Connect with us

Metro

Diintimidasi Poros Rawamangun Tak Akan Mundur, Diduga Bansos Dibuat Bancakan Oknum

Published

on

JAKARTA – Para aktifis yang tergabung dalam Poros Rawamangun sebagai pengiat anti korupsi menyatakan bahwa ada dugaan bantuan sosial (bansos) Pemprov DKI dijadikan bancakan atau bagi-bagi jatah untuk kepentingan pejabat tertentu di lingkungan Pemprov DKI, DPRD dan BUMD.

Hal ini terindikasikan adanya purchase order (PO) paket natura Bansos dari Perumda Pasar Jaya yang ditemukan oleh tim Poros Rawamangun yang bernote pejabat tertentu.

“Pantas saja ketika masalah dugaan Bansos DKI diberitakan, dan viral di media sosial (Medsos) maka banyak pihak yang melakukan intimidasi dan sinyal yang tidak bagus kepada pihak kami,” ujar Ketua Poros Rudy Darmawanto dalam keterangannya yang dikirim kepada Suarakarya.Id, Kamis (17/12/2020).

Sebagaimana informasi dari pihak PD Pasar Jaya ternyata banyak keterlibatan dari pihak lain atau legislator yang ikut terlibat dalam Pengadaan Bansos Pemprov DKI.

“Karena itu kami minta agar Gubernur DKI Anies Baswedan dan Dirut Perumda Pasar Jaya Arief Nasrudin menjelaskan soal ini,j angan membuat gaduh dengan menunjuk tanggungjawabnya kepada orang lain atau pihak lain,” ucapnya.

“Kami bertekad untuk menegakan kebenaran, dan menggugat dugaan penyelewengan bantuan sosial DKI Jakarta sampai tuntas dan menyeret pihak-pihak yang bertanggungjwab,” kata juru bicara Poros Jakarta Jimmy Amos Hutahuruk menambahkan.

Poros Rawamangun, kata Jimmy Amos segera membawa barang bukti dugaan korupsi penyaluran Bansos DKI yang dilakukan oleh penyalur pemegang PO dari Perumda Pasar Jaya kepada penegak hukum, khususnya KPK agar menyelidiki kasus yang nilainya ratusan miliar ini.

“Kami tidak akan mundur selangkah pun. mengungkap kejahatan korupsi di masa pandemi terhadap bantuan sosial kepada 2,4 KK terdampak Covid-19. Pagu anggaran bantuan Rp275.000 namun paket bansos tidak layak konsumsi 10 paket, khususnya bantuan beras,” ucap Amos.

Beras 5 kg dalam kondisi remuk, kualitasnya jauh dibawah bantuan beras dati BUMN. Paket natura lainnya mi, kecap, minyak goreng, sabun mandi, sarden, biskuit dan beras. Jika ditotal belanja di warung hanya sekitar Rp190.000-Rp200.000. padahal pagunya Rp 275.000 per paket.

Continue Reading

Metro

Deklarasi Gabungan Organ Relawan RIDO

Published

on

By

JAKARTA – Deklarasi dukungan terhadap pasangan calon gubernur dan wakil gubernur (Cagub-Cawagub) Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat.

 

Hingga saat ini, tercatat sudah ada 235 organisasi relawan dari lintas kelompok dan profesi yang telah mendeklarasikan dukungan terhadap RIDO di Pilkada Jakarta 2024.Terbaru, ada Sembilan organisasi relawan yang deklarasi mendukung pasangan RIDO.

Deklarasi dilaksanakan di halaman Kantor DPD Golkar Jakarta, di Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (5/10/2024)

Continue Reading

Metro

JAMMA Gelar Deklarasi Dukung Pramono – Rano Karno Cagub Wagub DKI Jakarta

Published

on

By

Continue Reading

Metro

DPW IP-KI DKI Jakarta Gelar FGD Mencari Pemimpin Berkarakter Pancasila

Published

on

By

Jakarta – Indikator dari kerisauan ini ditangkap saat Ketua DPW IP-KI Provinsi DKI Jakarta, Mulyadi Guntur yang juga pegiat sosial kemanusiaan melakukan komunikasi di sekolah-sekolah dasar, menengah di Jakarta yang terindikasi menurunnya pemahaman dan pengenalan terhadap dasar-dasar Negara dan dapat ditangkap adanya proses eliminasi terhadap Pancasila,Senin (1/10/2024)

 

“Ini adalah masalah serius yang harus juga disikapi serius”, tegasnya.Bukan perkara mudah untuk tetap membumikan serta mengejawantahkan nilai-nilai Pancasila dan cita- cita Proklamasi 1945 yang ada dalam preambule (Pembukaan dan UUD `45 asli),

 

Dimana nilai-nilai yang terkandung semakin tergerus ditengah-tengah desakan modernitas dan perkembangan ekonomi yang mulai menggerus nilai-nilai moral yang menghalalkan segala cara, kurangnya figur panutan pemimpin yang diakibatkan persaingan terbuka yang berhadap-hadapan dengan individu-individu yang rentan jiwa serta pemikiran politik yang tidak seragam-cenderung rendah- dalam kecakapan dan intelektual serta kematangan dalam emosi, pengetahuan politiknya yang diperparah dengan stagnasi transformasi politik pada kader-kader politk dalam pendidikan partai politik.

 

Focus Group Discussion kali ini diselenggarakan di Aula Gd. DHD `45 Lantai 2 di bilangan Menteng Raya No. 31 Jakarta Pusat pukul 14.00 WIB, datang para narasumber dari Pangdam V Jayakarta, Kapolda Metro Jaya, Pj Gubernur DKI Jakarta,

 

Ketua Dewan Paripurna DHN `45 hingga Ketua Kerabat Pecinta Alam ditengah-tengah hiruk pikuk rakyat Jakarta yang masuk dalam pencarian Pemimpin Provinsi Jakarta. Inisiatif ini diambil oleh Ketua DPW IP-KI Provinsi DKI Jakarta

 

Mulyadi Guntur ditengah-tengah geliat serta gerak perilaku politik yang mengedepankan kepentingan kelompok dan Mulyadi Guntur tetap mengingatkan untuk seluruh masyarakat Jakarta pada umumnya dan seluruh kader DPW IP-KI Provinsi DKI Jakarta khususnya untuk tetap mengingatkan kepada seluruh Paslon untuk tetap mengingat, menjaga serta melaksanakan nilai-nilai yang terkandung dalam Pembukaan (Preambule) UUD `45 sebagai cita-cita Proklamasi 1945 yang harus menjadi landasan untuk bersikap dan berperilaku untuk memimpin rakyat Jakarta ke depan.

 

“Kerinduan atas sosok pemimpin ini begitu diharapkan tidak hanya oleh para kader DPW IP-KI Provinsi DKI Jakarta namun oleh seluruh rakyat Jakarta yang koheren, jadi siapapun pemimpin yang terpilih adalah pemimpin bagi seluruh lapisan masyarakat Jakarta, dan sikap perilakunya harus mencerminkan cita-cita Prokalamasi 1945”, tambahnya

Continue Reading

Trending