Connect with us

TNI / Polri

Kodim Jakarta Barat Kerahkan Warganya Ambil Beras Di Mesin ATM Si Komandan Di Wilayah Binaan Kodim 0503/JB

Published

on

Jakarta – Menteri Pertanian RI mengandeng TNI dalam rangka bantu warga hadapi Pandemi Covid 19 dengan melakukan pembagian Beras untuk warga yang membutuhkan di wilayah Binaan Kodim 0503/JB. Senin, 27 April 2020.

Sebelum pelaksanaan pembagian Beras, pagi tadi sekitar pukul 07.00 Wib seluruh personil Kodim 0503/JB dibawah pimpinan Kolonel Kav. Valian Wicaksono Magdi juga laksanakan apel untuk memberikan petunjuk serta arahan kepada seluruh personil mengenai Kesiapan Operasional mesin ATM Si Komandan.

Dalam apel tersebut Komandan Kodim 0503/JB juga menekankan kepada personilnya untuk selalu memperhatikan Faktor Physical Distancing dalam pelaksanaannya.

Kegiatan ini dimulai pukul 08.00 Wib sampai dengan selesai. Warga Jakarta Barat silih berganti sudah mulai mengantri Lapangan apel Makodim 0503/JB yang beralamatkan di Jl. S Parman No. 3 Tomang Jakarta Barat.

Ditemui di lokasi, bapak Dandim 0503/JB Kolonel Kav. Valian Wicaksono mengatakan kepada awak media bahwa Mesin ATM ini sudah di operasikan sejak Rabu, tanggal 23 April 2020 sampai dengan hari ini.

Sesuai rencana yang sudah kita sepakati setiap Jamnya secara bergantian setiap Jajaran Koramil se Kodim 0503/JB akan mengirimkan 125 orang warga binaanya masing-masing yang benar-benar membutuhkan, “ATM Si Komandan mampu beroperasional sekali tekan mengeluarkan 1,5 Kg Beras untuk setiap warga dan hari ini juga kita akan bagikan +- 1 Ton Beras”. Tegas Dandim.

Sesuai arahan Menteri Pertanian RI bapak Syahrul Yasin Linpo, Kodim 0503/JB akan mengoptimalkan pendistribusian Beras ini untuk 1000 orang setiap harinya. “Program bantuan beras ini direncanakan untuk jangka waktu yang lama bagi masyarakat yang benar-benar sangat membutuhkan.

Dalam pelaksanaannya warga wajib pakai Masker dan lakukan pengecekan Suhu Tubuh, Registrasi, laksanakan Tertib Mengantri dan Cuci Tangan sebelum mengambil beras di ATM Si Komandan, “Personil Kodim yang ditugaskan sudah siap untuk mengarahkan dan buatkan jalur antrian/titik henti dengan memperhitungkan jarak aman dan tertib mengantri”. Tutup Kolonel Kav. Wicaksono Magdi (Dandim 0503/JB). Sumber Kodim 0503/JB

Continue Reading

TNI / Polri

Operasi Lilin 2025, Korlantas Andalkan Teknologi Digital untuk Kelancaran Nataru

Published

on

By

Jakarta – Korlantas Polri menyebut pengamanan Operasi Lilin 2025 untuk kelancaran libur Natal dan Tahun Baru 2026 akan mengandalkan teknologi digital. Hal ini guna mendukung kelancaran lalu lintas saat libur panjang.

“Jadi operasi Natal dan Tahun Baru tahun ini akan dikendalikan menggunakan digital,” kata Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho dalam keterangannya, Minggu, 14 Desember 2025.

Pihaknya juga akan memaksimalkan penggunaan teknologi digital seperti ETLE Drone Patrol Presisi. Di mana alat super canggi ini dirancang untuk memantau lalu lintas di titik-titik yang sulit dijangkau.

“Kami punya drone, punya ETLE drone, yang bisa mengendalikan seluruh lalin yang ada di tol dan jalan arteri,” ujarnya.

Jenderal polisi bintang dua itu berharap, pemantauan melalui drone bisa membantu percepatan lalu lintas, sehingga tidak ada lagi pengaturan delay system hingga pengalihan kendaraan ke buffer zone.

“Pemantauan melalui drone ini diharapkan dapat menentukan langkah rekayasa lalu lintas yang cepat dan tepat,” ujarnya.

Continue Reading

TNI / Polri

Dukung Tilang Elektronik, Kakorlantas Targetkan 5.000 ETLE Terpasang Pada 2026

Published

on

By

JAKARTA — Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol. Agus Suryonugroho, menargetkan 5.000 sistem electronic traffic law enforcement (ETLE) terpasang di seluruh Indonesia pada 2026.

“ETLE di republik ini baru 1.263. Saya minta di 2026 itu 5.000 kamera,” katanya dalam keterangan dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (2/12/2025).

Agus menekankan penegakan hukum lalu lintas dengan sistem ETLE harus lebih dikedepankan dengan persentase 95 persen, sementara sistem tilang manual hanya lima persen.

“Gunakan teknologi yang kita punya. Kita punya ETLE statis, kita punya ETLE handheld, mobile onboard, dan kita punya portable. Termasuk kalau tidak salah, sudah ada drone. Tolong nanti dikembangkan, teknologi ini sesuai dengan situasi dan kondisi,” katanya seperti dikabarkan Antara.

Ia juga mengatakan penegakan hukum menjadi langkah terakhir dan meminta jajarannya untuk mengutamakan edukasi serta sosialisasi.

“Tidak harus dan tidak bangga kita harus melakukan pendekatan hukum, tetapi kedepankan humanis, edukatif. Jadikan pengguna jalan itu sadar dengan dirinya sendiri. Jadi, dikelola dengan baik, tdak harus dikejar-kejar, situasinya beda,” ucapnya.

Adapun pada Selasa (21/10/2025), Kakorlantas Irjen Pol. Agus Suryonugroho mengapresiasi kinerja Ditlantas Polda Jateng dalam penegakan hukum berbasis digital melalui ETLE.

Nantinya, ia terus memonitor dan mengevaluasi kinerja ETLE dalam penilangan berbasis elektronik.

Selain itu, Agus juga berpesan agar polantas bersahabat dengan masyarakat, khususnya pengguna jalan. Ia juga mengajarkan untuk senantiasa melayani masyarakat dengan humanis di era modern ini.

“Program ‘Polantas Menyapa’ saya titip betul. Saya banyak laporan di Jawa Tengah, luar biasa. Jadi, bersahabat dengan komunitas, menyapa dengan para driver, menyapa dengan pengguna jalan lainnya, bahwa polantas itu tidak boleh punya musuh,” katanya.

Continue Reading

TNI / Polri

Wakasad Hadiri Wisuda 1621 Prabahatar Akademi TNI dan Akademi Kepolisian RI

Published

on

By

MAGELANG  –  Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa  mengahadiri pelantikan  wisuda Prajurit dan Bhayangkara Taruna (Prabhatar)  Akademi TNI dan Polri di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (28/11/2025).

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subianto dan Kalpori Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo  memimpin  Upacara wisuda digelar di Lapangan Sapta Marga Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (28/11/2025), Adapun prajurit taruna yang dilantik berjumlah 1.621 orang, terdiri dari 713 orang Akmil, 350 orang AAL, 210 AAU, dan 348 orang Akpol setelah menempuh Pendidikan Dasar Integratif selama empat bulan di Resimen Chandradimuka. Setelah prosesi pelantikan, seluruhnya akan melanjutkan pendidikan lanjutan di akademi masing-masing.

Dalam amanatnya, Panglima TNI menegaskan bahwa kawasan Akademi Militer bukan hanya menjadi tempat pendidikan, tetapi juga wilayah yang sarat nilai historis perjuangan bangsa.

“Di sini adalah tempat Pangeran Diponegoro membangun basis perjuangan di antara lima gunung, yaitu Gunung Merapi, Merbabu, Sindoro, Sumbing, dan Tidar. Tempat ini yang dikenal dengan Lembah Tidar adalah pusatnya ksatria, ksatria yang sejak remaja memilih hidup dalam pengorbanan. Kalian telah memilih profesi ksatria, profesi pengabdian, dan profesi kehormatan,” tegas Panglima TNI.

Panglima TNI juga menggarisbawahi bahwa para Taruna TNI dan Taruna Akpol merupakan representasi nyata dari keberagaman Indonesia. Di pundak para taruna tersimpan harapan bangsa untuk menjaga persatuan, memperkuat solidaritas, dan menjadikan keberagaman sebagai perekat bangsa. Pendidikan dasar integratif dirancang untuk membentuk semangat kesetiaan kepada bangsa dan negara, karakter integratif TNI-Polri yang solid, serta dasar-dasar keperjuritan dan kepolisian sebagai fondasi untuk pendidikan lanjutan.

Di akhir sambutannya, Panglima TNI kembali menekankan pentingnya sinergi antara TNI dan Polri sebagai kekuatan ganda penjaga stabilitas nasional.

“Kelak di medan tugas manapun, kalian harus saling memperkuat. Negara membutuhkan TNI dan Polri yang solid, profesional, berdisiplin tinggi, dan menjaga maruah institusi,” pesan Panglima TNI.
Pada kesempatan yang sama, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigir Prabowo menyampaikan pesan kepada para taruna yang menjalani wisuda.

“Saya berpesan agar para Taruna terus mempererat sinergisitas dan soliditas TNI-Polri dalam setiap kesempatan, sehingga mampu melewati berbagai tantangan bangsa demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” kata Jenderal Sigit

Sebagai bagian dari upacara wisuda, Akademi TNI dan Akademi Kepolisian turut mengumumkan Lulusan Terbaik Prabhatar 2025, yaitu Pratar Moradon Ray More Sinaga (Akmil), Pratar Tri Agung Laksono Putra (AAL), Pratar Fahuda Pangestu (AAU), dan Bhatar Alfon Vekoli Laia (Akpol).

Keempatnya meraih peringkat pertama di masing-masing matra dengan predikat memuaskan berdasarkan sesuai aspek Tripola Dasar yaitu Penilaian Sikap dan Perilaku, Penilaian Pengetahuan dan Ketrampilan serta Penilaian ketangkasan/jasmani. (Dispenad)

Continue Reading

Trending