. PICOWAY adalah laser Picosecond dengan panjang gelombang ganda yang sangat inovatif.

Picoway memungkinkan untuk mengatasi masalah pigmentasi seperti flek hitam,tanda lahir dan juga menghilangkan tato multi warna.

Kelebihan Picoway adalah laser dengan 3 panjang gelombang yang pertama dan satu-satunva di dunia, 3 panjang gelombang tersebut antara lain : 1064 nm, 785 nm, 532 nm dalam satu sistem laser. Picoway laser merupakan laser picosecond terbalk dI pasaran saat ini. Pulsa ultrashoot pada picowav memungkinkan dampak fotoakustik yang kuat untuk memecah partike! pigmen. Picowav adalah jawaban yang di cari dokter untuk memuaskan pasien dengan kasus pigmentasi dan menghilangkan tato.

Selain PICOWAY laser klinik SENOPATI SKIN CENTER DERMATOLOGl KLINIK juga memiliki berbagai alat laser yang canggih dan dengan teknologi yang terbaru antara lain adalah THERMAGE, ULTHERA, FOTONA, VBEAM , COOLSBREEZE, COOLSCULPTlNG ADVANTAGE dan berbagai alat lainnya. Selain itu klinik SENOPATI SKIN CENTER DERMATOLOGI KLINIK juga menangani segala kasus yang berkaitan dengan kulit, baik itu dermatology umum atau dermatology kosmetik.

Dalam rangka merayakan HUT ke 15 akan diadakan promo se‘ama bulan Juni 2019 untuk setiap penggunaan alat laser, maupun konsultasi dengan dokter spesialis

Continue Reading
6 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Metro

Gandjar Laksmana Bonaprapta, S.H., M.H.Hadiri Acara Seminar Anti Korupsi Tema Satukan Aksi Basmi Koropsi

Published

on

By

Jakarta, 5 November 2025,– Dalam rangkaian Road to Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2025, tokoh antikorupsi Gandjar Laksmana hadir sebagai narasumber utama dalam diskusi publik yang mengangkat isu strategis mengenai gratifikasi dan dampaknya terhadap ekosistem pemberantasan korupsi di Indonesia.

Dalam wawancara awak media Gandjar Laksmana menegaskan bahwa gratifikasi merupakan akar dari berbagai praktik korupsi, karena budaya memberi dan menerima sesuatu di luar ketentuan sering menjadi pintu masuk terjadinya penyimpangan.

“Gratifikasi itu akar masalah korupsi. Dan akar dari gratifikasi adalah diskriminasi. Salah satu penyebab diskriminasi adalah adanya benturan kepentingan, ketika seseorang lebih mengedepankan dirinya dan kelompoknya daripada kepentingan umum,” tegas Gandjar.

Ia menjelaskan, benturan kepentingan menjadi salah satu faktor paling berbahaya karena menciptakan ruang ketidakadilan, membuka celah manipulasi kebijakan, serta mengikis objektivitas pejabat publik.

Gandjar mengingatkan bahwa upaya pemberantasan korupsi tidak akan efektif apabila para pemangku kewenangan masih terbiasa menerima gratifikasi, baik dalam bentuk materi, fasilitas, maupun layanan khusus.

“Kenapa ini penting? Karena tidak mungkin korupsi bisa diberantas oleh pejabat atau orang-orang yang terbiasa menerima sesuatu, terlepas dari cukup atau tidak cukup gajinya,” ujarnya.

Dalam forum tersebut, Gandjar mendorong perlunya perubahan kultur birokrasi dan penguatan integritas, bukan hanya sekadar penindakan. Menurutnya, pemberantasan korupsi memerlukan komitmen kolektif, terutama dari mereka yang memiliki kewenangan dalam pelayanan publik, pengambilan keputusan, hingga proses perizinan.

Kegiatan Road to Hakordia 2025 menjadi momentum untuk menyatukan aksi dan meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya menolak segala bentuk gratifikasi, diskriminasi, dan benturan kepentingan sebagai langkah awal membasmi korupsi dari hulu.

Dengan mengusung tema “Satukan Aksi, Basmi Korupsi”, acara ini diharapkan menjadi pemantik gerakan nasional yang konsisten, berkelanjutan, dan melibatkan seluruh elemen masyarakat.

Continue Reading

Metro

Fajar Aldila, S.H., M.Kn.Wakil Bupati Sumedang komitmennya untuk Percepat Pengembangan Minat dan Potensi Masyarakat di Kabupaten Sumedang Melalui Manfaat Teknologi Digital Terbaru

Published

on

By

Jakarta – M. Fajar Aldila, S.H., M.Kn. menegaskan komitmennya untuk mempercepat pengembangan minat dan potensi masyarakat di Kabupaten Sumedang melalui pemanfaatan teknologi digital terbaru, khususnya implementasi IPv6 Enhanced dan Net 5.5G. Hal ini disampaikan dalam agenda IPv6 Enhanced Net5.5G Conference: Transformasi Digital, sebuah forum yang menghadirkan para pemimpin daerah, pakar teknologi, dan pelaku industri.Kamis (4/12/2025)

Dalam pernyataannya, Wakil Bupati menekankan bahwa Sumedang saat ini membutuhkan strategi konkret dan terukur untuk memastikan masyarakat tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga pelaku aktif yang memanfaatkan digitalisasi untuk pendidikan, ekonomi, dan inovasi lokal.

“Pengembangan minat masyarakat di Sumedang harus berbasis pada kemampuan digital. Dengan hadirnya teknologi IPv6 Enhanced dan Net5.5G, kita punya peluang besar untuk melahirkan talenta-talenta baru, UMKM digital, serta layanan publik yang lebih cepat, mudah, dan inklusif,” ujar Fajar Aldila.

Fajar Aldila menegaskan beberapa langkah strategis untuk mendorong keterlibatan masyarakat menuju transformasi digital, antara lain:

1. Memperkuat literasi digital mulai dari desa hingga kota.
2. Membuka ruang pengembangan minat khusus seperti teknologi, seni digital, konten kreatif, dan kewirausahaan.
3. Mendorong UMKM lokal masuk ke ekosistem digital dengan akses konektivitas yang lebih cepat dan stabil.
4. Membangun infrastruktur jaringan yang modern berbasis IPv6 Enhanced sebagai tulang punggung smart city.
5. Kolaborasi dengan pemerintah pusat, operator telekomunikasi, dan pelaku industri untuk memperluas akses dan meningkatkan kualitas jaringan.

Dengan kehadiran teknologi Net5.5G, Kabupaten Sumedang berpotensi menjadi salah satu daerah dengan transformasi digital paling progresif di Jawa Barat. Teknologi tersebut memungkinkan:

* Koneksi internet ultra-responsif untuk pendidikan, layanan publik, hingga industri kreatif.
* Peningkatan efisiensi data untuk mendukung smart governance.
* Akselerasi inovasi di sektor pertanian, kesehatan, dan ekonomi kreatif.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat—khususnya generasi muda—mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan minat dan potensi mereka. Transformasi digital bukan sekadar tren, tetapi kebutuhan masa depan Sumedang,” tambahnya.

Melalui konferensi ini, pemerintah daerah Sumedang menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan dalam membangun ekosistem digital yang kuat, inklusif, dan berkelanjutan. Transformasi digital bukan hanya soal teknologi, tetapi tentang memperluas kesempatan, memperkuat kreativitas, dan menciptakan kesejahteraan masyarakat.

Continue Reading

Metro

Letkol Czi Wahyu Wuhono Widhi Nugroho, S.H.,M.Sc(IR)., M.SS (Komandan Batalyon Zeni Tempur 5/ABW) : Film “Timur” Menjadi Gerbang Baru Bagi Kolaborasi Lintas Sektor Militer, Budaya, dan Industri Seni

Published

on

By

Jakarta – Letkol Czi Wahyu Wuhono Widhi Nugroho, S.H.,M.Sc(IR)., M.SS (Komandan Batalyon Zeni Tempur 5/ABW) seusai nonton Gala Premier “TIMUR” yang di produksi oleh Uwais Pictures dan di sutradarai oleh Iko Uwais, di temui awak Media Online di Bioskop XXI Epicentrum Jakarta pada hari Kamis, 4 Deaember 2025.

Letkol Czi Wahyu Wuhono Widhi Nugroho, S.H.,M.Sc(IR)., M.SS (Komandan Batalyon Zeni Tempur 5/ABW), menyampaikan apresiasi dan dukungan kuat terhadap kolaborasi antara dunia seni film dengan institusi militer dalam penayangan perdana film laga nasional “Timur”. Menurutnya, kerja sama ini bukan hanya memberikan kebanggaan, tetapi juga menjadi bagian dari perjalanan sejarah baru perfilman Indonesia.

Dalam keterangannya, Letkol Wahyu menegaskan bahwa hadirnya film “Timur” merupakan inspirasi yang lahir dari semangat Inso Racer sebuah simbol kolaborasi, sportivitas, dan inovasi. Ia menilai bahwa film ini tidak hanya menyuguhkan aksi, tetapi juga membawa nilai budaya yang kuat.

“Kolaborasi ini memberikan kebanggaan tersendiri, menjadi sejarah buat kita semua. Terinspirasi oleh Inso Racer, film ini bukan hanya untuk tentara, tetapi untuk seluruh bangsa Indonesia,” ujar Letkol Wahyu

Lebih lanjut, ia menyoroti bagaimana film “Timur” berhasil mengangkat seni bela diri pencak silat, warisan budaya Indonesia yang memiliki nilai filosofi dan identitas yang kuat. Melalui penayangan film ini, Letkol Wahyu berharap pencak silat dapat semakin dikenal, diapresiasi, dan dipopulerkan di tingkat dunia.

“Saya kira film ini berusaha mengangkat pencak silat. Di sini muncul budayanya, khazanah budaya Indonesia bisa diperkenalkan dan dipopulerkan ke dunia internasional,” tambahnya.

Penayangan perdana film “Timur” ini turut mendapatkan dukungan dari BNI, yang memberikan angin segar bagi kebangkitan film laga nasional. Kehadiran BNI menjadi bukti komitmen sektor perbankan dalam mendorong kreativitas anak bangsa serta memperkuat ekosistem industri kreatif.

Film “Timur” diharapkan menjadi gerbang baru bagi kolaborasi lintas sektor militer, budaya, dan industri seni yang secara berkelanjutan dapat memperkaya identitas nasional dan membawa perfilman Indonesia ke panggung dunia.

Continue Reading

Trending