Connect with us

Politik

Netralitas Tentara dan Polisi Jangan Ikut Kompetisi

Published

on

Jakarta – Perubahan suatu keharusan. Harapan publik akan perubahan. Ekpresi mereka yang disampaikan Amin Rais people power. Jangan kita bicara people power tapi state emergency tidak dibicarakan Kalau people power biasa dimiliki oposisi. State emergency dimiliki oleh negara kata Aktivis Kemanusiaan Natalius Pigai dalam diskusi Jaga Netralitas Tentara dan Polisi Jangan Ikut Kompetisi di Tebet Barat Dalam IV No 5-7, Tebet, Jakarta Selatan.Jum’at (5/4/2019).

Terkait netralitas Polri dalam Pemilu, Dia berpandangan sudah seharusnya Polri netral dan tidak memihak kepada salah satu pasangan calon. Sebab, kepolisian adalah institusi netral, tidak boleh melakukan intervensi.

Pigai menambahkan kan perintah Kapolri sudah jelas. Untuk itu, kalau sampai ada anggota Mabes Polri, Kapolda, Kapolres, Polres, Polsek lakukan pelanggaran, dengan mendukung calon tertentu, itu namanya insubordinasi terhadap perintah atasan,”

Ia pun meminta agar Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) untuk bertindak dengan memberi hukuman yang lebih berat.

“Ini extraordinary, karena mengganggu momentum Pemilu, dan demokrasi. Karena Pemilu simbol dari sebuah kegiatan yang merupakan cerminan dari sebuah bangsa. Jadi harus Kalau berjalan jujur dan adil,” ujar Natalius Pigai.

Ia meminta agar penegakan hukumnya dilakukan dengan cepat. Misalkan, pencopotan jabatan dan penurunan pangkat. Dengan demikian, akan muncul efek jera bagi polisi yang berat sebelah.

Natalisu Pigai curiga ada jenderal polisi bintang tiga dan dua yang bekerja di luar perintah Kapolri. Sebab, Kapolri jelas menyatakan netral. Kalau ada yang gerak di luar perintah, maka harus dicari tahu.

“Saya minta lakukan penyelidikan. Jangan-jangan ada yang bergerak di luar perintah,” imbuhnya.

Dirinya meminta masyarakat ikut berperan dengan mengabadikan, atau memotret kegiatan kalau ada Polisi mengarahkan rakyat dan anggota pada salah satu pasangan calon.

Ketika pimpinan Polri keluarkan perintah soal netralitas, rakyat Indonesia seperti diberi harapan, diberi angin segar. Namun, hilang setelah ada perintah Kapolres pada Kapolsek terkait dukungan kepada salah satu pasangan calon, di Pilpres 2019.

“Itu artinya ada yang bergerak di luar perintah. Perintah Mabes Polri itu perintah negara, maka kalau ada yang lakukan pelanggaran, harus segara diproses cepat. Cari tahu juga perintah ini keluar dari siapa?” ujarnya.

Kalau semua dikuatkan, semua akan bekerja profesional, dan tidak mungkin ada penegak hukum yang bisa digoda, maupun tergoda tawaran-tawaran,” beber dia.

Terkait isu Kepolisian akan berada di bawah Menteri Dalam Negeri, TNI, itu adalah opini sesat.

Maka penguatan kepolisian sangatlah penting. Kepolisian harus jadi institusi sendiri dan kuat pungkasnya.(hrt)

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Politik

Dwi Rio Sambodo Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan Gelar konsolidasi Pemenangan

Published

on

By

Jakarta – Dwi Rio Sambodo Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan dan mencalonkan kembali sebagai Anggota DPRD DKI Jakarta di Dapil 4 (Matraman, Cakung dan Pulogadung) mengadakan konsolidasi pemenangan di wilayah Kecamatan Matraman Acara dihadiri dengan antusias tim pemenangan, relawan dan warga sekitar.Minggu.(7/1/2024)

Dwi Rio Sambodo Caleg DPRD DKI Jakarta di Dapil 4 (Matraman, Cakung dan Pulogadung) menjelaskan bahwa dirinya berharap Ganjar-Mahfud menang di Pilpres 2024.

Kemudian memastikan bahwa kita memiliki sosok pemimpin yang memiliki history, latar belakang, rekam jejak yang membumi dan jelas. Bukan hanya memiliki visi dan misi tetapi memiliki orientasi dan aksi yang memang menggigit sesuai dengan logika dan rasionalitas yang telah Ganjar-Mahfud utarakan kepada kita semua.

Untuk itu maka perlu ada langkah-langkah tahapan pemenangan. Salah satunya adalah mengkonsolidasikan seluruh tim dari level yang paling tinggi sampai level yang paling rendah.

Dengan demikian maka kepastian untuk dukungan para pemilih kita itu bisa didapatkan dan kita bisa pastikan kemenangan Ganjar-Mahfud. Kita sebagai tim pemenangan yang masuk legislatif baik itu saya maupun Pak Dedi Rahmadi itu bergotong royong termasuk juga say meyakinkan kepada tim pemenangan guna memastikan suara kebawah apa fungsi, manfaat dan gunanya.

Misalnya saya melanjutkan sebagai Anggota DPRD Jakarta kembali yaitu menuntaskan beberapa harapan dan masalah yang diadukan oleh warga yang mungkin kemarin belum selesai.

Hal-hal yang selesai sebagai role model penanganan masalah atas aduan rakyat atau warga baik bidang pertanahan, pendidikan, sosial, lingkungan, kesehatan dan sebagainya,” tutupnya Dwi Rio Sambodo.

Continue Reading

Politik

DEKLARASI DUKUNGAN WARGA KETURUNAN TIONGHOA KEPADA CAPRES CAWAPRES PRABOWO – GIBRAN DAN PERESMIAN RUMAH PEMENANGAN GERAKAN NASIONAL CINTA PRABOWO (GNCP)

Published

on

By

Jakarta – Relawan Gerakan Nasional Cinta Prabowo (GNCP) adalah suatu organisasi relawan yang dibentuk atas ide dan prakasa langsung oleh Bp. Aries Marsudiyanto, S.E., M.M. pada tahun 2016 dan saat ini dipimpin Ketua Umum yaitu Bp. Handoko, S.E. dengan beranggotakan yang menyebar di seluruh plosok tanah air bergabung dengan satu tujuan yaitu Prabowo Presiden tanpa melihat latar belakang Politik, Suku, Ras dan Agama.

Pada tanggal 9 Desember 2023 Relawan Gerakan Nasional Cinta Prabowo (GNCP) telah meresmikan Rumah Pemenangan di Jl. Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.

Rumah Pemenangan Gerakan Nasional Cinta Prabowo (GNCP) ini adalah salah satu alat perjuangan yang dapat digunakan untuk berbagai kegiatan diantaranya deklarasi, kegiatan sosial, diskusi dan kegiatan positif lainnya untuk meraih simpati masyarakat dalam menentukan pilihan dan memenangkan pasangan capres dan cawapres
Prabowo – Gibran.

Bersamaan peresmian Rumah Pemenangan Relawan Gerakan Nasional Cinta Prabowo (GNCP) dilaksanakan pula kegiatan deklarasi dukungan capres dan cawapres Prabowo – Gibran oleh warga keturunan tionghoa dengan kesungguhan hati dan kesukarelaan dengan menyatakan:

1. Dukungan secara penuh dan siap memenangkan Prabowo – Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024.

2. Dukungan terhadap Prabowo – Gibran dikarenakan sosok figure yang mempunyai
toleransi tinggi dengan tidak membedakan Suku, Agama, Ras dan Golongan sehingga tercipata rasa aman, nyaman, dan damai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

3. Menolak berbagai macam praktek Black Campign guna menghindari konflik dan narasi negatif seperti Fitnah, Ujaran kebencian, hoaks yang berpotensi merusak Demokrasi.

Continue Reading

Politik

Siti Rahmayanti Badjeber Ketua Millenial Srikandi DPP Hanura : Mendukung Memenangkan Capres-cawapres Ganjar Mahfud

Published

on

By

JAKARTA, 19 Oktober 2023. Massa pendukung Capres-Cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD baik itu dari Partai Hanura, Perindo, PPP dan PDIP serta para relawan mengantarkan Ganjar – Mahfud untuk pendaftaran pasangan Pilpres 2024 di KPU RI Jalan Imam Bonjol, Jakarta. Partai Hanura mengerahkan ribuan massanya yang datang dari Jabodetabek dan Luar Pulau Jawa sebagai bentuk dukungan untuk pasangan Ganjar-Mahfud.

Setelah kegiatan pendaftaran Capres-Cawapres dari Ganjar-Mahfud di KPU RI, rekan-rekan media berkesempatan untuk mewawancarai CALEG DPR-RI DAPIL 3 No. Urut 2. Fraksi HANURA, Siti Rahmayanti Badjeber yang juga sekaligus Ketua Millenial Srikandi DPP Hanura.

Siti Rahmayanti Badjeber Caleg DPR RI Partai Hanura menjelaskan bahwa konvoi dukungan Partai Hanura untuk mendukung pendaftaran Capres-Cawapres Ganjar-Mahfud di KPU RI ini bagus sesuai rencana semua planningnya bagus.

Tadi kita jalan dari Tugu Proklamasi sampai kita ke KPU semuanya Alhamdulillah lancar. Hari ini meriah sekali, semua Ketum hadir Alhamdulillah semuanya berjalan lancar. Kita dukung 1.000% Ganjar-Mahfud. Hanura, Perindo, PPP dan PDIP itu sangat bersatu semuanya kita dukung Pak Ganjar di Pilpres 2024.

“Harapan kita Pak Ganjar dan Pak Mahfud menang dan dari saya sendiri kaum milenial kita pasti akan tegak lurus membantu Bapak Mahfud karena slogannya Pak Mahfud tegak lurus kita anti korupsi. Saya Caleg DPR RI Dapil III Jakarta Utara, Barat, dan Kepulauan Seribu dengan nomor urut 2.

Saya sendiri milenial saya mau mengajak milenial terkait jangan apatis terhadap politik, karena mereka tidak mengerti. Tapi dengan adanya kita mengajak milenial untuk gabung berpolitik pasti mereka ada niatan untuk mendukung,” harapnya Siti Rahmayanti.

Continue Reading

Trending