Connect with us

Metro

Sukisari S.H : Uang Nasabah Koperasi Simpan Pinjam Indosurya Gagal Bayar

Published

on

Jakarta – Dana nasabah Koperasi Simpan Pinjam banyak yang gagal bayar, ini merupakan jumlah yang tidak sedikit dan termasuk dugaan pidana bank gelap dan kejahatan ‘kerah putih’ dimana uang nasabah dipakai untuk usaha bukan atas nama koperasi.

Sudah banyak nasabah yang menjadi korban koperasi dimana banyak kasus uang nasabah tidak kembali utuh seperti kasus koperasi Cipaganti.

Pengacara Sukisari S.H yang mewakili 80an orang nasabah debitur KSP Indosurya Cipta dengan tagihan sekitar 230 Miliar rupiah yang ditemui oleh awak media ini di Cafe Paradigma Jakarta Pusat Sabtu, 18/07/2020 mengatakan bahwa kasus PKPU (Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang) pada KSP Indosurya Cipta mengakui telah melakukan upaya yang maksimal.

“Klien kami meminta kami untuk melakukan upaya yang maksimal. Kami telah melakukannya kemarin melalui surat seperti yang kita ketahui pada tanggal 17/7/2020 majelis hakim memutus telah mensahkan homologasi atas voting rencana perdamaian yang telah ditawarkan,” kata Sukisari S.H dengan semangat.

“Walaupun dalam rencana penawarannya ada hal yang masih perlu diperdebatkan karena suka atau tidak suka ada hal-hal dalam proses dimana dalam hal ini yang harus kita perhatikan paling tidak pasal 234 ayat 5 dan Pasal 285 ayat 2 huruf a,b,c,d dimana a keadaan harta pailit harus bisa lebih besar dari kewajiban b tidak boleh adanya kondisi tidak terjamin untuk pembayaran utang kepada kreditur untuk menjamin perdamaian c tidak boleh ada upaya upaya diluar yang dilarang oleh undang-undang dan fee pengurus PKPU harus dibayar,

Tetapi berhubung hakim pengawas telah membuat berita acara sesuai pasal 282 maka berdasar itulah majelis hakim pemutus telah mensahkan homologasi tanpa memperhatikan lagi surat-surat yang masuk seperti kami ketahui banyak juga kuasa-kuasa yang lain yang telah memasukkan surat juga kreditur-kreditur independen yang melakukan upaya atau menggugah majelis Hakim untuk menolak homologasi,” urainya lagi.

Sebagaimana yang kita ketahui bahwa Sukisari S.H sebagai kuasa klien dari korban KSP Indosurya telah melakukan yang terbaik bagi 80 orang korban KSP Indosurya.

“Sesuai dengan Undang-undang advokat dan juga kode etik advokat saya sudah melakukan yang terbaik bagi klien kami.
Apapun hasilnya, suka atau tidak suka kami, ini adalah perintah undang-undang dan semua harus turut, baik apakah itu kreditur yang menolak ataupun yang menerima, baik yang mengajukan maupun yang tidak mengajukan di dalam proposalnya adalah mengikat semuanya sesuai undang-undang kepailitan no 37 tahun 2004 dengan demikian semuanya harus mengawal proses homologasi atau janji yang ada tertuang didalam homologasi,” pungkasnya lagi.

“Mengenai apakah akan dilaksanakan dengan baik karena kalau tidak, akan ada potensi kreditur yang lain akan mengajukan pembatalan sehingga akan terjadi pailit, karena kita melihat data dari daftar pemegang penagih hutang yang ada dari sekitar 5000 sekian kreditur dengan tagihan 13,8 triliun itu tercermin pada bulan September 2020 debitur harus menyediakan dana sekitar 6.5 Miliar rupiah setiap bulannya untuk mencicil sampai Desember 2020 dan
Januari 2021 akan mulai mencicil sekitar 54 miliar setiap bulannya dan juga bulan Juni 2021 akan lebih berat lagi mencicil setiap bulannya sekitar 254 miliar itu perkiraan angka yang jelasnya dan debitur lebih tahu karena semua angka perlu dijabarkan juga termasuk orang-orang yang katakanlah nilai tagihannya 100 juta itu akan diberikan DP kalau tidak salah nilai sekitar 16 miliar rupiah lebih dimana kalau DPnya 10% maka sekitar 1,6 miliar rupiah, angka yang kami dapat dari daftar penagihan sementara yang kami dapatkan dari panitra pengganti di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat,” jelas Sukisari S.H

“Saya mewakili sekitar 80an klien kalau yang termasuk belum diakui atau yang terlambat menjadi sekitar 90-an karena ada memang yang memberi kuasa belakangan tapi karena menurut ketentuan tetap akan mengikuti skema itu, akan ada banyak kreditur atau nasabah yang kurang mengerti sehingga terlambat menagihnya, hal hal itu yang kita akan tetap perjuangkan. Total tagihan yang dikuasakan kepada saya sekitar 250 miliar,” pungkasnya lagi.

“Ada beberapa hal kalau majelis hakim sudah memutuskan pasti dia akan bertanggung jawab karena majelis atas nama Tuhan, wakil Tuhan di dunia biarlah dia yang bertanggung jawab.

Sedangkan untuk pembuat undang-undang atau menteri koperasi tolong lah undang undang koperasi no 25 tahun 1992 ini dipertegas lagi mana yang menjadi aturan mana yang ada sanksi tegasnya sehingga tidak terjadi lagi kasus – kasus di masa depan sehingga semua terlindungi. Kemudian terhadap aparat bertindak dengan benar,

Tegas dan sesuai dengan ketentuan kalau salah katakan lah salah kalau benar sesuai ketentuan Undang-undang jangan dibelok-belok. Pada Bapak Presiden dan para pemangku kepentingan untuk rakyat perlu memikirkan nasib nasabah sebagai rakyat yg dirugikan. Bayangkan kalau tagihan sekitar 13.8 triliun itu sangat besar sekali dan juga bisa menggangu perekonomian dan juga kepercayaan mengenai koperasi yang sangat diharapkan untuk mengambil sikap karena tren untuk melakukan PKPU bukan hanya ini saja,

sudah banyak sekali karena PKPU memang tujuannya restrukturisasi tapi restrukturisasi yang bagaimana yang ada jaminan atau tidak ada jaminan. Jaminan sudah jelas sehingga semua kewajiban bisa dibayarkan dan hak-hak nasabah kreditur bisa diberikan dengan baik,”tutur Sukisari S.H dengan penuh harap.

Continue Reading

Metro

Suhita Senza Sinema resmi merilis Louching Official Poster dan Official Trailer Film Jagal Teluh

Published

on

By

Jakarta, 10 Februari 2025 – Suhita Senza Sinema resmi merilis Louching official poster dan official trailer film Jagal Teluh secara offline yang berlokasi di CGV Cempaka Putih. Jagal Teluh merupakan film horor karya terbaru dari George Hutabarat yang diproduksi oleh Suhita Senza Sinema, bekerja sama dengan Seroja Intermedia Film & Majas Picture. Yang akan
tayang di bioskop mulai tanggal 27 Februari 2025. Skenario ditulis oleh Yudianto Suros,
menampilkan aktor Indonesia antara lain Elina Joerg, Selvi Kitty, Ferdi Ali, Danita
Rebecca, Mastur, Udin Penyok, Jho Rizky.

Trailer film Jagal Teluh dibuka dengan potongan adegan Pov Mahira (Elina Joerg) yang kecewa dengan kekasihnya Aldo (Ferdi Ali). Adegan berlanjut dengan Saida (Selvi kitty) di maki oleh Aditya (Axcel Bensza) ketika berpapasan dipersimpangan jalan. Ini menjadi awal petaka bagi orang – orang yang menyakiti hatinya. Trailer yang berdurasi kurang lebih 2 menit penuh dengan ketegangan ditutup dengan adegan Aldo yang menangis sembari berteriak ketakutan dan Saida yang sedang melakukan ritual memakan rambut.

Saida (Selvi Kitty) yang berwajah buruk akibat luka pada masa lalu, dikucilkan oleh
lingkungannya. Ia pun sulit mendapat perhatian dari laki-laki. Diam-diam Saida berambisi memiliki wajah cantik. Untuk melancarkan impiannya ia melakukan ritual yang disyaratkan oleh Ki Ageng (Kelono Gambuh). Ia harus mencari perempuan yang
meninggal sebelum melahirkan, dan rambutnya panjang. Adiknya, Mahira (Elina Joerg),
membantu rencana sang kakak untuk menggali sebuah makam. Sukses mempercantik diri tidak lantas membuat Saida puas. Ia melakukan aksi balas dendam terhadap mereka
yang dulu pernah menghina dan menyakiti hati Saida dan Mahira.

Film Jagal Teluh akan tayang di bioskop-bioskop tanah air mulai 27 Februari 2025. Pantau terus kanal media sosial Jagal Teluh, atau hubungi Tim Publisis Jagal Teluh untuk informasi terkini.

Tentang Suhita Zenza Sinema

PT.SZ SINEMA adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha
Production House yang memproduksi film layar lebar, Sinetron, Film Televisi (FTV),
Webseries, Iklan (Komersial dan Non Komersial), Video Klip dan Kompany Profil. Memiliki jaringan yang kuat secara Nasional dan Internasional serta memiliki berbagai rekanan bisnis lain di seluruh tanah air. Memiliki prinsip kreativitas tak pernah memiliki batas, karena itulah PT. SZ Sinema selalu berusaha untuk menghadirkan konsep, ide/gagasan yang segar dan inovatif.

Continue Reading

Metro

PB PMII Gelar Isra’ Mi’Raj & Harlah NU Ke-102 Tahun

Published

on

By

Jakarta – Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) menggadakan Isra’ Mi’Raj & Harlah NU Ke-102 Tahun di Gedung Sekretariat PB PMII pada hari Senin, 10 Februari 2025.

Dalam acara ini hadir ; H. Basnang Said, SAG, M.AG (Direktur Pesatren Ditjen Pendidikan Islam Kemenag RI), M. Shofiyulloh Cokro (Ketum PMII), Wulan Sari. AS (Ketua Kopri PB PMII), Ulfianur Afriani M. (Wasekjen Bidang Agama Kopri PB PMII), Noor Khayati (Ketua Bidang Agama Kopri PB PMII), Syamsuddin (Ketua Bidang Hubungan Agam & Hubungan Antar Agama PB PMII), Fuad Muhammad (Wasekjen Bidang Hubungan Agama & Hubungan Antar Agama PB PMII).

H. Basnang Said, SAG, M.AG sebagai Direktur Pesatren Ditjen Pendidikan Islam Kemenag RI menyampaikan ; “Kegiatan ini kita akan mengembalikan semangat dan arwahnya pergerakan mahasiswa Islam sebagai ormas keagamaan yang didalamnya adalah tempat melakukan kaderisasi bagi anak muda NU.

Memupuk rasa cinta bukan hanya kepada NU saja yang tentunya juga cinta kepada Tanah Air dan bagi kita orang-orang NU mencintai bangsa adalah juga mencitai agama.

Menjelang bulan Ramadhan, kami berencana bersama PMII dan Kopri PMII yang tentunya akan berkolaborasi melaksanakan kegiatan buka puasa bersama maupun kegiatan Ramadhan lainnya yang juga bekerja sama dengan Kementerian Agama melalui Direktorat Pesantren dan Dewan Kemakmuran Mesjid Al-Munawah,” tutupnya.

M. Shofiyulloh Cokro sebagai Ketum PMII mengatakan ; Bahwasannya kita anak muda ini adalah pada masanya masih berproses untuk menuju Isra’ Mi’raj maupun menuju kemanfaatan dan pastinya momentum Isra’ Mi’raj ini bagian dari kita untuk memupukkan kembali semangat dan mengingatkan kita kembali untuk terus berjuang begitu juga mengajarkan, mengamalkan nilai-nilai apa yang sudah kita dapatkan dari para leluhur termasuk guru-guru kita.

Harapannya kita sebagai aktivis dan mahasiswa bahwasannya kita merefleksikan diri untuk perjuangan-perjuangan yang masih panjang dimana kita juga sebagai pemuda memiliki tanggung jawab yang tidak hanya khodifahnya tetapi juga sebagai pengeraknya,” tutupnya.

Wulan Sari AS (Ketua Kopri PB PMII) mengatakan ; “Harapannya dari kegiatan ini kita samakan frekuensi semangat gerakan kepemudaan dan keislaman kita dari PB PMII sampai di wilayah cabang, jadi gerakan pemuda yang islami maupun gerakan pemuda yang rohnya ada Nahdliyah,” tutupnya.

Continue Reading

Metro

Komunitas Perantau Papua Gelar Ibadah Syukur HUT Pekabaran Injil Di Tanah Papua ke-170 Tahun

Published

on

By

Jakarta – Komunitas Perantau Papua mengadakan Ibadah Syukur HUT Pekabaran Injil Di Tanah Papua ke-170 Tahun yang dipimpin Pendeta Liza Torey dengan tema ; Keselamatan Telah Berlangsung Bagi Suku-Suku Bangsa Di Tanah Papua (Roma 11: 11b) di Mess Cendrawasih, Jl. KH. Mas Mansyur No.63 Tanah Abang Jakarta pada hari Rabu, 5 Februari 2025.

Zakeus Sabarofek (Ketua Panitia Perayaan & Ibadah Syukur HUT 170 Th Pekabaran Injil), saat ditemui awak Media Online mengatakan ;
Karena ini merupakan satu hari yang kami orang Papua anggap sebagai yang sakral karena Injil masuk pertama kali di tanah Papua pada tahun 1855 maka dari itu setiap tanggal 5 Februari selalu kami peringati HUT gereja kami. Dengan keberadaan kami yang ada kami tetap merayakannya dengan serba kekurangan karena itu merupakan sejarah untuk orang Papua.

Sedangkan kalo untuk para umat-umat yang hadir dalam ibadah HUT Perkabaran Injil llebih banyak yang bekerja swasta, pesiunan tentara, pesiunan PNS, dll dan dalam merayakan peringatan HUT ini kami selalu merayakan ibadah dengan kegotongroyong antar tetangga menyiapkan konsumsi maupun segala sarana prasaran hingga ibadah ini bisa berjalan dengan baik.

Mees Cendrawasih ini ada rencana diambil oleh Pemprov Papua, dimana setiap jumpa dengan mereka saya selalu bilang bahwa kami disini ada memiliki gereja dan apabila Pemprov Papua mau ambil alih kami hanya minta disiapkan untuk gereja supaya kami bisa rutin melakukan ibadah dan kami berharap untuk Bapak Prabowo bisa bantu untuk surat ijin pembagunan gereja dipermudahkan agar tidak ada masalah kedepannya.

Dengan kehadiran acara HUT Perkabaran Injil ini, saya sangat senang karena bisa mempersatukan orang-orang Papua yang ada diwilayah Jabodetabek dan mengucapkan syukur apa yang sudah diberikan Tuhan,” tutupnya.

Continue Reading

Trending